Berita Borneotribun.com Hari ini -->

Senin, 10 Mei 2021

Dugaan Pemerasan Dilakukan Oleh Bawahan, GAM Desak Bupati Bulukumba Copot Kasatpol PP

Dugaan Pemerasan Dilakukan Oleh Bawahan, GAM Desak Bupati Bulukumba Copot Kasatpol PP
Mahasiswa dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Makassar.

BorneoTribun Bantaeng, Sulsel - Pasca dugaan pemerasan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bulukumba terhadap dua orang perempuan warga asal Kabupaten Bantaeng pada sabtu, 8 mei 2021. 

Pemerasan terhadap perempuan NS (22) dan RS (23) warga Kabupaten Bantaeng tersebut dengan jumlah uang 500 Ribu rupiah disalah satu ruangan Satpol PP Bulukumba oleh tiga orang oknum satpol PP Bulukumba sekitar pukul 21. 37 Wita. Hal tersebut disampaikan oleh korban dihadapan Kader Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) pada minggu, 9 Mei 2021. 

Kejadian ini langsung ditanggapi kritis oleh sejumlah aktivis Mahasiswa dari Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM), Zulkifli salah satu kader GAM mengatakan bahwa ini tindakan yang mencoreng institusi Satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Kabupaten Bulukumba karena telah melakukan dugaan pemerasan dengan melanggar pasal 368 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan Pungutan liar (Pungli).

"Apalagi dugaan pemerasan yang dilakukan oknum Satpol PP Kabupaten Bulukumba itu mengatas namakan wartawan (Media) untuk pembeli kopi dan rokok diwarkop dan itu tindakan mencoreng lembaga Jurnalis, kami mendesak Bupati Bulukumba untuk segera mencopot Kasat Pol PP Bulukumba karena tidak mampu menertibkan bawahannya dilapangan". Lanjut Zulkifli (09/05/2021)

Zulkifli yang merupakan Mahasiswa dari salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Makassar yang berasal dari Kabupaten Bulukumba ini juga berharap agar Satpol PP menegakkan Peraturan Daerah dan tidak melanggar norma-norma hukum. 

"Seharusnya Satpol PP sebagai institusi penegak Peraturan daerah (PERDA) tidak melanggar norma Hukum, apalagi dugaan pemerasan ini tindakan memalukan". Harapnya

"Didepan kader GAM saat ditemui dikediannya di Kabupaten Bantaeng kedua perempuan tersebut menceritakan kronologi penangkapannya bahwa dia ditangkap di jalan Cendana Kabupaten Bulukumba dengan sangkaan yang tidak jelas dasar hukumnya." Tutupnya.

Reporter: Irwan Lawing

4 Pemudik ke Sintang Dinyatakan Terkonfirmasi Positif Covid-19

Petugas Posko Penyekatan Mudik Kabupaten Sintang di Desa Sepulut saat melakukan pemeriksaan uji usap antigen terhadap salah seorang pemudik (Foto: Prokopim Sintang)

BorneoTribun Sintang -- Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang resmi mengaktifkan Posko Covid-19 sekaligus penyekatan jalur mudik di Desa Sepulut, Kecamatan Sepauk pada Kamis kemarin. 

Di hari pertama posko tersebut diaktifkan ditemukan 4 orang pemudik yang hendak masuk ke Sintang terkonfirmasi positif Covid-19.

Petugas piket shift pertama yang bekerja mulai Kamis itu dari pukul 09.00-19.00 WIB berhasil melakukan pemeriksaan terhadap 95 orang warga yang akan memasuki Kabupaten Sintang dengan hasil 91 orang negatif dan empat orang positif covid-19. 

Pada shift pertama, sebanyak 30 orang petugas bekerja dengan masing-masing tugasnya yang berasal dari personil Polres Sintang, POM Angkatan Darat, Kodim 1205 Sintang, Koramil Sepauk, BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja.

Sedangkan petugas shift kedua mulai Kamis, 6 Mei 2021 pukul 19.00 WIB hingga Jumat, 7 Mei 2021 pukul 07.00 WIB berhasil melakukan pemeriksaan terhadap dua unit bus, 36 truk ekspedisi, delapan unit mobil pribadi, enam unit mobil box, delapan unit mobil pick up, tujuh dump truk. Dari 67 unit kendaraan yang diperiksa terdapat 68 orang yang dilakukan rapid tes antigen dan semuanya negatif.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sintang, Bernard Saragih menjelaskan, bahwa petugas yang bekerja pada shift pertama berhasil melakukan pemeriksaan terhadap dua unit bis, 18 taksi, 20 mobil box, 30 mobil pribadi atau keluarga, 15 unit motor dan 25 truk ekspedisi.

“Dari 110 unit kendaraan roda dua dan empat yang diperiksa oleh tim di lapangan. Dari 95 orang yang dilakukan rapid tes antigen, 91 orang negatif dan boleh melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Sintang sesuai tujuan mereka. Sementara empat orang yang dinyatakan positif, langsung dibawa ke Rusun RSUD AM Djoen Sintang untuk dirawat, diisolasi dan diberikan tindakan medis,” terang Bernard Saragih.

“Kami mengimbau agar masyarakat yang akan masuk ke Kabupaten Sintang untuk membawa hasil negatif rapid tes antigen dan ditunjukan kepada petugas yang melakukan pemeriksaan. Surat itu juga ada masa berlakunya, mohon diperhatikan. Kalau tidak membawa surat tersebut, kami akan tes di posko secara gratis,” tambah Bernard Saragih.

“Hari pertama, kondisi di Posko Covid-19 Kabupaten Sintang di Desa Sepulut berjalan aman dan lancar. Semua kondusif, masyarakat juga memahami semuanya, karena ini perintah Presiden dan berlaku di seluruh Indonesia,” tambah Bernard Saragih.

(KO/JH)

Roket China Diperkirakan Masuki Atmosfer Minggu Pagi

Roket China Diperkirakan Masuki Atmosfer Minggu Pagi
Roket Long March-5B Y2, membawa modul inti stasiun luar angkasa Tiongkok Tianhe, lepas landas dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di Provinsi Hainan, China, 29 April 2021. (Foto: China Daily via REUTERS)

BorneoTribun China -- Sebuah roket China yang tak terkendali diperkirakan akan memasuki atmosfer Bumi antara pukul 01.00 dan 05.00 UTC Minggu (9/5) pagi. Namun para pakar tidak tahu di mana serpihan roket akan mendarat atau kapan pastinya.

Aerospace Corp. dan Space-Track.org memantau pergerakan roket yang jatuh itu.

Space-Track.org pada Sabtu malam (8/5) memperkirakan bahwa roket itu akan memasuki atmosfer di atas Atlantik Utara kurang lebih pukul 02.04 UTC. Aerospace Corp memperkirakan kurang lebih pukul 03.02 UTC.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin pada Jumat (7/5) mengatakan roket itu kecil kemungkinan menyebabkan kerusakan.

Wang mengatakan kepada wartawan di Beijing bahwa sebagian besar roket itu kemungkinan akan terbakar ketika memasuki atmosfer dan "proses ini sangat kecil kemungkinan bisa menyebabkan bahaya."

Dia mengatakan China mencermati pergerakan roket itu menuju Bumi dan akan merilis informasi apapun dalam "waktu cepat." [vm/ft]

Oleh: VOA

Myanmar Klasifikasi Pemerintah Bayangan sebagai 'Organisasi Teroris'

Myanmar Klasifikasi Pemerintah Bayangan sebagai 'Organisasi Teroris'
Para demonstran anti-kudeta militer dalam unjuk rasa di Yangon, Myanmar, 6 Mei 2021.

BorneoTribun Myanmar -- Junta militer yang berkuasa di Myanmar pada Sabtu (8/5) mengumumkan bahwa pemerintah bayangan kini telah masuk dalam daftar "organisasi teroris." Pemerintah bayangan beranggotakan beberapa mantan pejabat, yang beroperasi dari tempat persembunyian.

Sebagian dari mantan pejabat itu termasuk banyak anggota Liga Nasional bagi Demokrasi (National League for Democracy/NLD) yang dipimpin Aung San Suu Kyi, tokoh yang digulingkan dari kekuasaan dalam kudeta 1 Februari. Mereka membentuk "pemerintah persatuan nasional atau (Government of National Unity/GUN)" untuk menolak junta.

Pada Rabu (5/5), pemerintah bayangan mengumumkan pembentukan pasukan pertahanannya sendiri untuk melawan rezim para jenderal dan untuk melindungi warga sipil dari tindakan represif militer.

Pada Sabtu (8/5) malam, TV pemerintah mengimimkan bahwa "pasukan pertahanan rakyat" itu serta kelompok bernama Komite Perwakilan Pyidaungsu Hluttaw (CRPH) atau parlemen, kini masuk dalam daftar "organisasi teroris."

"Kami meminta rakyat untuk tidak mendukung aksi teroris, tidak memberi bantuan kepada aktivitas teroris GUN dan CRPH, yang mengancam keamanan rakyat," kata TV pemerintah.

Sebelumnya, junta telah menyatakan GUN dan CRPH sebagai "perkumpulan ilegal" dan mengatakan bahwa siapapun yang melakukan kontak dengan organisasi-organisasi itu, dianggap melakukan pengkhianatan tinggi.

Namun, klasifikasi baru sebagai "organisasi teroris" berarti siapapun yang berkomunikasi dengan para anggotanya, termasuk wartawan, bisa dijerat dengan Undang-Undang (UU) antiterorisme. [vm/ft]

Oleh: VOA

Badan Amal Aljazair Ambil Alih Restoran untuk Siapkan Hidangan Ramadan

Warga Aljazair berbuka puasa di pusat distribusi makanan amal oleh asosiasi kemanusiaan Ihcene di pinggiran Algiers 30 Juli 2013. Ihcene meluncurkan pusat distribusi makanan amal selama Ramadan, bulan paling suci dalam kalender Islam. (Foto: REUTERS /Loua)

BorneoTribun -- Sebuah organisasi kemanusiaan Aljazair menggunakan fasilitas sebuah restoran untuk menyajikan hidangan gratis yang mewah sepanjang bulan Ramadan untuk membantu orang-orang yang memerlukannya.

Algerian Ihcene Human Voluntary Association menawarkan hidangan Ramadan gratis disertai dengan kejutan. Disajikan di restoran Dar El Moulouk, Aljir, yang dipinjamkan kepada asosiasi itu secara cuma-cuma, Chef Redouane, yang bekerja di sebuah perusahaan multinasional, datang setiap hari bersama dengan para sukarelawan lainnya untuk memasak hidangan panas.

“Hari ini kami memasak Hrira, sup Maroko dengan daging ayam dan daging sapi. Ini saus kuskus Maroko dengan daging ayam dan daging sapi," katanya.

Redouane menjelaskan, hidangan itu dibuat dari bahan-bahan yang berkualitas.

Hidangan Aljazair yang manis terlihat sebelum dibagikan untuk makanan berbuka puasa selama bulan suci Ramadhan, yang ditawarkan oleh asosiasi amal untuk anak yatim, janda dan keluarga miskin di stadion Blida di barat ibukota Aljir, Aljazair, 24 Mei 2018.

Ketika ditanya mengapa ia melakukan pekerjaan memasak dengan sukarela, koki berusia 55 tahun itu menjawab, "Kami di sini untuk memuaskan orang-orang lain, kami ingin orang-orang merasa nyaman. Ini seperti restoran. Sebagian orang tidak mampu makan di restoran dalam kehidupan sehari-hari mereka sehingga setidaknya sewaktu mereka datang ke sini setahun sekali, mereka merasa nyaman. Kami melayani mereka. Mereka makan apa saja yang mereka inginkan dan kami memberi tambahan bagi mereka yang ingin lebih banyak. Alhamdulillah.”

Sementara itu, seorang perempuan berusia 64 tahun, Djamila, mengemukakan alasannya menjadi sukarelawan di sana.

"Saya di sini untuk melayani asosiasi amal ini. Kami meninggalkan rumah untuk memasak bagi mereka yang tidak mampu. Begitu banyak orang miskin dan semua yang datang untuk makan di sini merasa seperti di rumah sendiri," katanya.

Samia, seorang sukarelawan lainnya yang berusia 62 tahun sependapat dengan Djamila.

"Kami menyiapkan makanan untuk orang-orang miskin agar mereka merasa seperti bersama keluarga mereka. Kami meninggalkan rumah kami untuk memberitahu mereka bahwa kita semua sama dan bersama-sama. Kami bekerja dalam bulan suci Ramadan ini," katanya.

Asosiasi Ihcene, yang menyajikan 250 hidangan per hari untuk orang-orang yang membutuhkan dan mereka yang bekerja jauh dari rumah, berupaya keras untuk menciptakan suasana sebuah restoran mewah.

"Ini prakarsa sukarela. Kami membuat hidangan lezat yang Anda lihat ini khususnya untuk membuat orang-orang merasa seperti berada di dalam restoran sungguhan dengan hidangan sungguhannya. Orang-orang sekaran gini tidak mampu membeli hidangan kuskus yang lezat dengan semua bahan berkualitasnya. Seperti yang Anda lihat, kami membuatnya dengan buah prem dan kismis," kata Presiden Asosiasi Ihcene Souad Chikhi.

Suasana hangat yang diciptakan Ihcene menarik banyak pengunjung. Sembari menikmati makanannya, Hassan, seorang pengunjung yang berusia 23 tahun mengatakan,

"Kami datang ke sini dan menyukai makanannya. Kami merasa seperti di rumah sendiri. Makanannya lezat dan mereka melayani kami dengan baik. Kami berterima kasih kepada mereka atas prakarsa ini dan Ramadan yang menyenangkan," ujarnya.

Ihcene bergiat sepanjang tahun dan juga mengumpulkan sumbangan berupa uang. Mereka juga menerima donasi lainnya yang kemudian digunakan antara lain untuk membagikan sembako selama bulan Ramadan. [uh/ab]

Oleh: VOA

Memorabilia Astronaut Michael Collins Dipajang di Perpustakaan Kampus Virginia Tech

Memorabilia Astronaut Michael Collins Dipajang di Perpustakaan Kampus Virginia Tech
Astronot Apollo 11, Neil Armstrong, Michael Collins dan Edward "Buzz Aldrin berpose di file foto ini. (Foto: Reuters)

BorneoTribun Amerika -- Perpustakaan Universitas Virginia Tech memajang koleksi memorabilia astronaut Michael Collins yang ikut dalam misi pertama AS ke Bulan.

Perpustakaan Newman di Universitas Virginia Tech memiliki salah satu koleksi khusus dokumen, memorabilia, dan dokumen pribadi terlengkap dari misi Apollo 11, sebagian berkat sumbangan langsung dari astronaut Michael Collins.

Collins, yang menjadi pilot pesawat yang membawa Neil Armstrong dan Buzz Aldrin untuk melakukan pijakan kaki pertama bersejarah mereka di bulan pada tahun 1969, menurut keluarganya meninggal Rabu 28 April 2021 karena kanker.

"Koleksinya sendiri, adalah berkas-berkas dari Michael Collins, bahannya setengah kubik meter lebih, jadi cukup besar. Sekitar 39 kotak materi, kebanyakan kertas, yang mungkin dokumen NASA," kata Marc Brodsky, Layanan Umum Virginia Tech dan Pengarsip Referensi.

"Beberapa yang penting termasuk, misalnya, salinan rencana penerbangan Apollo 11 milik Collins sendiri yang ditanda tangani dan disebutnya sebagai 'The Real McCoy'. Ia menulisnya demikian dan menandatanganinya hanya untuk memberi tahu orang-orang bahwa catatan itu adalah yang asli," lanjutnya.

Neil Armstrong, kiri, terpilih menjadi manusia pertama di bulan dan berpose dengan Buzz Aldrin, tengah, dan Michael Collins, April 1969 (Foto: AP)

Saat Armstrong dan Aldrin turun ke permukaan bulan dari wahana pendarat di bulan, Eagle, Collins tetap berada di pesawat modul komando, Columbia. Brodsky mengatakan dengan mempelajari memorabilia ini orang akan mengenal lebih jauh sosok astronot Michael Collins,

"Kita memperoleh kekayaan yang luar biasa dan bisa mengetahui siapa Collins, saya rasa hanya dengan melihat bagaimana ia bekerja melakukan tugasnya dan manual pelatihannya sangat informatif. Ia memang lebih banyak berada di belakang layar, namun ada saat di mana ia memiliki kehidupan yang lebih produktif setelah masa di NASA daripada yang mungkin diketahui orang," papar Marc Brodsky.

Michael Collins menunggu sendirian selama hampir 28 jam sebelum Armstrong dan Aldrin menyelesaikan tugas mereka di permukaan bulan dan lepas landas di pendarat bulan.

Collins bertanggung jawab untuk menyatukan kembali dua pesawat antariksa itu sebelum para astronaut bisa mulai kembali ke Bumi.

Bagi Marc Brodsky, peran Collins membantu dua astronaut Neil Armstrong dan Buzz Aldrin pada misi AS pertama ke Bulan yang lebih dikenal dari pada dirinya, justru sangat berkesan di hatinya.

"Collins punya peran khusus, di hati saya, karena saya sering menggunakan materinya bersama mahasiswa, jadi saya mengenal koleksi ini dengan cukup baik. Kalau saja saya bisa berbicara langsung dengannya," katanya.

Sayangnya harapan Brodsky kandas karena kematian Collins.

Koleksi Collins di Perpustakaan Newman di kampus Virginia Tech. termasuk surat yang ditulis oleh Charles Lindbergh kepada Collins setelah menyelesaikan misi Apollo 11. Collins juga memberikan rencana penerbangan Apollo 11 ke universitas tersebut.

Tahun 2019 menjelang 50 tahun peringatan perjalanan ke Bulan, Michael Collins menceritakan awak Apollo 11 harus memutar pesawat mereka terus-menerus supaya satu sisi pesawat tidak "terbakar" matahari, sementara sisi yang lain membeku - yang berarti mereka tidak bisa melihat tujuan sampai mereka hampir tiba di Bulan.

Mantan Presiden AS Richard M.Nixon menyambut astronot Apollo 11 di atas U.S.S. Hornet di Samudera Pasifik pada Juli 1969. (Foto: Bill Taub/NASA)

Tetapi begitu menakjubkannya planet baru ini, Bulan berwarna pucat dibandingkan dengan apa yang mereka lihat di sisi lain: marmer biru (Bumi) yang tampak "rapuh" itu berhadapan dengan alam semesta yang hitam pekat, sebuah gambar yang sejak itu tidak bisa dilupakan astronaut Michael Collins.

"Ketika kami meluncur dan melihat bulan, itu seperti bola yang luar biasa," kata Collins yang ketika itu berusia 88 tahun kepada hadirin di Universitas George Washington.

Sementara astronaut AS Neil Armstrong dan Buzz Aldrin menjelajah permukaan bulan, mantan pilot pesawat tempur, Collins tetap berada di orbit bulan di mana ia berhubungan dengan stasiun pengendali di Bumi, untuk memberi mereka informasi terbaru mengenai posisinya.

Benda-benda dan berkas yang menjadi memorabilia Collins di Virginia Tech diharapkan akan menggugah para mahasiswa di kampus itu untuk mendapat inspirasi dari sosok astronaut yang namanya tidak setenar Neil Armstrong dan Buzz Aldrin itu. [my/lt]

Oleh: VOA

Ditargetkan Rampung Juli 2021, Bendungan Ciawi Dukung Pengendalian Banjir di Jakarta

Ditargetkan Rampung Juli 2021, Bendungan Ciawi Dukung Pengendalian Banjir di Jakarta
Pembangunan bendungan (Sumber: pu.go.id)

BorneoTribun Jakarta -- Sebagai upaya pemerintah dalam mengurangi kerentanan kawasan metropolitan Jakarta dari bencana banjir, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan pembangunan dua bendungan kering (dry dam) yakni Bendungan Sukamahi dan Ciawi di Kabupaten Bogor.

Pembangunan kedua bendungan merupakan bagian dari rencana induk pengendalian banjir (flood control) Jakarta yang sesuai kontrak kerja akan rampung tahun 2021.

Progres konstruksi Bendungan Ciawi yang dimulai pembangunannya sejak Desember 2016 sudah mencapai 71 persen dan pembebasan lahan 96 persen. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan optimistis untuk konstruksi bendungan ini dapat segera rampung pada Juli 2021.

“Untuk pembebasan lahan saat ini sudah selesai sehingga konstruksinya bisa selesai dalam waktu dekat,” ujarnya, dikutip dari laman Kementerian PUPR, Minggu (09/05/2021).

Basuki mengatakan, tantangan lainnya dalam pembangunan Bendungan Ciawi selain pembebasan lahan adalah cuaca terutama hujan yang masih sering terjadi hampir sepanjang tahun.

“Untuk mengatasinya kami selimuti lahan yang masih dikerjakan saat hujan. Saat tidak hujan baru dipadatkan lagi lapis demi lapis,” tuturnya.

Setelah rampung, Menteri PUPR berpesan agar kondisi sekitar bendungan kembali dihijaukan dengan ditanami pohon. Hal ini sebagai konservasi alam pada area sabuk hijau atau greenbelt.

Pembangunan Bendungan Ciawi merupakan bagian dari rencana induk (masterplan) Pengendalian Banjir Jakarta. Bendungan Ciawi direncanakan memiliki volume tampung 6.05 juta meter kubik dan luas genangan 39.40 hektare.

Bendungan ini didesain untuk mengurangi debit banjir yang masuk ke Jakarta dengan menahan aliran air dari Gunung Gede dan Gunung Pangrango sebelum sampai ke Bendung Katulampa yang kemudian mengalir ke Sungai Ciliwung. Rampungnya pembangunan Bendungan Ciawi akan mereduksi banjir sebesar 111,75 meter per detik. 

(HUMAS KEMENTERIAN PUPR/UN)

Minggu, 09 Mei 2021

Dr Nuryanti Mustari: Enam Dosen Pemerintahan Menangkan Hibah Internal Unismuh Makassar 2021

Dr Nuryanti Mustari: Enam Dosen Pemerintahan Menangkan Hibah Internal Unismuh Makassar 2021
Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Dr Nuryanti Mustari, S.IP,M.Si.

BorneoTribun Makassar -- Peningkatan kualitas sumber daya dosen Prodi Ilmu Pemerintahan menjadi salah satu skala prioritas dalam menghadapi persaingan perguruan tinggi masa kini dan akan datang. 

Kualitas sumber daya dosen berkualitas jadi salah satu syarat proses pembelajaran menghasilkan alumni bermutu dan berdaya saing. 

Demikian ditegaskan Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Dr Nuryanti Mustari, S.IP, M. Si, kepada media Ahad (9/5/2021). 

Dijelaskan, peningkatan kualitas dosen dilakukan dengan mendorong lanjut studi S3 dan S2. 

Saat ini ada empat dosen sedang merampungkan studi S3 di sekolah pascasarjana di dalam dan luar negeri, kata Korwil Sulawesi dan Indonesia Timur Asosiasi Ilmu Pemerintahan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (AIPPTM) 2019-2023.

Para dosen yang lanjut jenjang program doktoral itu yakni; Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta; Hamdan, S.Sos, M.Si (Universitas Padjajaran); Rudi Hardi, S.Sos, M.Si (Universitas Sains Malaysia); Hardianto Hawing ST, MA (UGM Yogyakarta).

Semangat kompetisi dosen pada program hibah internal kampus dan Kemendikbud termasuk cukup tinggi. Hal demikian terbukti dari hibah yang dimenangkan pada program kerjasama internasional dua tim, PUPT 1 tim, Pengabdian Masyarakat 1 tim, PDP 2 tim, KKN-T 1 tim. 

Pada program hibah internal 2021 Unismuh Makassar ada enam dosen yang berhasil memenangkan hibah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, kata peserta Sandwich di Universitas Ohio USA 2009 ini.

Para dosen yang menang hibah internal itu adalah, Dr. Amir Muhiddin, M.Si; Dr. Nuryanti Mustari, S.IP, M.Si; Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si; Rudi Hardi, S.Sos, M.Si; Ahmad Harakan, S.IP, M.Hi; Ahmad Taufik,S.IP, M.AP, tandas doktor admistrasi publik PPs-UNM ini.

Prodi Ilmu Pemerintahan merah nilai akreditasi  A dari BAN-PT. Mahasiswa baru setiap tahun mengalami peningkatan peminat. 

Daya tarik prodi ini adalah tersedia kelas bilingual, benchmarking dan magang, kuliah tamu dosen asing, dan  pertukaran mahasiswa nasional dan internasional, tandas sarjana ilmu Pemerintahan Fisip Unhas ini. 

Saat ini Sekretaris Prodi Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Ahmad Harakan, S.IP, M.Hi.

Oleh: Alla/Yahya
Editor: Yakop

Jelang Idul Fitri, Toko Serba Rp35ribu di Sekadau Diserbu Pengunjung

Jelang Idul Fitri, Toko Serba Rp35ribu di Sekadau Diserbu Pengunjung
Salahsatu toko serba Rp35ribu di Sekadau.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar -- Jelang lebaran Idul Fitri, toko serba Rp35ribu di Sekadau di serbu pengunjung.

Satu persatu pengunjung masuk untuk melihat pakaian dewasa dan anak-anak semuanya dijual seharga serba Rp35ribu.
Salahsatu toko serba Rp35ribu di Sekadau.

Pantauan awak media BorneoTribun, tidak ada satupun pengunjung yang melanggar protokol kesehatan. Semua pengunjung tetap mematuhi prokes dengan menggunakan masker.

Ihsan karyawan salahsatu toko serba Rp35ribu di sekadau mengatakan, pengunjung mulai ramai belanja pada pertengahan bulan ramadhan.

"Dipertengahan bulan ramadhan, pengunjung sudah mulai ramai belanja," ungkap Ihsan.

Ihsan menambahkan, buka pagi sudah ada pengunjung datang. "Toko buka jam 9 pagi, tutup jam 10 malam," ujar Ihsan.

Reporter: Yakop

Beredar foto Gedung Bioskop Sekadau di Tahun 1956

Beredar foto Gedung Bioskop Sekadau di Tahun 1956
Gedung Fa Kiaw yang berdiri sejak 1953, berada di Jalan Irian, Kota Sekadau, Kabupaten Sekadau, Kalbar.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar -- Foto Gedung Bioskop Sekadau atau Gedung Fa Kiaw yang sering beralih fungsi itu beredar di media sosial Facebook.

Gedung Fa Kiaw ini pernah sebagai gedung sekolah rakyat, kemudian dijadikan gedung bioskop, berjalannya waktu sekarang  beralih fungsi menjadi tempat olahraga lapangan bulu tangkis.

Dilansir BorneoTribun dari Suarapemred, Gedung Fa Kiaw yang berdiri sejak 1953, berada di Jalan Irian, Kota Sekadau, Kabupaten Sekadau, Kalbar.

Cerita Nyau Khun, dia adalah tokoh masyarakat Tionghoa di Sekadau. 

Dia menceritakan, pada 1953, Sekadau memiliki dua gedung sekolah megah. 

Pertama gedung bioskop lama, dulu bernama Fa Kiaw. Kedua, gedung Cung Hwa, kini menjadi SDN 21 Sungai Ringin.

“Dua gedung itu dulunya masyarakat Tionghoa yang membangun," kata  Nyau Khun.

Sementara, foto gedung Fa Kiaw yang beredar di medsos diketahui berawal postingan akun Facebook milik Hendra Saputra.

Foto jaman dulu hitam putih itu diedit menggunakan sebuah aplikasi, sehingga foto menjadi berwarna.

Selain Hendra, akun Facebook lainnya juga memposting foto gedung Fa Kiaw.

Salahsatu akun Facebook @Gitok. Ia juga memposting foto hasil editan Hendra Saputra. "Di tahun 1956 di masa itu" tulis status @Gitok di Facebook.

Reporter:Yakop
Editor: Yakop

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Parindu

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Parindu
Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Parindu. (Foto: Kominfo Sanggau)

BorneoTribun Sanggau, Kalbar -- Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sanggau melaksanakan sosialisasi Website PPID serta serah terima pengelolaan Website Kecamatan di Kantor Kecamatan Parindu pada Jumat (7/5/2021) Kemarin.

Hadir pada kegiatan tersebut Camat Parindu Darmikus Heri, S.Sos. Sekretaris Camat Laurianus Yoka, S.H., Kasubbag Umum Kepegawaian Romanus Surjoko, A.Md, Kasi Layanan Informasi Publik dan Hubungan Media Diskominfo Kab.Sanggau, Sukardi, S.Kom, beserta beberapa Staf dari Diskominfo Kabupaten Sanggau dan Staf (admin PPID) Kecamatan Parindu.

Dalam kegiatan tersebut Tim dari Dinas Kominfo Kabupaten Sanggau disambut baik oleh Camat dan Sekretaris Camat Parindu, berikut kegiatan dilaksanakan sesuai protokol kesehatan.

Mewakili Kadis Kominfo, Sukardi menyampaikan bahwa setiap Badan Publik yang bersentuhan dengan pelayanan kepada masyarakat haruslah dibentuk Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) termasuklah pemerintah kecamatan sehingga pelayanan publik di wilayah kecamatan dapat berjalan baik pula, terkait pengelolaan Website PPID Kecamatan dari Dinas Kominfo akan terus melakukan pembinaan maupun bimbingan teknis kepada admin sehingga dalam pengelolaan website tidak mengalami kesulitan dan informasi yang dimuat pada website tersebut mudah diakses oleh publik.

Kepada admin PPID kecamatan diharapkan agar data dan informasi yang dimuat selalu diperbaharui jika ada perubahan sehingga masyarakat dapat dengan mudah memperoleh informasi atau mengakses informasi yang up to date pula, tuturnya.

Selanjutnya Camat Parindu Darmikus Heri pada kesempatan tersebut dirinya menyambut baik dan mengapresiasi website kecamatan yang diadakan oleh pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Dinas Kominfo, dengan adanya website kecamatan ini tentunya berbagai informasi yang didapatkan bisa di upload  di website Kec. Parindu ini, supaya memang bisa warga masyarakat di wilayah Kec.Parindu untuk mengakses informasi-informasi berkaitan dengan pelayanan-pelayanan yang dilakukan dan informasi lainnya terkini yang berkaitan dengan perkembangan situasi dan kondisi yang ada di wilayah Kec. Parindu, tentunya dengan adanya website ini membawa dampak yang baik bagi masyarakat berkaitan untuk mendapatkan akses informasi terkini dan terupdate.

Camat Parindu juga mengajak masyarakat untuk mengunjungi situs resmi website kecamatan Parindu  kecparindu.sanggau.go.id  agar dapat mengetahui berbagai informasi terkait dengan pelayanan serta informasi lainnya di wilayah Kec. Parindu.

Oleh: Liber/Sukardi

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Kembayan

Sosialisasi dan Serah Terima Pengelolaan Website PPID Kecamatan Kembayan
Sosialisasi Website PPID Kec.Kembayan. (Foto: Kominfo Sanggau)

BorneoTribun Sanggau, Kalbar - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sanggau melaksanakan sosialisasi Website PPID serta serah terima pengelolaan Website Kecamatan di ruang pertemuan Kantor Kecamatan Kembayan pada Jumat (7/5/2021) Kemarin.

Hadir pada kegiatan tersebut Sekretaris Kecamatan Christina Eka Setyati, S.IP.,M.Si, Kasubbag Keuangan Yustinus Suladi, Staf Tapem Avertanus Wiro, admin PPID Kecamatan Kembayan Nur Eko Widodo, SP.

Dalam kegiatan tersebut Tim dari Dinas Kominfo Kabupaten Sanggau disambut baik oleh Sekretaris Kecamatan Kembayan, berikut kegiatan dilaksanakan sesuai protokol kesehatan.

Selaku mewakili Kadis Kominfo Kabupaten Sanggau, Kasi Layanan Informasi dan Hubungan Media Sukardi, S.Kom dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa website yang diserahkan oleh Dinas Kominfo kepada pemerintah kecamatan hendaklah dikelola dengan baik sehingga berbagai informasi terkait pelayanan publik yang ada di pemerintah kecamatan dapat diketahui oleh masyarakat luas.

Sukardi juga menyampaikan setiap badan publik yang ada termasuklah pemerintah kecamatan diantaranya maka dibentuk Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sehingga dalam pengelolaan dokumentasi maupun informasi di suatu badan publik dapat ditangani dengan baik dan pelayanan publik juga dapat dengan baik pula.

Terkait pengelolaan Website PPID Kecamatan dari Dinas Kominfo akan terus melakukan pembinaan maupun bimbingan teknis kepada admin sehingga dalam pengelolaan website tidak mengalami gendala dan informasi yang dimuat pada website tersebut selalu up-to-date dan mudah diakses oleh publik.

Selanjutnya Sekretaris Kecamatan Kembayan Christina Eka Setyati pada kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Sanggau dalam hal ini melalui Dinas Kominfo telah menyiapkan website kecamatan ini, harapannya adalah pihak pemerintah kecamatan dapat mempermudah layanan informasi kepada publik, kemudian menyampaikan seluruh kegiatan yang ada di kecamatan sehingga masyarakat bisa mengakses berbagai informasi yang sajikan.

Sekretaris Kec. Kembayan Christina Eka Setyati juga mengajak masyarakat untuk mengunjungi situs resmi website kecamatan Kembayan  keckembayan.sanggau.go.id  hal tersebut agar masyarakat dapat mengetahui berbagai informasi pelayanan yang ada di wilayah kecamatan Kembayan dan dengan mudah pula mengaksesnya.

Oleh: Liber/Sukardi

Terseret Arus Sungai Merbang, Remaja 14 Tahun Ditemukan Dalam Kondisi Tidak Bernyawa

Terseret Arus Sungai Merbang, Remaja 14 Tahun Ditemukan Dalam Kondisi Tidak Bernyawa
Terseret Arus Sungai Merbang, Remaja 14 Tahun Ditemukan Dalam Kondisi Tidak Bernyawa.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar -- Setelah diilakukan pencarian terus menerus, akhirnya remaja lelaki berusia 14 tahun yang tenggelam berhasil ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.

Diketahui sebelumnya, remaja tersebut terseret arus sungai merbang pada Jum'at (7/5) setelah terpeleset dari jembatan saat bermain bersama temannya.

Menurut Kapolsek Sekadau Hilir Iptu Agus Junaidi, setelah dilakukan pencarian secara intensif, jenazah korban ditemukan pada Minggu pagi  sekitar pukul 07.30 WIB.

"Pencarian jenazah korban kembali dilakukan hari ini sejak pukul 05.00 WIB hingga akhirnya ditemukan sekitar 30 meter dari posisi awal tenggelam," jelas Kalpolsek.

Kapolsek menambahkan, orang tua korban menolak untuk dilakukan autopsi dan menerima dengan ikhlas atas peristiwa yang menimpa putra bungsunya tersebut.

"Jenazah korban dimakamkan hari ini di Tempat Pemakaman Umum dusun Tigur desa Timpuk," jelas Kapolsek, Minggu 9 Mei 2021.

(Yk/My/Hms)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno