Berita Borneotribun.com: Berita Viral Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Berita Viral. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita Viral. Tampilkan semua postingan

Rabu, 23 Juni 2021

Jika Masa Lalumu Penuh Air Mata, Semoga Masa Depanmu Penuh Dengan Kebahagiaan yang Tiada Tara

 


Tentang masa lalu, semua orang pasti memilikinya, namun ada yang baik dan ada juga yang buruk. Terebih yang buruk, semua orang tentu akan menyesali kejadian buruk yang pernh hinggap dalam hidupnya di masa lalu.

Tetapi apapun itu harus tetap disyukuri, mengapa? karena Allah tidak aka mencipta takdir buruk tanpa ada takdir baik setelahnya.

Lantas, jika memang benar masa lalumu penuh dengan air mata dan rasa sakit, maka semoga saja masa depanmu penuh dengan kebahagiaan yang tiada tara.

Jika Cintamu di Masa Lalu Pernah Menorehkan Luka, Semoga Cinta yang Datang Nanti Menghadirkan Surga

instagram.com/senaseveer

Jika benar cintamu di masa lalu pernah menorehkan luka batin yang sangat mendalam, semoga saja cinta yang datang nanti menghadirkan surga.

Semoga dia yang datang sebagai gantinya benar-benar membawamu pada cinta surga, cinta yang tidak pernah berujung lelah karena sudah benar lillah.

Tersenyumlah Wahai Hati yang Tengah Menanti, Tidak Usah Ingat-ingat Lagi Kisah Masa Lalu yang Pernah Membuatmu Menangis

instagram.com/senaseveer

Maka tersenyumlah wahai hati yag saat ini tengah menanti, jangan bersedih lagi, tidak usah ingat-ingat lagi kisah masa lalu yang pernah membuatmu menangis pilu.

Cukup kamu tahu dan yakin bahwa setelah ini Allah akan hadirkan seseorang yang benar-benar membuatmu merasa sempurna menjalani hidup menuju-Nya.

Dia yang Datang di Masa Lalu dan Membuatmu Pilu Hanyalah Pelajaran Berharga Agar Kamu Tidak Salah Lagi Dalam Menerima Hati

instagram.com/senaseveer

Sungguh dia yang datang di masa lalu dan membuatmu pilu hanyalah sebagian skenario Allah, maka tidak usah menyesali kejadian itu, ikhlaskan agar kehidupanmu kembali baik-baik saja.

Semua yang terjadi dalam hidupmu di masa lalu hanyalah pelajaran berharga tentang hidup, agar nanti kamu tidak salah lagi dalam menerima hati yang datang.
Dia yang Pernah Singgah Dalam Hidupmu, Lalu Pergi Meninggalkanmu Hanyalah Jalan Agar Kamu Menemukan Bahagia Seutuhnya

instagram.com/senaseveer

Dan dia yang pernah singgah dalam hidupmu, lalu pergi meninggalkanmu hanyalah jalan dari Allah agar kamu menemukan baagia yang seutuhnya.

Kebahagiaan yang bukan hanya seindah kata-kata dan janji manis, tapi kebahagiaan yang nantinya akan membuatmu bersyukur sebab semakin dekat dengan kasih sayang-Nya.

Percayalah Pada Skenario Allah, Dan Berdoalah Semoga Kelak Kamu Disandingkan Dengan Dia yang Benar-benar Bisa Mencintaimu Dengan Tulus

instagram.com/senaseveer

Untuk itu percayalah pada skenario Allah, percayalah pada garis kehidupan yang telah diputuskan-Nya, dan berdoalah sebanyak-banyaknya semoga kelak kamu benar-benar disandingkan dengan dia yang memang tulus mencintaimu.

Semoga saja dia yang datang dalam hidupmu bukan lagi membuatmu bahagia, tapi benar-benar membuatmu merasa damai setiap saat bersamanya.

Waduh! Entah Apa yang Dipikirkan Pria ini, Saat Bertanya Alamat Pada Emak-emak Tetiba Marah-marah dan Jumawa Ngaku Malaikat Munkar Pencabut Nyawa, Netizen: Munkar Ama Izrail Udah Tukeran Job Ya?


BORNEOTRIBUN.com - Belum lama ini sebuah video menjadi viral di media sosial.

Dalam video ini memperlihatkan seorang pria tua yang tetiba saja ngaku malaikat munkar pencabut nyawa.

Video ini diunggah di akun Instagram @omg.indonesia.id pada Rabu (23/6).


Mulanya, pada video ini memperlihatkan seorang pria memakai kaos hitam sedang adu mulut dengan sekumpulan emak-emak.

Entah apa yang terjadi, tetiba saja pria ini pun langsung emosi sambil berteriak pada emak-emak ini.

"Saya malaikat mungkar, malaikat mungkar saya,"jelas pria tua tersebut.

Tak sampai disitu, ia juga menunjuk-nunjuk wajah emak-emak ini tanpa rasa bersalah.

“Apa! Saya Malaikat Munkar pencabut nyawa, hah,"ujarnya.


Emak-emak ini pun mengatakan kalau mereka tak tahu dengan alamat yang ditanyakan oleh pria tua ini.

"Saya gak tahu rumahnya, alamatnya," jawabnya.

Terdengar suara emak-emak lain yang heran pada pria tua ini karena telah dianggap sesat.

"Ya allah ya robbi," terangnya sambil mengelus dada.

Mengetahui hal ini, pria tua ini pun membentak emak-emak yang tadi terheran-heran padanya.

"Apa Malaikat Mungkar, pencabut nyawa," terangnya sambil menunjukan dirinya dihadapan orang banyak.

Selanjutnya, pria tua ini pun juga mengancam akan mengambil nyawa emak-emak ini.

"Saya akan ambil nyawa kalian!" ujarnya.

"Videoin,videoin,videoin," teriak sang wanita.

"Ini bukan ngomong kematian," ujar ibu-ibu.

Setelah itu, muncul seorang pria yang mencoba meleraikan pertikaian ini.

Karena pertikaian emak-emak dan pria tua ini sudah membuat heboh banyak orang.

Video ini pun langsung memperoleh berbagai komentar dari netizen.

"Bukannya malaikat izroil ya yg tugasnya mencabut nyawa?" komen akun @one_sann33.

"Munkar Ama Izrail Uda tukeran job ya?" lanjut akun @farishindami_.

"Udah marah-marah sama emak2, ngaku malaikat, eh salah sebutin jobdesk malaikat," kata akun @harriekurnia.

"Udah tua kerjaanya mrah2 mulu....mana slah lagi ngomng...gk malu ap??? Pke ngotot2 segala," tulis akun @yulita_brilyana.(*)

Senin, 21 Juni 2021

Kelakuan Warga Malaysia Ini Bikin Geleng-geleng Kepala: Pukuli Petugas Pemadam Kebakaran yang Sedang Bertugas, Penyebabnya karena Hal Ini


BORNEOTRIBUN.COM -- Kita semua harus tahu bahwa layanan darurat tidak selalu datang tepat waktu setelah mereka menerima panggilan.

Ada banyak hal yang harus mereka selesaikan sebelum mengirimkan kendaraan darurat mereka untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Apalagi terkadang tempat yang dituju juga jauh, jelas ini membutuhkan waktu meskipun mereka berusaha secepat mungkin untuk membantu.

Bagi warga desa di Lawas, Sarawak, Malaysia, mereka malah menyerang petugas pemadam kebakaran yang sedang bertugas.


Mengutip dari worldofbuzz.com (21/6/2021), sebuah video yang viral menunjukkan dua hingga tiga pria terlihat menyerang petugas pemadam kebakaran yang sedang bertugas memadamkan api.

Bahkan satu orang warga menjatuhkan petugas ke tanah sebelum dia disemprot air melalui selang.

Situasi sangat tidak terkendali, tetapi kemudian ada penduduk lokal lain yang meminta para penyerang untuk tenang.

Menurut informasi, penyerangan itu terjadi karena warga marah dengan petugas yang datang terlambat.

Mengutip dari worldofbuzz.com, Wakil Kepala Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Lawas, Tiong Ling Hii, mengatakan bahwa laporan polisi telah dibuat oleh petugas pemadam kebakaran yang terluka.

Penyelidikan terkait insiden itu sedang dilakukan.


Semoga kejadian seperti itu tak terulang lagi karena bagaimana pun petugas pemadam kebakaran sudah berusaha membantu masyarakat.

Mereka juga sudah melakukan semaksimal mungkin.(*)

Miris! Gadis Cantik Ini Tewas Gantung Diri di Dalam Kamar Mandi, Diduga Hal Inilah yang Menjadi Penyebabnya


BorneoTribun.com -- Warga Muka Kuning, Sei Beduk, Batam, digegerkan dengan penemuan jasad seorang gadis perantau asal Pesisir Selatan, Sumbar, bernama Rahmi Chania (22) pada Kamis kemarin (17/6/2021).

Gadis cantik yang beprofesi sebagai karyawati tersebut ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di kamar mandi rusun yang disewanya.

Diduga gadis tersebut nekat melakukan aksi bunuh diri karena merasa malu setelah digerebek oleh sekuriti dan warga.


Menurut laporan dari warga, korban pertama kali ditemukan gantung diri oleh kakaknya, Radha, sekitar pukul 11.30 WIB.

Sekitar pukul 08.00 WIB, Radha dan korban sedang berada di kamarnya.

Saat di dalam kamar, korban menceritakan bahwa ia tidak bisa tidur karena teringat masalah penggerebekan yang ia alami.


Ami (panggilan akrab korban), nampaknya merasa malu setelah digrebek pada pukul 01.00 dini hari oleh pihak sekuriti rusun saat kedapatan sedang bercinta di kamarnya dengan laki-laki yang diduga adalah pacarnya.

Korban kemudian diomeli dan disebut akan diusir jika melakukan lagi tindakan tersebut.

Dia pun diminta untuk membuat surat perjanjian.

Akibat penggerebekan itu, korban dikabarkan merasa sangat malu dan stres.

Korban sempat bilang ingin mati saja daripada membuat malu keluarga.

Kemudian Ami menyuruh kakaknya itu untuk tidur dikarenakan besok akan masuk kerja.

Kemudian kakaknya tidur dan bangun tidur sekitar pukul 11.30 WIB.

Saat itu korban sudah tidak ada di dalam kamar bersamanya.

Kemudian kakaknya berusaha menghubungi ponsel korban, namun tidak aktif, kemudian berusaha mencari keberadaan korban.

Ketika kakaknya sampai toilet, dia langsung berteriak histeris karena mendapati Ami sudah tewas gantung diri di dalam kamar mandi berbekal kain jilbab pashmina miliknya yang diikat ke pipa langit-langit kamar mandi.

Saat ini korban sudah dievakuasi oleh tim Inafis Polresta Barelang dan jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit BP Batam untuk kemudian dilakukan Swab terlebih dahulu.

Selain itu, polisi saat ini juga masih meminta keterangan beberapa saksi mata.

Untuk sementara diduga kuat korban melakukan bunuh diri karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya.

Kerabat dan teman tidak ada yang menyangka jika Ami menjadi begitu nekat melakukan tindakan yang dilarang agama tersebut.

Padahal Ami dikenal sebagai anak yang periang dan religius. (*)

Minggu, 20 Juni 2021

Kisah Tukang Sol Sepatu di Bawah Jembatan Ampera yang Akhirnya Jadi Polisi

 


Berbekal sikap optimis dan pantang menyerah, M Kompas Priyogo (20), akhirnya berhasil lulus seleksi penerimaan Bintara Polri 2018.

Tercatat Kompas telah mengikuti tiga kali tes seleksi, dan untuk ketiga kalinya baru dinyatakan lulus.

"Alhamdulillah akhirnya saya lulus dan ikuti pendidikan Bintara Polri. Menjadi polisi sudah menjadi cita-cita saya untuk membanggakan keluarga," ujar Kompas, ketika dibincangi Sripo usai upacara dimulainya pendidikan Bintara Polri di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Betung, Selasa (7/8).

Masa-masa menjalani tahapan tes seleksi, diikuti Kompas dengan penuh semangat dan tentunya mendapatkan dukungan penuh dari kedua orangtuanya. Keterbatasan ekonomi keluarganya, tak membuat Kompas patah semangat.

Keseharian remaja yang memiliki tinggi badan 183 cm meter ini, juga bekerja sebagai tukang sol sepatu yang membantu orangtuanya dan biasa mangkal di bawah Jembatan Ampera Palembang.

"Saya tamat SMA tahun 2014 dan ikut tes polisi tapi tidak lulus. Waktu itu saya tidak lulus tes kesehatan. Kemudian saya kerja jadi office boy di perusahaan kebun sawit, namun cuma satu tahun. Setelah itu saya bantu orang tua jadi tukang sol sepatu di bawah Jembatan Ampera," ujar remaja kelahiran Palembang 26 September 1997.

Mengenai persiapan kembali ikut tes seleksi Bintara Polri, Kompas mengakui terus belajar dan berolahraga secara rutin sembari disela-sela bekerja sebagai tukang sol sepatu. Serta tak lupa selalu berdoa keada Allah SWT, agar semuanya berjalan lancar.

"Pagi dan sore olahraga lari, tapi tetap bekerja bantu orang tua kerja di bawah Jembatan Ampera jahit sepatu. Saya yakin bahwa penerimaan Bintara Polri ini bersih dan saya merasa sangat bersyukur, karena bisa membuat bangga keluarga saya untuk mengabdi kepada bangsa dan negara," ujar anak kedua dari empat saudara pasangan Muhdi (53) dan Hutriana (51).

Heboh Bayi yang Baru Lahir Sudah Punya Rambut Lebat, Ternyata Dia Meminum Ini


BORNEOTRIBUN.COM -- Seorang bayi yang baru lahir telah menjadi viral di internet setelah foto-foto rambutnya yang luar biasa tebal mmebuat publik terkagum-kagum.

Jaxon-James Ayers lahir prematur dengan rambut cokelat yang indah.

Dia kini berusia tiga bulan.

Keluarganya terheran-heran melihat betapa banyak rambut yang dimilikinya untuk seorang bayi yang baru saja lahir.

Dia memiliki kondisi langka yang disebut hiperinsulinisme yang mempengaruhi satu dari 50.000 bayi yang baru lahir.

Bayi itu harus minum obat yang disebut Diazoxide untuk menjaga kadar gulanya tetap teratur.

Salah satu efek samping dari Diazoxide adalah pertumbuhan rambut.

Ibunya Shannon Ayres dari Irlandia Utara berbagi foto secara online dan terkejut dengan reaksi publik.

Ayers berkata, "Jaxon-James lahir prematur delapan minggu, jadi kami sangat terkejut bahwa dia memiliki begitu banyak rambut."


"Orang-orang selalu terkejut ketika mereka betapa lebat rambutnya."

"Beberapa orang akan bercanda bahwa dia akan segera siap untuk potong rambut.

"Saya mulai mempostingnya di media sosial setelah dia lahir."

"Saya merasa seperti orangtua lain yang baru saja melahirkan, saya merasa bangga dan ingin memamerkannya kepada dunia."

Dia melanjutkan, "Saya benar-benar tidak berharap konten saya menjadi viral, tapi ya itu semua tentang rambutnya dan orang-orang sangat terkejut."

"Namanya juga media sosial, Anda harus siap dengan respon 'negatif' dari netizen juga."


"Saya terkadang dituduh menggambar alisnya dan menggunakan filter untuk rambutnya."

"Sejujurnya saya menganggap ini lucu."

"Tapi secara keseluruhan reaksinya menyenangkan."(*)

Sabtu, 19 Juni 2021

Suami Jual Istri Rp 1,5 Juta, Digerebek saat Layani 3 Lelaki Sekaligus

    


Seorang suami asal Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, nekat menjual sang istri untuk melayani nafsu seksual tiga lelaki sekaligus di Tuban, Jawa Timur.


Adalah Ardian Elga Mardani (28) yang tega menjual istrinya berinisial S untuk melayani hubungan intim tiga lelaki sekaligus alias foursome dengan imbalan mencapai Rp 6 juta.

Kapolres Tuban Ajun Komisaris Ruruh Wicaksono mengatakan, Ardian mengklaim terpaksa melakukan hal tersebut karena terdesak kebutuhan ekonomi keluarga.

“Dia menjual korban melalui akun Twitter. Sudah dilakukan sejak 2019,” kata Ruruh seperti diberitakan Suaraindonesia.co.id—jaringan Suara.com.

Selama itu pula hingga ditangkap, kata Ruruh, Ardian sudah 9 kali menjajakan S kepada lelaki lain di berbagai kota.

Bisnis haram tersebut terbongkar, setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi tindakan asusila di salah satu hotel di Kabupaten Tuban.

Berbekal laporan tersebut, kemudian anggota Satreskrim Polres Tuban melakukan penggrebekan.

Saat dilakukan penggrebekan, didapati empat orang yang berada didalam satu kamar hotel bernomor 211 tersebut dengan kondisi tanpa busana. Masing-masing satu orang perempuan dan tiga lainnya laki-laki dengan kondisi telanjang.

"Kami mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada tindak asusila foursome di Fave Hotel, kemudian kami melakukan penggrebekan," kata Ruruh.

Aksi pasutri yang tinggal di Kabupaten Sragen ini telah dilakoninya sebanyak sembilan kali, dan dilakukan di berbagai kota. Yakni di Jakarta, Solo, dan Tuban, dengan tarif antara Rp 1,5 hingga Rp 6 juta persekali booking out (BO).

"Tarifnya bervariatif, tergantung kesepakatan, lalu ditransfer melalui ATM pelaku," jelas mantan Kapolres Madiun itu.

Selain empat orang pelaku, sejumlah barang bukti juga berhasil disita jajaran Satreskrim Polres Tuban.

Barang bukti yang disita di antaranya dua ponsel, uang tunai sebesar Rp 2 juta, ATM BRI, buku nikah, satu kotak kondom, dan barang bukti lainnya.

"Semua barang bukti telah kami sita, dan pelaku lainnya (pelanggan) telah kami mintakan keterangan sebagai saksi.”

Akibat perbuatannya, pelaku akan dijerat Pasal 27 ayat 1 juncto Pasal 5 ayat 1 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU No 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Pasal 296 dan Pasal 506 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 6 tahun penjara dan denda sebesar Rp 1 miliar.

Sumber: Suara.com

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno