Berita Borneotribun.com: Pontianak Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Pontianak. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pontianak. Tampilkan semua postingan

Selasa, 09 Maret 2021

Penyerahan Barang Bukti Sabu Seberat 42,98 Kilogram Oleh Pamtas TNI Posko Sajingan

Penyerahan Barang Bukti Sabu Seberat 42,98 Kilogram Oleh Pamtas TNI Posko Sajingan.

BORNEOTRIBUN PONTIANAK, KALBAR - Polda Kalbar melalui Direktorat Narkoba menerima temuan barang bukti 42, 98 Kilogram Sabu dari Pamtas TNI Posko Sajingan. Narkoba ini ditemukan pasukan perbatasan TNI pada Minggu 7 Maret 2021 di jalan tikus perbatasan Indonesia Malaysia, tepatnya di Desa Aruk Kecamatan Sajingan Kabupaten Sambas. Selasa (9/3)

“Temuan narkotika jenis sabu oleh rekan rekan Pamtas TNI sebanyak 42,98 Kilogram telah di serahkan kepada Polda Kalbar untuk di tindaklanjuti,” Kata Direktur Narkoba Kombes Pol Yohanes Hernowo

“Berawal dari informasi dari Pasi Intel Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas bahwa pada saat Tim Satuan Tugas Pamtas Yonif 642/Kapuas melakukan patroli patok dan jalur tikus disektor JIPP Pos Gabma Sajingan Desa Aruk Kecamatan Sajingan Besar Kabupaten Sambas menemukan dua kardus berisikan Narkotika jenis sabu. Menindak lanjuti informasi tersebut, tim langsung melakukan penyelidikan terhadap laporan dari Pasi Intel Satgas Pamtas Yonif 642/Kapuas, untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya

Ia melanjutkan, sampai di Desa Aruk Kecamatan Sajingan Besar petugas melakukan koordinasi kemudian dilanjutkan dengan penyerahan Barang Bukti berupa 2 (dua) kotak kardus dengan petugas Tim Satuan Tugas Pamtas Yonif 642/Kapuas.

"kegiatan dilanjutkan dengan pengujian Barang bukti tiap bungkusnya, dilanjutkan penimbangan, penandatanganan Berita Acara Serah Terima terkait dengan sabu 42,98 Kilogram ini,"  tambah Yohannes Hernowo

 Saat ini barang bukti dibawa ke kantor Ditresnarkoba Polda Kalbar untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Polda Kalbar masih terus berupaya memburu pelaku Penyelundupan 42,98 Kilogram Sabu ini.

Oleh; Liber

Sabtu, 06 Maret 2021

Pengukuhan Pengurus ESI Kalbar, Ini Harapan Gubernur Sutarmidji

Gubernur Sutarmidji Kukuhkan Pengurus ESport Kalbar. (Foto: Tim)

BorneoTribun Pontianak, Kalbar – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengukuhkan pengurus ESport Indonesia Kalimantan Barat, Sabtu (6/3/2021) di Hotel Orchardz Perdana, Pontianak. Di kesempatan itu, Sutarmidji juga turut membuka rapat kerja para pengurus ESI Kalbar.

Acara pengukuhan dan rakerprov ESI tersebut, turut dihadiri Kepala Badan Intelejen Negara Daerah Kalbar, Ahamdan Bakti Soebanar selaku Ketua Pengprov ESI Kalbar. Selain itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kalbar, Windy Prihastari dan Perwakilan KONI Kalbar, Suhadi SW turut hadir. Dewan Pembina lainnya juga hadir Owner Kapuas Hotel Group, Alexander Tjhe, Ketua Pengprov IMI Kalbar, H Yuliansyah, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional PU, Efi Alfian dan Yuniarto dari Bank Kalbar.

Mohamad Qadhafy, Wakil Ketua/Ketua Harian Pengurus Provinsi ESI Kalbar mengatakan, sebanyak 14 ketua dari kota dan kabupaten seluruh Kalbar dikukuhkan.

“Pengukuhan dirangkai Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) ESport Indonesia Kalbar. Akan dibahas hal-hal terkait teknis dan non teknis. Di antaranya, menyusun kalender kegiatan dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi,” jelas Qadhafy.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalbar mendukung kegiatan Esport Kalbar untuk ke depannya. Dirinya berharap ESport Kalbar dapat berprestasi dalam kompetisi nasional.

“Esport ini mayoritas dari generasi muda, generasi millenial. Memang olahraga ini terlihat santai, tapi tetap harus disiplin. Disiplin itu kunci sukses,” kata Bang Midji sapaan akrabnya.

“Kita tak kan bisa memenangkan kompetisi tanpa berinovasi. Kita harus pahami apa yang kita hadapi, kalau cuma paham kulitnya jangan terjun dibidang ini. Harus terjun total, harus jadi profesional,” katanya.

Kedepan, Sutarmidji berharap agar ESport Kalbar terus berkembang. Kompetisi harus terjadwal, agar dapat terus menjaring atlet-atlet baru.

“Saya berharap kedepan, Esport menjadi kompetitor bagi cabang olahraga lain, agar cabang lain ikut termotivasi,” harap Sutarmidji. (Heri Yakop)

Kamis, 04 Maret 2021

Penyerahan Bantuan Peralatan Pemadam Kebakaran, Pangdam XII/Tpr : Penanganan Karhutla Menjadi Tanggung Jawab Bersama

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menghadiri acara penyerahan bantuan berupa peralatan kebakaran oleh Pengusaha Kalbar Peduli kepada Group Pemadam Kebakaran Swadaya Masyarakat bertempat di Kantor DPP MABT Pontianak, Jalan Nusa Indah, Kota Pontianak, Rabu (3/3).

Acara dihadiri juga oleh Walikota Pontianak, Karoops Polda Kalbar, Dandim 1207/BS dan Kapolresta Pontianak, Ketua Koordinator Pengusaha Kalbar Peduli, Ketua DPP MABT, Ketua Forum Komunikasi Kebakaran Kalbar dan Ketua BPBD Kota Pontianak.

Penyerahan bantuan berupa peralatan pemadam kebakaran dilakukan secara simbolis oleh Ketua Pengusaha Kalbar Peduli, Bapak Ari Chandra kepada perwakilan Pemadam Kebakaran Swasta. Dalam hal ini, Pengusaha Kalbar Peduli memberikan bantuan berupa selang, masker serta dana operasional kepada 51 Pemadam Kebakaran Swasta yang berada di Kota Pontianak dan Kubu Raya.

Saat memberikan sambutan, Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menegaskan bahwa dalam penanganan Karhutla di Kalbar adalah menjadi tanggung jawab bersama. Penanganan Karhutla bukan hanya menjadi tanggungjawab TNI-Polri dan Pemadam Kebakaran tapi semua. Mulai dari pejabat yang tertinggi di Kalbar sampai dengan lapisan masyarakat paling bawah  bertanggung jawab untuk mencegah terjadinya suatu kebakaran.

"Ini yang paling penting. Ini yang harus kita tanamkan dalam diri kita dulu. Karena api itu mahkluk juga kalau dihidupkan dia akan hidup terus kalau dimatikan akan mati juga. Oleh karena itu dalam penanganannya kita memang harus bahu membahu," tegas Pangdam.

Pangdam XII/Tpr menyampaikan, dalam penanganan Karhutla tindakan pencegahan menjadi hal yang paling penting. Untuk itu, Pangdam mengajak kepada para relawan dan masyarakat agar melaporkan bila ada indikasi yang akan membakar lahan.

"Jangan menunggu sudah dibakar baru lapor. Saya minta masyarakat harus laporkan kepada aparat agar segera bisa ditangani," imbau Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad.

Pangdam XII/Tpr juga menyampaikan, Kodam XII/Tpr melalui program Langit Biru di Bumi Khatulistiwa ingin mengajak masyarakat untuk merubah perilaku meninggalkan kebiasaan lama dalam membuka lahan. Melalui program ini Kodam XII/Tpr mengajak masyarakat untuk membuka lahan dengan tanpa membakar.

"Harus ada perubahan perilaku dari masyarakat, harusnya jangan coba - coba membakar gambut. Kita generasi abad 2021 generasi jaman now harusnya sudah tidak lagi membuka lahan dengan membakar," harap mantan Danrem 084/Bhaskara Jaya.

Selanjutnya Pangdam XII/Tpr dalam kesempatan tersebut juga mengapresiasi kepada Pengusaha Kalbar peduli yang telah memberikan bantuan alat pemadam untuk Satgas Karhutla.

"Saya mengapresiasi dan penghargaan kepada Pengusaha Kalbar Peduli yang sudah memberikan bantuan. Terima kasih sudah dibantu. Memang kita butuh banyak alat pemadam untuk mengatasi titik api. Mudah-mudahan dengan ditetapkanya status darurat asap ini, kita diperhatikan oleh pusat sehingga bisa mendapat bantuan water bombing dan teknologi modifikasi cuaca," ucap Pangdam XII/Tpr.

Sedangkan sebelumnya, Ketua Koordinator Pengusaha Kalbar Peduli Arie Chandra mengatakan bahwa, para pengusaha peduli Kalbar memberikan bantuan peralatan dan biaya operasional kepada Damkar Swasta.

"Terima kasih kepada semua petugas yang berjuang dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan," ucap Arie Chandra. (Pendam XII/Tpr)

Oleh: Liber

Polda Kalbar Musnahkan Barang Bukti 20 Kilogram Sabu

Pelaku.

BORNEOTRIBUN PONTIANAK, KALBAR - Sebanyak 20,141 kilogram narkoba jenis sabu dari empat kasus pengungkapan di bulan Februari 2021, dimusnahkan dengan cara dibakar. Di halaman Direktorat Narkoba Polda kalbar. Rabu (3/3)

Narkoba tersebut dibakar dalam mesin Incenerator oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalbar.

Polda Kalbar Musnahkan Barang Bukti 20 Kilogram Sabu.

Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Yohanes Hernowo yang memimpin pelaksanaan pemusnahan ini mengungkapkan, pengungkapan keempat kasus tersebut merupakan bentuk kerja sama dari Ditresnarkoba Polda Kalbar, BNNP (Badan Narkotika Nasional Provinsi)Kalbar, dan Bea Cukai Kalbar.

“Dari kasus ini pihaknya mengamankan sebanyak 5 orang pria, masing - masing berinisial RA (27), CM (26), DT (24), SR (30), dan S (21), dari kelima orang tersebut, pihak kepolisian mengamankan 20.141,24 gram narkoba jenis sabu,” terang Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Yohanes Hernowo 

“Keempat laporan polisi di jadikan jadi satu kecuali khusus Entikong seberat 18.952,17 gram narkotika jenis sabu,” ujarnya

Hernowo menekankan perbatasan yang ada di kalimantan ini sudah baik, memang perlu di ketatkan lagi. Kedepan wilayah perbatasan Entikong akan di lengkapi Anjing Pelacak, sinar X- Ray dan semakin ketat dengan harapan Narkotika tidak masuk lagi ke indonesia.

“Dari hasil pengungkapan ini bisa kita selamatkan 161.130 jiwa  dari 20.141.24 gram sabu kalau di estimasi satu gram sabu untuk delapan jiwa, dengan demikian kita dapat menyelamatkan generasi muda untuk melanjutkan cita citanya di Negara kesatuan Republik Indonesia,” tutup Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Yohanes Hernowo.

Oleh: Liber

Selasa, 02 Maret 2021

Polda Kalbar Tangani 7 Kasus Karhutla, 8 Orang Jadi Tersangka

Dok. Foto Humas Polda

BORNEOTRIBUN PONTIANAK, KALBAR - Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi akhir akhir ini di Kalbar membuat aparat kepolisian bergerak cepat. Setidaknya Polda Kalbar saat ini menangani 7 kasus dan mengamankan 8 orang yang diduga terlibat dalam pembakaran lahan.

Terhitung sejak bulan Januari hingga Februari 2021, Polda Kalbar dan jajaran telah menangani 7 perkara Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), dengan delapan tersangka.

Dok. Foto Humas Polda.

"Kita tangkap delapan orang terkait kebakaran lahan. Kedelapannya sedang diproses dari tujuh laporan polisi," terang Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Donny Charles Go. Selasa (2/3)

Ia menerangkan, 7 kasus yang terungkap itu ada di beberapa polres. “Terbanyak ada di Polres Mempawah yaitu 3 kasus dan Polres lainnya sebanyak 1 sampai 2 kasus," ujarnya. 

Dok. Foto Humas Polda.

Luas lahan yang terbakar akibat ulah delapan orang tersangka, itu mulai dari 3 hektare hingga 14 hektare. Kedelapan pelaku ditangkap berasal dari Kota Pontianak tiga orang, Kabupaten Kubu Raya satu orang, Kabupaten Mempawah tiga orang dan dari Kabupaten Kayong Utara satu orang.

Sedangkan untuk korporasi, saat ini Tim dari Ditkrimsus Polda Kalbar sedang lakukan penyelidikan di lokasi kebakaran, ada beberapa hotspot pantauan satelit berada di wilayah konsesi perusahaan, perkembangannya akan kami infokan kemudian.

"Sampai dengan detik ini tim terus berupaya melakukan penyelidikan lebih lanjut," tutup Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Donny Charles Go.

Oleh: Liber

Senin, 01 Maret 2021

Kapolda Kalbar Dan Pangdam XII/Tanjungpura Tinjau Langsung Titik Api Di Rasau Jaya

Kapolda Kalbar Dan Pangdam XII/Tanjungpura Tinjau Langsung Titik Api Di Rasau Jaya.

BORNEOTRIBUN PONTIANAK, KALBAR – Kapolda Kalbar Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto bersama Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad meninjau langsung titik kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang berada di wilayah Kabupaten Kubu Raya. Minggu (28/2)

Keduanya saling bergantian memberikan motivasi, apresiasi dan membakar semangat para prajurit yang berada di titik karhutla untuk berjibaku memadamkan api tersebut.

Kapolda Kalbar menyampaikan, menindaklanjuti arahan bapak Presiden tentang Karhutla, upaya yang kita utamakan adalah upaya Preventif. “Cegah api dari kecil jangan sampai menjadi besar.” 

“Saya mengapresiasi atas kinerja Satuan Tugas Penanganan Karhutla yang telah ditoreh selama ini dan memberikan dukungan dan support terhadap Personil dilapangan” kata Sigid dihadapan personel TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Karhutla

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad  juga memberikan Penghargaan dan Apresiasi yang tinggi kepada TNI-Polri dan komponen masyarakat.

“Kita ketahui bersama bahwa dampak dari Karhutla sangat tidak baik, karena bisa menimbulkan efek Kesehatan jangka panjang.” Tambah Pangdam

Kapolda dan Pangdam juga tampak membantu memadamkan api saat berada di lokasi.

Selain itu Kapolda beserta Pangdam XII/Tpr juga meninjau kesiapan Daops Manggala Agni Pontianak dalam penanggulangan Karhutla.

Oleh: Liber

Sabtu, 27 Februari 2021

56 Peserta Kalbar Ikuti UKW, Sutarmidji Hadir Pembukaan

Acara Ujian kompetensi Wartawan di Hotel Aston Pontianak.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar -- Terwujudnya wartawan yang profesional dalam mendukung pembangunan Daerah yang sesuai dengan UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers. Dewan Pers bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Barat menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Tahun 2021.

Acara UKW dibuka secara resmi oleh Gubenur Kalbar Sutarmidji dan diikuti oleh 56 peserta UKW yang dilaksanakan di Hotel Aston Pontianak, Kalbar selama dua hari (27-28 Februari 2021).

Pelaksanaan UKW, tidak hanya memberikan manfaat kepada internal pers namun juga seluruh masyarakat. Hal itu terkait beberapa tujuan UKW, yakni meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan, acuan sistem evaluasi kinerja wartawan oleh perusahaan pers, menegakkan kemerdekaan pers berdasarkan kepentingan publik, menjaga harkat martabat kewartawanan sebagai profesi khusus penghasil karya intelektual, serta menghindarkan penyalahgunaan profesi wartawan. 

Gubenur Kalbar Sutarmidji dalam sambutannya mengatakan wartawan harus lebih profesional yang bisa memberikan informasi tertatakelola kepemerintahan. "Terlebih dari itu data harus lengkap," tuturnya.

selain itu, kata Sutarmidji berharap wartawan menyajikan beritanya dibuat semenarik mungkin dan kalimat singkat padat yang penting Komprensip.

"Saya yakin masyarakat kita menyajikan berita-berita yang sehat jika wartawan yang sudah profesional dan Komprensip," ungkap Sutarmidji.

“Adanya kegiatan ini melalui Ujian Kompetensi ini wartawan kalbar itu semakin propesional semakin menjadi wartaan yang lebih baik, ,” terangnya.

(Yakop)

PWI dan Dewan Pers Gelar UKW Tahun 2021 di Kalbar

Peserta UKW Kalimantan Barat.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar -- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalbar dan Dewan Pers menggelarkan Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) tahun 2021.

Sekitar 56 Peserta berbagai daerah di Kalimantan Barat mengikuti ujian kompetensi wartawan.

Diketahui kegiatan UKW tersebut akan berlangsung selama dua hari (27-28 Februari 2021) di hotel Aston Pontianak, Kalbar.

Sampai berita ini ditayangkan, peserta UKW kalbar Masih tahap antrian memasuki ruang kegiatan. (Yakop)

Jumat, 26 Februari 2021

Pelatihan Strategi Komunikasi Vaksinasi COVID-19 untuk Percepatan Pemulihan Ekonomi Kalimantan Barat

Screenshot Sosialisasi & Pelatihan Strategi Komunikasi Vaksinasi COVID-19.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar - Kementerian Kominfo dan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), SIBERKREASI dan Kitatama, bekerjasama dengan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat menggelar Sosialisasi & Pelatihan Strategi Komunikasi Vaksinasi COVID-19 untuk Perlindungan Komunitas pada hari Jumat (26/2). 

Sosialisasi dan Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya program vaksinasi Covid-19 untuk pemulihan ekonomi Kalimantan Barat dan Nasional dan menyampaikan informasi mengenai bahaya COVID-19, Vaksinasi  serta  disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan sehingga nantinya dapat meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam hal melaksanakan komunikasi dengan efektif baik secara verbal maupun nonverbal guna menyampaikan informasi dan pesan-pesan pemerintah tentang vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat luas khususnya masyarakat Kalimantan Barat. 

Pelatihan diselenggarakan secara daring melalui video conference menggunakan aplikasi zoom, dipandu oleh Teguh Imam Wibowo, ST selaku Sekretaris AMSI dan Kepala Biro LKBN Antara Kalimantan Barat yang bertindak sebagai Moderator dan menghadirkan Juru Bicara COVID-19 Ketua Tim Pakar Satgas  COVID, Prof. Wiku Adisasmito serta Spesialis Komunikasi Perubahan Perilaku UNICEF Indonesia, Risang Rimbatmaja sebagai narasumber.

Wiku Adisasmito menyampaikan penjelasan mengenai vaksinasi sebagai pelengkap penanganan COVID-19, termasuk untuk kekebalan tubuh dan kelompok, juga menyampaikan informasi terkini terkait perkembangan pandemi di Indonesia serta upaya yang sudah dilakukan Pemerintah dalam penanganan Covid-19 dan tahapan vaksinasi, kemudian Risang Rimbatmaja sebagai Konsultan Komunikasi Perubahan Perilaku memberikan Pemaparan komunikasi efektif bagi komunitas untuk membangun pemahaman yang baik mengenai pentingnya vaksin Covid-19 dan melawan infodemi. Beliau juga menambahkan pesan terkait perubahan perilaku dalam upaya penanganan dan vaksinasi Covid-19 serta adaptasi kebiasaan baru.

Pelatihan berlangsung selama kurang lebih dua jam, diikuti oleh para pegiat organisasi Masyarakat, organisasi Kepemudaan, PKK, organisasi Keagamaan, Babinsa/Bintara Pembina Desa, dan anggota AMSI/Asosiasi Media Siber Indonesia per daerah. Diharapkan dengan diadakannya kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pentingnya vaksinasi dalam mengatasi COVID-19 di Kalimantan Barat, meningkatkan kemampuan dan keterampilan komunikasi dalam mengedukasi publik terhadap pentingnya vaksinasi COVID-19, dan tentu saja untuk mencegah penyebaran disinformasi vaksinasi COVID-19.

Penulis: Tim Liputan

Kamis, 25 Februari 2021

Polda Kalbar Gelar Rakor Pencegahan Dan Penanggulangan Karhutla

Polda Kalbar Gelar Rakor Pencegahan Dan Penanggulangan Karhutla.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar – Dengan menerapkan protokol kesehatan, Rapat Koordinasi (Rakor) dilaksanakan dalam rangka Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Ballroom Hotel Mercure. kamis (25/2/2021)

Rapat koodinasi di hadiri oleh Gubernur Kalbar,  Pangdam XII Tanjungpura,  Forkopimda, Kapolresta dan para Kapolres jajaran, Walikota dan para Bupati se Kalimantan Barat, kepala Dinas lingkungan hidup, kepala dinas Pertanian dan kepala Dinas perkebunan Provinsi kalimantan barat, tokoh masyarakat, tokoh agama termasuk juga dari perusahaan

Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr. R. Sigid Tri Hardjanto S.H.,M.Si saat membuka Rakor mengatakan bahwa hari senin kemarin kita mendapat arahan Presiden, ada empat Daerah yang rawan terjadinya kebakaran antara lain wilayah  Kalimantan barat, karena wilayah ini berpotensi untuk terjadinya kebakaran hutan dan lahan sangat besar.

“Hari ini kita gelar Rakor, mengundang semua stakeholder dari Provinsi hingga Daerah untuk menyamakan persepsi bahwa kita lebih baik mencegah sebelum terjadinya kebakaran hutan yang bersifat preventif,” tutur Kapolda Kalbar

Kapolda Kalbar menyampaikan bahwa Menkopolhukam mengapresiasi Kalbar menjadi provinsi terbaik dalam mengkoordinasikan dan mengendalikan masalah Kebakaran hutan dan lahan.

Dalam apresiasi itu Kapolda mengatakan bahwa “kebanggaan itu menjadi tantangan buat kita semua agar di tahun 2021 dan selanjutnya kita dapat mengantisipasi dan menemukan solusi solusi yang parmanen untuk menanggulangi karhutla.”

Kapolda mengatakan bahwa Bapak Gubernur kalbar sudah menetapkan status siaga darurat bencana asap sehingga kita lebih efektif dan terkordinir dalam melaksanakan upaya-upaya untuk penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan barat.

Gubernur Kalbar Sutarmidji, mengapresiasi upaya Polda Kalbar dalam mengkoordinasikan dan mengkonsolidasikan masalah Karhutla.

“Mewakili jajaran Pemerintah Provinsi, kami ucapkan terimakasih kepada bapak Kapolda sudah menyelenggarakan Rakor dalam rangka menanggulangi  kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)” ucap Gubernur Sutarmidji

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad saat memberikan keterangan dalam pencegahan dan penanganan Karhutla, Kodam XII/Tpr telah melaksanakan program Langit Biru di Bumi Khatulistiwa dengan Desa Mandiri.

“Untuk kegiatan program Langit Biru dengan Desa Mandiri, yang sudah dilakukan cukup baik, masyarakat sudah mulai tumbuh kesadaran untuk bagaimana khususnya dalam memelihara lingkungan,” kata Pangdam

Kegiatan tersebut dilanjutkan diskusi Panel dengan Panelis dari Perusahaan swasta, Kapala  BPBD, Ketua DAD dan Dirkrimsus  Polda Kalbar yg diwakili oleh Wadirreskrimsus. (Liber)

Jumat, 19 Februari 2021

Polda Kalbar Gelar Kekuatan Dan Perlengkapan Antisipasi Kebakaran Hutan Dan Lahan

Dok. Foto Humas Polda Kalbar.

BORNEOTRIBUN PONTIANAK,  KALBAR -  Dalam Rangka Kesiapan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Polda Kalbar menggelar apel kesiapan dan gelar perlengkapan yang di pimpin langsung Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Asep Safrudin. Jumat (19/02) Bertempat di Mako Brimob Polda Kalbar.

Kegiatan ini untuk menyatukan tekad, saling bahu-membahu serta kesiapsiagaan peralatan dan sarana prasarana yang dimiliki dalam rangka menanggulangi bencana Kebakaran Hutan dan Lahan yang dimungkinkan akan terjadi di wilayah provinsi Kalbar.

Dok. Foto Humas Polda Kalbar.

Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Asep Safrudin mengharapkan Bhabinkamtibmas melaksanakan sambang kepada masyarakat agar tidak melakukan pembukaan lahan dengan membakar hutan dan lahan.

“Akhir-akhir ini sering terjadi pembakaran lahan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, Kita harus melakukan sinergitas dengan semua Stakeholder yang terkait”, tambahnnya

Dok. Foto Humas Polda Kalbar.

Untuk itulah pada hari ini dilaksanakan apel gelar pasukan dilakukan untuk mengantisipasi bahaya kebakaran hutan dan lahan walaupun situasi dan kondisi saat ini masih dalam masa pandemi covid-19. (Liber)

Polda Kalbar Banjir Pengharagaan, Polres Bengkayang, Polres Sambas Dan Polres Sanggau Raih Prestasi Kategori Perbatasan

Image.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar -- Tiga Polres di Jajaran Polda Kalbar menerima penghargaan terkait Indeks Tata Kelola (ITK) kategori tipe Polres perbatasan dari empat kategori yang dinilai yaitu rawan konflik, perairan, perbatasan dan kategori umum. Pencapaian tersebut diumumkan melalui sarana Video Konferensi pada Kamis(18/02) oleh Lembaga Kemitraan Partnership yang bekerjasama dengan Polri untuk menilai indeks tata kelola dimana penilaian ini sudah berlangsung sejak tahun 2016 lalu. 

Aspek penilaian Lembaga Kemitraan Partnership meliputi 7 komponen yaitu kompetensi, perilaku, transparasi, keadilan, akuntabilitas, efektif dan responsif. Penilaian ini akan terus dilakukan pada tahun 2021 dengan melibatkan jajaran Kepolisian Daerah (Polda) menjadi objek penilaian. 

Tiga Polres di jajaran Polda Kalbar yakni Polres Bengkayang, Polres Sambas dan Polres Sanggau. Mendapatkan penghargaan Indeks Tata Kelola (ITK) Dengan Kriteria Polres Perbatasan karena memiliki kinerja yang baik menuju reformasi birokrasi organisasi. 

Berikut hasil pemaparan dari Kemitraan Partnership : 
1. Polres Bengkayang, kategori Polres Perbatasan dengan skor 6,19
2. Polres Sambas, kategori Polres Perbatasan dengan skor 6,18
3. Polres Sangau, kategori Polres Perbatasan dengan skor 6,03 

Polres ini berbatasan langsung dengan negara Malaysia. Daerah ini memiliki gerbang “Border” dan memiliki signifikasi kejahatan transnasional yang tinggi. 

Kapolda Kalbar Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto mengharapkan dengan penghargaan ini Polres jajaran dapat lebih baik lagi dalam melaksanakan tugas kepolisian di tengah masyarakat walaupun dalam kondisi pandemi Covid 19. 

"Semoga prestasi ke Tiga Polres Perbatasan di jajaran Polda Kalbar dapat memicu semua Polres yang ada di jajaran Polda Kalbar untuk lebih baik lagi dalam melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya (Liber)

Rabu, 17 Februari 2021

Ditangkap Pada Lokasi Berbeda, 3 Terduga Teroris Diamankan ke Mako Brimob Polda Kalbar

Ditangkap Pada Lokasi Berbeda, 3 Terduga Teroris Diamankan ke Mako Brimob Polda Kalbar.

Kalbar, Pontianak – Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Chalres Go mengungkapkan, setidaknya 3 terduga teroris berhasil diamankan Densus 88 Anti Terror Polri di wilayah Kalbar pada Rabu 16 Februari 2021. Penangkapan tersebut berlangsung di 3 lokasi berbeda. Rabu (15/2)

“Detasemen Khusus 88 Anti Terror Polri, mengamankan 3 terduga teroris. Masing-masing diamankan pada lokasi yang berbeda yaitu Kota Pontianak, Kota Singkawang dan Kabupaten Kubu Raya” ungkap Kombes Pol Donny Charles Go 

Ditangkap Pada Lokasi Berbeda, 3 Terduga Teroris Diamankan ke Mako Brimob Polda Kalbar.

Donny merincikan, adapun terduga teroris berinsial RE (28) diamankan di Kota Pontianak, M (20) di Kota Singkawang dan MR (27) di Kabupaten Kubu Raya. 

Ia juga menyebutkan para terduga teroris ini di bawa ke Mako Brimob Polda Kalbar untuk dilakukan pemeriksaan.

Selain itu terkait barang bukti yang diamankan, menurut Donny, Densus 88 bersama tim dari Polda Kalbar masih melakukan penggeledahan terhadap rumah para terduga teroris. 

“Kami masih menunggu update hasil pemeriksaan dari pihak Densus 88” ucap Donny. (Yk/Lb)

Senin, 15 Februari 2021

Melalui Vicon Pangdam XII/Tpr Ikuti Rapim TNI-Polri

Melalui Vicon Pangdam XII/Tpr Ikuti Rapim TNI-Polri.

Pontianak, Kalbar  - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad bersama Kapolda Kalbar, Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto, Danlanud Supadio, Marsma TNI Deni Hasoloan Simanjuntak dan Danlantamal XII/Pontianak, Brigjen TNI (Mar) Andi Rukman mengikuti Rapat Pimpinan TNI-Polri di Mapolda Kalbar, Jalan Ahmad Yani, Kota Pontianak, Senin (15/2/21).

Rapat yang berlangsung secara virtual ini dipimpin oleh Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dari Gedung Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan. Selain pimpinan TNI-Polri di Kalbar, Rapim kali ini juga diikuti oleh para pimpinan TNI-Polri seluruh Indonesia.

Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dalam acara menyampaikan, Rapim TNI-Polri tahun 2021 mengangkat tema, "Dilandasi Profesionalisme, Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri Siap Mendukung Penanggulangan Paripurna Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional dalam menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa menuju Indonesia Maju". 

Terkait tema tersebut, Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan, ada tiga kata kunci yang harus dilaksanakan yaitu Profesionalisme, Soliditas dan Sinergitas. 

"Tanpa profesionalisme kita semua segenap komponen bangsa dalam melaksanakan tugas masing-masing tanpa adanya kerja sama yang baik antar satuan dan lintas sektoral maka mustahil Covid-19 dapat diatasi secara paripurna. Sehingga tiga kata kunci tersebut sangat penting dalam mendukung kebijakan pemerintah," tegas Panglima TNI. 

Sedangkan Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan, kegiatan rapim kali ini juga sebagai dasar pijakan untuk melaksanakan soliditas dan sinergitas TNI dan Polri kedepannya. 

"Terkait kegiatan rapim kali ini tentunya tema dan strategi yang akan kita laksanakan adalah bagaimana kebijakan dan strategi Polri dalam menghadapi tantangan dalam negeri guna mendukung penanggulangan paripurna Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional," kata Listyo Sigit Prabowo. (Yk/Lb/Pendam XII/Tpr)

Kamis, 11 Februari 2021

Polda Kalbar Kerahkan 881 Bhabinkamtibmas dan 20 Tenaga Kesehatan Tangani Covid-19

Polda Kalbar Kerahkan 881 Bhabinkamtibmas dan 20 Tenaga Kesehatan Tangani Covid-19.

PONTIANAK, KALBAR – Dalam mendukung upaya Pemerintah menangani penyebaran wabah Covid-19, Polda Kalimantan Barat mengerahkan 881 personel yang terdiri dari Bhabinkamtibas dan 20 tenaga kesehatan terlatih sebagai Vaksinator. Apel kesiapan dipimpin langsung oleh Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Asep Safrudin di Lapangan Jananuraga. Kamis (11/2)

“Secara serentak hari ini di seluruh Indonesia digelar tenaga kesehatan Polri sebagai vaksinator dan Bhabinkamtibas sebagai tracer, termasuk di Polda Kalbar” kata Brigjen Pol Asep Safrudin

Asep melanjutkan, Polri secara serius membantu pemerintah menanggulangi Covid-19 dan mendukung program vaksinasi nasional yang kali ini diwujudkan dengan pelibatan tenaga kesehatan dan Bhabinkamtibmas sebagai vaksinator dan tracing sebagai langkah deteksi dini dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Wakapolda Kalbar juga menyebutkan, bahwa para tenaga kesehatan dan bhabinkamtibas sudah dibekali pelatihan agar menjadi tenaga yang cakap dan professional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

“Para tenaga kesehatan vaksinator dan tracer dari Bhabinkamtibmas sudah dibekali pelatihan. Implementasikan dan berikan yang terbaik untuk masyarakat” tambahnya

Asep juga mengingatkan kepada 881 petugas ini untuk senantiasa bersinergi dengan seluruh Babinsa dan petugas dari dinas kesehatan di wilayah masing masing.

“Selamat bertugas, Semoga upaya kita memperoleh hasil yang optimal serta membawa kontribusi positif bagi penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia dan memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara” tutup Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Asep Safrudin. (Liber)

Wakapolda Kalbar di Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 : “Lakukan Upaya Yang Nyata Untuk Melindungi Masyarakat

Wakapolda Kalbar di Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 : “Lakukan Upaya Yang Nyata Untuk Melindungi Masyarakat.

PONTIANAK, KALBAR – Polda Kalimantan Barat kembali melaksanakan rapat Analisa dan evaluasi Satgas penanganan Covid-19, di pimpin Wakapolda Brigjen Pol Asep Safrudin, ia meminta satgas penanganan Covid-19 di Kalbar jangan hanya formalitas pelaporan saja. 

“Jangan hanya melaksanakan kegiatan untuk formalitas pelaporan saja, lakukanlah upaya yang nyata untuk melindungi masyarakat. Jadikan tugas ini sebagai ibadah” tutur Brigjen Pol Asep Safrudin saat memimpin rapat pada Rabu 10 Februari 2021 bertempat di Ruang Graha Khatulistiwa Polda Kalbar

Wakapolda Kalbar Asep Safrudin meyebutkan, saat ini Polda Kalbar terus menggelar kegiatan yustisi yang bertujuan untuk memberikan teguran kepada masyarakat yang abai terhadap protokol kesehatan. Menurut Asep, teguran baik secara perorangan atau tempat usaha mengalami kenaikan. 

“Imbau selalu masyarakat agar selalu berhati-hati dan selalu mengedepankan prokes. Para stake holder di daerah di harapkan dapat betul-betul di optimalkan” minta Asep

Upaya 3T atau tindakan melakukan tes COVID-19 (testing), penelusuran kontak erat (tracing), dan tindak lanjut berupa perawatan pada pasien COVID-19 (treatment) adalah salah satu upaya utama penanganan COVID-19.

“Dukung upaya 3T ini dengan bersedia melakukannya dan stop stigma pada pasien COVID-19. Selain itu, terus disiplin 3M (Memakai masker dengan benar, Menjaga jarak dan hindari kerumunan, Mencuci tangan pakai sabun dengan rutin)” tambahnya

Ia melanjutkan, Satgas Polda Kalbar dalam penanganan Covid-19 ialah mendukung satgas Pemerintah Daerah. Salah satu tugas lainnya ialah untuk memberikan keyakinan dan dorongan kepada masyarakat untuk vaksinasi.

Sebagai informasi, dalam rapat Analisa dan evaluasi satgas penanganan Covid-19 ini turut di hadiri Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Dandim 1207 BS Pontianak, Wakil Walikota Pontianak, Wakil Bupati Kubu Raya, Kasi Ops Sat Pol PP serta seluruh pejabat utama Polda Kalbar. (Yk/Liber/Hms)

Polda Kalbar Gelar Kekuatan Untuk Amankan Imlek Tahun 2021

Polda Kalbar Gelar Kekuatan Untuk Amankan Imlek Tahun 2021.

BorneoTribun, Pontianak- Kepala Biro Operasi ( Karo Ops ) Polda Kalbar, Kombes Pol Suyanto memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Liong Kapuas 2021 di lapangan Jananuraga Mapolda Kalbar, pada, Rabu (10/2).

Apel gelar pasukan dilaksanakan dengan tujuan untuk mengecek kesiapan seluruh personel pengamanan, berikut kelengkapan sarana dan prasarana pendukungnya, serta keterpaduan unsur lintas sektoral dalam pengamanan guna menjaga perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2021 agar berjalan aman dan kondusif.

“Tahun ini perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2021 sedikit berbeda dari tahun tahun sebelumnya, mengingat pandemi Covid-19 masih belum adanya penurunan jumlah kasus, maka untuk menekan angka penurunan Covid-19 di wilayah Kalimantan Barat, Gubernur Kalbar, Sutarmidji memastikan tak ada festival perayaan Cap Go Meh”, ucapnya

Suyanto menyebutkan walau pada tahun ini perayaan imlek dan Cap Go Meh berbeda, namun pihaknya akan tetap melaksanakan pengamanan agar pelaksanaan ibadah bagi masyarakat yang merayakan dapat terjamin rasa aman dan nyamannya.

Karo Ops juga menyebutkan khas Kalimantan Barat kaya akan budaya dan terbiasa hidup dalam keberagaman dan menjunjung tinggi toleransi. 

“Perayaan Imlek dan Cap Go Meh, yang dilaksanakan di wilayah Kalbar terutama pada wilayah kota pontianak dan singkawang serta kabupaten lainnya, memerlukan jaminan stabilitas kamtibmas agar setiap rangkaian ritual keagamaan tersebut dapat berjalan dengan tertib dan aman” tambahnya

Adapun target Operasi Liong Kapuas 2021 ialah menempatkan personel pada setiap titik titik vital dan mengawalan protokol kesehatan dalam merayakan Imlek tetap di patuhi. (Liber)

Selasa, 09 Februari 2021

Kapolda Kalbar Hadiri Pemberian Santunan Secara Simbolis Oleh Maskapai Sriwijaya Air Kepada Ahli Waris

Kapolda Kalbar Hadiri Pemberian Santunan Secara Simbolis Oleh Maskapai Sriwijaya Air Kepada Ahli Waris.

Pontianak, BORNEOTRIBUN.com - Kapolda Kalbar Irjen Pol R. Sigid Trihardjanto  hadiri penyerahan secara simbolis santunan ahli waris korban kecelakaan pesawat  Sriwijaya Air SJ 182 asal Kalbar, Selasa (9/2) Pagi.

Penyerahan secara simbolis santunan kepada keluarga / ahli waris dari korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182  di ruang Praja 1 Kantor Gubernur Kalbar ini dihadiri  Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Kapolda Kalbar, Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto, Danlanud Supadio, Marsma TNI Deni Hasoloan Simanjuntak, Presiden Direktur PT. Sriwijaya Air, Jeferson Irwin Jawena, Bapak Ari Yanyo selaku orang tua dari almarhumah Dinda Amelia, dan Bapak Muhammad Nasir selaku orang tua dari almarhum Idhsan Adhlan.

Kapolda Kalbar Hadiri Pemberian Santunan Secara Simbolis Oleh Maskapai Sriwijaya Air Kepada Ahli Waris.

Masing-masing ahli waris dari korban kecelakaan pesawat Sri Wijaya Air SJ 182 yang berasal dari Kalbar ini menerima santunan sebesar 1,5 M yang diserahkan secara simbolis oleh Presiden Direktur PT. Sriwijaya Air, Jeferson Irwin Jawena.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Donny Charles Go yang hadir mendampingi Kapolda dalam kegiatan tersebut mengatakan ucapan bela sungkawa kepada keluarga korban kecelakaan pesawat Sri Wijaya Air SJ 182, “Kami turut berbela sungkawa atas musibah ini, ini adalah takdir yang harus dilalui, semoga peran Polda Kalbar berupa bantuan trauma healing dari Psikologi Polda, pelayanan DVI dan pengawalan dan pengamanan proses pemulangan jenazah bisa mengurangi duka para keluarga korban”, ungkap Kabid Humas.

Kegiatan ini berlangsung dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus covid-19. (Yk/Lb)

Rabu, 03 Februari 2021

Polda Kalbar Berhasil Ungkap Kasus Narkotika Jaringan Internasional, 1 Kilogram Sabu Diamankan

Barang bukti.

BORNEOTRIBUN | PONTIANAK, KALBAR – Polda Kalimantan Barat berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika jaringan internasional. Barang bukti narkoba jenis sabu seberat 1,1 kilogram berhasil diamankan petugas pada Selasa 2 Februari 2021 di Kota Pontianak. 

Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar Kombes Pol Yohanes Hernowo mengungkapkan, dua tersangka berinsial RA an CM dibekuk dalam pengungkapan kali ini. 

Pelaku.

“Berawal dari informasi dari masyarakat, bahwa ada seseorang yang membawa narkotika dari Malaysia masuk ke Indonesia melalui pos lintas batas negara Badau Kabupaten Kapuas Hulu. Menindak lanjuti informasi tetrsebut, tim melakukan penyelidikan” kata Kombes Pol Yohanes Hernowo 

Pelaku.

Ia melanjutkan, dari hasil penyelidikan, pada tanggal 2 Februari 2021 sekitar pukul 16.00 tim dari Subdit II Direktorat Narkoba Polda Kalbar melakukan pengkapan terhadap seseorang berinsial RA di tepi jalan Panglima Aim Pontianak Timur. Dari hasil penggeledahan tehadap RA, ditemukan 1 bungkus plastik klip diduga sabu dengan berat 49,83 gram. 

“Selanjutnya, petugas melakukan intrograsi dan pengembangan dan berhasil mendapatkan satu tersangka lagi berinsial CM yang berada tidak jauh dari lokasi, tepatnya di salah satu café di Panglima Aim Pontianak Timur” tambahnya

Direktur Narkoba Polda Kalbar menambahkan, dari tangan CM petugas berhasil menyita setidaknya 1,1 Kilogram narkoba jenis sabu dan 1 buah paspor atas nama pelaku. 

“Selain narkotika jenis sabu, ada barang bukti lain yang turut diamankan berupa handphone, 1 unit mobil dan paspor yang digunakan salah satu pelaku untuk membawa barang dari negara tetangga” kata Yohanes 

Yohanes Hernowo juga mengungkapkan saat ini para pelaku masih dalam pemeriksaan petugas dan barang bukti akan di lakukan uji ke BPOM.

(Yk/Lb)

Ratusan Babi Potong Asal Kalimantan Barat Siap Pasok Sumatera Utara


Pemeriksaan administratif Babi sebelum dikirim

Borneotribun I Pontianak, Kalbar - Daging babi merupakan salah satu sumber protein hewani yang berlimpah di Kalimantan Barat. Populasi babi di Kalimantan Barat merupakan lima terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, produksinya tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan lokal, tapi juga mampu mengirimkan sumber protein tersebut ke beberapa daerah di Indonesia.

Mengakhiri bulan Januari 2021, Pejabat Karantina Pertanian Pontianak melakukan Pemeriksaan administratif dan kesehatan terhadap 795 ekor babi potong yang akan dilalulintaskan melalui Pelabuhan Sintete menuju Pelabuhan Belawan. 

Bersamaan dengan kegiatan tersebut, Kepala Karantina Pertanian Pontianak, Amir Hasanuddin melakukan kunjungan ke peternakan babi guna berdiskusi mengenai manajemen penyakit babi di peternakan tersebut, Senin (31/1) kemarin.

Pengiriman babi ini menggunakan kapal khusus yang memperhatikan kesejahteraan hewan dengan menggunakan transfer box yang terbuat dari besi. 
Untuk menjamin alat angkut bebas penyakit, alat angkut didisinfeksi terlebih dahulu sebelum digunakan.

"Harapannya tahun ini, Kalimantan Barat dapat meningkatkan frekuensi dan volume pengiriman ke seluruh penjuru Indonesia," Ujar Nawa, manajer peternakan. ( Lb/Biro KPP )

Editor : Hermanto


Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno