 |
| Diego Costa (kanan) saat diberi peringatan oleh wasit di laga Liverpool vs Atletico. (AP/Jon Super) |
BORNEO TRIBUN | BOLA -- Aksi penyerang Atletico Madrid Diego Costa berpura-pura batuk disebut sedang berguyon soal wabah virus corona yang menjadi keprihatinan dunia.
Costa bertingkah seperti itu di ruang mixed zone Stadion Anfield usai Atletico Madrid lolos ke perempat final Liga Champions.
Los Rojiblancos lolos setelah menang 3-2 atas Liverpool pada leg kedua babak 16 besar, Kamis (12/3) dini hari WIB.
Seperti dikutip dari Metro, sejumlah wartawan mencoba mengejar Costa di salah satu area akses bagi media bertemu dengan pemain untuk mewawancarainya.
Namun, Costa menolak memberikan komentar. Mantan striker Chelsea itu malah berpura-pura batuk ke arah para jurnalis yang sudah mengantre menunggu komentarnya.
Dalam rekaman video yang tersebar di media sosial Twitter, Costa berpura-pura batuk sekeras-kerasnya sembari tertawa ke arah wartawan.
Salah seorang jurnalis yang merupakan kontributor La Repubblica, Antonella Guerrera, mengecam aksi pura-pura batuk Costa.
Candaan sang pemain naturalisasi Spanyol asal Brasil itu dianggap tidak sensitif terhadap keprihatinan dunia atas wabah virus corona yang menyebabkan ribuan kematian.
"Penyerang Atletico Madrid Diego Costa melewati area mixed zone berpura-pura batuk ke arah wartawan. Tidak baik. Tidak lucu pula," tulis Guerrera dalam cuitannya di Twitter.
Begitu pula komentar dari wartawan Daily Mail, Dominic King, yang menganggap selera humor Costa sangat rendah berpura-pura batuk di tengah wabah virus corona.
"Tak ada hal lain selain humor. Tak ada hal lain selain humor dari Diego Costa. Jalan melalui ruang mixed zone, mengabaikan permintaan semua jurnalis untuk interview kemudian batuk, secara bersandiwara, berulang-ulang. Hanya dia yang tertawa," demikian tulis King dalam akun Twitternya.
Costa sendiri dimainkan sebagai starter pada laga Liverpool vs Atletico. Diego Costa kemudian ditarik keluar pada menit ke-56 digantikan gelandang Los Rojiblancos, Marcos Llorente.
Di pinggir lapangan, Costa sempat menendang kerancang tempat air mineral tim Atletico sebagai ekspresi kekesalannya lantaran ditarik keluar.
Namun, pilihan Diego Simeone menggantikan Costa sangat tepat. Llorente sukses mencetak gol dan satu assist untuk mengubur mimpi Liverpool. Satu gol lain dilesakkan Alvaro Morata yang masuk menggantikan Joao Felix pada menit ke-103.
Kemungkinan para wartawan ingin mengorek komentar dari Costa soal kemarahannya saat dia diganti. Namun, Costa malah mengabaikannya dan berpura-pura batuk.
Sumber CNN Indonesia
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS