Berita Borneotribun.com: Otomotif Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Otomotif. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Otomotif. Tampilkan semua postingan

Senin, 28 Juni 2021

300.000 unit Mobil Listrik Tesla Ditarik dari China, Ada Apa?

300.000 unit Mobil Listrik Tesla Ditarik dari China, Ada Apa?
300.000 unit Mobil Listrik Tesla Ditarik dari China.

BORNEOTRIBUN.COM - China mengumumkan bahwa pihak Tesla akan menarik hampir sekitar 300.000 unit mobil Model 3 yang diimpor serta Model Y buatan China sehubungan akan dilakukannya update software atau perangkat lunak.

Dilansir dari CNBC.com, pihak regulator transportasi China menyatakan penarikan yang dilakukan oleh Tesla merupakan langkah antisipasi setelah adanya masalah akselerasi mendadak yang mengakibatkan fungsi sistem kendali jelajah bermasalah.

Untuk menyelesaikan masalah tersebut, pihak Tesla harus menarik sejumlah mobil di China untuk dilakukannya update perangkat lunak. 

Seperti yang diketahui, ada sekitar 249.855 mobil dengan Model 3 dan Model Y buatan China, serta 35.665 unit sedan Model 3 yang diimpor, dimana kendaraan - kendaraan tersebut harus terpaksa ditarik kembali akibat adanya masalah perangkat lunak.

Menurut data industri saat ini, Tesla membuat sedan Model 3 dan Kendaraan Model Y di Shanghai, dan menjual 33.463 mobil buatan China pada bulan Mei lalu.

Tesla juga sempat menjadi sasaran berbagai keluhan masyarakat China di sejumlah media sosial akibat masalah kualitas dan layanan pada April lalu. 

Para pelanggan juga memprotes Tesla pada acara Shanghai Auto Show karena masalah layanannya.(*)

Selasa, 15 Juni 2021

Hyundai Percepat Pembuatan 'Mobil Terbang,' Diluncurkan 2025

Hyundai Percepat Pembuatan 'Mobil Terbang,' Diluncurkan 2025
Ruang pamer Hyundai Motor Co di Seoul, Korea Selatan, 26 Juli 2017.

BORNEOTRIBUN.COM - Hyundai Motor Co telah meningkatkan upaya untuk mengembangkan "mobil terbang" dan akan menawarkan layanan terkait kendaraan itu, selain menjualnya.

COO global Hyundai Jose Munoz mengatakan bahwa Hyundai akan meluncurkan kendaraan mobilitas udara urban yang dijuluki mobil terbang lebih cepat dari jadwal, ujarnya dalam wawancara yang disiarkan Senin (14/6) dalam konferensi Mobil Bagi Masa Depan yang diadakan Reuters.

Munoz, yang juga CEO Hyundai North America, sebelumnya mengatakan taksi udara urban mungkin akan beroperasi di bandara-bandara utama AS pada 2028, atau lebih awal. Eksekutif itu mengatakan kepada Reuters Senin (14/6) bahwa jadwalnya mungkin lebih maju, sebelum 2025.

"Kami melihat pasar ini sebagai peluang pertumbuhan yang signifikan," kata Munoz.

Perusahaan Korea Selatan itu mengembangkan taksi udara bertenaga baterai elektrik yang bisa mengangkut lima hingga enam orang dari pusat-pusat urban yang sangat padat ke bandara. Taksi udara memiliki beberapa bentuk dan ukuran, menggunakan motor elektrik, sayap yang bisa berputar dan rotor.

Para produsen otomotif lainnya, termasuk Toyota, General Motors, Daimler dan Geely, juga sedang mengembangkan mobil terbang secara mandiri atau bersama perusahaan rintisan. [vm/lt]

Senin, 14 Juni 2021

Jangan Panik, Ini Cara Menghentikan Mobil Matic Ketika Mengalami Rem Blong

Jangan Panik, Ini Cara Menghentikan Mobil Matic Ketika Mengalami Rem Blong
Vapor lock ini merupakan kondisi di mana uap udara masuk ke dalam rem yang dapat mengganggu fungsinya, bahkan mengalami rem blong. Foto/dok.

BORNEOTRIBUN JAKARTA - Saat ini mobil matic diminati banyak orang karena tidak begitu melelahkan ketika dibawa mengemudi. Maklum saja, pengendara hanya perlu menginjak pedal rem dan gas ketika mengemudi mobil matic.

Saat melintasi jalan menurun atau macet, mobil matic hanya mengandalkan pedal rem untuk mengurangi laju kendaraan. 

Karena rem sering digunakan ini nisa menyebabkan vapor lock.

Vapor lock ini merupakan kondisi di mana uap udara masuk ke dalam rem yang dapat mengganggu fungsinya, bahkan mengalami blong.

Lalu bagaimana cara mengatasi ketika mobil matic Anda mengalami rem blong saat dikemudikan. 

Dikutip dari situs Daihatsu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan jika mengalami rem blong pada mobil matic:

1. Nyalakan lampu hazard dan bunyikan klakson

Hal utama yang harus dijaga saat mengalami rem blong pada mobil matic adalah tidak panik. 

Dengan kondisi tenang, Anda jadi bisa menguasai kemudi dan bisa berfikir jernih apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Nyalakan lampu hazard untuk memberi tanda pada mobil lain kalau mobil Anda sedang mengalami masalah sehingga mereka bisa lebih berhati-hati.

Jangan lupa sambil menguasai kemudi Anda disarankan untuk membunyikan klakson. 

Cara ini untuk memberi tahu pengendara yang ada di depan atau samping mobil Anda jika mereka tidak melihat lampu hazard yang sudah dinyalakan.

2. Pindahkan transmisi ke posisi L secara berbenjang

Meskipun rem sudah tidak berfungsi, Anda masih bisa mengurangi laju kendaraan dengan memindahkan tuas transmisi. Pindahkan tuas transmisi dari posisi D menuju S.

Pemindahan posisi tuas transmisi ini akan sedikit membantu mengurangi kecepatan. Namun tetap harus waspada karena cara ini tidak akan maksimal jika mobil melaju di jalan yang menurun.

Selanjutnya, pindahkan tuas transmisi posisi L sebagai gigi terendah sehingga laju kendaraan bisa lebih pelan lagi. 

Jika memang kurang berhasil karena laju jalan menurun, tidak perlu khawatir. Masih ada opsi lain, yaitu menggunakan rem tangan.

3. Tarik rem tangan perlahan

Penggunaan rem tangan memang sebisa mungkin dihindari jika memang dalam kondisi tidak darurat. 

Karena penggunaan rem tangan ketika melaju kencang akan membuat mobil terpelanting dan berbahaya.

Namun, di situasi rem blong tentu saja rem tangan adalah opsi terakhir yang bisa diambil, bukan. Anda harus menggunakan rem tangan dengan sangat hati-hati dan pelan.

Lakukan dengan kontinu hingga laju kendaraan benar-benar melambat dan bisa dihentikan. 

Saat mobil sudah berhasil dihentikan, tenangkan dulu diri Anda sebelum keluar mobil.

Langkah selanjutnya, telpon bengkel Anda untuk membawa mobil derek ke lokasi. Jangan paksakan diri membawa mobil matic yang mengalami masalah di rem karena bisa berbahaya.(*)

Kamis, 03 Juni 2021

Indonesia akan jadi Tuan Rumah Penyelenggara World Superbike 2021

Indonesia akan jadi Tuan Rumah Penyelenggara World Superbike 2021
Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team) World Superbike Phillip Island, Australia 2020 / runganSport © Cycle News.

BorneoTribun Jakarta – Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan World Superbike (WSBK) 2021 Indonesia Grand Prix yang akan dihelat di Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada November mendatang. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menegaskan penyelenggaraan ajang internasional ini akan dilakukan dengan sistem gelembung atau bubble dan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Hal tersebut disampaikannya dalam keterangan pers bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali usai menghadiri Rapat Terbatas mengenai Persiapan Penyelenggaraan FIBA Asia Cup 2021 dan World Superbike 2021 Indonesia Grand Prix yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Rabu (02/06/2021) sore, di Jakarta.

“Tadi arahan Bapak Presiden bahwa walaupun antusiasme yang tinggi dari masyarakat, namun penyelenggaraan harus menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat dan disiplin, baik bagi para atlet maupun official crew dan juga para penonton,” ujar Menparekraf.

Sandi mengungkapkan ajang WSBK 2021 ini akan melibatkan 24 pembalap dari berbagai negara. Dengan penerapan sistem gelembung maka semua pihak yang terlibat baik para atlet, ofisial, kru, maupun petugas perangkat pertandingan akan dibatasi kontak dengan pihak luar dan dimonitor secara berkala. Penerapan sistem ini dimaksudkan untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19.

“Para atlet diharapkan hadir lima hari sebelum latihan dengan status sudah divaksin oleh enam vaksin yang sudah disetujui oleh WHO (World Health Organization) dan sebelum keberangkatan melakukan tes PCR. Setelah kedatangan dalam karantina akan terus secara rutin dilakukan testing bagi para atlet. Dengan konsep bubble, kita harapkan ini menjadi event internasional yang membuktikan kepada dunia bahwa Indonesia dapat menyelenggarakan event besar olahraga berskala internasional dengan mengacu kepada protokol kesehatan yang ketat dan disiplin,” ujarnya.

Tak hanya kepada para atlet, ofisial, kru, maupun perangkat pertandingan, penerapan sistem gelembung juga dilakukan terhadap penonton. Dari kapasitas 20 ribu penonton, jumlah keterisiannya akan ditentukan sesuai dengan perkembangan kasus COVID-19 di Tanah Air.

“Tentunya ini nanti disesuaikan dengan data COVID-19 pada saat November. Keputusannya apakah dari kapasitas penonton yang 20 ribu per hari itu adalah 10, 20, atau 30 persen nanti akan ditentukan pada saat terakhir. Dan penonton juga akan dilakukan sistem bubble melalui testing berjenjang dan diharapkan juga dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin,” ujar Menparekraf.

Sandi optimistis penyelenggaraan ajang internasional World Superbike 2021 Indonesia Grand Prix dan juga FIBA Asia Cup 2021 dapat membangkitkan semangat dan menunjukkan kepada ajang kelas dunia lainnya bahwa Indonesia memiliki kesiapan dalam hal penyelenggaraan. Perhelatan ini juga diharapkan dapat menggeliatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia termasuk sektor pariwisata.

“COVID-19 memaksa kita beradaptasi dan ini kita lakukan dengan penuh konsekuensi secara totalitas untuk memastikan pengendalian dari COVID-19. Kita harapkan ini bisa menggeliatkan kembali baik perekonomian maupun pariwisata dalam bingkai pengendalian COVID-19,” pungkasnya. (TGH/UN)

Jumat, 16 April 2021

Libatkan Banyak UMKM, Jokowi katakan Kebangkitan Industri Otomotif Harus Terus Dijaga

Libatkan Banyak UMKM, Jokowi katakan Kebangkitan Industri Otomotif Harus Terus Dijaga
Presiden Jokowi pada Pembukaan Pameran Otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021, Kamis (15/04/2021) pagi, dari Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta. (Foto: Humas Setkab/Agung)

BORNEOTRIBUN JAKARTA -- Pemberlakuan kebijakan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM-DTP) bagi kendaraan bermotor sejak Maret lalu, mampu mendorong peningkatan penjualan dan daya beli produk otomotif. Peningkatan tersebut dapat menggeliatkan sektor industri otomotif dan sektor terkait lainnya.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, berdasarkan laporan Menteri Perindustrian, terdapat peningkatan yang cukup signifikan terhadap permintaan produk otomotif hingga mencapai 190 persen.

“Artinya harus inden, artinya ini yang memproduksi kewalahan, artinya lagi industri otomotif sudah bangkit kembali. Ini harus betul-betul kita jaga agar kebangkitan di industri otomotif ini jangan sampai terganggu lagi karena pandemi COVID-19 naik,” ujarnya saat membuka Pameran Otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021, Kamis (15/04/2021) pagi, dari Istana Negara, Provinsi DKI Jakarta.

Industri manufaktur Indonesia juga mulai berangsur pulih. Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur yang dirilis IHS Market menunjukkan PMI Manufaktur Indonesia berada di level ekspansif yaitu di angka 53,2, sementara rilis Bank Indonesia (BI) menunjukkan PMI Indonesia  di angka 55.

Presiden Jokowi mengungkapkan, capaian tersebut lebih tinggi dari level Indonesia sebelum pandemi. “Pada keadaan normal angka kita di angka 51, justru sudah melompat naik di atas kenormalan,” ujarnya.

Kepala Negara menyampaikan, industri otomotif merupakan salah satu penggerak perekonomian yang pertumbuhannya harus segera diakselerasi atau dipercepat karena industri ini melibatkan banyak pelaku usaha lokal dalam rantai produksinya mulai dari hulu hingga ke hilir.

“Keterlibatan industri UMKM [usaha mikro, kecil, dan menengah] dalam rantai pasok juga harus terus ditingkatkan dan nilai tambah untuk ekonomi dalam negeri juga harus menjadi prioritas,” ujarnya.

Kebangkitan industri otomotif, imbuh Presiden, juga dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal serta mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Saya ingin industri otomotif Indonesia segera bangkit setelah diterpa pandemi COVID-19. Keinginan saya juga, segera mempekerjakan lebih banyak lagi tenaga kerja dan juga ikut menggerakkan industri UMKM, dan juga segera bisa menaikkan ekspor kita ke negara-negara lain ke pasar global,” ujarnya.

Ditambahkan Presiden, pemerintah juga terus mendorong peningkatan tingkat komponen dalam negeri (TKDN). “Pemerintah berharap kapasitas produksi industri otomotif dalam negeri bisa ditingkatkan dengan pemakaian kandungan lokal yang semakin tinggi. Dan juga bukan hanya mengurus pasar dalam negeri saja, tapi bergerak menggarap pasar-pasar ekspor,” tuturnya.

Lebih lanjut Kepala Negara mengatakan, investasi di sektor otomotif juga menjadi prioritas untuk terus ditumbuhkan. Dalam upaya peningkatan iklim investasi, pemerintah pun telah menerbitkan Undang-Undang Cipta Kerja.

“Kita juga sekarang sudah memiliki Lembaga Pengelola Investasi (Indonesia Investment Authority), yang ini kita harapkan akan memberikan banyak kemudahan dan kepastian bagi para investor untuk membangun usaha produktif di negara kita,” tuturnya.

Namun, Presiden menekankan saat ini Indonesia masih berada di masa pandemi, oleh karena itu upaya pemulihan ekonomi harus sejalan dengan penanganan COVID-19. Untuk itu, strategi gas dan rem harus terus dilaksanakan.

“Kita harus tetap waspada terhadap pandemi COVID-19 tapi juga kita tidak boleh berhenti dalam menggerakkan ekonomi, tetap dengan kewaspadaan, tetap dengan kehati-hatian. Gas dan rem yang selalu saya sampaikan dalam penanganan kesehatan, penanganan ekonomi harus terus kita jaga dan kita lakukan agar kesehatan aman, ekonomi bisa bergerak maju,” pungkasnya. 

(FID/UN)

Rabu, 14 April 2021

Intel dalam pembicaraan memproduksi chip untuk produsen mobil

Intel dalam pembicaraan memproduksi chip untuk produsen mobil
Logo Inter.(Gambar image google)

BorneoTribun.com -- Kepala eksekutif Intel Corp mengatakan kepada Reuters pada Senin (12/4) bahwa perusahaan sedang dalam pembicaraan untuk mulai memproduksi chip bagi produsen mobil guna mengurangi kekurangan (chip) pada pabrik otomotif yang menganggur.

Dilansir Reuters, Selasa, Chief Executive Officer Pat Gelsinger mengatakan perusahaan tersebut sedang berbicara dengan perusahaan yang merancang chip untuk produsen mobil tentang pembuatan chip tersebut di dalam jaringan pabrik Intel, dengan tujuan memproduksi chip dalam enam hingga sembilan bulan.

Gelsinger pada Senin pagi bertemu dengan pejabat Gedung Putih untuk membahas rantai pasokan semikonduktor.

Intel adalah salah satu perusahaan terakhir dalam industri semikonduktor yang merancang dan memproduksi chipnya sendiri. Perusahaan bulan lalu mengatakan akan membuka pabriknya untuk pelanggan luar dan membangun pabrik di Amerika Serikat dan Eropa dalam upaya untuk melawan dominasi produsen chip Asia seperti Taiwan Semiconductor Manufacturing Co dan Samsung Electronics Co Ltd.

Tapi Gelsinger selama pertemuan mengatakan kepada pejabat Gedung Putih bahwa Intel akan membuka jaringan pabrik yang ada untuk perusahaan chip mobil guna memberikan bantuan dengan segera terhadap kekurangan (chip) yang telah mengganggu jalur perakitan di Ford Motor Co dan General Motors Co.

“Kami berharap beberapa dari hal ini dapat diatasi, tidak memerlukan pembangunan pabrik selama tiga atau empat tahun, tetapi mungkin enam bulan produk baru disertifikasi pada beberapa proses kami yang ada,” kata Gelsinger.

“Kami sudah memulai keterlibatan tersebut dengan beberapa pemasok komponen utama," tambah dia.

Gelsinger tidak menyebutkan pemasok komponen tetapi mengatakan bahwa pekerjaan tersebut dapat dilakukan di pabrik Intel di Oregon, Arizona, New Mexico, Israel, atau Irlandia.

Oleh: Antaranews

Minggu, 11 April 2021

Larangan mudik, Pengusaha Angkutan Umum Makin Menderita

Larangan mudik, Pengusaha Angkutan Umum Makin Menderita
Petugas Dishub Pemkab Klaten memantau lalu lintas bus AKAP di Terminal Ir Soekarno. (Achmad Syauqi detikcom)

BorneoTribun Klaten, Jateng -- Larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah tahun ini disayangkan pengusaha angkutan darat di Klaten. Pasalnya angkutan resmi dibatasi beroperasi, tapi angkutan lain bebas.
"Organda sangat menyayangkan larangan mudik lebaran karena mudik lebaran untuk transportasi darat banyak aturan dan larangannya. Sedangkan sekarang masih banyak kendaraan angkutan sewa yang dipakai arus mudik lebaran bebas," ungkap Ketua DPC Organda Klaten, Agus Supriyanto kepada detikcom, Sabtu (10/4/2021).

Agus menjelaskan, tahun lalu mudik sudah dilarang dan tahun ini tidak ada lagi. Pengusaha angkutan umum semakin sulit sebab jumlah angkutan yang bertahan terus berkurang.

"Untuk transportasi di Klaten saat ini tinggal 20 persen yang operasional. Di masa pandemi COVID-19 tinggal 10 persen kurang lebihnya. Lebaran momentum sekali tapi ditiadakan juga," lanjut Agus.

Pengusaha angkutan Kecamatan Delanggu, Sunarto menyatakan pengusaha sudah terbiasa dengan kebijakan pemerintah tersebut. "Kita sudah biasa pemerintah memang begitu. Awalnya mau diizinkan tapi akhirnya dilarang lagi," kata Sunarto kepada detikcom.

Selaku pengusaha, Sunarto tidak bisa berbuat banyak selain menuruti kebijakan pemerintah. Padahal kondisi dunia angkutan darat terus sepi.

"Jumlah angkutan yang bisa beroperasi terus turun. Ditambah larangan mudik jika ini terus terjadi maka pengusaha dan kru bisa semakin sulit," papar Sunarto.

Dengan kondisi saat ini, imbuh Sunarto, baik pengusaha maupun kru angkutan harus berinovasi. Inovasinya yaitu mereka harus mencari model lain atau mencari pekerjaan lain.

"Pada kondisi saat ini, kita harus pandai cari celah berinovasi usaha atau mencari pekerjaan lain. Mau bagaimana lagi, ini kebijakan pemerintah," jelas Sunarto.

Sabtu, 03 April 2021

Kembali Meningkat, PMI Manufaktur Indonesia Capai Rekor Tertinggi

Kembali Meningkat, PMI Manufaktur Indonesia Capai Rekor Tertinggi
Sumber: Dokumentasi BPMI Setpres

BORNEOTRIBUN JAKARTA -- Industri pengolahan nonmigas di Tanah Air makin menunjukkan peningkatan menuju pemulihan ekonomi pada Kuartal I-2021 ini. Hal ini tercermin dari capaian Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur Indonesia pada Maret 2021 yang berada di level 53,2.

Angka tersebut meningkat sebesar 2,3 poin dari Februari 2021 yang sebesar 50,9. Peningkatan ini menjadi yang tertinggi dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, sejak survei ini dimulai pada April 2011.

“Ini hasil jerih payah para pelaku industri, sedangkan kami di pemerintah all out untuk support mereka. Terbukti, selama lima bulan berturut-turut, PMI Indonesia menunjukkan ekspansi,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Kamis (01/04/2021).

Ia menuturkan, ketika pandemi COVID-19 menghantam perekonomian Indonesia, pemerintah menggodok kebijakan dan stimulus untuk membangkitkan gairah pelaku usaha.

“Di tengah masa-masa sulit, kenaikan yang sangat signifikan ini menunjukkan bahwa rebound-nya ekonomi Indonesia akan semakin cepat,” ungkapnya.

Menperin menambahkan, di kawasan ASEAN, Indonesia memiliki performa paling baik selama lima bulan terakhir. Diharapkan, hal ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2021.

Pemerintah telah memberikan berbagai stimulus agar sektor manufaktur cepat ekspansif dan terus menunjukkan pertumbuhan positif. Salah satunya melalui insentif fiskal berupa penurunan tarif Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) untuk kendaraan bermotor.

“Kebijakan ini terbukti meningkatkan confidence para pelaku industri dan mendorong daya beli masyarakat,” papar Agus.

Guna mendorong penjualan kendaraan bermotor produksi dalam negeri, pemerintah telah memberikan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM-DTP) mulai 1 Maret hingga 31 Desember 2021 untuk kendaraan roda empat dengan kapasitas mesin sampai dengan 1.500 cc. Kebijakan tersebut juga akan diperluas hingga kendaraan dengan kapasitas mesin 2.500 cc mulai 1 April ini.

Hingga akhir Maret 2021, telah terjadi peningkatan penjualan cukup signifikan untuk kendaraan roda empat dengan kapasitas mesin sampai 1.500 CC, yaitu sekitar 140 persen dari penjualan bulan Februari 2021.

“Dengan penerapan kebijakan relaksasi PPnBM-DTP, kinerja produksi kendaraan roda empat atau lebih pada periode Januari-Februari 2021, tercatat sebesar 152 ribu unit, dan penjualan (wholesales) sebesar 102 ribu unit untuk periode yang sama” jelas Menperin.

Direktur Ekonomi IHS Markit Andrew Harker menggaris bawahi tiga poin penting terkait kenaikan signifikan PMI Indonesia pada Maret 2021. Pertama, kenaikan paling tajam pada output dan pesanan baru selama survei satu dekade, ketenagakerjaan menjadi stabil, serta kenaikan tercepat pada biaya input sejak  Oktober 2018.

“Sektor manufaktur Indonesia mengakhiri Kuartal I tahun ini di posisi tinggi, perusahaan meningkatkan produksinya untuk menanggapi masuknya pesanan baru paling kuat dalam survei selama satu dekade,” jelasnya.

Andrew menambahkan, tercatat rekor perbaikan pada sektor kesehatan yang dipacu dengan permintaan baru dan output.

“Sejauh ini, keduanya naik pada kisaran terbesar dalam periode survei satu dekade. Produksi naik selama lima bulan berturut-turut, dengan panelis umumnya mengaitkan ekspansi terkini dengan kenaikan permintaan baru,” imbuhnya.

Sebelumnya, PMI manufaktur Indonesia pada Januari 2021 telah melampaui capaian PMI manufaktur Vietnam (51,3), Thailand (49,0), dan Malaysia (48,9). Sementara itu, PMI manufaktur ASEAN pada awal tahun ini berada di level 51,4. Bahkan, PMI manufaktur Cina mengalami penurunan ke titik 51,3 dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 51,9. (HUMAS KEMENPERIN/UN

Kamis, 25 Maret 2021

Kekurangan Cip, Produksi Hyundai Terganggu Mulai April

Kekurangan Cip, Produksi Hyundai Terganggu Mulai April
Logo Hyundai Motor Co terlihat pada mobil yang dipajang di showroom-nya di Seoul, Korea Selatan, Rabu, 26 Juli 2017. (Foto: AP)

BorneoTribun -- Kekurangan cip yang meluas yang memengaruhi produsen mobil diperkirakan akan mengganggu produksi Hyundai Motor mulai April. Reuters, mengutip Financial Times, melaporkan pada hari Rabu (24/3).

Seorang juru bicara Hyundai itu mengatakan kepada Reuters bahwa produsen mobil asal Korea Selatan itu menyadari meningkatnya kekhawatiran industri otomotif atas pasokan cip. 

Mereka sedang memantau situasi untuk mengambil tindakan yang diperlukan dan mengoptimalkan produksi sejalan dengan kondisi pasokan.

Saham Hyundai terkoreksi 2,2 persen pada hari Rabu (24/3), dan Indeks Saham Gabungan Korea (KOSPI) juga turun 0,4 persen.

Reuters melaporkan pada bulan lalu bahwa sejauh ini, Hyundai mampu menghindari masalah kekurangan cip karena perusahaan itu mempertahankan persediaan cipnya. 

Hal tersebut tidak dilakukan produsen mobil global lainnya.

Kekurangan pasokan cip telah memaksa produsen mobil di dunia untuk memotong produksinya, termasuk di Volkswagen dan General Motors. 

Hal ini mendorong negara-negara, termasuk Jerman dan Amerika Serikat, untuk mengerahkan segala upaya untuk menyelesaikan situasi tersebut.

Seorang pejabat serikat pekerja mengatakan kepada Reuters pada Februari bahwa Hyundai telah menyesuaikan produksi pada jenis mobil yang penjualannya rendah, seperti Sonata, untuk menghemat cip.

Pejabat tersebut mengatakan pada bulan ini bahwa produksi jenis model yang populer seperti Palisade, Tucson baru dan Genesis GV, tidak berkurang. 

Namun Hyundai telah menghentikan kegiatan produksi lembur dan akhir pekan untuk model yang kurang populer. [ah/ft/au]

Oleh: VOA Indonesia

Kamis, 18 Maret 2021

Honda Kurangi Sementara Produksi di AS dan Kanada

Honda Kurangi Sementara Produksi di AS dan Kanada
Logo Honda dalam Geneva International Motor Show ke-89 di Jenewa, Swiss, 5 Maret 2019. (Foto: REUTERS/Pierre Albouy)

BorneoTribun.com -- Honda Motor Co, Selasa kemarin (16/3) malam, mengatakan masalah rantai pasokan akan memaksa pihaknya menghentikan produksi di sebagian besar pabrik mobil AS dan Kanada selama seminggu.

Produsen mobil Jepang itu menambahkan masalah ini akan mengakibatkan pengurangan produksi di semua pabrik AS dan Kanada ada pekan depan. Honda menyebut pengurangan produksi itu akibat "dampak dari COVID-19, kemacetan di berbagai pelabuhan, kekurangan mikrocip dan cuaca musim dingin yang parah selama beberapa minggu terakhir."

“Dalam beberapa hal, semua pabrik mobil kami di AS dan Kanada akan terpengaruh,” kata Honda.

Reuters, Rabu (17/3), melaporkan beberapa pabrik AS dan Kanada diperkirakan mengalami pengurangan produksi dengan skala yang lebih kecil pada minggu depan. Namun juru bicara Honda menambahkan "waktu dan lamanya penyesuaian produksi dapat berubah."

Perusahaan menolak untuk memberikan volume kendaraan yang terkena dampak. Namun, Honda mengatakan "tim pembelian dan produksi sedang bekerja untuk membatasi dampak dari situasi ini."

Perusahaan menambahkan ketika produksi dihentikan, pekerja Honda "akan terus memiliki kesempatan untuk bekerja di pabrik yang terkena dampak." Pekerja Honda diberitahu tentang pemotongan produksi pada Senin (15/3).

Sam Fiorani, Wakil Presiden Prakiraan Otomotif Global di AutoForecast Solutions, mengatakanHonda biasanya memproduksi sekitar 30 ribu kendaraan per minggu di AS dan Kanada.

Masalah produksi terjadi di pabrik Honda di Ontario, Ohio, Alabama, dan Indiana. Honda mengatakan pabriknya di Meksiko belum mengumumkan pengurangan produksi.

Kekurangan cip telah melanda sebagian besar produsen mobil di dunia yang disebabkan banyak faktor. Sejumlah produsen mobil yang menghentikan kegiatan produksi selama dua bulan selama pandemi COVID-19 tahun lalu, bersaing dengan industri elektronik konsumen untuk mendapatkan pasokan cip.

General Motors Co telah memangkas produksi di banyak pabrik dan mungkin berdampak pada pemangkasan pendapatan perusahaan tahun ini hingga $2 miliar.[ah/au/ft]

Oleh: VOA Indonesia

Rabu, 10 Maret 2021

Jaguar Sepenuhnya Produksi Mobil Listrik Tahun 2025

Jaguar Sepenuhnya Produksi Mobil Listrik Tahun 2025
Produksi Mobil Listrik Jaguar. Foto: Blackxperience

BorneoTribun Otomotif - Untuk mengantisipasi industri otomotif yang semakin menjauh dari penggunaan bensin, Jaguar akan melakukan terobosan besar mulai tahun 2025, yakni beralih sepenuhnya ke teknologi listrik.

Rencana itu diumumkan belum lama ini oleh Jaguar Land Rover (JLR), anak perusahaan India Tata Motors yang sejak 2008 menjadi pemilik resmi merek itu.

JLR mengatakan peralihan ini merupakan bagian dari rencana perusahaan itu untuk mewujudkan emisi karbon nol di seluruh rantai pasokan, produk dan operasinya pada tahun 2039.

Menurut Thierry Bollore, CEO JLR, langkah ini ditempuh seiring kemajuan bertahap dalam teknologi baterai yang membuat kendaraan listrik lebih murah diproduksi, dan memungkinkan jarak tempuh yang lebih jauh.

“Kami memiliki semua hal yang diperlukan untuk menata kembali bisnis kami, Kami memiliki pengalaman untuk menciptakan tolok ukur kemewahan. Kami memiliki pengalaman untuk memimpin dalam hal kualitas dan menjaga keberlanjutan lingkungan, sebagai Jaguar dan sebagai Land Rover," jelasnya.

Langkah Jaguar ini juga menandai respons positif terhadap standar emisi karbon yang lebih ketat di dunia. Target 2025 sendiri ini ditetapkan lima tahun sebelum pemerintah Inggris memberlakukan larangan penjualan mobil bensin dan diesel pada 2030.

Keputusan Jaguar ini sebetulnya sudah banyak diperkirakan, mengingat tren yang berkembang dalam industri mobil.

Produsen mobil AS, General Motors, contohnya, baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengubah seluruh jajaran kendaraan ringannya menjadi kendaraan listrik pada tahun 2035. Tesla hanya menjual kendaraan listrik sejak didirikan pada tahun 2000-an. Beberapa produsen mobil baru, seperti Rivian dan Lucid Motors, berencana hanya menjual Mobil Listrik, sementara sebagian besar produsen mobil besar juga menjual atau merencanakan Mobil Listrik.

Kelompok lobi industri mobil Inggris SMMT (Society of Motor Manufacturers and Traders), mengatakan, pengumuman Jaguar ini memberi "suntikan kepercayaan" ke sektor otomotif, yang telah menderita selama setahun terakhir akibat pandemi virus corona.

Jim Holder, editor majalah otomotif mingguan Inggris Autocar, mengatakan, "Jelas bahwa merek Jaguar telah mengalami masalah selama beberapa saat. Penjualannya benar-benar belum mencapai volume yang dapat menjustifikasi operasinya. Tapi saya pikir apa yang benar-benar penting dan mungkin yang membuat beberapa orang tertarik adalah fakta bahwa mereka telah bangkit dari keterpurukannya, Mereka telah berkomitmen untuk masa depan yang serba listrik ini dalam waktu yang tidak terlalu lama. Ini benar-benar penataan kembali merek. Dan saya pikir upaya itu mungkin lebih signifikan daripada yang diperkirakan beberapa orang."

Sebagai bagian dari peralihannya, Jaguar akan menghentikan produksi mobil ukuran penuh Jaguar XJ saat ini, dan menggantinya dengan kendaraan yang berukuran lebih kecil, seperti SUV, namun tetap menyandang nama yang sama. Mobil-mobil besar tidak lagi disukai karena konsumen cenderung beralih ke SUV.

Menurut rencana, Land Rover juga akan memproduksi enam kendaraan listrik dalam lima tahun ke depan di bawah sub-merek Range Rover, Discovery, dan Defender. Yang pertama akan diperkenalkan pada 2024. [ab/uh]

Oleh: VOA Indonesia

Jumat, 29 Januari 2021

GM Tak Lagi Produksi Mobil Bertenaga Bensin dan Diesel Akhir 2035

GM Tak Lagi Produksi Mobil Bertenaga Bensin dan Diesel Akhir 2035
CEO General Motors, Mary Barra

BorneoTribun | Otomotif - General Motors Co. (GM), perusahaan pembuat kendaraan bermotor terkenal di Amerika hari Kamis (28/1) mengatakan telah menetapkan target untuk menjual semua mobil barunya, termasuk SUV dan truk pickup ringan, dengan emisi knalpot nol selambatnya pada tahun 2035. Sasaran tersebut merupakan perubahan dramatis oleh produsen mobil terbesar Amerika itu dari mesin bensin dan diesel.

GM, yang juga mengatakan rencananya untuk menjadi perusahaan nol karbon pada tahun 2040, menyampaikan pengumumannya lebih dari seminggu setelah Presiden Joe Biden menjabat. Perusahaan itu berjanji untuk mengatasi emisi gas rumah kaca dan secara dramatis meningkatkan penjualan kendaraan listrik.

GM menjual 2,55 juta kendaraan di Amerika Serikat tahun lalu, hanya sekitar 20.000 di antaranya adalah EV (kendaraan listrik). GM mengatakan, pada November pihaknya menginvestasikan $ 27 miliar untuk kendaraan listrik dan swakemudi untuk lima tahun ke depan, naik dari $ 20 miliar yang direncanakan sebelum pandemi virus corona.

Chief Executive GM Mary Barra secara agresif mendorong produsen mobil itu secara internal untuk memusatkan perhatian ke kendaraan listrik dan beralih dari kendaraan bertenaga bensin. Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaannya telah bekerja sama dengan Environmental Defense Fund (EDF), sebuah kelompok advokasi lingkungan, untuk “mengembangkan visi bersama tentang masa depan yang serba listrik dan aspirasi untuk menghilangkan emisi knalpot dari kendaraan baru bermotor ringan selambatnya tahun 2035.” [lt/jm]

Oleh: VOA Indonesia

Minggu, 15 November 2020

Mobil Listrik Naik Daun, Ford Incar Produksi Baterai Mobil

Mobil Listrik Naik Daun, Ford Incar Produksi Baterai Mobil
SUV Ford Mustang Mach-E baru ditampilkan di Warren, Michigan, 30 Oktober 2019. (Foto: AP)

BorneoTribun | Otomotif - Pejabat tinggi produsen mobil, Ford Motor, Jumat (13/12), mengatakan meningkatnya volume penjualan kendaraan listrik di berbagai belahan dunia mendorong perusahaannya untuk banting setir  dan sekarang mempertimbangkan untuk membuat sel baterai sendiri.

"Kami sedang mendiskusikan manufaktur sel (baterai)," kata Chief Executive Officer Ford Jim Farley pada telekonferensi Reuters Automotive Summit pada Jumat (12/11). "Saya pikir itu wajar saat volume (kendaraan listrik) bertambah."

Pada Juli lalu, CEO Jim Hackett mengatakan "tidak ada keuntungan" bagi Ford membuat sel baterainya sendiri.

Sementara itu, produsen mobil lain, termasuk General Motors Co dan Tesla Inc menginvestasikan miliaran dolar di pabrik manufaktur sel baterai mereka sendiri untuk menambah produksi dari pemasok.

Analis industri terkadang memberikan pandangan yang berseberangan mengenai apakah produsen sel baterai akan dapat memenuhi tingginya permintaan kendaraan listrik hingga tahun 2025 dan seterusnya.

Sementara rencana produksi kendaraan listrik Ford yang diumumkan secara publik sejauh ini tetap relatif sederhana, GM dan Hyundai Motor mengatakan mereka berencana untuk membangun dan menjual satu juta kendaraan listrik setahun pada tahun 2025, dan Volkswagen AG telah menargetkan penjualan tahunan sebesar 3 juta kendaraan listrik. (VOA)

Sabtu, 17 Oktober 2020

Deretan Mobil Bekas Model SUV Harga 50 Jutaan Rupiah

Deretan Mobil Bekas Model SUV Harga 50 Jutaan Rupiah
Deretan Mobil Bekas Model SUV Harga 50 Jutaan Rupiah. (Foto: Istimewa)


BorneoTribun | Otomotif - Punya keinginan membeli mobil baru tapi kantong pas-pasan. Tak perlu khawatir, Anda bisa memilih solusi untuk membeli mobil bekas yang sesuai keinginan namun harga masih relatif terjangkau.


Meskipun banyak pilihan dan tawaran menggiurkan dari para penjual, Anda jangan sembarangan memilih mobil. Pilihlah yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan, misalnya Anda tinggal dikawasan yang sering tergenang bahkan banjir.


Mobil yang pas untuk Anda adalah jenis SUV, selain mempunyai tenaga dan torsi yang lumayan, juga punya ground clearance tinggi. Bila Anda kurang paham tentang kondisi mobil saat membeli, tak ada salahnya Anda mengajak teman yang mengerti kondisi mobil.


Ada beberapa jenis mobil SUV bekas yang harganya tak menguras kantong, pastinya tahun tua. Akan tetapi itu semua tergantung perawatan, pilihlah mobil yang mempunyai riwayat yang bagus. Berikut deretan mobil SUV bekas yang direkomendasikan:


Suzuki Escudo


Mobil ini mempunyai beberapa keunggulan kenyamanan pada sistem suspensi serta rakitan bodi yang kuat serta tidak mudah keropos. Tampilan eksterior terlihat mewah pada zamannya. Dibekali dengan fitur-fitur yang cukup mumpuni di eranya misalnya power window, central lock, remote alarm, dll.


Bicara performa, Escudo juga tidak mengecewakan karena dibekali mesin 1,6 L SOHC 16 katup 4 silinder segaris, yang menghasilkan tenaga tenaga 85 hp dan torsi sebesar 147 Nm. Namun karena saat ini usianya sudah tergolong uzur, wajar jika mesin sering overheat serta kopling kadang bermasalah.


Suzuki mulai memasarkan Escudo di Indonesia pada 1992. Punya dana anggaran Rp50 jutaan, Anda bisa meminang Suzuki Escudo dengan tahun produksi antara 1994 sampai 1996. Bila beruntung Anda bisa mendapat tahun 1997.


Nissan Terrano Granroad


Mobil ini banyak yang mengatakan boros BBM di antara mobil bekas. Padahal mesinnya sebenarnya standar saja, yakni 2.400 cc dengan tenaganya 118 hp dengan torsi 185 Nm.

Namun konsumsi BBM yang cukup besar itu terkompensasikan dengan tarikan yang terasa mantap.


Terutama ketika diajak jalan-jalan di medan yang penuh tantangan alam. Kabin yang terasa lega juga membuat berkendara semakin menyenangkan bersama keluarga. Desainnya yang gagah, mobil ini cukup laris di jamannya. Dengan modal Rp50 jutaan, maka bisa didapat produksi tahun 1998 sampai 2000.


Daihatsu Taft


Mobil bekas murah tapi tangguh selanjutnya ada pada Daihatsu Taft keluaran tahun 1970-an (pertama kali diluncurkan tahun 1976) atau hampir 40 tahun lalu saja hingga kini masih ada terlihat di jalanan. Dibekali mesin 2.530 cc mobil ini pantas mendapat tempat sebagai salah satu SUV lawas paling tangguh.


Anggaran Rp50 jutaan, Anda akan bisa memilih Taft F50 yang merupakan Taft generasi 1980-an dan sudah direstorasi. Atau kalau mau yang tahun produksinya lebih muda, Anda bisa sabar mencari Taft F70 atau biasa disebut Taft GT yang diproduksi hingga tahun 1992.


Chevrolet Opel Blazer


Pesaing Terrano di era 90an adalah Opel Blazer dimana sudah mengguanakan sistem injeksi. Desainnya tak kalah gagah dengan Terrano yang mencerminkan khas mobil-mobil Eropa.


Kabin Blazer juga terasa sangat lega sangat cocok sekali untuk mengajak keluarga berpetualang. Dibekali dengan mesin 2.2 liter yang mampu menggelontorkan tenaga 138 hp dan torsi puncak 195 Nm. Mempunyai ketangguhan yang tidak diragukan dengan julukan “si kebo” mobil ini mempunyai versi 4WD.


Diluncurkan pertama kali pada 1996 dengan banderol Rp72 juta. Sekarang dengan budget Rp50 jutaan, Anda bisa mendapat Opel Blazer Montera tahun 2000 sebagai mobil bekas murah tapi tangguh.


Daihatsu Feroza


Tongkrongannya terkesan agresif dan berotot, apalagi jika ditambah bar tinggi di depannya. Namun jika disimak lebih jauh, sebenarnya Feroza tidak segarang di dalam imajinasi yang memandang. Apalagi Feroza hanya tersedia dalam RWD, hingga sering disebut jip banci.


Menggunakan mesin 1.6 liter 4-silinder segaris dengan 16 katup SOHC berpendingin liquid cooled. Berbeda dengan dua saudaranya yaitu Rocky dan GT yang punya versi diesel, Feroza hanya tersedia dalam bahan bakar bensin. Dana Rp50 jutaan, Anda bisa memboyong Feroza antara tahun produksi 1995 sampai 1997. (red)

Minggu, 27 September 2020

600 Karyawan Dipensiunkan Mitsubishi Karena Pandemi Covid-19

Mitsubishi Motors Corporation (Mitsubishi)
Mitsubishi Motors Corporation (Mitsubishi).


BorneoTribun - Sebuah kebijakan baru diterapkan Mitsubishi Motors Corporation (Mitsubishi) agar perusahaan ini tetap sehat. Ya, produsen otomotif merek Jepang ini menawarkan pensiun dini kepada 600 karyawannya di bagian manajemen perusahaan dalam rangka melakukan efisiensi biaya operasi.


Dilansir dari laman Reuters (26/9), kalau tawaran pensiun dini ini akan mulai November 2020. Kabar itu dipaparkan oleh dua orang sumber di internal perusahaan yang mengetahui persis kebijakan tersebut.


Menurutnya kalau pemangkasan karyawan merupakan bagian dari rencana restrukturisasi pabrikan setelah kinerja mengalami penurunan.


Seperti diketahui kalau Mitsubishi memproyeksikan kerugian bersih selama tahun fiskal 2020/2021 yang akan berakhir pada Maret 2021 hingga 360 miliar yen. Hal ini disebabkan oleh pandemi covid-19 yang berlangsung hampir semua belahan dunia, khususnya basis pasar Mitsubishi.


Menyikapi kondisi ini, Mitsubishi telah memulai rencana untuk memangkas 20% dari biaya tetapnya dalam jangka dua tahun ke depan. Pemangkasan itu akan mengakibatkan pengurangan pekerjaan dan kapasitas produksi serta menutup dealer atau jaringan penjualan yang tidak menguntungkan.


Mitsubishi telah telah berjuang melawan penurunan penjualan di China dan Asia Tenggara. Dua tempat itu merupakan pasar terbesar Mitsubishi yang menyumbang seperempat dari total penjualannya.


Selain mengurangi jaringan dan sumber daya manusia, Mitsubishi juga menghentikan salah satu produksi modelnya. Sering dengan rencana akan ditutupnya pabrik Mitsubishi di Jepang, model SUV Pajero juga tidak akan diproduksi lagi. (*)

Sabtu, 28 Maret 2020

Ditengah Pandemi Corona Covid-19, Ducati Rilis Motor Baru

Motor Ducati.[Liputan6]

BORNEOTRIBUN --- Pandemi Corona Covid-19 tak menyurutkan Ducati untuk merilis motor barunya. 

Melalui sebuah peluncuran secara virtual, pabrikan asal Italia itu meluncurkan Ducati Streetfighter V4.

Menurut jadwal peluncuran Streetfighter V4, seharusnya dilakukan di Spanyol. Seperti kita ketahui, pemerintah Italia mengambil keputusan untuk menghentikan seluruh aktivitas warganya karena kondisi darurat wabah Covid-19. 

Mereka diwajibkan agar tetap berada di rumah. Begitu pula dengan negeri Matador yang menutup perbatasan, agar tidak ada orang yang masuk atau keluar dari negaranya.

Dalam video berdurasi 21 menit, ada tiga orang yang berbicara di depan kamera. Opening dilakukan oleh Giulio Fabbri, Product Communication Manager Ducati. 

Pertama ia menjelaskan alasan mengapa peluncuran ini dilakukan di sosial media. Selanjutnya menerangkan sedikit mengenai naked bike terbaru dari Ducati.

Lalu Jeremy Faraud, Designer Ducati. Ia membicarakan desain motor tercanggih yang pernah dibuat dan apa yang mengilhami timnya ketika menciptakan Streetfighter. 

Pria yang pernah bekerja di Honda Eropa ini juga mengatakan, kalau cita rasa berkendara dan kemampuannya serupa dengan Panigale V4.

Kemudian ada Alessandro Valia sebagai Rider Test. Tentunya ia memberikan gambaran mengenai spesifikasi dari sudut pandang teknis si kuda besi telanjang. 

Apalagi sudah melakukan uji coba di salah satu sirkuit di negeri Pizza. Menurutnya, Streetfighter punya ciri khas yang sama dengan Panigale V4.

Sama-sama canggih dan aerodinamis. Mereka bertiga melakukan presentasi di dalam rumah masing-masing.

Sebelum merilis Streetfighter V4 ke hadapan publik, Giulio Malagoli, Product Marketing Director pernah mengatakan, kalau konsep membangun motor ini berawal dari ide untuk membuat kuda besi tercepat yang bisa digunakan dalam trek maupun jalan terbuka.

"Ducati Streetfighter V4 memiliki jiwa ganda, berkinerja tinggi di lintasan, tetap piawai di jalan terbuka. 

Performa mesin yang mulus di putaran rendah dan bisa dipacu hingga jatung berdebar kencang," katanya, dikutip dari Riders.drivemag.

Melihat desainnya seolah menyatukan aura agresif dalam kemewahan. Bagian depan mengingatkan Panigale V4. Bentuknya yang minimalis dengan lampu berteknologi full LED, menyeringai bagai "senyum joker" dalam karakter komik. Desain DRL dengan model "V" menjadi ciri khas jajaran motor sport Ducati.

Garis tangki bahan bakar dan ekor menyerupai superbike. Tetapi desain rangka dan mesin dibuat untuk menunjang tampilan naked bike yang luar biasa. 

Fitur teknis aerodinamisnya seperti mengekstraksi udara yang terinspirasi mobil Formula1. 

Bisa dilihat dari sematan sayap biplane yang terdapat pada tiap sisi fairing. Jika Panigale V4 dibekali satu set sayap (winglet monoplane), maka Streetfighter punya dua. 

Bagian itu dikembangkan oleh tim aerodinamika Ducati Corse, yang juga ambil bagian desain motor di MotoGP.

Alat itu menghasilkan downforce sebesar 27 kg saat melaju 270 kph. Ducati mengklaim distribusi dorongan ke bawah sebesar 44 lbs (20 kg) di depan dan 18 lbs (8 kg) di belakang.

Tujuannya untuk menambah cengkeraman mekanis, mengurangi kecenderungan wheelie, dan menambahkan stabilitas pada kecepatan tinggi, termasuk saat-saat pertama menginjak rem. 

Sayap juga meningkatkan aliran udara melalui radiator dan oli masing-masing sebesar 2 persen dan 10 persen.

Dikatakan kalau Streetfighter punya gaya berkendara lebih rileks dan (sedikit) lebih mudah diatur daripada Panigale V4. Wheelbase dan swingarm meningkat 15 mm dibandingkan dengan model superbike. 

Pin kemudi bertambah 2 mm, jadi jarak sumbu roda mencapai 1.488 mm. Mampu meningkatkan kemampuan dalam hal stabilitas. Bobotnya hanya 180 kg (Streetfighter V4) dan 178 kg (Streetfighter V4 S).

Tidak hanya desain saja yang menjadi poin utama. Mesin Desmosedici Stradale 1.103 cc juga mampu menarik perhatian para penggila kuda besi dari seluruh dunia. 

Tenaga maksimum dihasilkan mencapai 208 Hp pada 12.750 rpm, dan torsi maksimum 123 Nm pada putaran 11.500 rpm.

Karakteristiknya mirip Panigale V4. Output bisa bertambah jika memesan knalpot lansiran Akrapovic. Tercatat bisa menghasilkan 220 Hp dan mengurangi bobot 6 kg.

Mirip dengan saudaranya yang berjenis superbike, ia juga dibenamkan fitur-fitur canggih. Termasuk paket elektronik IMU 6 sensor. 

Ada ABS Cornering EVO, Ducati Traction Control (DTC) EVO 2, Ducati Slide Control (DSC), Ducati Wheelie Control (DWC) EVO, Ducati Power Launch (DPL), Ducati Quick Shift up/down (DQS) EVO 2, dan Engine Brake Control (EBC) EVO. Ada pula panel instrumen dengan layar TFT 5 inci full digital dan Riding Modes (Race, Sport, Street).

Perbedaan dengan varian tertinggi, ada pada sektor kenyamanan. Suspensi V4 S menggunakan peredam kejut kelas atas. Depannya menggunakan hlins NIX-30, belakangnya hlins TTX 36. Masing-masing berbasis teknologi hlins Smart EC 2.0 control system.

Terintegrasi dengan Ducati Electronic Suspension (DES) EVO, jadi pengaturan dapat dilakukan secara elektronik. Sementara versi standar bermodalkan garpu lansiran Showa BPF dan Sasch. Kemudian ditambah hlins steering damper buat tipe termahal, serta pelek alumunium dari Marchesini yang terkenal kuat dan ringan.

Ducati Streetfighter V4 sebenarnya sudah mulai dipasarkan di Italia bulan ini. Namun karena ada wabah COVID-19, kemungkinan sedikit tertunda. 

Harga jualnya berada di kisaran 19.900 Euro atau sekitar Rp 350 juta (kurs 1 Euro = Rp 17,582). Sedang versi V4 S benderolnya lebih mahal 3 ribu Euro, jadi Rp 404 juta.

Sumber: Oto.com

Editor: Yakop

Selasa, 24 Maret 2020

Akibat Wabah Virus Corona, Max Biaggi Tunda Pecahkan Rekor Tercepat Motor Listrik

Max Biaggi.

Jakarta - Virus corona benar-benar melumpuhkan semua bidang. Kali ini giliran mantan pebalap Max Biaggi yang menunda rencana besar dirinya bersama dengan produsen motor listrik Voxan Motors Wattman untuk membuat rekor dunia terbaru dengan mengendarai motor listrik tercepat di dunia.

Dikutip visordown, produsen motor asal Italia Voxan Motors Wattman Electric Motorcycle bersama Max Biaggi, merencanakan untuk bisa menguji motor listrik tercepat di dunia. 

Dikatakan awalnya pengujian akan dilakukan di Uyuni Salt flats di Bolivia pada Juli 2020. Namun kini dipastikan rencana itu ditunda, akibat semakin mengkhawatirkannya penyebaran virus corona.

Bicara soal rekor motor listrik, awalnya rekor motor listrik tercepat di dunia dimiliki motor listrik Mobitec EV-02A pada 2019 ditunggangi oleh Ryuji Tsuruta, dengan mampu mencapai topspeed hingga 329.085 km/jam.

Voxan Motors Wattman Electric Motorcycle bersama Max Biaggi, berniat mematahkannya dengan mengklaim mampu berlari hingga 330 km/jam.

Motor listrik Voxan Motors Wattman Electric didesain oleh Venturi Sacha's Lakic.

"Kesehatan dan keselamatan tim saya adalah yang terpenting. Mengingat krisis kesehatan saat ini, saya telah menerapkan langkah-langkah yang diperlukan. 

Semua staf saya,bagi mereka yang terikat dengan Venturi Amerika Utara (Columbus, Ohio) atau yang bekerja di kantor pusat di Monaco, sekarang kami minta untuk bekerja dari rumah," ujar juru bicara Voxan Motors Wattman Electric Motorcycle.

COVID-19 Bikin Order Sepi, Driver Taxi Online Kirim Surat Ke Presiden

Ilustrasi - IST.

Jakarta - Pengemudi taksi online terpukul oleh pandemi virus corona yang melanda Indonesia. Kebijakan social distancing sehingga banyak perusahaan menerapkan kerja dari rumah atau work from home (WFH), membuat orderan taksi online sepi.

Menurut Ketua Umum Asosiasi Driver Online (ADO), Wiwit Sudarsono, pendapatan taksi online bisa turun drastis karena aktivitas perkantoran tak begitu ramai seperti hari biasanya.

"Dengan adanya kebijakan WFH, pendapatan kami bisa turun sampai 80%," kata Wiwit kepada detikOto, Selasa (24/3/2020).

Mengingat dampak virus corona ini cukup memukul profesi pengemudi taksi online, ADO menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi). Setidaknya ada tiga permintaan ADO di tengah masa-masa sulit seperti ini. Berikut isi suratnya.

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, semoga Bapak Ir. H. Joko Widodo selaku Presiden Republik Indonesia selalu diberikan kesehatan dan kekuatan dalam mengemban tugas memimpin Bangsa ini.

Mengingat kondisi di Jakarta khususnya dan di Indonesia pada umumnya, dengan merebaknya wabah virus Covid-19 (Corona Virus), bersama ini kami dari Asosiasi Driver Online (ADO), organisasi berbadan hukum yang menaungi pekerja di sektor Transportasi Daring, baik Ojek Online dan Taksi Online, meminta kepada Bapak Ir. H. Joko Widodo, selaku Presiden Republik Indonesia untuk:

1. Membuat kebijakan ekonomi dan sosial terkait profesi pengemudi daring yang berpenghasilan secara harian saat ini mengalami kesulitan mendapatkan penghasilan untuk menafkahi keluarga maupun menghadapi resiko tertularnya Virus Covid-19.

2. Memberikan himbauan resmi kepada Instansi terkait, yang berhubungan dengan pekerjaan Pengemudi Daring untuk turut membuat kebijakan - kebijakan yang dapat meringankan kesulitan - kesulitan yang dialami oleh para Pengemudi Daring, yaitu Kementrian Perhubungan, Kementrian Komunikasi dan Informatika, Kementrian Keuangan dan Kementrian Koperasi dan UMKM.

3. Berkaitan dengan sulitnya Pengemudi Daring mendapatkan penghasilan harian, maka Asosiasi Driver Online (ADO) mengusulkan dan meminta kepada Bapak Presiden agar Perusahaan Aplikasi untuk sementara waktu meniadakan potongan 20%, dan Perusahaan Pembiayaan (Leasing) untuk dapat memberikan kebijakan penundaan cicilan kendaraan kepada Pengemudi Daring sampai situasi dan kondisi kembali normal.

Demikian Surat Permohonan ini kami sampaikan, sudilah kiranya Bapak Presiden mempertimbangkan permohonan kami dan memahami kesulitan kami para Pengemudi Daring.

Di masa-masa seperti ini, taksi online bisa dibilang lebih terpukul dibanding ojek online. Soalnya, ojek online punya strategi lain saat orderan penumpang sepi dengan beralih melayani antar makanan maupun barang. Sementara taksi online tidak ada layanan lain di luar tumpangan orang.

"Karena roda empat (taksi online) berhubungan dengan orang langsung, sehingga tidak ada strategi lain. Meskipun ada yang tidak online kemudian merentalkan mobilnya, tapi orang bepergian juga berkurang. Nggak ada solusi lain untuk roda empat ini. Sehingga kami mengharapkan kepada pemerintah membuat kebijakan secara tertulis," ujar Wiwit.

Sumber detik.com

Selasa, 17 Maret 2020

Mirip dengan Honda Vario 125, Honda Elite 125 Resmi Dipasarkan


Motosaigon.vn

BORNEO TRIBUN --- Mirip dengan Honda Vario 125, Honda Elite 125 resmi meluncur beberapa waktu lalu.

Yup, Honda Elite 125 menambah ragam pilihan motor matic.

Kalau dilihat dari depan, sekilas mirip Honda Vario 125 tapi harganya bikin melongo nih.

Biar jelas, simak spesifikasi Honda Elite 125 dulu ya.



Motosaigon.vn

Honda Elite 125 memakai mesin 124,9 cc 1-silinder berpendingin udara.

Motor matic Honda ini memakai mesin 124,9 cc 1-silinder berpendingin udara.

Mesin itu didukung dengan teknologi PGM-FI sehingga diklaim lebih irit bahan bakar.

Honda Elite 125 sanggup mencatat tenaga maksimum sampai 9,34 dk di 7.500 rpm

Sementara torsinya menembus 10,3 Nm pada 6.000 rpm yang disalurkan ke transmisi CVT.


Motosaigon.vn

Urusan fitur, motor baru ini enggak kalah canggihnya.

Dari depan Honda Elite 125 sudah memakai lampu utama berbasis LED.

Panel instrumennya pun juga canggih, yaitu full-digital mulai dari speedometer sampai pengukur bensin.


Panel instrumen Honda Elite 125 serba digital.

Yang menjadi pertanyaan, berapa harga motor baru ini?

Motor matic yang meluncur di Brazil ini dijual 8.250 Real Brasil atau setara dengan Rp 25 jutaan.

Dengan mesin 125 cc, bisa dibandingkan dengan Honda Vario 125 eSP.

Dari website resmi AHM, harga Honda Vario 125 dibanderol Rp 21.133.000 OTR Jakarta.

Menurut brother, lebih worth it yang mana nih?

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno