Jakarta - Pelatih Palmeiras Abel Ferreira menyebutkan timnya beruntung bisa mengalahkan Al-Ahly pada pertandingan Grup A Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, Jumat dini hari WIB.
"Itu pertandingan yang sulit. Ini ketiga kalinya kami bermain melawan Al Ahly," ungkap Ferreira, dikutip dari laman resmi FIFA, Jumat.
"Mereka juga terbiasa dengan kompetisi seperti ini, jadi itu bukan pertandingan yang mudah bagi kedua tim, tetapi saya pikir itu kemenangan yang sangat adil. Kami seharusnya bisa mencetak satu atau dua gol lagi, jadi saya terima hasilnya," tambahnya.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion MetLife, New Jersey, Palmeiras mampu meraih kemenangan dengan skor 2-0 berkat gol bunuh diri Wassam Abou Ali ditambah gol pemain pengganti Flaco Lopez.
Mampu menjadi pembeda pada pertandingan meski memulai dari bangku cadangan, Lopez mengatakan dirinya sangat senang, terutama dengan kerja keras rekan-rekan setimnya.
Ia juga turut memberikan pujian kepada Ferreira, yang menurutnya dapat membaca pertandingan dengan baik dan melakukan pergantian pemain dengan tepat.
"Itu adalah pertandingan yang sangat penting bagi kami. Alhamdulillah kami berhasil mencetak dua gol dan membawa pulang tiga poin untuk melanjutkan mimpi kami," jelas Lopez.
"Ia (pelatih Abel Ferreira) membaca permainan dengan baik, melakukan pergantian pemain yang tepat dan itu membuahkan hasil. Semua orang di sini memberikan yang terbaik di dalam dan luar lapangan, dan pertandingan hari ini sangat spektakuler bagi kami," sambungnya.
Sementara itu, pelatih Al-Ahly Jose Luis Riveiro mengatakan timnya menelan kekalahan akibat kesalahan yang dilakukan oleh diri mereka sendiri yang dapat dimanfaatkan oleh Palmeiras.
"Satu tendangan bebas dan skor menjadi 1-0, lalu kami kehilangan bola untuk satu tendangan bebas lagi. Saya pikir skornya 50-50 sebelum itu, tetapi mereka mencetak gol dan permainan berada di luar kendali kami," ujar Riveiro.
"Kami mencoba bangkit setelah badai dengan pendekatan baru, tetapi kami tidak berhasil menciptakan peluang yang cukup," ujarnya.
Pewarta : Aldi Sultan/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS