 |
| Polda Jambi Tindak 52 Truk ODOL, Langkah Tegas Demi Keselamatan dan Jalan yang Lebih Awet. |
Jambi – Penertiban truk ODOL alias Over Dimension Over Loading di Provinsi Jambi makin digencarkan! Dalam operasi yang digelar dari tanggal 11 sampai 18 Mei 2025, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jambi berhasil menindak 52 kendaraan yang terbukti melanggar aturan dimensi dan muatan berlebih.
Operasi ini digelar bareng jajaran Polres yang tersebar di seluruh wilayah Jambi. Dari hasil penindakan, yang paling banyak memberikan sanksi tilang adalah Satlantas Polres Sarolangun, yaitu sebanyak 29 kendaraan. Disusul Polres Batanghari dengan 15 kendaraan, lalu Polres Merangin lima kendaraan, Polres Muaro Jambi dua kendaraan, dan Polres Kerinci satu kendaraan.
Kombes Pol. Adi Benny Cahyono selaku Dirlantas Polda Jambi menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kuat pihak kepolisian dalam mendukung program nasional yang dicanangkan Korlantas Polri, yaitu program Zero ODOL.
“Semua jajaran Ditlantas Polda Jambi, termasuk Satlantas di wilayah, siap mendukung penuh program pemberantasan ODOL. Ini bagian dari upaya kita bersama menjaga keselamatan di jalan dan mencegah kerusakan infrastruktur,” ujar Kombes Adi Benny, dikutip dari Antara, Senin (19/5/2025).
Nggak cuma ngasih sanksi berupa tilang aja, petugas di lapangan juga ngelakuin pendekatan edukatif. Jadi, selain ditindak, para sopir dan pemilik kendaraan barang juga diedukasi tentang pentingnya mematuhi aturan batas dimensi dan muatan.
“Penertiban ini bukan semata-mata soal hukuman, tapi juga soal edukasi dan pencegahan. Kita pengin para sopir lebih sadar, biar kecelakaan akibat kendaraan kelebihan muatan bisa diminimalisir,” lanjutnya.
Truk ODOL emang jadi momok serius di jalan raya. Selain berisiko menyebabkan kecelakaan, kendaraan jenis ini juga bikin jalanan cepat rusak karena bebannya yang kelewat batas. Makanya, Polda Jambi dan seluruh jajarannya serius banget dalam menertibkan praktik ODOL ini.
Buat para pengemudi dan pemilik kendaraan barang, yuk mulai tertib! Ingat, keselamatan itu tanggung jawab bersama. Jangan sampai cuma karena kelebihan muatan, nyawa dan jalanan jadi korban.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
