Berita Borneotribun.com: NTB Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label NTB. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label NTB. Tampilkan semua postingan

Jumat, 02 April 2021

Gubernur NTB Dampingi Kapolri Resmikan Fasilitas Mapolda

Gubernur NTB Dampingi Kapolri Resmikan Fasilitas Mapolda
Kepala Kepolisian Republik Indonsia (Kapolri) Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si melakukan kunjungan kerja ke Provinsi NTB.

BorneoTribun Mataram, NTB - Kepala Kepolisian Republik Indonsia (Kapolri) Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si melakukan kunjungan kerja ke Provinsi NTB, untuk meresmikan fasilitas dan sarana prasana penunjang Markas Kepolisian Daerah (Mapolda), Sabtu (2/4/2021).

Didampingi Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc., dan Kapolda Irjen Pol. Muh. Ikbal, S. Ik,. MH,  Kapolri meresmikan Lapangan Bhara Daksa, Masjid Baitussalam, Gedung Presisi, penjagaan Electric Gate, Lobby Polda NTB dan Polsek Kuta Loteng.

Usai peresmian tersebut, Gubernur NTB mengatakan bahwa menyambut baik dan mengapresiasi kedatangan Kapolri.

"Kunjungan ini merupakan kunjungan kerja untuk meresmikan fasilitas dan sarana prasarana di Mapolda NTB,"kata Doktor Zul.

Kapolri yang menggagas konsep Presisi diambil dari singkatan slogan, yakni prediktif, responsibilitas, dan transparansi dan berkeadilan,  juga menandatangi prasasti peresmian Lapangan Bhara Daksa dan fasilitas lain.

Kegiatan ini turut dihadiri Danrem 162/WB Brigadir Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani, Danlanal Mataram Kolonel Laut (P) Suratun, Danlanud Zam Kolonel Pnb Khairun Aslam, pengusaha NTB, dan sejumlah jajaran Polda NTB.

Oleh: Adbravo

Polisi Tangkap Pelaku Narkoba di Alas, Amankan 945 Gram Ganja

Polisi Tangkap Pelaku Narkoba di Alas, Amankan 945 Gram Ganja
Polisi Tangkap Pelaku Narkoba di Alas, Amankan 945 Gram Ganja.

BorneoTribun Sumbawa Besar, NTB - Peredaran gelap narkotika di Wilayah Hukum Polres Sumbawa Polda NTB cukup marak. Ini dibuktikan dengan berbagai pengungkapan yang dilakukan oleh Satres Narkoba Polres Sumbawa, Kamis (1/4)  kemarin di Kecamatan Alas.

Pada penangkapan kali ini, Tim Opsnal Satres Narkoba berhasil menangkap satu orang laki-laki terduga pelaku narkotika berinisial H alias MAN (28) warga Pulau Bungin. Dari tangannya, tim menemukan barang bukti 945 gram ganja dan 0,37 gram sabu.

Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra, S.IK, M.H., melalui Kasubbag Humas AKP Sumardi, S.Sos., membenarkan. Dikatakan, H ditangkap di  halaman Kost yang beralamatkan di Dusun Tengkal, Desa Dalam, Kecamatan Alas.

Dimana, penangkapan berawal dari informasi masyarakat setempat. Bahwa, di kosan tersebut kerap dijadikan tempat transaksi narkotika.

Menindaklanjuti informasi ini lanjut Kasubbag, Kasat Res Narkoba IPTU Masdidin, SH., memerintahkan Tim Opsnal melakukan penyelidikan di Lapangan.

Sekitar pukul 17.00 wita, tim dipimpin oleh Kanit Lidik, Aipda Joko Subroto melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku di TKP. Saat penggeledahan, tim menemukan 1 poket nakotika jenis sabu di saku celana terduga pelaku. Selain itu, tim juga menemukan 1 paket besar narkotika jenis ganja ditemukan di halaman kost.

Pada saat penggeledahan, terduga pelaku mengakui barang tersebut miliknya yang baru diambil di dari jasa angkutan Mataram-Sumbawa.

"Atas kejadian tersebut terduga dan  barang bukti dibawa ke Polres Sumbawa untuk dimintai keterangan guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," tutup Kasubbag.

Oleh: Adbravo

Kamis, 01 April 2021

Survei IKM Ditlantas Polda NTB Kembali Predikat A

Dirlantas Polda NTB Kombes Pol Noviar, S.I.K.

BorneoTribun Mataram, NTB - Pelayanan di lingkup Direktorat Lalu Lintas Polda NTB terus berupaya ditingkatkan kualitasnya. 

Di masa Pandemi Covid-19 ini, berbagai layanan tetap berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. 

Bagi petugas yang melayani masyarakat, diwajibkan untuk melakukan pengecekan kesehatan.

Untuk memastikan tingkat kepuasan masyarakat, Direktorat Lalu Lintas Polda NTB melakukan survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di tahun 2021setelah sebelumnya dilaksanakan di tahun 2020. 

Survei ini melibatkan tim independen. Demikian dijelaskan Dirlantas Polda NTB Kombes Pol Noviar, S.I.K pada Rabu, 31 Maret 2021.

"Kami melakukan survei ini (Indeks Kepuasa Masyarakat) agar menjadi bahan evaluasi dan penilaian atas berbagai kinerja kami. Tentu masih banyak kekurangan. Kita akan terus berupaya memastikan semua petugas Ditlantas Polda NTB melaksanakan tugas pokok dan fungsi sesuai dengan amanahnya masing-masing," jelas Dirlantas.

"Kami menyediakan layanan pengaduan ataupun usulan. Bisa melalui pesan di semua akun media sosial Ditlantas Polda NTB ataupun melalui website kami https://bit.ly/3sdBddI," terangnya.

Setelah melakukan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat. interprestasi nilai SKM setelah dikonversi yaitu  88,4, yang artinya mutu pelayanan A, dan kinerja unit pelayanan sangat baik. Linier dengan hasil IKM di tahun 2020 dengan skor 86,4.

Berbagai inovasi juga telah banyak dilakukan. SAMSAT Apps yang diluncurkan pada momen HUT Polantas tahun 2020 seperti Go SIM, Samsat Delivery, dan layanan inovasi lainnya. Semua Sub direktorat di lingkup Ditlantas Polda NTB telah melaksanakan tugasnya dengan baik.

"Kami akan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan kami kepada masyarakat. Sesuai dengan arahan Kapolri melalui Program Presisi nya," tutup Noviar.

Program prioritas Kapolri yang disebut “Presisi” yakni Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan dengan bertujuan menata kelembagaan, perubahan sistem dan metode organisasi, menjadikan sumber daya manusia (SDM) Polri yang unggul di era police 4.0, perubahan teknologi kepolisian modern, peningkatan kinerja pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, peningkatan kinerja penegakan hukum, pemantapan dukungan Polri dalam penanganan Covid-19, serta pemulihan ekonomi nasional.

Oleh: Adbravo

Pantau Program PPKM Skala Mikro di Lombok Barat, Wagub NTB Minta Mantapkan Kampung Sehat

Pantau Program PPKM Skala Mikro di Lombok Barat, Wagub NTB Minta Mantapkan Kampung Sehat
Pantau Program PPKM Skala Mikro di Lombok Barat, Wagub NTB Minta Mantapkan Kampung Sehat.

BorneoTribun Lombok Barat, NTB - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr. Ir. Hj. Siti Rohmi Djalilah., M. Pd, melakukan Pemantauan Pelaksanaan PPKM Skala mikro, di Desa Kediri Selatan Kec. Kediri Kab. Lobar, Rabu (31/3/2021).

Pada kesempatan itu, Wagub NTB menyinggung bahwa PPKM Skala Mikro, memiliki keterkaitan dengan Lomba Kampung Sehat Jilid II di NTB.
“Program Kampung Sehat yang diinisiasi oleh Kapolda NTB, yang telah dijalankan seluruh berbagai pihak di Kabupaten Lombok Barat baik dari TNI Polri dan Pemerintah daerah,” ungkapnya.

Menurutnya, Sinergi TNI-Polri dan Pemerintahan Daerah Lombok Barat, dalam Program Kampung Sehat tersebut, dapat menekan penyebaran virus Corona 19, secara umum di wilayah NTB.
“Program tersebut bertujuan menciptakan masyarakat NTB yang SEHAT yang memiliki arti Steril, Bersih, Harmonis, Asri, dan Tangguh,” imbuhnya.  

Demikian juga dengan pelaksanaan PPKM Skala mikro di Lombok Barat, Siti Rohmi menilai secara umum sudah berjalan baik di Lombok Barat.

“Secara umum melalui data yang tersaji oleh Kabupaten Lombok Barat, bahwa pelaksanaan PPKM sudah berhasil dan mengalami progres yang semakin bagus,” ungkapnya.

Dikatakan pula bahwa, bila dilihat pada tingkat RT, Kabupaten Lombok Barat ini sebenarnya masuk Zona Hijau, hanya perlu melakukan perbaikan terkait data yang disajikan.

“Menyajikan Data setiap RT secara akurat, karena PPKM skala mikro ini target sasarannya adalah tingkat RT sehingga, bila terdapat warga yang positif Corona, tidak menyebar ke tempat lainnya,” pungkasnya.

Menurutnya, bila ini dilaksanakan dengan baik, kedepannya NTB tidak termasuk Daerah yang menjadi program PPKM dari pemerintah Pusat. 

“Caranya, bekerja sama mensukseskan program vaksinasi dan menghimbau masyarakat untuk patuh Prokes,” tandasnya.

Kemudian dilanjutkan dengan mengecek langsung, pos PPKM dan rumah isolasi sementara yang bertempat di dusun Sedayu Selatan Desa Kediri Selatan.

Sementara itu, Kapolres Lombok Barat Polda NTB AKBP Bagus S. Wibowo SIK, melalui Kasubbag Humas AKP Agus Pujianto, S.Pd mengatakan di Kabupaten Lombok Barat, Program PPKM Skala Mikro sejalan dengan Pelaksanaan Lomba kampung Sehat jilid II.

“Lomba Kampung Sehat Jilid II merupakan  Bagian dari PPKM Mikro, dan ini telah dilaksanakan, dengan membentuk Posko di Setiap Desa, pada masing-masing Program,” ungkapnya.

Menurutnya, ini juga terlihat dari percepatan pelaksanaan vaksinasi di Lombok Barat, dan sampai saat ini masih berjalan sesuai dengan target, dan telah melalui berbagai tahapan.

“Kegiatan Operasi Yustisi juga dikebut, yang diimbangi dengan pendampingan terhadap UKM dalam ketahanan pangan, serta menggali potensi-potensi yang dimiliki oleh Desa,” katanya.

Diharapkan bahwa, melaui Program PPKM Skala Mikro yang dikemas dalam Lomba Kampung Sehat Jilid II ini, membentuk kemandirian Desa dalam penanganan Covid-19 di Lombok Barat.

Oleh: Adbravo

Vaksinasi Covid-19 "Drive Thru" di Loteng Sasar Pengguna Jalan

Vaksinasi Covid-19 "Drive Thru" di Loteng Sasar Pengguna Jalan.

BorneoTribun Lombok Tengah, NTB - Vaksinasi Covid-19 Drive Thru yang digelar Polres Lombok Tengah (Loteng) Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) menyasar seratusan pengguna jalan yang melintas di area Jalan Dipenogoro, depan Pengadilan Negeri Loteng, Kamis (01/4).

Kapolres Loteng, AKBP Esty Setyo Nugroho Sik, mengungkapkan, kegiatan vaksinasi drive thru bertujuan meredam laju penyebaran Covid-19 di Loteng. Layanan vaksin Drive Thru juga akan menyasar pasar-pasar dan posyandu.

"Untuk hari ini kita targetkan 100 vaksin untuk pengguna jalan. Melihat antusiasme masyarakat yang mengikuti vaksin ini, kemungkinan akan kita tambah. Tergantung dinamika nantinya," kata Esty.

Vaksin Drive Thru kali ini, lanjutnya, juga bertujuan mencegah Kerumunan orang yang melakukan vaksin di Rumah Sakit dan Puskemas ngantri.

"Kalau kita hanya mengandalkan Rumah Sakit dan Puskemas sebagai tempat vaksin maka khawatir di sana masyarakat ngantri dan melakukan kerumunan. Sehingga kami melakukan cara seperti ini, yakni Vaksin Drive Thru," jelasnya.

Untuk meyakinkan masyarakat akan keamanan vaksin, pihaknya bersama TNI, Pemda Loteng, Tokoh Agama, tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi bahkan sampai ke tingkat dusun.

"TNI Polri merupakan penyangga pesan. Jadi, kita terus gaungkan keamanan vaksin ini kepada masyarakat. Alhamdulillah, sekarang animo masyarakat cukup tinggi untuk mensukseskan program vaksinasi ini," terangnya.

Sementara, Pemerintah Daerah  Loteng, dalam hal ini Plt. Asisten I Sekda, Murdi, AP, mendukung penuh kegiatan vaksin Drive Thru. Mengingat, kondisi  saat ini sudah lumayan banyak kasus Covid-19.

"Kami sangat mengapresiasi terobosan vaksin drive thru. Ini bagian yang sangat inovatif. Sebuah strategi restorasi kehidupan untuk membangkitkan sendi kehidupan yg diporak porandakan oleh pandemi Covid-19," paparnya.

Meski sudah divaksin, kata Murdi, bukan berarti abai terhadap protokol kesehatan. Setelah divaksin, bukan berarti tidak bisa positif Covid-19. Hanya saja, kalau sudah melakukan vaksin maka kekebalan tubuh akan meningkat.

"Kami berharap vaksin Drive Thru ini terus dimasifkan. Ini merupakan ladang dedikasi dan amal kita kepada masyarakat Loteng," tutupnya.

Salah seorang pengguna jalan yang mengikuti vaksin Drive Thru, Ibu Ira, sangat mengapresiasi jajaran Polres Loteng yang telah menggelar Vaksin Drive Thru.

"Setelah divaksin saya merasa tenang. Pokoknya, tidak ada keraguan untuk divaksin. Vaksin ini sangat bermanfaat. Semoga setelah semua masyarakat mengikuti vaksin, Covid-19 ini segera berakhir," pungkasnya.

Oleh: Adbravo

Bangun OGP Lokal, Tim Bappenas RI Kunjungi Diskominfotik Provinsi NTB

Bangun OGP Lokal, Tim Bappenas RI Kunjungi Diskominfotik Provinsi NTB.



BorneoTribun Mataram, NTB - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi NTB, I Gede Putu Aryadi, S.Sos., M.H., menerima kunjungan lapangan Tim Bappenas RI, untuk melihat langsung program NTB dalam Open Government Partnership (OGP) Local di NTB, Senin (29/3/2021) di ruangan PPID Diskominfotik Provinsi NTB, Jalan Udayana Nomor 14 Mataram.

Direktur Aparatur Negara Bappenas RI, 
Prahesti Pandawangi, menjelaskan bahwa kunjungannya ke NTB, untuk melihat langsung sejauh mana persiapan Pemrov. NTB dan Kabupaten Sumbawa Barat mengikuti program OGP. 

"Kami sedang mendukung dan mensuport untuk pelaksanaan OGP ini," kata Hesty.

Dalam kunjungannya tersebut, Ia menilai Desk Layanan NTB Care dan Satu Data NTB sudah bagus. Tetapi harus dibuatkan secara detail dan lengkap serta semenarik mungkin agar publik bisa lebih mudah dan tertarik untuk bisa mengaksesnya.

"Desknya udah bagus, tinggal dilengkapi saja," pesannya.

Sementara itu Kadiskominfotik Provinsi NTB, I Gede Putu Aryadi, S.Sos., M.H., mengaku bahwa Pemprov. NTB berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih baik dan pengelolaan pemerintahan yang lebih efektif dan efisien.

"Intinya bagaimana memajukan OGP di tingkat lokal dan mentransformasi cara pemerintahan melayani warganya," ungkap Gede.

Salah satu bentuknya adalah melalui kanal informasi dengan platform digital. Tentunya yang dapat memberikan hak akses langsung agar mudah dilihat publik.

"NTB Care dan NTB Satu Data memuat data dan pengaduan masyarakat NTB, disamping informasi lainnya," paparnya.

Usai kegiatan, tim Bappenas melanjutkan kunjungan ke desa Barabali Lombok Tengah, untuk melihat layanan keterbukaan informasi pada Desa Benderang Informasi Publik dan Revitalisasi Posyandu Keluarga.

Kegiatan ini merupakan rangkian dari kunjungan Tim Bappenas, Kemendagri RI dan sejumlah lembaga untuk memperkuat penerapan program OGP di ProvinsiNTB.

Oleh: Adbravo

Rabu, 31 Maret 2021

Wali Kota Buka Musyawarah Pembangunan Bermitra Masyarakat (MPBM) Tahun 2022

Wali Kota Buka Musyawarah Pembangunan Bermitra Masyarakat (MPBM) Tahun 2022
Wali Kota Buka Musyawarah Pembangunan Bermitra Masyarakat (MPBM) Tahun 2022.

BorneoTribun Mataram, NTB - Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana membuka  Musyawarah Pembangunan Bermitra Masyarakat (MPBM) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Mataram (RKPD) tahun 2022 di Aula Pendopo Wali Kota Mataram, Selasa (31/03/2021).

Hadir dalam acara tersebut, anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Mataram, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram H. Effendy Eko Saswito, para Asisten Setda Kota Mataram, staf ahli serta seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan lurah Se- Kota Mataram. Ketua TP PKK Kota Mataram Hj. Kinnastri Mohan Roliskana, pewakilan akademisi, kepala Lingkungan se-Kota Mataram, Fasilitator Pembangunan, tokoh agama dan masyarakat Kota Mataram.

Dalam sambutannya, Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana mengatakan sesuai Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah  yang mengamanatkan Pemerintah Daerah wajib menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) sebagai satu kesatuan sistem pembangunan nasional.

“untuk itulah Pemkot Mataram menyusun RKPD tahun 2022 yang salah satu tahapan penyusunannya adalah Musrembang RKPD atau lebih kita kenal dengan sebutan Musyawarah Pembangunan Bermitra Masyarakat atau di singkat MPBM yang kita laksanakan mulai hari ini,” sambung Wali Kota.

Lebih lanjut Mohan mengatakan untuk menjalankan roda pemerintahan kedepan mengangkat visi Harmoni, Aman ,Ramah, Unggul, Mandiri (HARUM) yang menggambarkan arah pembangunan Kota Mataram. 
Visi ini ditetapkan kedalam enam misi yaitu mewujudkan sumber daya masyarakat yang berkualitas dan berkarakter, meningkatkan keamana dan kenyamanan, meningkatkan kualitas lingkungan dan pemukiman yang layak huni, meningkatkan kualitas tata pemerintahan dan partisipasi publik, meningkatkan daya saing ekonomi dan pengembangan industri kreatif serta mewujudkan isfrastruktur yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Wali Kota juga meminta untuk mencapai program pembangunan serta visi misi yang telah ditetapkan diperlukan keterlibatan dan sinergi antara pemangku kepentingan pembangunan.

“Keterlibatan juga tidak hanya diartikan dalam bentuk pendanaan tetapi juga partisipasi tenaga, pikiran, dan yang terpenting adalah kesadaran dan kebersamaan kita untuk melakukan perubahan yang lebih baik,” tegas Mohan.

Diakhir sambutan Mohan berharap kepada Pemprov NTB, DPRD Kota Mataram serta Kepemimpinan BUMD. Perbankan, Pelaku Ekonomi dan Jasa di Kota Mataram untuk dapat memberikan perhatian dan dukungan baik pendanaan maupun dukungan program dalam rangka penyelesaian permasalahan dan isu strategis yang dihadapi Kota Mataram, mengingat Kota Mataram sebagai Ibukota Provinsi NTB, sebagai pusat kegiatan nasional (PKN) dan Kawasan strategi Provinsi (KSP).

“Dan terpenting kepada seluruh masyarakat Kota Mataram untuk selalu berperan aktif dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan pemeliharaan hasil-hasil pembangunan,” lanjut Mohan.

Wali  Kota juga meminta kepada seluruh pimpinan perangkat daerah, camat dan lurah untuk mencermati arahan yang telah disampaikan agar ditindak lanjuti serta tidak mengesampingkan usulan masyarakat yang telah disepakati sesuai dengan prioritas pembangunan Kota Mataram 2022.

“Selanjutnya dalam pelaksanaan diskusi klinis setelah acara pembukaan ini, harus dikawal langsung oleh pimpinan SKPD agar dalam penyusunan program kerja tahun 2022 lebih realistis dan terukur baik dalam target capaian maupun pendanaanya,” tutup Mohan 

Oleh: Adbravo

Polisi Ringkus Pelaku Curat Asal kota Mataram

Polisi Ringkus Pelaku Curat Asal kota Mataram
Polisi Ringkus Pelaku Curat Asal kota Mataram.

BorneoTribun Mataram, NTB - Polsek Cakranegara menangkap pelaku Pencurian dengan Pemberatan (Curat) berinisial EI (19 tahun) warga Jempong Timur, Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela Kota Mataram. Yang ditangkap Polisi ini bukan pelaku sembarangan.  EI ini spesialis pencurian yang beraksi setidaknya di 15 TKP berbeda. Bermacam barang dicuri pelaku. Mulai dari handphone, barang elektronik, motor hingga burung Kecial. 

Salah satu TKP adalah di Lingkungan Nyangget, Kelurahan Selagalas, Kecamatan Sandubaya Kota Mataram. Di sana pelaku mencuri satu unit handphone.

"Ini spesialis pencurian. Setidaknya dia beraksi di 15 TKP. Licin dia bersembunyi," ujar Kapolsek Cakranegara, Kompol Zaky Maghfur di Mataram, Selasa (30/03/2021). 

Dari sekian laporan yang diterima Kepolisian. Pelaku beraksi Hari Sabtu (13/02/2021) sekitar pukul 05.30 Wita. Pelaku diduga masuk ke rumah korban dengan memanjat tembok kamar mandi dengan kondisi belum memiliki atap. 

Karena pintu kamar tidak terkunci. Pelaku leluasa masuk ke kamar korban. Pelaku lalu mengambil satu unit handphone yang diletakkan di atas meja. Setelah itu, pelaku kembali memanjat tembok kamar mandi dan keluar dari rumah pelaku.

"Itu modus yang dilakukan pelaku. Korban mengalami kerugian 3,2 juta," bebernya. 

Menerima laporan korban. Kepolisian melakukan penyeldikan. Dari hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan saksi-saksi. Identitas pelaku diketahui petugas. Tapi penangkapan pelaku tidak berlangsung mudah. Karena pelaku kerap bersembunyi dan berpindah tempat. 

Pelarian pelaku terhenti setelah petugas mengetahui keberadaannya. Informasi diperoleh karena pelaku bersembunyi di rumah temannya di Desa Bajur, Kecamatan Labuapi Lombok Barat. Keberadaannya diketahui sesaat setelah berhasil menjual barang hasil curiannya. Dia ditangkap tanpa perlawanan.

"Di lokasi langsung kita introgasi singkat. Dia mengaku mencuri handphone itu seorang diri. Dia baru mengantarkan barang curian. Pelaku langsung kita tahan untuk proses penyidikan lebih lanjut," tuturnya. 

Hasil introgasi lanjutan. EI juga mengaku melakukan pencurian dengan rekannya berinisial DD yang saat ini sudah ditahan. DD ini juga dedengkot kasus pencurian. Di lokasi lainnya, DD bertindak selaku eksekutor dan masuk ke salah satu kos-kosan. Sedangkan EI menunggu di luar. DD kemudian mencuri 5 buah handphone dan setelahnya langsung kabur. 

"Barang tersebut lalu dijual oleh keduanya seharga Rp 1,5 juta dan dibagi dua. Hasil penjualannya digunakan untuk membeli kebutuhan sehari-hari," kata Zaky.

Dengan perbuatannya, EI terancam dijerat pasal 361 ayat (1) dan ke 4 KUHP tentang pencurian dengan ancaman maksimal 7 tahun hukuman penjara.

Oleh: Adbravo

Polres Lobar Ungkap Kasus Penggelapan Kendaraan Bermotor

Polres Lobar Ungkap Kasus Penggelapan Kendaraan Bermotor.

BorneoTribun Lombok Barat, NTB  - Polres Lombok Barat Nusa Tenggara Barat berhasil mengungkap kasus penggelapan kendaraan bermotor, dengan nilai fantastis mencapai Rp 1.5 miliar.

Ini disampaikan oleh Kapolres Lombok Barat Polda NTB AKBP Bagus S. Wibowo, SIK saat melaksanakan konferensi pers siang tadi, di Sea View Hotel Aruna Senggigi, Selasa (30/3/2021).

Kapolres menjelaskan, tersangka  berinisial CA (48) seorang mantan karyawan perusahaan kontraktor di Mataram, menggelapkan sebanyak 46 unit kendaraan bermotor.

“Nilai kerugian yang ditimbulkan dari dugaan penipuan dan penggelapan puluhan kendaraan bermotor tersebut, mencapai Rp1,5 miliar dengan jumlah korban sebanyak 46 orang,” ungkapnya.

Kapolres yang didampingi Kapolsek Senggigi AKP Bowo Tri Handodo mengatakan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh tim Polsek Senggigi, tersangka melakukan aksinya seorang diri. 

Meskipun demikian, pihaknya tetap berusaha untuk terus mengembangkan kasus tersebut guna mengetahui adanya keterlibatan pihak lain.

"Kami masih mendalami dan memiliki dugaan kuat bahwa tersangka tidak seorang diri dalam melakukan aksinya, hanya saja kami masih mengedepankan fakta-fakta dan bukti yang ada," ujarnya.

Sebanyak 46 unit kendaraan bermotor yang digelapkan tersebut, terdiri dari delapan unit kendaraan roda empat dan 38 unit kendaraan roda dua. 

“Dari seluruh kendaraan yang diduga digelapkan, tinggal 16 unit sepeda motor yang belum ditemukan keberadaanya, dan sedang dalam upaya pencarian,” imbuhnya.

Modus operandi yang dilakukan oleh tersangka, yakni mencari korban dengan alasan perusahaannya membutuhkan kendaraan roda empat dan roda dua untuk kegiatan operasional.

Upaya tersebut dilakukan oleh tersangka sejak Desember 2020 hingga Maret 2021, dimana pelaku menggadaikannya kepada beberapa pihak dengan harga gadai yang bervariasi.
Untuk kendaraan Roda dua, mulai dari Rp. 8 juta sedangkan untuk kendaraan roda Empat berkisar mulai Rp. 18 juta sampai dengan Rp. 30 juta.

"Atas perbuatannya, tersangka disangkakan Pasal 378 dan atau pasal 372 KUHP dengan ancaman hukuman penjara di atas lima tahun," katanya.

Oleh: Adbravo

Selasa, 30 Maret 2021

Gubernur NTB : Kepemimpinan Harus Hadirkan Keteladanan

Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc.
Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc.

BorneoTribun Mataram, NTB - Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc., menekankan pentingnya keteladanan bagi seorang pemimpin dalam sebuah organisasi. Karena keteladanan merupakan salahsatu kunci untuk membangun iklim kerjasama yang positif, untuk mencapai cita-cita bersama. 

"Kepemimpinan itu yang utama adalah menghadirkan keteladanan kepada jajarannya," kata Doktor Zul, panggilan akrab Gubernur NTB, saat membuka Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Bidang Internal Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah NTB, Sabtu (27/3/2021) Aula BP PAUDNI Jempong Baru Kota Mataram.

Lebih lanjut, jelas Doktor Zul bahwa seorang pemimpin dalam mengimplementasikan keteladananan, harus memberi contoh bagi jajarannya. Lebih peduli dan perhatian terhadap lingkungan organisasi atau kerjanya. Serta mampu mengayomi semua orang disekelilingnya.

Sehingga, tercipta kenyamanan dan kerakraban. Kalau itu sudah terbangun hal itu, mesin organisasi akan bekerja dan berjalan sesuai rel dan roda organisasi. "Ini yang paling penting,"tegas mantan ketua Senat UI ini.

Selain itu, dasar yang penting lagi dalam sebuah organisasi adalah kebersamaan. Saling merangkul dan membutuhkan, sebagai bagian dari sebuah sistem. 

Karena, semua SDM yang duduk dalam struktur jajaran organisasi, memiliki tugas dan fungsi yang saling menguatkan dan menghidupkan organisasi.  "Semua orang punya peran berbeda, dari ketua, wakil ketua, sekertaris hingga anggota,  tapi tujuannya untuk mencapai tujuan yang sama dalam berorganisasi,"ucapnya.

Diingatkan Gubernur, dalam ilmu organisasi, kebersamaan itu penting. Gampang di ucapkan. Tapi sulit dilaksanakan. Maka koordinasi dalam tubuh organisasi merupakan keharusan. Untuk berkomitmen bersama menjaga kebersamaan.

Disamping itu, gubernur mengajak Muhammadiyah untuk bersama dan bersinergi membangun dan menjaga nama baik daerah. Agar orang senang berkunjung ke NTB.

"Semoga momentum ini menjadikan keluarga besar kita Muhammadiyah memberikan keteladanan untuk masyarakat demi mamajukan daerah kedepan,"tutup Gubernur.

Sebelumnya, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah NTB, Arsyad Gani mengapresiasi dan bangga dengan Gubernur Zul. Karena setiap kegiatan Muhammadiyah selalu hadir dan menyempatkan waktunya.

Sosok Gubernur yang selalu dekat dan mengayomi semua masyarakat dan komponen tanpa pandang bulu. "Terimakasih Pak Gubernur,"ucap rektor Ummat ini.

Pria yang sudah mengabdikan dirinnya dalam  Organisasi Muhammadiyah selama 30 tahun ini, juga menyanjung Gubernur, karena dengan misi NTB Gemilang Sehat dan Cerdas telah membangun SDM NTB dengan memberikan 100 beasiswa kepada Mahasiswa Ummat dan kampus lain.

"Kami dukung sepenuhnya langkah Gubernur, dengan kebersamaan dalam rangka membangun daerah dari semua sektor,"tutupnya.

Senada dengan Gubernur, Sunanto Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Pusat, mengaku dalam membangun organisasi maupun bangsa ini harus dengan kebersamaan. Oleh sebab itu, Pemuda Muhammadiyah, wajib bersinergi dengan Gubernur membangun NTB.

"Hadirnya Gubernur dalam rapat internal ini harus dimaknai sebagai kebersamaan yang erat, agar kita ikut membangun NTB,"tandas Cak Nanto.

Ia mengajak Pemuda Muhammadiyah untuk kolaborasi berdakwah, dengan cara modern. Karena kalau pikirannya modern harus dibarengi dengan langkah yang modern juga. 

Sementara itu, Muslimin, Ketua Pemuda Muhamnadiyah NTB, mengakui
Kehadiran Gubernur memberikan spirit bagi Pemuda Muhammadiyah untuk ikut bersinergi membangun NTB Gemilang.

Menurutnya, dalam Rakorwil ini akan membahas 3 hal. Yaitu penguatan pengkaderan, dakwah dan organisasi.  Sehingga Pemuda Muhammadiyah tertib dan bekerja sesuai AD/RT organisasi. "Ikuti alur dan pedoman organisasi itu yang penting,"pungkasnya.

Dengan mengusung tema "Meneguhkan Kader Dakwah, Membangun NTB, peserta Rakorwil sebanyak 50 peserta dari unsur pimpinan daerah se NTB.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Kapolda NTB, Danrem 162/WB diwakilkan Dandim Lobar, Wakil Ketua DPRD Provinsi NTB dan sejumlah Pengurus Muhammadiyah NTB.

Oleh: Adbravo

Satpol PP dan Satlinmas NTB, Siap Jaga Keamanan Pariwisata

Satpol PP dan Satlinmas NTB, Siap Jaga Keamanan Pariwisata
Satpol PP dan Satlinmas NTB, Siap Jaga Keamanan Pariwisata.

BorneoTribun Mataram, NTB - Sebagai salah satu daerah yang ditetapkan sebagai destinasi pariwisata super prioritas nasional oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Pemerintah Provinsi NTB terus berupaya menjalin sinergi dengan berbagai stakeholders untuk mewujudkan tujuh ikon pariwisata yaitu aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan penuh kenangan.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si., pada saat memberikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Kesiapsiagaan Satpol PP dan Satlinmas dalam mendukung pariwisata halal di NTB yang berlangsung di Wisma Tambora NTB, Senin (29/03).

Untuk mewujudkan hal tersebut, perlunya sinergitas berbagai stakeholders, termasuk Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) yang telah mengambil porsi yang penting dalam memberikan rasa aman ditengah masyarakat.

“Satpol PP sudah mengambil porsi yang sangat penting, yaitu harus memberikan jaminan rasa aman, tentu tidak hanya tanggung jawab satpol PP dan Satlinmas tetapi adalah terus berkoordinasi dengan aparat keamanan lainnya agar bagaimana mencipatakan rasa aman dapat terwujud,” tutur Miq Gite, panggilan akrabnya.

Kehadiran Satpol PP dan Satlinmas mendapatkan apresiasi penuh dari Sekda NTB. Berbagai upaya yang telah dilakukan Sapol PP dan Satlinmas, tidak hanya menjaga keamanan tetapi juga menerapkan masyarakat agar patuh terhadap Perda Nomor 07 Tahun 2020 tentang penanggulangan penyakit menular yang mengharuskan masyarakat untuk patuh pada protokol kesehatan covid – 19. 

“Terima kasih dan rasa bangga kepada teman – teman Satpol PP dan Satlinmas Kabupaten/Kota yang telah menjadi garda terdepan dalam suasana teror dan keterbatasan covid – 19,” tutur Miq Gite.

Sementara itu Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Nusa Tenggara Barat, Tri Budiprayitno, mengungkapkan bahwa selama dikeluarkannya Perda Nomor 07 Tahun 2020 tentang penanggulangan penyakit menular, Satpol PP se – Kabupaten/Kota langsung bergerak.

 “Alhamdulillah, teman – teman dari Kabupaten/Kota setiap hari bergerak bagaimana menerapkan protokol covid-19. Sejak Bulan Maret terus menerapkan sosialisasi dan sebagainya,” tuturnya.

Kasat Pol PP juga menuturkan bahwa tantangan yang dihadapi oleh Satpol PP adalah keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM). Namun dengan semangat dan motivasi membuat seluruh Satpol PP dapat menjalankan tugas terbaik. 

“Dengan keterbatasan SDM apabila dapat menjalankan tugas dengan baik maka itu yang luar biasa,” ungkap Kasat Pol PP.  

Sebanyak 138 peserta Satpol PP dan Satlinmas hadir dalam Rakor ini, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Satpol PP yang Ke – 71 tahun dan Satlinmas yang ke – 59 tahun.

Oleh: Adbravo

Uji Kompetensi Salah Satu Cara Agar Pergeseran dan Mutasi Pejabat Tepat Sasaran

Uji Kompetensi Salah Satu Cara Agar Pergeseran dan Mutasi Pejabat Tepat Sasaran
Uji Kompetensi Salah Satu Cara Agar Pergeseran dan Mutasi Pejabat Tepat Sasaran.

BorneoTribun Mataram, NTB -  Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana lakukan uji kompetensi bagi para Pejabat Eselon II lingkup Pemerintah Kota Mataram di Aula Pendopo Wali Kota Mataram, Senin (29/03/2021).  

Keterbukaan menjadi hal yang penting dalam uji kompetisi kali ini, Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana mengatakan keterbukaan uji kompetensi kali ini diperkuat dengan melibatkan Asesor dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Sehingga penilaian hasil uji kompetensi bisa objektif.

Lebih lanjut, Wali Kota menegaskan Asesor tersebut yang akan memberikan penilaian-penilaian maupun rekomendasi dalam rangka penempatan, pergeseran, mutasi dan perpanjangan jabatan bagi para pejebat sesuai dengan kriteria, kapasitas, dan kompetensi masing – masing.

“Saya berusaha untuk menghindari pemahaman persepi yang kurang baik dan berusaha objektif serta se-profesional mungkin dalam hal rekrutmen pejabat untuk membangun image positif dengan pendekatan yang lebih terbuka dan lebih kompetitif dalam penempatan jabatan Bapak Ibu semua,” tegasnya.

Lebih lanjut Wali Kota meminta para pejabat agar terus meningkatkan kemampuan teknis dan spesialisasi yang dimiliki, kemampuan kompetensi manajerial dalam memimpin oraganisasi serta meningkatkan kompetensi sosial cultural yang berkaitan dengan etika dan moral.

“Kompetensi sosial cultural harus di atas segalanya, karena ini berkaitan dengan nilai-nilai etika dan moral yang pada akhir jabatan akan berujung pada kebaikan bagi masyarakat maupun bagi diri sendiri,” sambung Wali Kota.

Mohan juga mengatakan, dimasa pandemi Covid-19, kesehatan masyarakat menjadi prioritas bersama, yang berdampak pada pergeseran (refocusing) anggaran, oleh karena itu untuk mewujudkan rencana dan visi misi bersama Wakil Wali Kota Mataram tahun ini, mengalami hambatan karena kemampuan fiskal terbatas.

Oleh karena itu, yang dibutuhkan saat ini adalah orang–orang  yang memiliki kemampuan akselerasi kerja, kemampuan kreatifitas dan inovasi kerja karena bekerja tidak hanya mengandalkan APBD.

Diakhir penyampainnya Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana meminta kepada pejabat agar mengikuti uji kompetensi dengan serius karena uji komptensi ini akan digunakan dalam rangka pengelolaan penempatan birokrasi di Pemerintah Kota Mataram.

Untuk di ketahui sebanyak 32 pejabat dari 34 yang mengikuti uji kompetensi kali ini, satu pejabat berhalangan hadir, karena  sedang isolasi mandiri dan ada yang sudah pindah ke pemprov.

Oleh: Adbravo

Perhimpunan Indonesia Tionghoa Mataram Ikut Mendukung Vaksinasi

Perhimpunan Indonesia Tionghoa Mataram Ikut Mendukung Vaksinasi
Wakil Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) S. Wijanarko.

BorneoTribun Mataram, NTB - Keluarga besar Perhimpunan Indonesia Tionghoa yang tergabung dalam INTI menyambut dengan antusias kegiatan vaksin masal yang dilaksanakan pemerintah provinsi  NTB ini, dimana seluruh anggota keturunan Tionghoa khususnya yang berada di Mataram sangat ingin melakukan vaksin terhadap  diri dan keluarga nya.

Hal ini disampaikan oleh oleh salah satu pengurus INTI Mataram yaitu S. Wijanarko yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa atau disingkat INTI.

Dalam keterangan lanjutannya  bahwa masyarakat keturunan Tionghoa yang berada di sini ± 1000 orang, dan sampai saat ini sudah sekitar setengah nya sudah tervaksin, termasuk yang saat ini di Islamic Center anggota kami yang ikut Vaksin sekitar 200 orang, bahkan semula nya kami mendaftar lebih dari itu, namun oleh panitia dibatasi oleh karena banyak dari kelompok-kelompok lain juga ingin ikut di vaksin di islamic ini, ungkap nya.

Terkait kendala kendala yang di hadapi menurut wakil ketua INTI ini tidak ada masalah, anggota nya sangat menerima usaha pemerintah ini dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus Corona-19 ini, yang salah satu nya melalui kegiatan vaksin ini, karena ini yang nantinya bisa menjaga imunitas tubuh sehingga tidak mudah untuk tertular virus Corona, ungkapnya.

Untuk kegiatan semacam ini pihak INTI juga telah mengadakan kontak dengan  Rumah Sakit Harapan Keluarga ( RS HK ) untuk  dilakukan nya vaksin terhadap anggota INTI yang sekira nya belum menerima vaksin, ujar nya.

Semoga dalam waktu cepat seluruh anggota dari Perhimpunan Indonesia Tionghoa sudah seluruh nya menerima vaksin, sehingga imun kami bisa terjaga, disamping kami tetap menerapkan Prokes yang selalu di anjurkan pemerintah. Ini bentuk dukungan kami terhadap program-program pemerintah dan sebagai bentuk kontribusi kami sebagai warga NTB, ungkapnya.

Oleh: Adbravo

Minggu, 28 Maret 2021

DPP GMNI mengecam aksi bom bunuh diri di kota Makassar

DPP GMNI mengecam aksi bom bunuh diri di kota Makassar
DPP GMNI mengecam aksi bom bunuh diri di kota Makassar.

BorneoTribun Makassar, Sulsel -- Ledakan bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021) mendapat kecaman dari pengurus DPP GMNI .

Sekretaris DPP GMNI yang juga putra asli Makassar, Didin Indra Saputra menganggap aksi bom bunuh diri tersebut sebagai tindakan yang tidak boleh ditolerir.

"Kami mengecam keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, apalagi jika motifnya adalah intoleransi terhadap agama lain. Teror terhadap kegiatan agama apapun sangat bertentangan dengan ajaran Pancasila" Ujarnya 

Pria yang akrab disapa bung Didin berharap pihak keamanan dalam hal ini pihak kepolisian mengambil tindakan secepatnya dan menelusuri motif pelaku. "Kami berharap kepada Kepolisian agar segera menuntaskan kasus bom bunuh diri ini، terutama apa latar belakang si pelaku. Agar informasi kejadian ini tidak simpang-siur di tengah masyarakat". Tambahnya

Dia pun mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya warga Kota Makassar agar bersatu dan tidak takut dengan insiden ini. 

"Mari mersatu padu melawan tindakan terorisme yg terjadi hari ini, mari kita melawan dengan tidak takut, karna tujuan terorisme itu adalah menyebarkan kepanikan kepada masyarakat dan menjadikan kondisi bernegara tidak stabil". Tutup Bung Didin

Sampai saat ini, pihak Kepolisian masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian dan mengumpulkan beberapa alat bukti.

Oleh: Irwan Lawing

Sabtu, 27 Maret 2021

Antusiasme Masyarakat Kota Mataram terhadap Vaksin

Vaksin massal yang di gelar Satgas Covid-19 kota Mataram
Vaksin massal yang di gelar Satgas Covid-19 kota Mataram.

BorneoTribun Mataram, NTB - Vaksin massal yang di gelar Satgas Covid-19 kota Mataram yang bersinergi dengan semua komponen pemerintah yang ada baik ditingkat Pemerintah Provinsi maupun pemerintah Kota/Kabupaten telah berlangsung beberapa hari. 

Seperti yang diselenggarakan pada sore hari Sabtu tanggal 27 maret 2021 di Episentrum Mall mataram.

Vaksin massal ini diperuntukkan kepada masyarakat umum pengunjung Mall Episentrum mataram untuk menerima vaksin. 

Masyarakat begitu antusias menyambut vaksin yg diselenggarakan oleh pihak RSUD Kota Mataram Bekerja sama dengan pihak Episentrum Mall mataram tersebut.  

Terlihat masyarakat berderet cukup banyak namun tetap teratur serta menerapkan kan prokes mengantri untuk divaksin. 

Pada kegiatan tersebut terlihat hadir para pimpinan lembaga yang langsung bersentuhan dengan masalah pandemi covid-19 ini seperti, Ketua satgas Cobid-19 kota mataram, Direktur RSUD kota mataram, Direktur RSUD Provinsi NTB, Dandim 1606/WB lobar serta kapolresta  Mataram.

Dalam kesempatan itu pula disaksikan oleh rekan-rekan media baek cetak, tv maupun online yang begitu antusias meliput seluruh kegiatan vaksin massal tersebut.  

Begitu banyak masyarakat kota mataram yang ingin di vaksin, namun tetap berlangsung dan terakomodir dengan baik.

Menurut keterangan dari salah seorang warga kota mataram yaitu Ngurah yang baru beberapa saat telah selesai  menerima vaksin, mengatakan bahwa tidak ada hal yang berbeda dari tubuh nya setelah menerima vaksin, "rasa badan saya biasa saja, sama seperti sebelum di vaksin" ungkap Ngurah.

Menurut dr. H. Lalu Herman Mahaputra atau kerap di sapa dr Jek yang juga selaku Direktur RSUD Provinsi NTB yang kebetulan baru di lantik  hari Jumat lalu mengatakan tanggapan nya bahwa melihat situasi saat ini patut kita apresiasi, dimana dari jumlah masyarakat yang kita lihat ini telah menunjukkan bahwa masyarakat sudah sangat faham dengan vaksin ini, ungkapnya.

"Untuk target yang harus divaksin, kami berharap seluruh masyarakat kota mataram ini agar segera dapat menerima vaksin, kami akan berkoordinasi dengan Dikes provinsi dan kota agar dipersiapkan vaksinnya" , ujar dr Jek.

Untuk petugas yang diterjunkan sebagai tenaga screening dan vaksinator nya sebanyak 50 orang, dan kegiatan ini didukung penuh oleh TNI - Polri diwilayah kota mataram ini, ungkapnya.

"Adapun target prioritas yang dilakukan vaksin adalah lansia, namun karna beberapa kendala seperti sosialisasi sehingga tidak dapat dilakukan sesuai harapan, namun demikian masyarakat yang sering bersentuhan langsung dengan banyak orang juga merupakan prioritas kami, seperti rekan2 media dan  tukang ojek," ungkap nya.

Di kesempatan yang sama Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi Sik menjelaskan bahwa dalam rangka kegiatan ini pihaknya menurunkan anggota polresta dan polsek sebanyak 60 orang untuk membantu memberikan pengamanan terutama penertiban prokes kepada masyarakat yang akan melakukan vaksin. 

"Ini adalah bentuk kerja sama antara pemerintah dengan Polri khusus nya dalam rangka penanganan vaksin di kota mataram ini, kegiatan ini juga sebagai penunjang program Kampung Sehat yang di lontarkan Polda NTB," ungkap polresta.

"Kami juga akan berkoordinasi dengan Dikes dan RSUD kota mataram untuk diadakan vaksin di polsek- polsek serta kelurahan sekota mataram mengingat masyarakat yang ada ditingkatkan itu yang  bersentuhan secara langsung" , ungkapnya.

Sementara pihak TNI yang ikut serta berperan sebagai pengamanan dalam kegiatan tersebut juga mengapresiasi terhadap antusiasme masyarakat terhadap Vaksin ini.

Menurut Dandim 1606/WB Lobar Gunawan mengatakan bahwa pada prinsipnya TNI bersinergi dengan Polri, dimana ada pengamanan Polri, disitu TNI pasti ikut atau sebaliknya.

"Dan untuk jumlah personil karena ada 3 koramil di wilayah ini maka kami ikut sertakan ketiga koramil tersebut," ungkap Dandim.

Kendala yang dihadapi menurut Dandim hampir tidak ada, ini disebabkan oleh pemahaman masyarakat tentang Cobid-19 ini sudah cukup mengerti baik dari prokes nya maupun tentang vaksin yang dilakukan ini, paparnya.

Oleh: Adbravo

Demi Memenuhi Kebutuhan Keluarganya, Tersangka rela Mencuri HP

Demi Memenuhi Kebutuhan Keluarganya, Tersangka rela Mencuri HP.

BorneoTribun Mataram, NTB - Berhati-hatilah bila menyimpan barang-barang berharga di Dasboard sepeda motor seperti Dompet, Hp dan barang berharga lainnya, karna hal tersebut dapat memancing pelaku tindak kejahatan. Seperti halnya yang terjadi atau dialami NF, seorang korban yang kehilangan barang jenis Hp yang tersimpan di Dasboard sepeda motor nya.

Menurut  keterangan Kapolsek Cakranegara Kompol Zaki Magfur Sik, dalam sebuah acara rilis tindak kejahatan yang berhasil diungkapkan oleh Polsek Cakranegara yang berlangsung Sabtu 27 maret 2021 pukul 10:30 bertempat di Lingkungan Polsek Cakranegara.
Dalam keterangan nya Kapolsek menjelaskan: "kejadian ini berawal dari korban yang hendak ke Pasar Bertais dengan mengendarai sepeda motor, sesampainya di parkiran korban langsung parkir dan masuk ke dalam pasar, dan tak lama berselang korban sadar kalau Hp nya di taruh di kantong depan sepeda motor nya, lalu dengan tak buang waktu korban balik lagi ke parkiran dimana sepeda motor nya di parkir tadi, dan korban kaget ketika sampai di parkiran tidak menemukan apa-apa di dasboard atau kantong sepeda motor nya, Hp nya hilang, dan korban baru tersadar bahwa Hp nya diambil seseorang setelah beberapa detik terdiam, dan korban mengalami kerugian ± 3.500.000 ( Tiga juta lima ratus ribu rupiah ). Dengan kejadian tersebut  korban langsung  melaporkan ke polsek Cakranegara. Setelah memberikan sedikit keterangan kepada petugas yang saat itu langsung membuat laporan yang nantinya akan di tindak lanjuti,"  ungkap Kapolsek.

Lebih lanjut Kapolsek menjelaskan, bahwa dari laporan tersebut  anggota polsek cakranegara melalui Team Ops Unit Reskrim polsek cakranegara mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP.
Dan berdasarkan hasil olah TKP tersebut team berhasil mengetahui identitas serta ciri-ciri tersangka yang juga sebagai tukang parkir di tempat kejadian.
Dari informasi tersebut tak butuh waktu lama, Tim Ops Reskrim Polsek Cakranegara berhasil mengamankan tersangka bernama SP ( inisial ) dan langsung dibawa ke polsek untuk diminta keterangan lebih lanjut, kata kapolsek. 

Berdasarkan keterangan tersangka SP bahwa Hp yang di ambil di Dasboard tersebut semula ingin di amankan, namun  karna terdesak kebutuhan SP mengajak temannya bernama AS untuk pergi menggadaikan HP yang diamankan tersebut ke salah seorang teman bernama RZ dengan nilai Rp. 285.000 ( Dua ratus Delapan puluh lima ribu rupiah ). Dan dari hasil itu tersangka SP mendapatkan Rp. 200.000 dan temennya AS mendapat Rp. 85.000. Hasil tersebut  menurut tersangka SP digunakan untuk membeli kebutuhan keluarga nya, ungkap tersangka.

Dari tersangka pelaku tim berhasil mengamankan barang bukti berupa Hp Resmi note 8 warna hitam. Dan sebagai konpensasi terduga pelaku di sangka kan dengan pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman 5 ( lima ) tahun penjara.

Oleh: Adbravo

Wakil Wali Kota Mataram Launching "Program Langit Biru"

Wakil Wali Kota Mataram Launching "Program Langit Biru"
Wakil Wali Kota Mataram Launching "Program Langit Biru".

BorneoTribun Mataram, NTB - Wakil Wali Kota Mataram Tgh. Mujiburrahman melaunching "Program Langit Biru" di SPBU Jln. Lingkar Selatan Mataram, Sabtu(27/3/2021).

Hadir pada acara tersebut Ketua DPRD Kota Mataram H. Didi Sumardi, Sekretaris Daerah (sekda) Kota Mataram H. Effendy Eko Saswito, anggota Forkopimda Kota Mataram, Asisten Setda Kota Mataram dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. 

Dalam kesempatan tersebut Wakil Wali Kota Mataram Tgh. Mujiburrahman menyampaikan "Program Langit Biru" yang merupakan program kolaborasi dengan PT. Pertamina NTB akan memberikan manfaat untuk masyarakat, tidak hanya hanya lingkungan, tapi juga untuk kesehatan masyarakat. 

"Meskipun polusi udara di Kota Mataram tidak setinggi di Jakarta, namun pengaruh program langit biru pasti kita langsung rasakan oleh masyarakat," ujarnya

Lebih lanjut, Wakil Wali Kota Mataram mengatakan dengan kualitas udara yang yang baik, akan dapat membawa dampak positif terhadap kesehatan yang menjadi prioritas terlebih untuk menunjang produktifitas bekerja dimasa pandemi.

"Kita berharap bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan jenis BBM yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan. Masyarakat harus diberikan kesempatan untuk merasakan perbedaan pemakaian pertalite yang lebih baik dibandingkan dengan premium," sambungnya. 

Sementara itu Sales Area Manager Retail Pertamina NTB Mahfud Nadyo Hantoro mengatakan Program "Langit Biru" merupakan program untuk masyarakat agar memiliki pengalaman menggunakan BBM yang lebih berkualitas.  

Seperti diketahui, BBM yang berkualitas memiliki kadar oktan (Research Octane Number/RON) tinggi, sehingga lebih ramah lingkungan karena rendah emisi.

"Dengan BBM yang berkualitas masyarakat dapat beralih, dengan tujuan melangit birukan Kota Mataram serta meningkatkan partisipasi dari pariwisata agar kegiatan ekonomi daerah menjadi lebih baik lagi," tuturnya.

Oleh: Adbravo

Antusiasme Masyarakat Kota Mataram terhadap Vaksin Covid-19 Sudah Mulai Terlihat

Antusiasme Masyarakat Kota Mataram  terhadap Vaksin Covid-19 Sudah Mulai Terlihat
Antusiasme Masyarakat Kota Mataram  terhadap Vaksin Covid-19 Sudah Mulai Terlihat.

BorneoTribun Mataram, NTB - Polresta Mataram menggandeng Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram mulai melaksanakan Vaksinasi massal di tempat umum. Vaksinasi massal ini dimulai di Pasar Kebon Roek, Kecamatan Ampenan Kota Mataram. Kegiatan ini diikuti oleh 148 peserta. Sasarannya adalah untuk pedagang dan pengunjung, juru parkir atau jukir dan ojek. 

Vaksinasi massal berlangsung hari Jumat (26/03/2021) dimulai pukul 07.30 Wita. Dipimpin langsung Kabag Ops Polresta Mataram, Kompol Rafles P Girsang,SIK dan didampingi Kapolsek Ampenan, Kompol Raditya Suharta,SIK dan Wakil Direktur (Wadir) Pelayanan Medik RSUD Kota Mataram, dr Tris Cahyoso, MARS.   

Sedari awal, antusiasme pedagang pasar dan pengunjung cukup tinggi untuk divaksin. Karena banyak peserta yang mendaftarkan diri dan bersedia divaksin. ‘’ Ini lokasi pertama vaksinasi massal di tempat umum untuk pedagang pasar dan pengunjung. Ada 148 orang yang divaksin tadi,’’ ungkap Kabag Ops Polresta Mataram, Kompol Rafles P Girsang. 

Warga kian percaya salah satu cara untuk menekan penyebaran Covid-19 dengan divaksin. Karena itu warga tak ragu untuk divaksin sesuai anjuran pemerintah. ‘’ Kita berharap semakin banyak lagi nanti yang divaksin di tempat lainnya,’’ tuturnya. 

Vaksinasi massal tujuannya untuk memperbanyak jumlah warga yang divaksin. Syarat untuk jadi peserta vaksinasi massal cukup mudah. Cukup membawa KTP dan dilengkapi nomor telepon. Siapapun boleh divaksin. ‘’ Cukup bawa KTP. Tidak hanya warga Kota Mataram. Yang dari luar daerah juga cukup menunjukkan KTP sudah bisa divaksin. Karena tujuannya untuk menambah warga yang divaksin sebanyak-banyaknya,’’ katanya. 

Tidak hanya untuk mencari peserta sebanyak-banyaknya. Pelaksanaan vaksinasi massal tetap menerapkan protokol kesehatan. Jarak peserta yang antre diatur tidak berdekatan. Setelahnya empat meja untuk Pendaftaran, Skrining dan Vaksin. Juga diberikan jarak untuk penerapan protokol kesehatan.  

Vaksinasi massal masih akan berlangsung kedepannya. Tentunya dengan lokasi dan tempat yang berbeda. Tidak hanya di pasar tradisional. Tetapi di tempat umum yang lain. ‘’ Besok ada di pusat perbelanjaan, tempat ibadah dan tempat lainnya yang banyak dikunjungi warga masyarakat,’’ kata Rafles. 

Selain melaksanakan Vaksinasi massal. Kepolisian juga membagikan seribu masker di Pasar Kebon Roek. Masker dibagikan kepada pedagang dan pengunjung pasar. ‘’ Ini agar protokol kesehatan tetap dijaga oleh warga masyarakat,’’ jelasnya. 

Wadir Pelayanan Medik RSUD Kota Mataram, dr Tris Cahyoso, MARS menyampaikan, rumah sakit siap mendukung kegiatan Vaksinasi massal. Ketersediaan Vaksin Covid-19 diterangkan masih tersedia dan siap diberikan kepada warga masyarakat. ‘’ Petugas kita juga sudah siap. Tempatnya di manapun kita sudah siap,’’ katanya. 

Secara keseluruhan, kegiatan Vaksinasi massal di Pasar Kebon Roek tersebut berlangsung aman dan lancar.

Oleh: Adbravo

Jumat, 26 Maret 2021

Jalin Soliditas dan Sinergitas, TNI Polri di Sumbawa Gelar Olah Raga Bersama

Jalin Soliditas dan Sinergitas, TNI Polri di Sumbawa Gelar Olah Raga Bersama.

BorneoTribun Sumbawa, NTB - Personel jajaran Polres Sumbawa Polda NTB bersama personel Kompi Senapan C serta Personel Brimob Kompi 1 Batalyon B Pelopor Sumbawa menggelar olahraga bersama bertempat di lapangan olahraga Kompi Senapan C Sumbawa, Jumat (26/03/21)  pagi.

Diketahui, olahraga bersama tersebut dimulai pukul 07.00 Wita. terpantau seluruh personel TNI-Polri kompak mengikuti gerakan senam yang dipimpin beberapa instruktur. Kurang lebih selama satu jam, olahraga senam bersama itu selesai, dan dilanjutkan dengan sarapan bersama. 

Saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Sumbawa Akp Sumardi S.Sos ditempat terpisah, bahwa kegiatan ini digelar sebagai bentuk nyata sinergitas antara TNI Polri dalam menumbuhkan rasa  kebersamaan, keharmonisan dan solidaritas serta menjaga tali silahturahmi yang baik.

"Melalui kegiatan olahraga bersama, kita tunjukan bahwa TNI-Polri selalu solid dan juga kompak " Ujarnya.

Disebutkan juga bahwa agenda olahraga bersama ini adalah kegiatan rutin yang wajib dilakukan setiap bulannya, dan dilakukan secara bergantian. "Olah raga bersama ini juga dilakukan untuk menyegarkan fisik dan psikologis para anggota, sehingga imunitas tubuh menjadi kuat, terutama dimasa pandemi covid-19" ujarnya.

Oleh: Adbravo

Edukasi Warga, Wagub NTB Pantau Kegiatan Vaksinasi Covid-19

Edukasi Warga, Wagub NTB Pantau Kegiatan Vaksinasi Covid-19
Edukasi Warga, Wagub NTB Pantau Kegiatan Vaksinasi Covid-19.

BorneoTribun Mataram, NTB - Wakil Gubernur NTB, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd., meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid -19 kepada masyarakat di Kota Mataram, tepatnya di Posko Posyandu Keluarga Pagesangan, Kantor Camat Mataram dan Kantor Camat Ampenan, Kamis (25/03). 

Melihat antusiasme masyarakat terhadap kegiatan vaksinasi Covid-19 ini, Wagub menjelaskan tentang manfaat dan pentingnya vaksinasi demi memberikan perlindungan pada tubuh untuk melawan virus Covid - 19. 

“Keinginan masyarakat untuk divaksin tinggi, vaksin yang diberikan masyarakat harus segera direalisasiakan karena vaksin tersebut tidak boleh lama – lama diendapkan. Sehingga apabila dilokasi satu lambat, maka harus dioper ke lokasi lain yang lebih cepat, agar vaksin lebih cepat habis dan didrop kembali supaya proses vaksinasi di NTB berlangsung dengan cepat," terang Wagub yang akrab disapa Ummi Rohmi ini.

Disisi lain, Ia juga mengharapkan agar kegiatan posyandu keluarga dapat terus aktif dilaksanakan meski ditengah pandemi Covid-19. Hal ini bertujuan agar masyarakat tetap mendapatkan pelayanan kesehatan. Karena, akunya, bahwa kita tidak hanya sedang berhadapan dengan Covid-19, namun juga berhadapan dengan penyakit dan permasalahan kesehatan yang lain.

“Posyandu keluarga ini dilakukan juga agar pendataan terhadap keluarga bisa berjalan, supaya jangan karena Covid-19 penyakit yang lain terabaikan. Tetapi ada penyakit DBD, penyakit menular dan tidak menular, gizi buruk dan sebagainya. Semua harus terpantau dengan baik,” pinta Ummi Rohmi.

Hingga hari ini, total vaksinasi Covid-19 di Provinsi NTB yang terdiri dari tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik dan lansia untuk dosis pertama sejumlah 91.503 orang dan dosis kedua sejumlah 38.633 orang.

Oleh: Adbravo

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno