Berita Borneotribun.com Hari ini

Regional

Kalbar

Peristiwa

Hukum

Selasa, 22 Oktober 2024

Pemkab Bengkayang resmikan pondok pesantren di momentum Hari Santri

Pemkab Bengkayang resmikan pondok pesantren di momentum Hari Santri
Pemkab Bengkayang resmikan pondok pesantren di momentum Hari Santri. (ANTARA)
Bengkayang - Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar), meresmikan Pondok Pesantren Baitul Mubarok Sungai Duri bertepatan dengan momentum memperingati Hari Santri Nasional pada Selasa.

"Kami berharap agar Pondok Pesantren Baitul Mubarok menjadi sebuah langkah besar mencetak generasi penerus bangsa yang beriman dan berilmu serta berakhlak mulia. Para santri wilayah pesisir Bengkayang tidak perlu jauh-jauh lagi menimba ilmu agama, karena pesantren yang baru ini bisa menjadi pilihan," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkayang Damsir saat peresmian pondok pesantren tersebut.

Dia mengatakan semua pondok pesantren harus memiliki izin agar menjaga dari praktik atau perilaku menyimpang di dalam pesantren serta ajaran-ajaran ataupun paham radikal.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah aktif berkontribusi dalam pembangunan Pondok Pesantren Baitul Mubarok ini. Semoga para santri yang di pondok ini menjadi santri yang berakhlak dan berprestasi," katanya.

Sementara Pimpinan Pondok Pesantren Baitul Mubarok HM Sholahuddin mengatakan pendirian pesantren tersebut sudah dicanangkan sejak 2022 dan tepat pada Hari Santri ini dapat digunakan pada tahun ajaran baru.

"Mudah-mudahan bermanfaat untuk kita semua," katanya.

Sementara itu di tempat terpisah Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Bengkayang Manto meresmikan asrama putra dan peletakan batu pertama pembangunan asrama putri di Pondok Pesantren Darussalam Muhtar Safaat Paket B, Desa Sinar Tebudak, Kecamatan Tujuh Belas.

Manto berharap pembangunan asrama putri tersebut nantinya berjalan dengan lancar dan bisa memberikan manfaat bagi kelancaran dalam menimba ilmu.

"Masa depan Indonesia ada di pundak kalian. Kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Teruslah berinovasi dan berkontribusi untuk meraih kegemilangan masa depan Indonesia," katanya.

Oleh : Narwati/ANTARA

Hari Santri ajang perkuat persahabatan santri-masyarakat di Bengkayang

Hari Santri ajang perkuat persahabatan santri-masyarakat di Bengkayang
Hari Santri ajang perkuat persahabatan santri-masyarakat di Bengkayang. (ANTARA)
Bengkayang - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkayang Kalimantan Barat Heru Pujiono mengatakan, peringatan Hari Santri Nasional (HSN) menjadi momentum untuk memperkuat semangat persahabatan di kalangan santri dan masyarakat di Bengkayang.

"Untuk para santri terus belajar hormati guru dan kiai untuk meraih masa depan. Santri bisa jadi apa saja dan mampu berdaya saing membangun negeri," kata Heru Pujiono usai apel peringatan Hari Santri Nasional tahun 2024 di Pondok Pesantren Darussalam Muhtar Safaat Paket B Desa Sinar Tebudak Kecamatan Tujuh Belas Bengkayang, Selasa.

Ia menjelaskan, Bengkayang yang masyarakatnya memiliki keragaman, adanya Hari Santri ini menjadi ajang untuk memperkuat persahabatan antara santri dan masyarakat di wilayah tersebut.

Sementara terkait tugas dan tanggung jawab Disdikbud, ia mengatakan pihaknya terus membangun kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkayang, dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat nilai-nilai budaya lokal di Bengkayang.

Menurutnya, pendidikan berbasis budaya merupakan salah satu kunci untuk menciptakan generasi yang memiliki identitas yang kuat dan mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.

"Kesepakatan untuk meningkatkan kerja sama antara Kemenag dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam berbagai program, baik yang berkaitan dengan pendidikan, kebudayaan, maupun keagamaan terus dilakukan," katanya.

Sementara secara terpisah, Kepala Kemenag Kabupaten Bengkayang H Damsir menekankan pentingnya sinergi antara Kementerian Agama dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam memajukan sektor pendidikan di wilayah tersebut, terutama dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan berbasis keagamaan.

"Dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan saat ini, diperlukan kerja sama yang kuat antara lembaga pendidikan umum dan pendidikan keagamaan. Hal ini penting untuk membangun karakter generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki nilai-nilai moral yang kuat," ucapnya.

Dia menjelaskan lebi lanjut, sejarah mencatat bahwa santri ikut berjuang dalam membela Tanah Air melawan penjajah. "Kepada para santri harus bisa membuka diri untuk terus belajar dan meraih prestasi," katanya.

Pemerintahan Kabupaten Bengkayang, katanya, juga selalu memberikan dukungan kepada lembaga pendidikan berbasis agama guna mendukung SDM masyarakat setempat yang lebih baik dan berakhlak.

Oleh : Narwati/ANTARA

Pemkot Pontianak tata reklame jaga estetika kota dan naikan PAD

Pemkot Pontianak tata reklame jaga estetika kota dan naikan PAD
Pemkot Pontianak tata reklame jaga estetika kota dan naikan PAD. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat terus menata reklame agar selain menjaga estetika kota dan juga untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui pajak reklame.

"Upaya penataan reklame terus dilakukan. Kebijakan itu kami sosialisasikan untuk memastikan pelaku usaha mendukung keindahan kota dan peningkatan PAD," ujar Penjabat Wali Kota Pontianak, Ani Sofian di Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan bahwa dengan penataan reklame sesuai prosedur atau aturan dan cara untuk mendapatkan izin titik reklame untuk menciptakan kota yang lebih indah. Hal itu akan menarik lebih banyak pengunjung dan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.

"Penataan ini dilakukan karena memperhatikan jumlah reklame yang terdapat di Kota Pontianak lebih dari 1.000 reklame," kata dia.

Sepanjang tahun anggaran 2023 - 2024 sebanyak 236 persetujuan titik reklame dan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR) reklame telah diterbitkan di Kota Pontianak. Terkait PAD Kota Pontianak pada 2023 tembus sebesar Rp536 miliar. Kemudian pada 2024 realisasi PAD terutama dari pajak reklame dimaksimalkan.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Periklanan Indonesia Kalbar, Zulfydar Zaidar Mochtar menekankan pentingnya kemudahan perizinan bagi pelaku usaha reklame. Peraturan yang berbelit-belit dapat mengurangi minat investor untuk beriklan di Pontianak, terutama bagi perusahaan dari luar Kalbar.

"Perizinan terlalu ribet bisa membuat orang enggan beriklan di Pontianak. Kita harus berupaya mempermudah agar iklan dari luar daerah masuk, karena iklan adalah bagian penting dari pertumbuhan ekonomi daerah," kata dia.

Pewarta : Dedi/ANTARA

Pemkot ziarah ke makam kesultanan kenang jasa pendiri Pontianak

Pemkot ziarah ke makam kesultanan kenang jasa pendiri Pontianak
Pemkot ziarah ke makam kesultanan kenang jasa pendiri Pontianak. (ANTARA)
Pontianak - Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), dan Forkompimda melakukan ziarah ke makam Kesultanan Pontianak di Kelurahan Batu Layang yang menjadi rangkaian peringatan hari jadi kota ke-253 kota itu, untuk mendoakan dan mengenang jasa pendiri Kota Pontianak.

“Ziarah ke makam Kesultanan Pontianak ini merupakan bentuk penghormatan dan rasa syukur kami atas jasa-jasa beliau mendirikan Kota Pontianak yang kita cintai ini," ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian usai melakukan prosesi tabur bunga di Makam Kesultanan Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan hikmah yang bisa dipetik dari ziarah ke Makam Kesultanan ini adalah meneladani Sultan Pontianak dengan perjuangannya mendirikan kota.

Ani Sofian juga mengajak masyarakat untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai sejarah serta budaya Kota Pontianak sebagai ungkapan terima kasih kepada para pendiri Pontianak.

“Sudah sepatutnya kita sebagai penduduk kota ini bisa membangun Pontianak lebih baik untuk menghargai jasa-jasa beliau,” ucap Ani Sofian.

Ia berharap peringatan Hari Jadi ke-253 Kota Pontianak tahun ini merefleksikan semangat untuk terus membangun dan mengembangkan kota itu menjadi lebih baik.

“Melalui momentum Hari Jadi Pontianak ini, kami berharap seluruh elemen masyarakat Kota Pontianak dapat bersatu dan bergotong royong membangun kota ini menjadi lebih maju dan sejahtera,” kata dia.

Pada Rabu 23 Oktober 2024 Kota Pontianak memasuki usia ke-253. Peringatan Hari Jadi ke-253 Pontianak tahun 2024 mengusung tema "Pontianak Unggul dan Berkelanjutan". Sejumlah rangkaian yang sudah dan akan dilakukan untuk memeriahkan hari jadi kota tersebut.

Pewarta : Dedi/ANTARA

Dinsos Kubu Raya siapkan bantuan untuk korban bencana banjir

Dinsos Kubu Raya siapkan bantuan untuk korban bencana banjir
Dinsos Kubu Raya siapkan bantuan untuk korban bencana banjir. (ANTARA)
Kalbar - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat telah menyiapkan sejumlah bantuan untuk korban bencana banjir di beberapa desa di Kecamatan Sungai Ambawang dan Kuala Mandor B.

"Sekarang yang sudah disiapkan adalah bahan pangan dan pakaian. Kami juga sedang mengupayakan beras dari Bulog. Setelah nanti BPBD menetapkan melalui SK Bupati status tanggap darurat, maka Dinsos baru bergerak untuk mengintervensi dan memberikan bantuan bencana banjir tersebut," kata Kepala Dinsos Kubu Raya, Wasilun, di Kubu Raya, Selasa.

Untuk jumlah bantuan sosial yang diturunkan, kata dia, disesuaikan dengan kebijakan BPBD sebagai dasar untuk menetapkan yang terdampak.

"Penyaluran umumnya dilakukan melalui kepala desa yang terdekat dan ada berita acara disalurkan sesuai dengan yang terdampak musibah," ucapnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kubu Raya, Yusran Anizam mengatakan untuk penetapan status bencana banjir di dua kecamatan di Kubu Raya masih berproses dan menunggu laporan akhir dari BPBD.

"Memang untuk bantuan-bantuan mesti ada penetapan status darurat, kita punya stok pangan dengan Bulog dari pemerintah, tapi status darurat harus ditetapkan dulu. Sampai hari ini masih berproses dan dinamika di lapangan tetap terpantau," katanya.

Menurut Yusran, banjir yang melanda itu selain bencana rutin, juga karena curah hujan yang tinggi dan kiriman daerah hulu Kalbar yang terhubung melalui Sungai Kapuas.

Selain banjir, kata dia, saat musim tak menentu dan juga terjadi angin puting beliung di Kabupaten Kubu Raya.

Sementara itu Kepala BPBD Kubu Raya, Herry Purwoko mengatakan jika data untuk korban terdampak banjir masih dalam pendataan dan direkap.

Oleh : Ridho Panji Pradana/ANTARA

Sananta sebut tindakan Bahrain ingin main di tempat netral tidak fair

Sananta sebut tindakan Bahrain ingin main di tempat netral tidak fair
Sananta sebut tindakan Bahrain ingin main di tempat netral tidak fair. (ANTARA)
Jakarta - Pemain Persis Solo Ramadhan Sananta turut mengomentari permintaan timnas Bahrain yang meminta laga melawan Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C pada tahun depan digelar di tempat netral.

Saat ditemui awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, menurut striker Persis Solo itu, apa yang diminta Bahrain tidak fair atau tidak adil.

"Seharusnya enggak fair sih. Kenapa dia takut datang ke Indonesia? Kita aja datang ke Bahrain buat menghadapi dia kok dia takut datang ke Indonesia. Seharusnya tetap bermain di Indonesia sih," kata Sananta.

Bahrain mengajukan permintaan agar laga yang rencananya dimainkan di Indonesia pada 25 Maret tahun depan itu digelar di tempat netral karena mereka khawatir dengan keselamatan para pemain dan tim ofisial setelah menerima serangan siber buntut dari pertandingan pertama yang berlangsung di Riffa pada 10 Oktober.

Namun, menurut Sananta, permintaan Bahrain itu hanyalah "alasan" demi keuntungan tim berjuluk Dilmun's Warrior tersebut.

"Kalau enggak kan rugi dong kita datang jauh-jauh ke mereka, kita enggak takut. Dan terus mereka datang ke sini karena takut diserang atau apa. Alasan sih menurutku," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Sananta juga menyoroti fanatisme tinggi suporter timnas Indonesia yang bak dua sisi mata uang, memuji-muji para pemain yang tampil bagus dan juga tak segan memberikan hujatan kepada pemain jika tampil buruk.

Pada laga terakhir yang berakhir dengan kekalahan 1-2 melawan China pada pekan lalu, para suporter langsung memberikan hujatan kepada pemain timnas yang performanya kurang memuaskan.

Beberapa pemain timnas mendapatkan kritikan pedas, salah satunya adalah Asnawi Mangkualam yang pada laga tersebut kerap melakukan kesalahan demi kesalahan saat bermain selama 85 menit di posisi bek sayap kanan.

Menurut Sananta yang juga pernah mendapatkan kritikan dari suporter, ia menilai kesalahan yang dilakukan semua pemain di lapangan adalah hal yang wajar. Namun, itu bukan berarti mereka tak memberikan 100 persen ketika mendapat kesempatan bermain.

Oleh karena itu, kata dia, tak seharusnya para suporter dengan mudah langsung menghakimi dan menghujat para pemain.

"Orang ini menyampaikan apa yang salah dari saya kan mungkin ya setiap orang kan punya opini masing-masing. Kayak orangnya, harus Sananta gini, gini, gini. Tapi kan yang kita alami kan kita sudah kerja keras di dalam lapangan, kita sudah membuktikan segalanya," jelas striker 21 tahun itu.

"Dan kita sudah berusaha di dalam lapangan, mungkin orang meliat kita salah atau gimana. Ya mungkin dalam sepak bola salah passing atau dribble mungkin kan wajar. Kita kan enggak bisa selalu selama 90 menit enggak salah," tutup dia.

Oleh : Zaro Ezza Syachniar/ANTARA

Cooling Sistem, Kapolsek Sekadau Hilir Jalin Silaturahmi Dengan Pemdes Engkersik

Foto: Kapolsek Sekadau Hilir AKP Burhan Nuddin berkunjung ke kantor desa engkersik yang disambut langsung oleh Kepala Desa Engkersik Sukardiyanto.

SEKADAU - Disela kegiatan menghadiri peringatan Hari Santri Nasional di Yayasan Miftahul Huda Desa Engkersik, Kapolsek Sekadau Hilir, AKP Burhan Nuddin jalin silaturahmi dengan Pemdes Engkersik yang disambut langsung oleh Kepala Desa Engkersik, Sukardiyanto dan Sekdes Engkersik, Joni Frankustus diruang kerja Kepala Desa, Selasa (22/10/2024).

AKP Burhan Nuddin didampingi Kanit Samapta Polsek Sekadau Hilir Bripka Imam Saifulloh dan Bhabinkamtibmas Desa Engkersik Bripka Sirait menyampaikan pesan Kamtibmas jelang pilkada 2024.

Kegiatan tersebut terus dioptimalkan melalui Cooling System untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama kampanye Pilkada 2024.

Terjalin keakraban intens antara Kapolsek dan Kepala Desa Engkersik dengan suasana penuh canda tanpa ada perbedaan diantaranya.

"Cooling Sistem tetap kita optimalkan untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar AKBP Burhan Nuddin.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Engkersik Sukardiyanto menyampaikan apresiasi atas kunjungan Kapolsek Sekadau Hilir beserta anggota.

Menurutnya, dengan kunjungan ini menambah motivasi bagi Pemdes Engkersik untuk turut dalam menjaga stabilitas keamanan dimasa kampanye jelang pilkada serentak tahun 2024.

"Terimakasih atas kunjungannya Pak Kapolsek Sekadau Hilir, semoga silaturahmi ini semakin akrab sehingga gangguan Kamtibmas dapat selalu terjaga," ucap Kades.

PT SBM Buat Laporan Fiktif Bangun Smelter

Foto: Direktur Utama PT Sumber Bumi Marau, Junaidi, SP.

KETAPANG - PT Sumber Bumi Marau (PT SBM), perusahaan milik Junaidi SP melaporkan sedang membangun smelter atau pemurnian biji bauksit di kecamatan Marau dan Jelai Hulu, Ketapang Kalimantan Barat.

Namun faktanya, sejauh ini hanya berupa hamparan tanah kosong. Tindakan manipulatif ini diduga untuk mendapatkan izin kuota ekspor dan memperoleh keringanan pajak.

Persoalan perusahaan ini diungkapkan oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. Menurut menteri, terdapat perbedaan yang signifikan dengan hasil verifikasi lapangan.

"Pada tujuh lokasi smelter masih berupa tanah lapang walaupun dalam laporan hasil verifikasi ditunjukkan kemajuan pembangunan berkisar antara 32 persen hingga 66 persen," ungkapnya, dikutip Jumat, 26 Mei 2023.

Menteri ESDM menyebut, PT SBM adalah salah satu dari tujuh perusahaan pembuat laporan pembangunan smelter fiktif.

"PT Sumber Bumi Marau di Kecamatan Marau dan Jelai Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimatan Barat. Menurut perhitungan verifikator, progresnya 50,05 persen per Mei 2020. Faktanya, baru dilakukan pembangunan penimbunan genangan air pada rencana tapak," ungkap Menteri.

Seorang narasumber yang mengerti seluk beluk perusahaan ini kepada Borneo Tribun mengungkapkan, sejatinya, perusahaan ini ibaratnya "makelar" perizinan. Perusahaan ini diduga terafiliasi dengan perusahaan sejenis yang ada di kabupaten Sanggau.

"Ini perusahaan sengaja buat laporan smelter fiktif. Mana ada kegiatan mereka disana. Dulunya perusahaan milik Alfred Tatuhas, kalau endak salah take over ke grup, Hairi, Deni Muslimin ada dibelakangnya. Direkturnya si Junaidi," kata sumber itu yang menolak namanya dituliskan.

Lebih jauh, Ia mengungkapkan, dalam aturanya, perusahaan pemegang izin pertambangan mineral dan batuan, wajib membangun smelter sebagai okasi pemurnian. Sesuai dengan persyaratan dalam Undang-undang Minerba Nomor 3 tahun 2020.

"Jadi cara dapatkan izin ekspor saja mereka ini. Ibaratnya jual kertas, mirip-mirip bisnis kayu jaman dulu, dapat duit. Barang tambangnya entah dimana mereka ambil. Bisa saja ada keterkaitan dengan perusahaan di Sanggau sana, mereka itu konco semua," tuturnya.

Persoalan ini menurutnya harus diusut aparat hukum karena merugikan negara karena pekerjaan yang mereka lakukan semata mata untuk mendapatkan keuntungan pribadi dan kelompok mereka.

"Aksi ini murni tipu tipu saja. Cari uang dengan jual izin tapi tidak ada realisasinya. Ini harus dihentikan. Aparat hukum harus periksa mereka semua yang terlibat. Habis tanah di perhuluan kita dikeruk," tandasnya. 

Usaha menghubungi Junaidi sudah dilakukan melalui orang kepercayaanya bernama Eri Setyawan karena dikatakan Junaidi saat bertemu digedung DPRD Ketapang seusai Ia hadiri pelantikan anggota DPRD, Junaidi mengatakan, jika ada sesuatu hal yang ingin di konfirmasi, Eri Setyawan dapat menjawabnya. Namun, sejauh ini, Eri Setyawan belum bersedia menjelaskan keterlibatan Junaidi dalam perusahaan fiktif ini. 

Sementara itu, seorang kolega Junaidi bernama Deni Muslimin menghubungi Borneo Tribun pada pekan lalu. Ia mengatakan, dalam perusahaan tersebut Junaidi sudah mengundurkan diri jauh hari sebelum Junaidi mendaftar sebagai calon Bupati Ketapang. 

"Kalau tidak salah Ia sudah mundur. Tapi saya tidak tau pasti lah. Suratnya (pengunduran diri) saya pernah liat tapi saya tidak ada simpan. Saya tidak terkait langsung dalam perusahaan itu tapi saya ngerti dikit," jelas Deni Muslimin, Selasa, 15 Oktober 2024. 

Sebabkan Anak Mantan Bupati Masuk Penjara

Sejak dijabat Junaidi sebagai direktur sekitar bulan Juni tahun 2021, Junaidi melakukan salah satu langkah berupa pembatalan surat kuasa yang diterima Yasir Ansari dari Alfred Tatuhas sebagai direktur utama sebelumnya. 

Akibat pembatalan inilah, Yasir Ansari harus mendekam di Lapas Ketapang akibat dilaporkan oleh mitra bisnisnya. 

Saat proses persidangangan berjalan, salah satu barang bukti (BB) yang dijadikan alasan Yasir dipidana adalah berupa fotocopy perubahan akta perusahaan pada tanggal 01 November 2021 dan pencabutan surat kuasa pada tanggal 08 Juni 2021.

"Direktur PT SBM yang baru yaitu Junaidi SP melayangkan surat kepada klien kami yang berisikan pencabutan surat kuasa penambangan, pencucian dan penjualan hasil tambang dari direktur sebelumnya yakni Alfred Tatuhas. Otomatis segala kegiatan penambangan di IUP PT SBM dihentikan oleh klien kami. Mungkin karena surat pencabutan itulah, saudara Dwi Gatra meminta dana investasi yang diterima klien kami dikembalikan," ungkap Tengku Amiril Mukminin kepada wartawan di Ketapang pada selasa 7 Maret tahun lalu. 

(Muzahidin)

Jeritan Hati Warga Dusun Soket, Menanti Janji Seminggu Tak Kunjung Direalisasikan

Foto: Jembatan penghubung antara dusun soket menuju pasar nanga mahap.

SEKADAU - Warga dusun soket, Nanga Mahap menjerit karena janji-janji pembangunan yang tak kunjung direalisasikan.

Hal tersebut diungkapkan salah seorang warga AL yang kerap kali menggunakan akses penyeberangan jembatan gantung yang menghubungkan antara Dusun Soket menuju pasar Nanga Mahap.

Menurutnya, jembatan tersebut memang sudah cukup usang termakan usia, akan tetapi masih bisa digunakan bila hendak menyeberang.

Karena putusnya akses jembatan tersebut, warga dusun soket harus mutar dan membutuhkan waktu lebih melalui jembatan sungai Ma'ap bila hendak ke pasar.

"Dulu jembatan itu masih bisa dilalui, tapi karena percaya dengan janji seminggu jadi jembatan tersebut dibongkar bagian lantai sampai sekarang tidak kunjung ada kepastian kapan akan diperbaiki lagi," ujarnya kepada media ini, Selasa (22/10/2024) siang.

Ia berharap kepada instansi terkait untuk dapat memperhatikan jembatan tersebut.

Hal senada juga diungkapkan Ibu Mita salah satu warga yang mengungkapkan sejak jembatan itu dibongkar cukup merepotkan bila harus mutar bila hendak menyeberang.

"Mudahan instansi terkait dapat segera memperhatikan kebutuhan kami, terutama kaum ibu-ibu yang harus mutar bila mau menyeberang. Jangan hanya janji-janji, kami masyarakat kecil sudah capek makan janji," tukasnya.

AI untuk memahami emosi lewat ‘sentiment analysis’

AI untuk memahami emosi lewat ‘sentiment analysis’
AI untuk memahami emosi lewat ‘sentiment analysis’. (ANTARA)
Jakarta - CEO Ivosights Elga Yulwardian dalam PR & Communications Outlook 2025 menekankan kemampuan untuk memanfaatkan sentiment analysis melalui teknologi AI.

Teknologi ini memungkinkan perusahaan tidak hanya memahami apa yang sedang dibicarakan audiens tentang brand mereka, tetapi juga menangkap emosi dan konteks di balik percakapan tersebut.

"Dengan teknologi sentiment analysis, kita bisa membaca lebih dalam mengenai bagaimana audiens merasakan dan berinteraksi dengan kampanye kita. Ini memberi kita wawasan yang lebih kaya untuk menyesuaikan strategi PR agar lebih terukur dan berdampak," kata Elga dalam keterangan pers yang diterima, Selasa.

Selain itu, AI juga memungkinkan perusahaan untuk melakukan prediksi terhadap tren dan respons publik di masa depan.

Penggunaan data secara real-time memungkinkan tim PR untuk lebih cepat merespons dan menyesuaikan kampanye mereka berdasarkan opini publik yang terus berkembang.

Dengan pendekatan ini, PR menjadi lebih dinamis dan relevan dengan perubahan perilaku audiens.

Elga memperkenalkan beberapa produk unggulan dari Ivosights yang telah dirancang khusus untuk membantu perusahaan dalam mengelola strategi PR berbasis data dengan lebih efektif dan efisien, yakni melalui Ripple10, Sociomile, dan WhatsApp Business API.

Ripple10 sebagai platform social listening, Ripple10 memberikan perusahaan kemampuan untuk memantau dan menganalisis percakapan publik di berbagai platform digital, seperti media sosial, portal berita, blog, dan forum.

Selain itu, Sociomile menjadi platform omni-channel contact center ini dirancang untuk membantu perusahaan mengelola komunikasi pelanggan melalui lebih dari 13 saluran digital, seperti WhatsApp, Facebook, Instagram, Twitter, YouTube, email, SMS, dan lain-lain.

Sementara, WhatsApp Business API, melalui fitur API integration dan campaign monitoring dashboard, perusahaan dapat menjalankan kampanye komunikasi yang lebih personal dan relevan, memperkuat hubungan dengan audiens mereka.

Oleh : Putri Hanifa/ANTARA

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno