Dirjen PHPT Dorong Taruna STPN Yogyakarta untuk Adaptif Hadapi Transformasi Digital | Borneotribun

Sabtu, 10 Mei 2025

Dirjen PHPT Dorong Taruna STPN Yogyakarta untuk Adaptif Hadapi Transformasi Digital

Dirjen PHPT Dorong Taruna STPN Yogyakarta untuk Adaptif Hadapi Transformasi Digital
Dirjen PHPT Dorong Taruna STPN Yogyakarta untuk Adaptif Hadapi Transformasi Digital.

D.I. Yogyakarta – Di era serba digital seperti sekarang, kemampuan beradaptasi dengan perubahan teknologi jadi hal penting, termasuk bagi generasi muda. Hal inilah yang ditekankan oleh Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah (Dirjen PHPT), Kementerian ATR/BPN, Asnaedi, saat memberikan kuliah umum di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN), Jumat (9/5/2025).

Dalam acara yang berlangsung di Pendopo Sasana Widya Bhumi STPN Yogyakarta ini, Asnaedi menyampaikan bahwa transformasi digital bukan hanya soal teknologi. Yang lebih penting adalah pola pikir.

“Tantangan terbesar dalam mengadopsi sistem digital bukan pada teknologinya, melainkan pada pola pikir dan bagaimana kita bisa adaptif. Kalau mindset-nya belum berubah, maka transformasi digital cuma jadi slogan,” ujar Asnaedi.

Ia mengajak para Taruna dan Taruni STPN untuk tidak terjebak dalam rutinitas. Menurutnya, perubahan sekecil apa pun bisa berdampak besar jika dilakukan secara konsisten.

“Perubahan nggak harus besar. Cukup 1% setiap hari, itu bisa menghasilkan perubahan yang sangat berarti,” tambahnya.

Dihadiri oleh 625 Taruna/i Tingkat II

Kuliah umum ini diikuti oleh 625 taruna/i STPN tingkat II Diploma IV. Selain Dirjen PHPT, acara juga menghadirkan Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, yang menyampaikan materi tentang arah kebijakan pendaftaran tanah di Indonesia.

Dalam sambutannya, Rifqinizamy mengungkapkan rasa bangganya bisa berbicara langsung di hadapan para Taruna/i STPN.

“Saya merasa terhormat bisa berdiri di podium ini. Semoga apa yang saya sampaikan bisa menambah wawasan dan pengetahuan untuk adik-adik semua,” ucapnya dengan semangat.

STPN Siapkan Generasi Muda Inovatif dan Berkarakter

Ketua STPN, Sri Yanti Achmad, menjelaskan bahwa kuliah umum ini digelar untuk memperkuat pemahaman dan kesiapan taruna/i dalam menghadapi tantangan global, terutama di bidang agraria, pertanahan, dan tata ruang.

“Kami ingin menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tapi juga adaptif, inovatif, dan punya karakter kuat di era digital ini,” jelas Sri Yanti.

Dihadiri Tokoh-Tokoh Penting

Kuliah umum ini juga turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari Kementerian ATR/BPN, termasuk Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi D.I. Yogyakarta, Dony Erwan; Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama sekaligus Ketua KAPTI-Agraria, Andi Tenri Abeng; serta sejumlah pejabat tinggi pratama lainnya.

Acara ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tapi juga menjadi ajang motivasi bagi para taruna/i untuk terus berkembang, berpikir kritis, dan siap menyambut masa depan yang penuh tantangan.

Transformasi digital bukanlah hal yang bisa dihindari. Untuk itu, generasi muda, khususnya para taruna STPN, perlu terus belajar, membuka diri terhadap perubahan, dan berani mencoba hal baru. Dengan pola pikir yang terbuka dan sikap adaptif, mereka bisa jadi motor penggerak perubahan positif di masa depan.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.