Berita Borneotribun: Apple Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Apple. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Apple. Tampilkan semua postingan

Jumat, 13 Juni 2025

Akhir Era Intel di Mac: macOS Tahoe Jadi Update Terakhir untuk MacBook Berbasis Intel

Akhir Era Intel di Mac: macOS Tahoe Jadi Update Terakhir untuk MacBook Berbasis Intel
Akhir Era Intel di Mac: macOS Tahoe Jadi Update Terakhir untuk MacBook Berbasis Intel.

Apple Resmi Akhiri Dukungan Utama untuk Mac dan MacBook dengan Prosesor Intel

JAKARTA -- Kabar besar datang dari ajang WWDC 2025! Apple secara resmi mengumumkan bahwa macOS Tahoe bakal jadi update besar terakhir untuk Mac dan MacBook yang masih menggunakan prosesor Intel. 

Informasi ini langsung disampaikan oleh Matthew Firlik, salah satu petinggi Apple bagian pengembangan, dalam sesi presentasi yang juga memperkenalkan iOS 26 dengan desain “kaca” yang baru.

Apple Fokus Penuh ke Chip Buatannya Sendiri

Perjalanan Apple dalam beralih dari prosesor Intel ke chip buatan sendiri dimulai sejak 2020, dan secara resmi rampung tahun 2023 dengan rilisnya Mac Pro versi Apple silicon. 

Sejak saat itu, semua produk Mac baru menggunakan chip M-series milik Apple mulai dari M1, M2, hingga yang terbaru M4.

Keputusan untuk menghentikan dukungan penuh terhadap perangkat Intel ini jadi langkah natural. Apple kini ingin lebih fokus mengembangkan ekosistem macOS secara optimal hanya untuk arsitektur milik mereka sendiri.

Bagaimana Nasib Pengguna Mac Intel?

Tenang dulu, buat kamu yang masih pakai Mac berbasis Intel seperti MacBook Pro 16 inci keluaran 2019 kamu masih bisa install macOS Tahoe. 

Bahkan, Apple menjanjikan akan tetap memberikan update keamanan selama tiga tahun ke depan. Jadi, perangkatmu tetap aman walaupun nggak bakal dapat fitur-fitur baru setelah itu.

Hal ini juga diperkuat oleh pernyataan dari Lauren Klug, perwakilan resmi Apple, yang memastikan bahwa transisi ini tetap memperhatikan kenyamanan pengguna lama.

Daftar Mac yang Kompatibel dengan macOS Tahoe

Buat kamu yang penasaran, berikut daftar perangkat yang bisa menjalankan macOS Tahoe:

  • MacBook Air (Apple silicon, mulai 2020)

  • MacBook Pro (Apple silicon, mulai 2020)

  • MacBook Pro 16 inci (Intel, 2019)

  • MacBook Pro 13 inci (Intel, 2020 – 4 port Thunderbolt 3)

  • iMac (Apple silicon, mulai 2020)

  • Mac mini (Apple silicon, mulai 2020)

  • Mac Studio (2022 ke atas)

  • Mac Pro (2019 ke atas)

Apa Saja Fitur Baru di macOS Tahoe?

macOS Tahoe hadir dengan sejumlah peningkatan yang menarik:

  • Desain Liquid Glass: Tampilan antarmuka lebih transparan dan modern, mirip kaca yang memantulkan cahaya.

  • Spotlight Lebih Cerdas: Fitur pencarian makin cepat dan akurat.

  • Live Activities dari iPhone: Kini kamu bisa pantau aktivitas langsung seperti notifikasi pesanan makanan atau jadwal penerbangan langsung dari Mac.

  • Aplikasi Telepon: Mac kini bisa menerima dan melakukan panggilan layaknya iPhone.

macOS Tahoe jadi penanda penting dalam sejarah Mac. Ini bukan cuma update sistem biasa, tapi juga pengingat bahwa Apple telah sepenuhnya beralih ke chip buatannya sendiri. 

Buat kamu pengguna Intel, ini saat yang tepat untuk mulai mempertimbangkan upgrade ke Mac dengan Apple silicon agar tetap bisa menikmati fitur-fitur masa depan.

Kabar ini mungkin bikin sedih sebagian pengguna lama, tapi dari sisi performa dan inovasi, langkah ini justru membuka jalan baru yang lebih optimal untuk pengalaman Mac yang lebih cepat, efisien, dan terintegrasi.

Apple Rilis watchOS 26 dengan Desain Liquid Glass, Fitur Pelatih Suara Cerdas, dan Aplikasi Catatan Baru

Apple Rilis watchOS 26 dengan Desain "Liquid Glass", Fitur Pelatih Suara Cerdas, dan Aplikasi Catatan Baru
Apple Rilis watchOS 26 dengan Desain "Liquid Glass", Fitur Pelatih Suara Cerdas, dan Aplikasi Catatan Baru.

JAKARTA -- Apple kembali bikin heboh dengan peluncuran sistem operasi terbaru untuk Apple Watch, yaitu watchOS 26. Versi ini hadir dengan tampilan yang makin futuristik dan dibekali segudang fitur baru yang bikin pengalaman pakai smartwatch jadi lebih seru dan personal. Salah satu fitur andalannya adalah Workout Buddy pelatih olahraga virtual dengan suara motivatif!

Desain Baru: Liquid Glass yang Bikin Makin Stylish

Tampilan baru di watchOS 26 mengusung konsep Liquid Glass, alias desain bening nan dinamis yang bikin Apple Watch kamu makin kece. Bukan cuma keren dilihat, tapi juga intuitif dan responsif. Smart Stack alias tumpukan widget pintar juga diperbarui sekarang nggak cuma menampilkan informasi penting, tapi bisa ngasih saran sesuai lokasi, waktu, dan aktivitas kamu.

Workout Buddy: Pelatih Pribadi di Pergelangan Tangan

Ini dia fitur yang lagi ramai dibicarakan: Workout Buddy. Fitur ini jadi asisten olahraga pintar yang bisa menganalisis detak jantung, kecepatan lari, jarak tempuh, bahkan riwayat latihan kamu. Nggak cuma itu, dia juga bisa menyemangati kamu lewat suara misalnya ngingetin berapa kilometer yang sudah kamu tempuh minggu ini, atau kasih tepukan virtual setelah kamu pecahkan rekor lari.

Suara dari Workout Buddy bukan suara sembarangan, lho. Apple pakai teknologi suara generatif yang terinspirasi dari pelatih Fitness+, jadi suaranya berasa real dan penuh semangat. Workout Buddy mendukung banyak jenis olahraga: mulai dari lari, jalan kaki, bersepeda, HIIT, sampai angkat beban.

Aplikasi Latihan Kini Lebih Canggih

Aplikasi Workout juga nggak mau ketinggalan. Apple melakukan perombakan besar di tampilan antarmuka aplikasi ini. Sekarang kamu bisa atur latihan lebih cepat lewat tombol pintas, dan serunya lagi—aplikasi bisa pilih lagu atau podcast dari Apple Music yang cocok dengan jenis olahraga dan selera musik kamu. Jadi makin semangat, deh!

Chat Lebih Mudah dengan Fitur Terjemahan Otomatis

Fitur Messages juga dapet penyegaran. Kini kamu bisa nikmatin terjemahan langsung dari pesan masuk dan keluar di Apple Watch. Nggak perlu buka iPhone! Untuk pengguna berbahasa Inggris, Apple juga tambahin fitur smart suggestion seperti ngasih saran untuk kirim lokasi atau transfer uang via Apple Cash.

Kontrol Lebih Praktis dengan Gerakan Tangan

Buat pemilik Apple Watch Series 9, Series 10, dan Ultra 2, ada fitur baru yang memudahkan hidup: gestur pergelangan tangan. Gerakan simpel seperti menggoyang tangan bisa dipakai buat tolak panggilan, dismiss notifikasi, bahkan matiin alarm. Ada juga pengatur volume pintar yang bisa menyesuaikan suara berdasarkan kebisingan sekitar jadi kamu nggak ganggu orang lain, tapi juga nggak ketinggalan notifikasi penting.

Fitur Tambahan yang Nggak Kalah Menarik

Beberapa fitur baru lainnya yang layak dicoba:

  • Aplikasi Notes: bisa bikin dan edit catatan langsung di jam tangan.

  • Hold Assist: ngasih tahu kalau operator sudah menjawab saat kamu nungguin sambungan telepon.

  • Call Screening: bantu filter panggilan dari nomor tak dikenal, biar kamu nggak kena spam.

Kapan Bisa Dinikmati?

watchOS 26 bakal dirilis musim gugur tahun ini. Tapi, nggak semua model Apple Watch bisa pakai ya. Sistem ini hanya kompatibel dengan:

  • Apple Watch Series 6 ke atas

  • Apple Watch SE generasi kedua

  • Apple Watch Ultra (semua versi)

...dan harus dipasangkan dengan iPhone 11 atau yang lebih baru.

Sebagai tambahan, Apple juga umumkan pembaruan besar lain seperti macOS Tahoe 26, iOS 26, iPadOS 26, dan layanan baru Games buat main bareng teman.

Apple Rilis Games di iOS 26: Cara Baru Main Game Bareng Teman Lewat Game Center

Apple Rilis Games di iOS 26: Cara Baru Main Game Bareng Teman Lewat Game Center
Apple Rilis Games di iOS 26: Cara Baru Main Game Bareng Teman Lewat Game Center.

JAKARTA -- Kabar seru datang dari ajang WWDC terbaru! Apple baru saja memperkenalkan layanan baru yang dijamin bikin pengalaman main game kamu makin seru dan sosial banget. Namanya simpel: Games. Tapi jangan salah, fitur dan kemudahannya bikin semua pecinta game senyum lebar.

Apa Itu Apple Games?

Apple Games adalah layanan terbaru yang menggabungkan berbagai game dari App Store dan Apple Arcade, lalu dipadukan dengan fitur-fitur sosial dari Game Center. Tujuannya jelas: bikin main game bareng teman jadi lebih gampang, lebih menyenangkan, dan pastinya lebih interaktif.

Main Game Nggak Lagi Sendiri!

Lewat layanan ini, kamu bisa:

  • Ngajak teman main bareng dengan sekali klik aja.

  • Lihat siapa yang lagi online dan main apa, jadi kamu bisa langsung gabung sesi mereka.

  • Tantang teman dalam duel buat nambah seru-seruan.

  • Intip pencapaian dan skor teman, biar makin semangat buat bersaing sehat.

  • Akses semua koleksi game yang pernah kamu beli di satu tempat.

Jadi bukan cuma soal main, tapi juga soal terhubung dan seru-seruan bareng!

Fitur Sosial yang Makin Lengkap

Apple juga bawa sejumlah fitur keren lainnya:

  • Leaderboard global yang nggak cuma nunjukin siapa yang paling jago di dunia, tapi juga nempelin nama-nama teman kamu di situ.

  • Opsi cari teman baru yang juga main game serupa.

  • Support koneksi cepat untuk gamepad, jadi kamu nggak perlu ribet setting ini-itu.

Sudah Tersedia di iOS 26 dan Lainnya

Yang bikin makin praktis, aplikasi Games bakal otomatis terinstal di:

  • iPhone dengan iOS 26

  • iPad dengan iPadOS 26

  • Mac dengan macOS Tahoe

Langsung nongol di home screen, jadi kamu bisa langsung akses dan mulai main bareng teman kapan aja.

Kenapa Ini Penting?

Buat kamu yang suka main game di perangkat Apple, kehadiran layanan Games ini adalah jawaban dari keinginan lama: bisa main lebih interaktif, bareng teman, tanpa perlu aplikasi tambahan atau ribet setting sana-sini.

Apple bener-bener menyulap pengalaman gaming jadi lebih sosial, lebih mudah, dan lebih terhubung. Cocok banget buat yang suka game kasual, kompetitif, atau sekadar pengen ngehabisin waktu santai sambil main bareng orang terdekat.

Dengan hadirnya Apple Games, ekosistem game di iOS dan macOS naik level. Nggak cuma soal kualitas game, tapi juga pengalaman sosial yang makin terasa. Yuk, siapin iPhone atau iPad kamu, update ke iOS 26, dan mulai main bareng teman pakai fitur terbaru ini!

iOS 26 Resmi Diperkenalkan Apple, Hadir dengan Desain Liquid Glass yang Futuristik dan Fitur AI Canggih

iOS 26 Resmi Diperkenalkan Apple, Hadir dengan Desain Liquid Glass yang Futuristik dan Fitur AI Canggih
iOS 26 Resmi Diperkenalkan Apple, Hadir dengan Desain Liquid Glass yang Futuristik dan Fitur AI Canggih.

JAKARTA -- Apple kembali bikin gebrakan lewat peluncuran iOS 26, sistem operasi terbaru untuk iPhone yang bakal jadi sorotan di tahun 2026. Kali ini, perubahan besar hadir lewat tampilan visual yang mereka sebut Liquid Glass, sebuah desain antarmuka baru yang bikin iPhone terasa makin modern, canggih, dan... ya, berasa masa depan banget!

Desain Baru ala "Kaca Cair", Bukan Sekadar Gaya

Kalau sebelumnya tampilan iOS sudah dianggap elegan, kini Apple naik level. Desain Liquid Glass ini nggak cuma soal estetika, tapi juga soal pengalaman penggunaan yang lebih imersif. Elemen-elemen UI (User Interface) kini dibuat lebih hidup: tombol-tombol mengambang, transisi lebih halus, dan efek cahaya serta bayangan yang bikin tampilan terasa 3D dan interaktif banget.

Hal yang menarik, banyak panel dan tombol kini disembunyikan dan baru muncul saat dibutuhkan. Di aplikasi Safari misalnya, halaman web bisa tampil full screen tanpa gangguan, sementara tab bar akan menghilang saat kamu scroll. Di Apple Music, News, dan Podcasts, navigasi jadi "melayang" dan menyesuaikan konten secara otomatis.

Lock Screen yang Lebih Hidup dan Adaptif

Apple juga memperbarui tampilan lock screen secara signifikan. Sekarang, jam digital di layar kunci bisa "menyatu" dengan wallpaper yang kamu pakai, menciptakan efek visual yang unik dan dinamis. Wallpaper-nya juga punya efek 3D dan bisa bereaksi terhadap gerakan iPhone, berkat pemrosesan dari neural engine yang makin canggih.

Selain itu, sistem tampilannya bisa otomatis menyesuaikan diri sesuai kondisi cahaya di sekitar kamu, baik terang maupun gelap. Setiap elemen UI akan muncul langsung di titik sentuhan pengguna, seperti pop-up menu atau notifikasi, untuk pengalaman yang lebih responsif.

Nomor Versi Ikut Berubah: Sekarang Pakai Tahun

Satu hal yang cukup unik dari iOS 26 ini adalah perubahan skema penomoran versi. Biasanya, setelah iOS 18 kita akan dapat iOS 19, lalu iOS 20, dan seterusnya. Tapi sekarang Apple mengubah format jadi berdasarkan tahun. Jadi meski diumumkan pertengahan 2025, sistem ini disebut iOS 26 karena ditujukan untuk tahun 2026. Mirip dengan cara penamaan mobil, kan?

Fitur Apple Intelligence: AI yang Bekerja Langsung di iPhone

Nah, ini dia yang juga bikin iOS 26 makin keren — hadirnya Apple Intelligence, sebuah sistem berbasis AI (kecerdasan buatan) yang dirancang untuk membantu kamu dalam aktivitas sehari-hari.

Beberapa fitur yang dibawanya antara lain:

  • Live Translation: Terjemahan teks dan suara secara real-time langsung di aplikasi seperti Messages, Telepon, dan FaceTime.

  • Smart Actions: Bisa bantu buat emoji otomatis, nyusun gambar lewat Image Playground, dan ngelacak informasi pesanan dari email.

  • Visual Intelligence: Bisa kenali gambar di layar, misalnya ada event di pesan, tinggal sentuh langsung buat masukin ke kalender. Bahkan bisa bantu cari produk serupa atau info gambar lain di berbagai aplikasi.

Yang keren, semua data ini diproses langsung di perangkat (on-device), jadi privasimu tetap aman.

Fitur Tambahan: Telepon dan iMessage Makin Canggih

Di aplikasi Telepon, ada Call Screening — fitur yang bisa nyaring panggilan dari nomor nggak dikenal. Sistem ini bakal tanya ke penelpon tujuan mereka, lalu kasih ringkasan ke kamu sebelum angkat. Ada juga Hold Assist, fitur yang secara otomatis ngasih tahu kalau operator asli sudah muncul di panggilan layanan pelanggan, jadi kamu nggak perlu duduk bengong lama-lama.

Sementara itu, iMessage juga ikut disulap. Sekarang kamu bisa bikin polling di chat, atur background khusus di grup, bahkan menyaring pesan dari nomor nggak dikenal yang langsung masuk ke folder terpisah.

Dukungan Developer dan Jadwal Rilis

Buat para developer, Apple juga kasih akses untuk pakai teknologi Liquid Glass di aplikasi mereka. Ini artinya, ke depan kita bakal lihat lebih banyak aplikasi dengan tampilan yang lebih wow dan responsif.

Saat ini, iOS 26 sudah tersedia dalam versi developer beta. Public beta-nya bakal dirilis bulan depan, dan versi finalnya akan hadir pada musim gugur 2025, tersedia untuk iPhone 11 ke atas.

Bukan Cuma iOS: Update Lain yang Juga Diumumkan

Selain iOS 26, Apple juga mengumumkan kehadiran macOS 26, iPadOS 26, watchOS 26, serta layanan game terbaru mereka yang kabarnya bakal makin memanjakan pengguna Apple di semua perangkat.

Dengan iOS 26, Apple jelas menunjukkan kalau mereka nggak cuma mikir tampilan tapi juga pengaruhnya terhadap cara pengguna berinteraksi dengan iPhone. Desain Liquid Glass, fitur AI yang powerful, serta sistem privasi yang dijaga ketat jadi nilai plus yang bikin sistem operasi ini layak dinanti.

Kalau kamu pengguna iPhone dan penggemar desain minimalis yang futuristik, iOS 26 wajib banget buat dicoba!

Apple Siap Luncurkan iOS 26 dengan Desain Transparan Modern, Ini Bocoran Fitur Barunya!

Apple Siap Luncurkan iOS 26 dengan Desain Transparan Modern, Ini Bocoran Fitur Barunya!
Apple Siap Luncurkan iOS 26 dengan Desain Transparan Modern, Ini Bocoran Fitur Barunya!

iOS 26 Hadir dengan Desain Transparan yang Futuristik: Apple Ubah Tampilan iPhone Secara Drastis!

Apple kembali siap menggebrak dunia teknologi lewat pembaruan sistem operasi terbarunya, iOS 26. 

Menjelang ajang tahunan Worldwide Developers Conference (WWDC25) yang bakal digelar 9 Juni mendatang, laporan eksklusif dari Bloomberg sudah lebih dulu membocorkan sejumlah fitur dan perubahan besar yang akan hadir di iOS 26. 

Dan percaya deh, pembaruan ini digadang-gadang jadi yang paling mencolok sejak era iOS 7 tahun 2013 lalu.

Desain "Digital Glass" yang Elegan dan Ringan

Nah, kabar paling mencolok datang dari segi tampilan. iOS 26 bakal tampil dengan gaya baru bernama “digital glass” alias desain yang mengedepankan transparansi dan efek cahaya. 

Bukan sekadar estetika biasa, Apple benar-benar merombak hampir seluruh tampilan antarmuka: mulai dari ikon aplikasi, tab navigasi, hingga panel alat semuanya mendapatkan sentuhan segar.

Bayangin aja, tombol-tombol yang dulu terlihat biasa, kini bakal tampil lebih elegan dan terasa ringan berkat efek kaca digital ini. 

Dan yang menarik, menu pop-up juga ikut disempurnakan biar pengguna bisa lebih cepat mengakses opsi tambahan hanya dengan satu sentuhan. Simple dan efisien!

Widget yang Lebih Menyatu dengan Tema Baru

Para pengguna iPhone dan iPad juga akan merasakan perubahan pada widget. Meski dari segi fungsi tetap sama, tampilan widget akan disesuaikan dengan tema transparan ala “digital glass”. Jadi, antarmuka layar utama akan terlihat jauh lebih rapi dan futuristik.

Safari Lebih Ringan, Lebih Transparan

Browser bawaan iPhone, Safari, juga nggak luput dari sentuhan pembaruan. Versi teranyar Safari bakal menampilkan bilah alamat (address bar) yang lebih “mengambang” dan transparan, selaras dengan tema keseluruhan. Intinya sih, kamu bakal merasa kayak menjelajah internet di atas lembar kaca keren banget!

Aplikasi Telepon Didesain Ulang, Tapi Bisa Balik ke Tampilan Lama

Fitur lain yang ikut disempurnakan adalah aplikasi Telepon. Kini, pengguna bisa melihat daftar kontak favorit, panggilan terakhir, dan pesan suara dalam satu jendela yang bisa digulir dengan mudah. 

Tapi tenang aja, buat kamu yang lebih nyaman dengan tampilan lama, Apple tetap kasih opsi buat kembali ke desain klasik.

Preview App Akhirnya Hadir di iPhone dan iPad

Salah satu kejutan menarik datang dari aplikasi Preview. Buat kamu yang pakai Mac, pasti udah nggak asing lagi sama aplikasi ini karena berguna banget buat urusan PDF. 

Nah, di iOS 26, Preview bakal tersedia di iPhone dan iPad juga. Fungsinya? Mulai dari menyatukan dokumen, menambah atau menghapus halaman PDF, sampai bikin catatan langsung di file tersebut semuanya bisa dari genggaman tanganmu!

Ikon Aplikasi Masih Sama, Meski Apple Vision Pro Punya Gaya Berbeda

Sempat muncul gosip kalau Apple bakal mengganti semua ikon aplikasi jadi berbentuk bulat biar cocok dengan tampilan Apple Vision Pro. Tapi menurut Bloomberg, hal itu nggak akan terjadi dalam waktu dekat. Apple memilih untuk tetap mempertahankan bentuk ikon yang sekarang karena dinilai masih relevan dan dikenali pengguna.

Fitur Tambahan Lain yang Patut Ditunggu

Bukan cuma soal tampilan, iOS 26 juga akan membawa sejumlah fitur baru yang pastinya bikin pengalaman pengguna makin lengkap. Di antaranya:

  • Redesain CarPlay yang lebih interaktif dan informatif.

  • Dukungan polling dan terjemahan otomatis di aplikasi Messages, cocok buat yang suka diskusi rame-rame.

  • Dan yang paling fresh, Apple Games, aplikasi baru khusus buat game lovers yang bakal jadi pusat gaming di iOS.

Catat Tanggalnya: WWDC25 Dimulai 9 Juni

Semua bocoran ini akan dikonfirmasi secara resmi dalam presentasi Apple di WWDC25, yang dijadwalkan berlangsung pada 9 Juni 2025 pukul 20:00 waktu Moskow (atau sekitar pukul 00:00 WIB, 10 Juni). Jadi buat kamu yang penasaran sama tampilan baru iPhone ke depan, jangan sampai ketinggalan ya!

Dengan sederet pembaruan yang dihadirkan di iOS 26, Apple menunjukkan bahwa mereka terus berinovasi dalam memberikan pengalaman terbaik buat para penggunanya. Desain yang lebih elegan, fitur yang lebih efisien, dan kenyamanan maksimal menjadi fokus utama di pembaruan kali ini. So, siap-siap jatuh cinta lagi sama iPhone kamu!

Kamis, 29 Mei 2025

Apple Siap Luncurkan iOS 26 di 2025, Bukan iOS 19! Ini Alasannya

Apple Siap Luncurkan iOS 26 di 2025, Bukan iOS 19! Ini Alasannya
Apple Siap Luncurkan iOS 26 di 2025, Bukan iOS 19! Ini Alasannya.

JAKARTA - Apple kembali bikin kejutan buat para penggemarnya. Di tahun 2025 nanti, perusahaan teknologi raksasa asal Cupertino ini nggak bakal merilis iOS 19 seperti yang selama ini diperkirakan. Sebagai gantinya, Apple bakal langsung meluncurkan iOS 26! Lho, kok bisa?

Apple Ganti Pola Penamaan Versi iOS

Menurut laporan dari Bloomberg, Apple berencana mengubah cara mereka memberi nama untuk sistem operasi (OS) mereka. Kalau biasanya versi iOS naik satu angka setiap tahun (kayak dari iOS 17 ke iOS 18), sekarang Apple bakal pakai angka tahun mendatang sebagai versi. Jadi, di musim gugur 2025 nanti, pengguna akan menerima update iOS 26, bukan iOS 19.

Gaya penamaan baru ini juga bakal berlaku untuk OS lainnya seperti:

  • iPadOS 26

  • macOS 26

  • watchOS 26

  • tvOS 26

  • visionOS 26

Semua perubahan nama ini rencananya bakal diumumkan secara resmi di ajang WWDC (Worldwide Developers Conference) yang digelar Apple setiap tahun. Untuk tahun ini, WWDC dijadwalkan mulai pada 9 Juni 2025 pukul 20:00 waktu Moskow (atau sekitar pukul 00:00 WIB).

Kenapa Apple Ganti Penamaan Versi OS?

Alasan utama Apple melakukan ini adalah untuk menyatukan sistem penamaan OS yang sekarang masih terasa “acak”. Misalnya, di tahun yang sama, ada iOS 18, watchOS 12, dan visionOS 2. Nggak sinkron, kan?

Dengan menyamakan semua nama OS berdasarkan tahun rilis (pakai angka 26 karena mewakili tahun 2026 sebagai target perangkat digunakan), pengguna bakal lebih gampang mengenali versi yang mereka pakai. Intinya, biar lebih rapi, konsisten, dan nggak bikin bingung.

Desain Baru yang Terinspirasi dari Vision Pro

Selain pengumuman soal perubahan nama, WWDC 2025 juga diprediksi bakal jadi momen Apple memperkenalkan desain ulang alias redesign besar-besaran untuk semua sistem operasinya.

Kabarnya, tampilan baru ini bakal terinspirasi dari visionOS sistem operasi khusus buat perangkat AR/VR canggih Apple, Vision Pro. Ini artinya, bakal ada sentuhan futuristik dan lebih konsisten antar semua OS, mulai dari iPhone sampai MacBook.

Dengan perubahan besar ini, Apple nunjukin bahwa mereka serius dalam menyederhanakan pengalaman pengguna di seluruh ekosistem produknya. Jadi, buat kamu pengguna iPhone, iPad, Mac, atau Apple Watch, siap-siap deh sambut iOS 26 dan teman-temannya dengan wajah dan nama baru!

Jangan lupa pantengin acara WWDC 2025 buat tahu semua detailnya. Siapa tahu selain desain dan nama baru, ada juga fitur-fitur keren lainnya yang bikin makin betah pakai produk Apple.

Senin, 12 Mei 2025

Apple Siapkan iPhone Futuristik dengan Desain Canggih dan Inovasi Lain di 2027

Apple Siapkan iPhone Futuristik dengan Desain Canggih dan Inovasi Lain di 2027
Apple Siapkan iPhone Futuristik dengan Desain Canggih dan Inovasi Lain di 2027.

JAKARTA - Apple dikabarkan tengah mempersiapkan pembaruan besar-besaran untuk berbagai perangkatnya pada tahun 2027, yang bertepatan dengan 20 tahun peluncuran iPhone pertama kali. 

Informasi ini datang dari sumber terpercaya, Mark Gurman, lewat newsletter Power On di Bloomberg. 

Menariknya, di antara berbagai inovasi yang sedang dikembangkan, Apple bakal meluncurkan iPhone dengan desain hampir sepenuhnya terbuat dari kaca dan dengan bodi melengkung.

Menurut laporan, iPhone generasi baru ini akan menghadirkan pengalaman tanpa bezel, artinya tidak ada lagi potongan layar atau notch di bagian depan. 

Desainnya dikatakan akan mirip dengan paten yang diajukan Apple pada 2019, yang menggambarkan sebuah tubuh iPhone yang terbuat dari kaca satu kesatuan, membentuk sebuah “loop” atau lingkaran yang menyelimuti perangkat tersebut.

Selain itu, iPhone masa depan ini juga akan dilengkapi dengan kamera depan yang tersembunyi di bawah layar, menandakan langkah besar menuju desain yang lebih bersih dan minimalis. 

Sebelumnya, The Information juga telah melaporkan bahwa Apple berencana untuk mengintegrasikan teknologi ini dalam iPhone pada 2027.

Namun, inovasi Apple tidak berhenti hanya pada desain iPhone. Apple juga dikabarkan tengah merancang model iPhone pertama yang bisa dilipat. 

Ini akan menjadi langkah besar dalam menghadirkan teknologi ponsel yang lebih fleksibel. 

Selain itu, Apple berencana untuk merilis perangkat lainnya, seperti kacamata pintar dengan kamera, mikrofon, dan speaker, serta jam tangan dan earphone AirPods dengan kamera yang berfokus pada penggunaan medis dan aplikasi kecerdasan visual.

Tidak hanya itu, salah satu proyek ambisius yang sedang dikembangkan adalah robot meja dengan lengan dan asisten AI yang memiliki kepribadian sendiri. 

Di sisi lain, Apple juga berencana untuk meningkatkan kinerja Siri, asisten suara mereka, dengan model bahasa AI yang lebih besar dan lebih canggih. 

Tak ketinggalan, perusahaan juga berencana untuk menciptakan chip server sendiri yang ditujukan khusus untuk pengolahan AI.

Dengan semua rencana besar ini, 2027 tampaknya akan menjadi tahun yang sangat penting bagi Apple, bukan hanya sebagai perayaan 20 tahun iPhone, tetapi juga sebagai tonggak baru dalam perkembangan ekosistem teknologi Apple yang semakin maju.

Selasa, 06 Mei 2025

iPhone 17 Air Bakal Super Tipis Tapi Baterainya Boros? Apple Siapkan Solusi Unik!

iPhone 17 Air Bakal Super Tipis Tapi Baterainya Boros? Apple Siapkan Solusi Unik!
iPhone 17 Air Bakal Super Tipis Tapi Baterainya Boros? Apple Siapkan Solusi Unik!

JAKARTA - Apple emang nggak pernah berhenti bikin kejutan, ya. Setelah sebelumnya memperkenalkan berbagai inovasi di lini iPhone, sekarang mereka lagi bersiap meluncurkan seri terbaru: iPhone 17 Air. Tapi, di balik desainnya yang super tipis dan elegan, ternyata ada kabar kurang menyenangkan nih buat kamu yang doyan mobile seharian tanpa colok-colok charger. Kabarnya, daya tahan baterai iPhone 17 Air bakal jauh lebih rendah dibandingkan generasi sebelumnya. Waduh!

Tapi tenang, Apple udah siapin solusi jitu buat masalah ini. Mereka bakal merilis casing khusus dengan baterai tambahan biar pengguna tetap bisa puas pakai iPhone seharian penuh tanpa takut kehabisan daya. Yuk, kita bahas lebih dalam tentang iPhone 17 Air dan strategi Apple untuk ngatasin tantangan baterai ini.

Desain Super Tipis, Tapi Jadi Boros Daya?

Berdasarkan laporan dari The Information yang ngutip sumber internal Apple, iPhone 17 Air ini bakal punya ketebalan hanya 5,5 mm aja. Ya, kamu nggak salah baca—5,5 mm, yang artinya bakal jadi iPhone paling tipis yang pernah dirilis Apple sepanjang sejarah!

Desain ini pastinya bikin banyak orang ngiler karena terlihat modern, futuristik, dan nyaman banget digenggam. Tapi, desain setipis ini punya konsekuensi yang cukup berat: kapasitas baterai jadi harus dikorbankan.

Menurut bocoran informasi, hanya sekitar 60–70% pengguna iPhone 17 Air yang bisa pakai perangkat ini seharian tanpa ngecas. Bandingin deh sama iPhone model lain yang bisa bertahan hingga 80–90% seharian. Perbedaan ini cukup signifikan, terutama buat kamu yang aktif di luar rumah atau sering pakai HP buat kerja.

Casing Baterai Jadi Andalan Apple

Untuk menanggulangi masalah ini, Apple nggak tinggal diam. Mereka lagi nyiapin casing baterai khusus buat iPhone 17 Air. Casing ini bukan cuma jadi pelindung, tapi juga punya fungsi tambahan sebagai penyimpan daya cadangan.

Sebenernya konsep casing baterai bukan hal baru buat Apple. Sebelumnya mereka udah pernah ngeluarin Smart Battery Case yang terhubung lewat port Lightning, dan juga MagSafe Battery Pack yang bisa ditempel magnetik ke belakang iPhone sejak seri iPhone 12. Tapi untuk iPhone 17 Air, casing baterainya bakal punya pendekatan yang lebih ringkas dan efisien.

Bisa dibilang, casing baterai ini nantinya bakal dua-in-satu: pelindung fisik + perpanjangan daya. Gampangnya, kamu tinggal pasang casing ini kalau tahu bakal banyak aktivitas seharian, dan copot lagi kalau mau tampil lebih slim.

Desain Minimalis, Kamera Tunggal, dan Tanpa Slot SIM

Selain soal ketebalan dan baterai, ada beberapa hal menarik lain yang perlu kamu tahu tentang iPhone 17 Air. Apple kayaknya pengen banget tampil beda di seri ini. Salah satunya adalah dengan desain super minimalis.

Kabarnya, iPhone 17 Air hanya akan dibekali satu kamera utama di belakang dan satu speaker aja. Ini jelas perubahan besar, apalagi buat kamu yang udah terbiasa sama sistem kamera ganda atau triple-camera di seri iPhone sebelumnya. Apple sepertinya pengen tonjolin kesederhanaan dan kepraktisan lewat seri ini.

Dan nggak cuma itu, iPhone 17 Air juga bakal nggak punya slot kartu SIM fisik. Artinya, kamu cuma bisa pakai eSIM. Bagi pengguna di negara atau daerah yang udah dukung eSIM secara luas, ini mungkin bukan masalah. Tapi buat sebagian orang, ini bisa jadi tantangan baru.

Kenapa Apple Ambil Risiko Ini?

Mungkin kamu mikir, “Kok Apple nekat banget ngeluarin produk yang daya tahan baterainya kalah jauh dari model lain?” Jawabannya mungkin ada di strategi jangka panjang Apple.

Dengan tren smartphone yang makin slim dan futuristik, Apple kayaknya pengen jadi pelopor desain ultra-tipis yang tetap punya performa oke. Meski ada pengorbanan di daya tahan baterai, Apple berharap inovasi desain ini bakal menarik segmen pengguna tertentu—mereka yang mengutamakan style, kepraktisan, dan nggak terlalu bergantung pada daya baterai seharian.

Namun, karena sifatnya yang cukup eksperimental, Apple cuma ngalokasiin sekitar 10% kapasitas produksi iPhone 17 buat model Air ini. Jadi, ini semacam "uji pasar" untuk lihat apakah konsumen siap dengan konsep iPhone super tipis tapi boros daya.

Kapan iPhone 17 Air Rilis?

Kalau nggak ada perubahan, iPhone 17 Air direncanakan rilis sekitar bulan September 2025 barengan dengan lini iPhone 17 lainnya. Nah, di momen inilah kita bakal lihat respon publik: apakah orang-orang rela mengorbankan baterai demi desain yang super tipis?

Kalau Apple berhasil dapet feedback positif, bisa jadi ke depannya mereka makin sering bikin model-model tipis kayak gini. Tapi kalau banyak pengguna kecewa sama performa baterainya, bukan nggak mungkin model Air ini cuma jadi eksperimen sesaat aja.

Apakah iPhone 17 Air Layak Ditunggu?

iPhone 17 Air jelas bukan buat semua orang. Buat kamu yang suka desain ramping, minimalis, dan udah siap pakai eSIM, ini bisa jadi pilihan menarik. Tapi, kalau kamu termasuk yang nggak mau ribet harus bawa casing baterai tambahan atau sering kerja mobile seharian, mungkin seri iPhone lain lebih cocok buat kamu.

Yang jelas, Apple lagi coba sesuatu yang beda banget di seri ini. Mereka ngambil risiko demi bikin inovasi baru. Dan kalau kamu suka jadi early adopter, iPhone 17 Air ini bisa banget kamu pertimbangkan.

Jadi, gimana menurut kamu? Apakah kamu tim ‘gas beli’ karena desainnya keren, atau tim ‘skip dulu deh’ karena takut kehabisan baterai di tengah jalan? Yuk, share pendapatmu di kolom komentar atau bagikan artikel ini ke teman yang lagi nunggu-nunggu iPhone terbaru!

Jumat, 02 Mei 2025

Apple Ingatkan Pemilik iPhone di 100 Negara tentang Ancaman Spyware Berbahaya

Apple Ingatkan Pemilik iPhone di 100 Negara tentang Ancaman Spyware Berbahaya
Apple Ingatkan Pemilik iPhone di 100 Negara tentang Ancaman Spyware Berbahaya.

JAKARTA - Apple baru-baru ini memberikan peringatan kepada pemilik iPhone di 100 negara mengenai serangan berbahaya menggunakan spyware canggih. 

Dalam pemberitahuan tersebut, perusahaan teknologi raksasa ini menjelaskan bahwa serangan ini mirip dengan metode yang digunakan oleh perangkat lunak jahat seperti Pegasus spyware yang sebelumnya digunakan untuk memata-matai aktivis, jurnalis, dan pengacara.

Menurut Apple, serangan dengan skala seperti ini sangat jarang terjadi dan membutuhkan biaya yang sangat besar, bahkan bisa mencapai jutaan dolar. 

Sasaran serangan tersebut umumnya adalah individu-individu tertentu yang memiliki peran penting dalam profesinya atau aktivitas sosialnya. 

Hal ini menjadikan serangan seperti ini sulit dideteksi dan dihindari.

Apple tidak mengungkapkan rincian teknis tentang serangan tersebut, maupun pihak yang bertanggung jawab, untuk mencegah penyerang beradaptasi dengan metode perlindungan yang ada. 

Namun, perusahaan ini menekankan bahwa sistem keamanan yang diterapkan pada iOS sejak tahun 2021 dapat mendeteksi pelanggaran keamanan meski dengan cara serangan yang tidak dikenal. 

Setelah serangan terdeteksi, Apple akan mengirimkan pemberitahuan pribadi melalui iMessage, email, dan situs web mereka.

Salah satu penerima pemberitahuan ini adalah aktivis asal Belanda, Eva Vlaardingerbroek, yang kemudian membagikan hampir seluruh teks peringatan tersebut. 

Dalam pesan tersebut, Apple menyarankan agar pengguna segera mengaktifkan mode pembatasan di bagian "Privasi & Keamanan" dalam pengaturan perangkat mereka dan memperbarui iOS ke versi 18.4.1. 

Apple juga menyarankan untuk memperbarui semua aplikasi dan perangkat Apple lainnya, serta meminta bantuan dari ahli keamanan jika diperlukan, seperti melalui Digital Security Helpline.

Apple juga menegaskan bahwa serangan semacam ini bisa terjadi tanpa keterlibatan langsung pengguna, hanya dengan menerima pesan berbahaya. 

Meskipun demikian, sangat penting untuk tidak mengklik tautan yang mencurigakan atau membuka lampiran dari pengirim yang tidak dikenal.

Selain itu, Apple mengingatkan bahwa pemberitahuan terkait serangan ini tidak akan pernah meminta pengguna untuk mengklik link, memasukkan kata sandi Apple ID, atau menginstal profil pihak ketiga. 

Oleh karena itu, Apple menganjurkan penggunanya untuk tetap waspada, dan jika tidak dapat mengakses ahli keamanan, disarankan untuk segera mengganti kata sandi pada layanan penting yang digunakan.

Dengan begitu banyaknya serangan siber yang terjadi, Apple kembali mengingatkan pentingnya menjaga keamanan perangkat dan informasi pribadi dengan lebih hati-hati.

Senin, 28 April 2025

Fitur Terbaru di iOS 19: Dukungan Penuh untuk Layar Eksternal dan Pembaruan Penting lainnya

Fitur Terbaru di iOS 19 Dukungan Penuh untuk Layar Eksternal dan Pembaruan Penting lainnya
Fitur Terbaru di iOS 19: Dukungan Penuh untuk Layar Eksternal dan Pembaruan Penting lainnya.

JAKARTA - Apple terus berinovasi dengan setiap pembaruan sistem operasinya, dan iOS 19 serta iPadOS 19 yang akan datang tampaknya akan membawa berbagai peningkatan yang sangat dinanti-nanti. 

Berdasarkan informasi dari sumber terpercaya, Majin Bu, sejumlah fitur baru akan memperkaya pengalaman pengguna iPhone dan iPad, menjadikan kedua perangkat ini lebih fleksibel dan produktif. 

Salah satu yang paling menarik perhatian adalah dukungan penuh untuk layar eksternal pada iPhone, yang sebelumnya tidak pernah ada dalam iOS. Selain itu, ada beberapa perubahan signifikan lainnya yang membuat penggunaan iPad dan iPhone semakin seru. Mari kita bahas lebih dalam!

Dukungan Penuh untuk Layar Eksternal di iPhone melalui USB-C

Salah satu pembaruan paling signifikan yang akan hadir di iOS 19 adalah dukungan penuh untuk layar eksternal pada iPhone. Sejak diluncurkan, iPhone hanya dapat digunakan dengan tampilan internal, yang kadang-kadang membatasi produktivitas pengguna. Namun, dengan iOS 19, pengguna iPhone akan dapat menghubungkan perangkat mereka ke layar eksternal melalui port USB-C. 

Ini memungkinkan tampilan lebih luas, yang sangat berguna bagi mereka yang sering bekerja dengan presentasi, pengeditan video, atau hanya sekadar membutuhkan layar tambahan untuk multitasking.

Pengalaman ini akan mirip dengan antarmuka Stage Manager yang sebelumnya hanya tersedia di iPad. Meskipun belum sepenuhnya berfungsi sebagai desktop mode, pengguna iPhone dapat memperluas ruang layar mereka dengan cara yang lebih efisien, menjadikan perangkat ini semakin fleksibel untuk kebutuhan profesional. 

Tentunya, meskipun ada beberapa keterbatasan seperti resolusi layar atau jumlah aplikasi yang dapat ditampilkan secara bersamaan, potensi fitur ini terlihat sangat menjanjikan.

Peningkatan Pengalaman iPad dengan Menu dan Magic Keyboard

Selain fitur pada iPhone, iPadOS 19 juga membawa pembaruan menarik yang mengubah cara pengguna berinteraksi dengan perangkat mereka. Salah satu fitur baru yang dihadirkan adalah bar menu baru yang mirip dengan yang ada pada Mac. 

Hal ini memungkinkan pengguna untuk memiliki pengalaman yang lebih mirip dengan laptop ketika menggunakan iPad dengan Magic Keyboard.

Ketika keyboard ini terhubung, antarmuka iPad akan menyesuaikan secara otomatis untuk menampilkan bar menu di bagian atas layar, membuat penggunaan perangkat terasa lebih produktif dan nyaman, seperti menggunakan laptop pada umumnya. 

Fitur ini tentunya akan sangat membantu bagi mereka yang sering menggunakan iPad untuk pekerjaan sehari-hari, mengingat kenyamanan yang diberikan saat beralih dari mode sentuh ke keyboard fisik.

Stage Manager 2.0: Multitasking Lebih Efisien

Bagi pengguna yang mengutamakan produktivitas, iPadOS 19 juga akan memperkenalkan versi baru dari Stage Manager, yaitu Stage Manager 2.0. Mode multitasking ini akan otomatis aktif ketika keyboard eksternal terhubung ke iPad, yang memungkinkan pengguna untuk mengelola aplikasi dan jendela secara lebih efisien. 

Dengan Stage Manager 2.0, pengguna dapat membuka lebih banyak aplikasi dalam jendela terpisah, dan mengatur tata letaknya dengan lebih fleksibel, membuat multitasking menjadi lebih nyaman dan produktif.

Perubahan ini sangat berguna bagi mereka yang menggunakan iPad untuk pekerjaan atau studi yang melibatkan banyak aplikasi sekaligus. 

Dengan peningkatan di Stage Manager, pengguna tidak perlu lagi merasa terbatas oleh layar kecil dan dapat bekerja lebih leluasa, mirip dengan pengalaman yang ada pada laptop atau desktop.

Potensi Besar dengan iOS 19: Menyatukan iPhone, iPad, dan Mac

Salah satu tujuan besar dari pembaruan ini adalah untuk semakin mendekatkan pengalaman pengguna antara iPhone, iPad, dan Mac. Apple berusaha membuat perangkat-perangkat ini lebih terintegrasi dan saling mendukung satu sama lain, memberikan pengalaman yang mulus bagi pengguna yang memiliki lebih dari satu produk Apple. 

Dengan dukungan layar eksternal di iPhone dan peningkatan multitasking di iPad, Apple berusaha mengaburkan garis antara perangkat mobile dan komputer desktop, memungkinkan pengguna untuk memilih perangkat mana yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka tanpa harus mengorbankan fungsionalitas.

Dengan semua fitur baru ini, iOS 19 dan iPadOS 19 tampaknya akan membawa banyak perubahan positif bagi pengguna, dari profesional yang membutuhkan ruang kerja tambahan hingga pengguna sehari-hari yang ingin meningkatkan produktivitas mereka. 

Apple sepertinya terus melangkah ke arah menjadikan perangkat mobile mereka semakin fungsional dan mampu menggantikan peran komputer tradisional dalam banyak hal.

Antisipasi Terhadap iOS 19 dan iPadOS 19

Meskipun masih ada beberapa bulan hingga peluncuran resmi iOS 19 dan iPadOS 19, antisipasi terhadap pembaruan ini sudah mulai terasa. Banyak pengguna yang berharap fitur-fitur baru ini akan membawa perubahan besar dalam cara mereka menggunakan perangkat Apple mereka. 

Dukungan penuh untuk layar eksternal di iPhone akan sangat bermanfaat, terutama bagi mereka yang sering bekerja dengan presentasi atau mengedit konten visual. 

Selain itu, dengan adanya bar menu dan Stage Manager 2.0 di iPad, perangkat ini semakin mirip dengan laptop, yang pastinya akan meningkatkan produktivitas bagi penggunanya.

Apple tampaknya berusaha untuk membawa pengalaman desktop ke perangkat mobile mereka, dan dengan pembaruan ini, iPhone dan iPad akan semakin kompetitif di pasar perangkat produktivitas. 

Bagi pengguna yang telah lama menunggu integrasi lebih dalam antara perangkat Apple mereka, iOS 19 dan iPadOS 19 bisa menjadi jawaban yang mereka tunggu-tunggu.

Pembaruan yang Menjanjikan

Dengan iOS 19 dan iPadOS 19, Apple jelas menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dan meningkatkan pengalaman penggunanya. Dari dukungan layar eksternal di iPhone hingga peningkatan multitasking di iPad, pembaruan ini menjanjikan banyak fitur baru yang akan meningkatkan produktivitas dan fleksibilitas perangkat Apple. 

Pengguna iPhone dan iPad di seluruh dunia pasti akan menantikan pembaruan ini dengan antusias, karena fitur-fitur baru ini membuka banyak kemungkinan baru untuk penggunaan perangkat mobile dalam kehidupan profesional dan sehari-hari.

Jika kamu adalah pengguna setia iPhone atau iPad, tidak ada salahnya mulai mempersiapkan diri untuk perubahan besar yang akan datang. 

Pastikan untuk terus mengikuti perkembangan iOS 19 dan iPadOS 19 untuk mendapatkan informasi terbaru tentang fitur-fitur hebat yang akan mengubah cara kamu menggunakan perangkat Apple!

Minggu, 20 April 2025

Vision Pro Kalah Pamor, Apple Fokus Garap Kacamata AR Ringan yang Mirip Kacamata Biasa

Vision Pro Kalah Pamor, Apple Fokus Garap Kacamata AR Ringan yang Mirip Kacamata Biasa
Vision Pro Kalah Pamor, Apple Fokus Garap Kacamata AR Ringan yang Mirip Kacamata Biasa.

JAKARTA - Apple kayaknya lagi putar arah nih! Setelah geger dengan peluncuran Vision Pro yang super canggih (dan super mahal), sekarang Apple dikabarkan mulai lebih serius ngembangin perangkat baru yang lebih ringan dan simpel: kacamata augmented reality (AR) yang bentuknya mirip kacamata biasa.

Kabar ini datang dari jurnalis teknologi terkenal, Mark Gurman dari Bloomberg. 

Dalam laporannya, Gurman bilang kalau Apple mulai geser fokus dari Vision Pro ke perangkat AR yang lebih terjangkau dan gampang dipakai sehari-hari. 

Katanya sih, proyek ini sekarang jadi prioritas utama buat CEO Apple, Tim Cook.

"Tim Cook sekarang cuma fokus ke proyek ini. Produk lain udah bukan prioritas utamanya lagi," ungkap sumber dari dalam Apple.

Beda dengan Vision Pro

Vision Pro yang diluncurkan awal tahun ini punya harga selangit, yaitu 3.499 dolar AS (sekitar 55 juta rupiah). 

Perangkat ini juga cukup berat dan ditujukan buat pengguna profesional atau penggemar teknologi tingkat tinggi. 

Jadi, nggak heran kalau Apple mulai mikir untuk bikin versi yang lebih “ramah” buat pasar umum.

Nah, kacamata AR yang lagi dikembangkan Apple ini dirancang supaya lebih ringan, simpel, dan pastinya lebih murah. 

Meski masih dalam tahap awal pengembangan, proyek ini katanya udah mulai jadi prioritas besar di dalam perusahaan. 

Tapi, jangan harap bisa beli dalam waktu dekat ya. Peluncurannya kemungkinan besar masih beberapa tahun lagi.

Tantangan Besar

Meski idenya keren, tapi bikin kacamata AR yang ringan dan praktis itu nggak gampang. Apple sekarang lagi pusing mikirin soal ukuran komponen, efisiensi baterai, dan pastinya harga jual. 

Mereka pengen bikin perangkat yang kuat, tapi tetap nyaman dipakai dan nggak bikin kantong bolong.

Di sisi lain, Apple juga dikejar waktu. Mereka pengen produknya rilis sebelum Meta (perusahaan induk Facebook) ngeluarin AR Glasses Orion, yang kabarnya punya harga prototipe sekitar 10.000 dolar AS. Meta sendiri menargetkan Orion bakal rilis sebelum 2030.

Integrasi dengan Produk Apple Lain?

Ada juga kemungkinan Apple bakal menggabungkan teknologi AR dan AI ke dalam produk lain yang udah kita kenal, kayak Apple Watch atau AirPods. 

Bisa jadi nanti kita bakal punya "kacamata pintar" yang bisa ngobrol kayak Ray-Ban Meta AI Glasses bedanya, buatan Apple pastinya bakal lebih terintegrasi dengan ekosistem iPhone dan iOS.

Walaupun belum ada tanggal rilis pasti, langkah ini nunjukin kalau Apple serius banget ngejar masa depan teknologi wearable yang lebih user-friendly

Jadi buat kamu yang nungguin teknologi AR tapi pengen versi yang lebih ringan dan terjangkau, siap-siap aja era kacamata pintar Apple makin dekat!

Jumat, 11 April 2025

Apple Siapkan Desain iPhone Paling Radikal untuk Rayakan 20 Tahun Inovasi

Apple Siapkan Desain iPhone Paling Radikal untuk Rayakan 20 Tahun Inovasi
Apple Siapkan Desain iPhone Paling Radikal untuk Rayakan 20 Tahun Inovasi.

JAKARTA - Tahun 2027 akan menjadi momen spesial bagi Apple karena mereka akan merayakan ulang tahun ke-20 dari peluncuran iPhone pertama. 

Kabar menarik datang dari Mark Gurman, seorang jurnalis teknologi terpercaya dari Bloomberg, yang mengungkapkan bahwa Apple sedang mempersiapkan perubahan besar-besaran untuk lini iPhone dan ini bukan sekadar pembaruan biasa.

iPhone 19 Pro: Lebih Tipis, Lebih Elegan, Lebih Futuristik

Salah satu perubahan paling menonjol yang dikabarkan adalah hadirnya iPhone 19 Pro dengan desain yang jauh lebih tipis dan elegan. 

Apple dikabarkan akan kembali mengejar visi lama dari desainer legendaris mereka, Jony Ive menciptakan iPhone yang tampak seperti selembar kaca utuh

Konsep ini sebenarnya sudah mulai digarap sejak iPhone X, namun beberapa tahun terakhir, desain iPhone justru cenderung lebih tebal dan kokoh.

Namun, tren ini diprediksi akan berubah drastis, dimulai dari peluncuran iPhone 17 Air tahun ini, yang diklaim sebagai awal dari era baru desain iPhone ultra-tipis dan minimalis.

Fokus pada Material Kaca dan Desain Monolitik

Gurman menyebut bahwa iPhone 19 Pro akan hadir dengan bodi yang hampir seluruhnya terbuat dari kaca, serta memiliki tampilan yang sangat ramping. 

Desain ini akan memberikan kesan futuristik dan mewah, sekaligus membawa kembali filosofi desain Apple yang fokus pada keindahan dan kesederhanaan.

Tentu saja, desain seperti ini bisa membuat perangkat lebih sulit diperbaiki dan mungkin lebih rentan terhadap kerusakan. 

Namun, Apple tampaknya siap mengambil risiko ini demi menghadirkan sesuatu yang benar-benar spesial di momen ulang tahun ke-20 iPhone.

Akankah iPhone Lipat Juga Hadir?

Selain iPhone 19 Pro yang super tipis, Apple juga dikabarkan tengah menyiapkan perangkat lipat pertamanya. 

Meski belum banyak informasi yang terungkap, ini akan menjadi langkah besar Apple dalam mengejar tren smartphone masa depan yang fleksibel dan portabel.

Jika semua rumor ini benar, maka iPhone edisi ulang tahun ke-20 tidak hanya akan menjadi produk baru, tetapi juga simbol kembalinya semangat inovasi desain Apple yang sudah menjadi ciri khas sejak awal.

Ulang tahun ke-20 iPhone bukan sekadar perayaan, tapi juga momen penting untuk menunjukkan arah masa depan produk andalan Apple ini. 

Dengan desain ultra-tipis, elemen kaca dominan, dan kemungkinan hadirnya iPhone lipat, Apple sepertinya benar-benar ingin membuat gebrakan besar.

Bagi para penggemar Apple dan pecinta teknologi, ini adalah saat yang tepat untuk mulai menantikan sesuatu yang benar-benar berbeda dan revolusioner dari lini iPhone.

Senin, 24 Maret 2025

Apple Lagi Eksperimen? Apple Watch Bakal Bisa Dilipet!

Apple Lagi Eksperimen Apple Watch Bakal Bisa Dilipet!
Apple Lagi Eksperimen? Apple Watch Bakal Bisa Dilipet!

JAKARTA - Apple kayaknya nggak mau ketinggalan tren gadget lipat! Baru-baru ini, perusahaan teknologi raksasa itu mematenkan desain Apple Watch yang bisa dilipat dengan dua layar dan bahkan ada kameranya! Gokil, kan?

Desain Baru yang Beda Banget

Biasanya, Apple Watch cuma berbentuk kotak biasa dengan satu layar, tapi di paten terbarunya, Apple ngebayangin smartwatch yang bisa dilipat kayak cermin kecil dengan penutup. Ada dua layar di dalamnya, plus sensor optik yang bisa mendeteksi apakah layarnya lagi terbuka atau tertutup.

Jadi, kalau lagi dilipat, layar di dalamnya bakal tersembunyi, dan pas dibuka, layarnya bisa muter ke berbagai arah. Mirip kayak ponsel flip modern, tapi versi smartwatch! Wah, makin futuristik aja nih Apple.

Ada Kamera Buat Video Call?

Yang bikin tambah menarik, di dokumen patennya juga disebutkan kalau jam tangan lipat ini bakal punya kamera yang menghadap ke dalam dan ke luar. Artinya, bisa dipakai buat selfie, foto-foto, atau bahkan video call langsung dari pergelangan tangan. Mungkin ini bakal jadi fitur yang bikin smartwatch lebih canggih dari sebelumnya.

Apple juga ngasih catatan kalau saat ini ukuran layar smartwatch masih kalah jauh sama smartphone, jadi fitur ini bisa jadi salah satu cara buat bikin smartwatch lebih menarik dan fungsional. Tapi, bakal cukup nggak ya layar kecil buat video call?

Kapan Dirilis? Masih Lama atau Cuma Wacana?

Sebelum lo terlalu excited, perlu diinget kalau ini masih sekadar paten, bukan berarti langsung bakal diproduksi dan dijual dalam waktu dekat. Banyak paten Apple yang akhirnya nggak pernah diwujudkan, jadi masih tanda tanya besar apakah Apple Watch lipat ini bakal beneran ada atau cuma sekadar ide di atas kertas.

Tapi kalau beneran rilis, bisa jadi ini bakal ngegeser tren smartwatch saat ini dan bikin persaingan gadget makin panas! Siapa tahu beberapa tahun ke depan, smartwatch lipat jadi hal yang biasa, sama kayak tren HP lipat sekarang.

Tren Baru: Apple Watch di Pergelangan Kaki?

Ngomongin Apple Watch, ada tren unik yang lagi viral di kalangan pengguna jam tangan pintar ini. Beberapa orang mulai pakai Apple Watch di pergelangan kaki mereka! Alasannya? Katanya lebih nyaman buat nge-track aktivitas olahraga atau sekadar biar beda dari yang lain. Hmm, kalau lo sendiri gimana? Tertarik ikutan tren ini?

Jadi, gimana menurut lo tentang ide Apple Watch lipat ini? Apakah bakal jadi inovasi keren atau justru nggak penting? Yuk, komen pendapat lo!

Sabtu, 22 Maret 2025

iPhone 18 Bakal Dapat Upgrade Chip Gila-Gilaan? Ini Bocorannya!

iPhone 18 Bakal Dapat Upgrade Chip Gila-Gilaan Ini Bocorannya!
iPhone 18 Bakal Dapat Upgrade Chip Gila-Gilaan? Ini Bocorannya!

JAKARTA - Buat lo yang udah nungguin iPhone 18, ada kabar menarik nih soal chipset yang bakal dipakai. 

Beberapa hari lalu, analis Apple, Jeff Pu, sempat bilang kalau chip A20 di iPhone 18 nggak bakal jauh beda performanya dari generasi sebelumnya. 

Tapi, sekarang dia malah balik arah dan bilang kalau A20 bisa jadi jauh lebih kenceng dari dugaan awal!

Dari 3nm ke 2nm, Perubahan Besar?

Awalnya, Jeff Pu melaporkan kalau A20 bakal diproduksi pakai teknologi 3-nanometer (N3P). 

Artinya, performa dan efisiensinya emang meningkat, tapi cuma sedikit dibanding A19 yang bakal dipakai di iPhone 17.

Nah, yang bikin aneh, laporan ini bertolak belakang sama info dari GF Securities—perusahaan tempat Pu kerja—yang justru bilang kalau A20 bakal dibuat pakai teknologi 2nm. 

Setelah ditelusuri lebih lanjut oleh MacRumors, Pu akhirnya meralat laporannya dan mengonfirmasi bahwa A20 kemungkinan besar memang akan dibuat dengan teknologi 2nm.

Kalau beneran 2nm, ini berarti iPhone 18 bakal punya lonjakan performa yang signifikan dibanding generasi sebelumnya. 

So, kalau lo lagi galau upgrade atau nggak, bisa jadi iPhone 18 bakal worth it banget buat dilirik!

Layar iPhone Makin Tahan Banting?

Selain peningkatan di sektor performa, ada juga kabar menarik soal layar iPhone yang makin tangguh. 

Apple baru aja ngepatentin teknologi baru buat memperkuat layar depan iPhone dengan kombinasi kaca dan material lain.

Menurut laporan dari Patently Apple, Apple menemukan cara buat bikin layar lebih tahan goresan, mengurangi refleksi cahaya, dan mencegah layar jadi buram atau burik seiring waktu. 

Caranya? Mereka bakal melapisi kaca depan dengan lapisan keras yang anti gores dan nggak gampang aus. 

Selain itu, ada juga lapisan interference yang bisa bantu mengurangi refleksi cahaya saat lo lihat layar di bawah sinar matahari.

Tapi jangan keburu seneng dulu, ya. Teknologi ini baru aja dipatenkan di September 2024, jadi kemungkinan besar belum akan muncul di iPhone 16. 

Apakah bakal ada di iPhone 17? Masih misteri. Tapi buat iPhone 18? Bisa jadi kejutan menarik nih!

Worth It Buat Upgrade?

Dari bocoran yang ada, iPhone 18 bakal hadir dengan dua perubahan besar: chipset A20 yang lebih ngebut berkat teknologi 2nm dan layar depan yang lebih tahan banting. 

Kalau semua rumor ini beneran kejadian, bisa jadi iPhone 18 bakal jadi upgrade yang cukup signifikan dibanding generasi sebelumnya.

Jadi, kalau lo masih bertahan dengan iPhone lama dan nunggu sesuatu yang beda banget, mungkin iPhone 18 bisa jadi pilihan yang pas. 

Tapi buat lo yang baru upgrade ke iPhone 15 atau 16, mungkin bisa sabar dulu dan lihat perkembangan ke depannya!

Rabu, 19 Maret 2025

Apple Siap Rilis iPhone Lipat Pertama, Bakal Kalahkan Samsung Galaxy Z Fold 7?

Apple Siap Rilis iPhone Lipat Pertama, Bakal Kalahkan Samsung Galaxy Z Fold 7
Apple Siap Rilis iPhone Lipat Pertama, Bakal Kalahkan Samsung Galaxy Z Fold 7?

JAKARTA - Apple sepertinya nggak mau ketinggalan dalam persaingan ponsel lipat! Rumor terbaru menyebutkan bahwa iPhone lipat pertama sedang dalam tahap pengembangan dan bisa jadi bakal mengungguli Samsung Galaxy Z Fold 7 dalam satu aspek penting. Apa itu? Yup, efisiensi layar!

Layar Lipat yang Lebih Efisien

Menurut bocoran dari leaker asal Tiongkok, Phone Chip Expert (via MacRumors), Apple sedang berusaha keras untuk meningkatkan efisiensi layar lipat mereka. 

Salah satu langkah besar yang mereka ambil adalah mengurangi ukuran sirkuit driver layar dari 28nm menjadi 16nm. 

Nah, kalau ini beneran terjadi, dampaknya bakal besar, terutama dalam hal daya tahan baterai.

Seperti yang kita tahu, Apple selalu mengklaim produknya punya "daya tahan baterai sepanjang hari." Tapi buat perangkat dengan layar besar seperti ponsel lipat, konsumsi daya jelas jadi tantangan besar. 

Jadi, dengan teknologi layar yang lebih efisien ini, kemungkinan besar iPhone lipat bisa punya daya tahan baterai yang lebih baik dibanding kompetitornya.

Kenapa Ini Penting?

Layar besar memang asyik buat multitasking atau sekadar menikmati konten, tapi konsekuensinya? Baterai cepat habis! Lihat aja Asus Zenbook 17 Fold, yang banyak dikritik karena baterainya nggak tahan lama. 

Dengan teknologi layar yang lebih hemat daya, Apple bisa menawarkan pengalaman pengguna yang lebih baik tanpa bikin pengguna bolak-balik cari charger.

Selain iPhone lipat, Apple juga dirumorkan sedang mengembangkan perangkat MacBook-iPad hybrid dengan layar lipat. Kalau benar, ini bisa jadi gebrakan besar di industri teknologi!

Persaingan Ketat dengan Samsung Galaxy Z Fold 7

Apple Siap Rilis iPhone Lipat Pertama, Bakal Kalahkan Samsung Galaxy Z Fold 7
Apple Siap Rilis iPhone Lipat Pertama, Bakal Kalahkan Samsung Galaxy Z Fold 7?

iPhone lipat pertama Apple kemungkinan besar akan langsung berhadapan dengan Samsung Galaxy Z Fold 7. 

Menurut bocoran, Galaxy Z Fold 7 akan punya kapasitas baterai yang sama dengan Galaxy Z Fold 6, tapi Samsung juga kabarnya sedang meningkatkan efisiensi layarnya. 

Jadi, bakal seru melihat siapa yang lebih unggul dalam hal daya tahan baterai dan performa layar.

Meski semua ini masih sekadar rumor, Phone Chip Expert punya rekam jejak yang cukup akurat dalam membocorkan info tentang Apple. 

Mereka pernah benar memprediksi bahwa Apple bakal membuat server sendiri untuk mendukung Apple Intelligence, serta bahwa iPhone 15 masih menggunakan chip A15 Bionic alih-alih A16.

Kapan iPhone Lipat Bakal Rilis?

Beberapa sumber menyebutkan bahwa iPhone lipat bisa rilis pada tahun 2026 atau 2027. Masih cukup lama sih, tapi kalau rumor ini benar, Apple bisa membawa inovasi baru yang bakal bikin ponsel lipat semakin menarik.

Jadi, gimana menurut kalian? Apakah iPhone lipat bakal jadi game-changer atau justru hanya mengikuti tren? Kita tunggu aja kejutan dari Apple!

iPhone Lipat Bakal Hadir Tahun Depan? Harganya Bisa Bikin Kantong Jebol!

iPhone Lipat Bakal Hadir Tahun Depan Harganya Bisa Bikin Kantong Jebol!
iPhone Lipat Bakal Hadir Tahun Depan? Harganya Bisa Bikin Kantong Jebol!

JAKARTA - Rumor soal iPhone lipat udah lama beredar, tapi kali ini beneran makin kuat! Berdasarkan bocoran terbaru, Apple diprediksi bakal ngerilis iPhone lipat di tahun 2026. Tapi siap-siap aja, karena harganya bisa bikin mata melotot!

Kapan iPhone Lipat Rilis?

Menurut analis Jeff Pu dari GF Securities (via 9to5Mac), Apple kemungkinan bakal ngenalin iPhone lipat ke dunia pada tahun 2026. Ini sesuai sama prediksi dari beberapa sumber lain, jadi bisa dipastikan kalau tahun ini kita belum bakal lihat iPhone lipat di pasaran.

Sementara itu, analis Tim Long dari Barclays (via MacRumors) ngasih bocoran lain yang nggak kalah bikin shock. Katanya, harga iPhone lipat ini bakal nyentuh angka $2.300 atau lebih tergantung dari varian penyimpanannya. Kalau dibandingin sama iPhone 16 Pro Max yang mulai dari $1.199, berarti harganya hampir dua kali lipat!

Kalau dikonversi ke mata uang lain, di Inggris kemungkinan harganya sekitar £2.300, sementara di Australia bisa tembus AU$4.120. Wah, kalau beneran rilis dalam 18 bulan ke depan, mending mulai nabung dari sekarang, deh!

iPhone Lipat Bakal Lebih Mahal dari Samsung?

Buat ngebandingin, mari lihat harga Samsung Galaxy Z Fold6 yang baru aja dirilis Juli kemarin. HP lipat model buku ini dijual mulai dari $1.899 / £1.799 / AU$2.749. Kalau rumor soal harga iPhone lipat beneran, berarti Apple nawarin harga jauh lebih mahal dibanding pesaingnya.

Tapi ya, kita semua tahu kalau Apple punya daya tarik sendiri. Banyak orang yang rela bayar lebih mahal demi produk berlogo apel kegigit ini. Selama spesifikasinya sepadan, pasti ada aja yang bakal beli.

Harapan Buat iPhone Lipat

iPhone Lipat Bakal Hadir Tahun Depan Harganya Bisa Bikin Kantong Jebol!
iPhone Lipat Bakal Hadir Tahun Depan? Harganya Bisa Bikin Kantong Jebol!

Dengan harga selangit, pastinya orang-orang berharap banyak dari iPhone lipat ini. Salah satu ekspektasi terbesar adalah lipatan layar yang nggak keliatan dan teknologi layar self-healing, alias bisa memperbaiki diri sendiri kalau ada goresan kecil. Udah banyak bocoran sebelumnya yang bilang kalau harganya bisa lebih dari $2.000, jadi nggak terlalu kaget kalau benar-benar mahal.

Tapi inget, semua ini masih sebatas rumor. Analis kayak Pu dan Long bikin prediksi berdasarkan informasi dari orang-orang di industri dan rantai pasokan. Jadi, kita tetap harus nunggu pengumuman resmi dari Apple buat kepastian.

Minggu, 16 Maret 2025

Apple Siap Rilis iPhone 17 Ultra: Smartphone Super Premium yang Bikin Penasaran!

Apple Siap Rilis iPhone 17 Ultra Smartphone Super Premium yang Bikin Penasaran!
Apple Siap Rilis iPhone 17 Ultra Smartphone Super Premium yang Bikin Penasaran. (Gambar: Dugaan render iPhone 17 Pro. Gambar: asherdipps / X)

JAKARTA - Buat lo yang ngikutin perkembangan gadget, pasti udah sering denger rumor soal Apple bakal ngeluarin varian iPhone super premium dengan embel-embel "Ultra." 

Nah, kalau sebelumnya rumor ini muncul pas iPhone 15 dan iPhone 16, kali ini kayaknya Apple beneran serius buat ngeluncurin iPhone 17 Ultra!

iPhone 17 Ultra: Bakal Jadi Pengganti iPhone 17 Pro Max?

Menurut info dari insider terpercaya, yeux1122, Apple akhirnya mutusin buat realisasiin iPhone Ultra di jajaran iPhone 17. 

Bahkan, katanya sih, iPhone 17 Ultra ini bakal ngegantiin posisi iPhone 17 Pro Max. 

Artinya, ada kemungkinan seri iPhone 17 bakal punya lineup kayak gini:

  • iPhone 17 (versi reguler)
  • iPhone 17 Air (kemungkinan versi ringan)
  • iPhone 17 Pro (buat yang butuh performa lebih tinggi)
  • iPhone 17 Ultra (versi super premium dengan fitur paling canggih)

Fitur-Fitur Gokil di iPhone 17 Ultra

Apple Siap Rilis iPhone 17 Ultra Smartphone Super Premium yang Bikin Penasaran!
Apple Siap Rilis iPhone 17 Ultra Smartphone Super Premium yang Bikin Penasaran. (Gambar: Majin Bu)

Dari bocoran yang beredar, iPhone 17 Ultra bakal punya beberapa fitur yang beda dari seri lainnya. 

Beberapa peningkatan yang sebelumnya dikira bakal ada di iPhone 17 Pro Max, ternyata kemungkinan besar bakal masuk ke iPhone 17 Ultra. 

Ini dia beberapa fitur yang diprediksi bakal ada:

Dynamic Island yang Lebih Kecil Apple dikabarkan bakal ngecilin ukuran Dynamic Island biar layarnya makin luas dan pengalaman pakainya makin mantap.

Sistem Pendingin Canggih Biar iPhone nggak gampang panas, iPhone 17 Ultra bakal dibekali sistem pendingin berbasis vapor chamber. Jadi, performa tetap stabil meskipun dipake buat tugas berat.

Baterai Lebih Besar Apple kabarnya bakal nyiapin baterai yang lebih gede buat iPhone 17 Ultra, jadi bakal lebih awet dibanding generasi sebelumnya.

RAM 12 GB dan Kamera Gahar Kalau biasanya iPhone Pro dibekali RAM 8 GB, di iPhone 17 Pro dan Ultra, kabarnya Apple bakal naikin jadi 12 GB. Bahkan, bocoran lain nyebut kalau versi Ultra bakal punya tiga kamera 48 MP, sesuatu yang belum pernah ada di iPhone sebelumnya!

Kapan iPhone 17 Ultra Resmi Dirilis?

Biasanya Apple ngenalin produk baru mereka setiap bulan September. Jadi, kalau semua bocoran ini benar, kita bisa ngarep kalau iPhone 17 Ultra bakal diperkenalkan ke publik sekitar September 2025.

Tapi seperti biasa, ini masih sebatas rumor. Belum ada konfirmasi resmi dari Apple, jadi kita masih harus nunggu info lebih lanjut. 

Gimana menurut lo? Apakah iPhone 17 Ultra bakal jadi game-changer atau cuma upgrade biasa? Yuk, share pendapat lo di kolom komentar!

Bocoran Baru Mengungkap iPhone 17 Ultra Bisa Jadi Model Paling Premium Apple Tahun Ini

Bocoran Baru Mengungkap iPhone 17 Ultra Bisa Jadi Model Paling Premium Apple Tahun Ini
Bocoran Baru Mengungkap iPhone 17 Ultra Bisa Jadi Model Paling Premium Apple Tahun Ini.

JAKARTA - Apple emang selalu bikin heboh tiap kali mau ngeluarin iPhone baru. Nah, kali ini ada kabar kalau mereka bakal ganti nama model paling mahal di jajaran iPhone 17 jadi iPhone 17 Ultra! Padahal, gosip kayak gini udah pernah muncul di tahun-tahun sebelumnya, lho!

Dari Pro Max ke Ultra?

Berdasarkan bocoran dari tipster Yeux1122 (via MacRumors), iPhone 17 Pro Max bakal berganti nama jadi iPhone 17 Ultra. Info ini katanya berasal dari investor dan orang dalam rantai pasokan Apple.

Kalau beneran kejadian, ini bakal jadi pertama kalinya Apple pakai nama Ultra buat iPhone, walaupun sebelumnya mereka udah kasih label Ultra buat chip Apple Silicon dan Apple Watch Ultra. 

Tapi nih, rumor ini udah beberapa kali beredar sejak era iPhone 15 dan iPhone 16, tapi ujung-ujungnya nggak kejadian. 

Siapa tahu tahun ini Apple beneran mutusin buat ubah skema penamaannya, kan?

Susunan iPhone 17 Bakal Berubah?

Kalau rumor ini bener, lineup iPhone 17 bisa jadi bakal terdiri dari:

  • iPhone 17 (versi standar)
  • iPhone 17 Air (pengganti iPhone 16 Plus)
  • iPhone 17 Pro (kelas menengah-premium)
  • iPhone 17 Ultra (versi paling gahar!)

Dari segi penamaan, susunan ini kelihatan lebih rapi dan elegan, tinggal ditambahin satu kata di belakang tiap model. 

Tapi ada info juga kalau Apple belum final soal nama "iPhone 17 Air" ini, soalnya model ini bakal lebih tipis dari biasanya dan jadi pengganti varian Plus.

Spek Gahar di iPhone 17 Ultra

Kalau emang iPhone 17 Ultra beneran rilis, bocorannya sih bakal bawa peningkatan yang cukup signifikan, nih! Beberapa fitur yang katanya bakal ada di iPhone 17 Ultra antara lain:

  • Dynamic Island lebih kecil – layar makin luas, bezel makin tipis!
  • Vapor chamber cooling – sistem pendinginan yang lebih canggih buat performa lebih stabil.
  • Baterai lebih gede – kemungkinan bikin bodi iPhone sedikit lebih tebal, tapi daya tahannya bakal lebih lama.

Jadi, apakah tahun ini Apple beneran bakal merilis iPhone 17 Ultra? Atau ini cuma rumor yang bakal menguap lagi kayak tahun-tahun sebelumnya? Kita tunggu aja September nanti buat jawabannya! Yang pasti, kalau rumor ini beneran kejadian, iPhone 17 Ultra bakal jadi salah satu HP flagship paling ditunggu-tunggu tahun ini!

Gimana menurut kamu? Apakah Apple bakal beneran ganti nama Pro Max jadi Ultra? Drop pendapatmu di kolom komentar!

Sabtu, 15 Maret 2025

Apple Akhirnya Mengaktifkan Enkripsi RCS di iPhone: Langkah Besar untuk Pesan Lintas Platform

Apple Akhirnya Mengaktifkan Enkripsi RCS di iPhone Langkah Besar untuk Pesan Lintas Platform
Apple Akhirnya Mengaktifkan Enkripsi RCS di iPhone: Langkah Besar untuk Pesan Lintas Platform.

JAKARTA - Kabar gembira bagi pengguna iPhone dan Android! Apple akhirnya membawa fitur enkripsi end-to-end ke dalam layanan pesan RCS di iPhone. Pengumuman ini dikonfirmasi oleh GSM Association, organisasi industri yang menaungi operator seluler global. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam meningkatkan keamanan komunikasi lintas platform.

Kenapa Ini Penting?

Sebelumnya, pengguna iPhone hanya bisa menikmati enkripsi pesan jika menggunakan iMessage, layanan pesan eksklusif Apple yang hanya tersedia antar perangkat Apple. Jika pengguna iPhone ingin berkirim pesan dengan pengguna Android, mereka terpaksa menggunakan SMS yang tidak memiliki fitur keamanan memadai.

Pada tahun 2024, Apple akhirnya mengadopsi RCS (Rich Communication Services) setelah bertahun-tahun bertahan dengan SMS. Namun, kala itu, RCS di iPhone belum mendukung enkripsi end-to-end. Kini, Apple bersama para mitra industri telah menyempurnakan standar RCS baru yang memungkinkan enkripsi penuh di berbagai platform, termasuk iOS dan Android.

Apa Kata Apple?

Apple telah mengonfirmasi bahwa enkripsi end-to-end untuk RCS akan hadir dalam pembaruan iOS, iPadOS, macOS, dan watchOS mendatang. Juru bicara Apple, Shane Bauer, mengatakan kepada The Verge, "Kami akan menambahkan dukungan untuk pesan RCS yang dienkripsi secara end-to-end dalam pembaruan perangkat lunak di masa depan."

Apa Itu RCS dan Keuntungannya?

RCS adalah standar komunikasi modern yang menggantikan SMS dan MMS. Beberapa keunggulan RCS dibandingkan SMS biasa antara lain: ✔ Pesan lebih aman – Dengan enkripsi end-to-end, hanya pengirim dan penerima yang bisa membaca pesan. ✔ Bisa mengirim media berkualitas tinggi – Tidak seperti SMS yang membatasi ukuran gambar dan video, RCS memungkinkan pengiriman file dalam resolusi tinggi. ✔ Indikator mengetik dan tanda terima – Pengguna bisa melihat jika lawan bicara sedang mengetik atau sudah membaca pesan. ✔ Lebih kaya fitur – RCS mendukung stiker, GIF, dan reaksi seperti pada aplikasi pesan instan lainnya.

Dampaknya bagi Pengguna iPhone dan Android

Dengan hadirnya enkripsi end-to-end di RCS, pengguna iPhone dan Android kini bisa berkirim pesan dengan lebih aman, tanpa harus bergantung pada aplikasi pihak ketiga seperti WhatsApp atau Telegram. Fitur ini sangat berguna bagi pengguna yang kurang paham teknologi, karena mereka bisa langsung menggunakan aplikasi bawaan di ponsel mereka dengan keamanan yang lebih baik.

Selain itu, langkah Apple ini menunjukkan adanya kerja sama dengan Google demi kenyamanan dan keamanan pengguna. Sebelumnya, Apple dikenal enggan berkolaborasi dengan pesaingnya dalam hal sistem pesan. Namun, dengan semakin berkembangnya kebutuhan komunikasi yang aman, Apple akhirnya terbuka untuk bekerja sama demi kepentingan pengguna.

Kehadiran enkripsi end-to-end di RCS adalah kemenangan besar bagi semua pengguna smartphone. Kini, tidak ada lagi batasan keamanan antara iPhone dan Android dalam berkirim pesan.

Meskipun langkah ini terbilang terlambat, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali! Dengan fitur ini, kita bisa menikmati komunikasi yang lebih aman dan nyaman tanpa perlu beralih ke aplikasi pihak ketiga.

Bagaimana menurutmu? Apakah ini langkah yang tepat dari Apple atau terlalu lama ditunggu? Bagikan pendapatmu di kolom komentar!

Selasa, 11 Maret 2025

Bocoran Terbaru: iPad Pro Lipat Akan Dilengkapi Face ID di Bawah Layar

Bocoran Terbaru iPad Pro Lipat Akan Dilengkapi Face ID di Bawah Layar
Bocoran Terbaru iPad Pro Lipat Akan Dilengkapi Face ID di Bawah Layar.

JAKARTA - Apple kembali menjadi sorotan dengan inovasi terbarunya! Menurut bocoran dari Digital Chat Station, iPad Pro lipat yang sedang dikembangkan akan memiliki fitur Face ID yang tersembunyi di bawah layar. 

Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk membuka perangkat dengan pengenalan wajah tanpa perlu adanya notch atau Dynamic Island seperti pada iPhone.

Face ID di Bawah Layar: Bagaimana Cara Kerjanya?

Sumber menyebutkan bahwa tidak semua sensor Face ID akan ditempatkan di bawah layar, melainkan hanya proyektor inframerahnya. 

Teknologi yang digunakan kemungkinan adalah metalens, meskipun istilah pastinya masih belum jelas. 

Dengan inovasi ini, tampilan layar iPad Pro lipat akan terlihat lebih bersih dan modern tanpa gangguan elemen tambahan di bagian atas layar.

iPad Pro Lipat, Bukan iPhone Lipat

Bocoran ini juga menegaskan bahwa perangkat yang dimaksud adalah iPad Pro lipat, bukan iPhone lipat yang dirumorkan akan rilis tahun depan. 

Strategi serupa sebelumnya sempat dipertimbangkan Apple untuk memperkecil ukuran Dynamic Island di iPhone, dengan cara menyembunyikan proyektor terlebih dahulu, sebelum akhirnya menyembunyikan seluruh sensor Face ID dalam beberapa generasi ke depan.

Namun, perubahan ini tampaknya mengalami penundaan, karena sebelumnya teknologi ini diprediksi akan debut pada iPhone 17. 

Dengan adanya laporan terbaru ini, bisa jadi Apple lebih memprioritaskan pengembangan teknologi tersebut pada iPad Pro lipat terlebih dahulu sebelum menghadirkannya ke lini iPhone.

Layar Besar 18,8 Inci

Salah satu informasi menarik lainnya dari bocoran ini adalah ukuran layar iPad Pro lipat yang mencapai 18,8 inci! Jika benar, ini akan menjadi layar terbesar yang pernah ada pada perangkat iPad, bahkan lebih besar dari MacBook mana pun. 

Meski begitu, ukurannya masih lebih kecil dibandingkan iMac 24 inci yang saat ini tersedia di pasaran.

Apple dan Face ID: Meninggalkan Touch ID?

Apple sudah sepenuhnya beralih ke Face ID di lini iPhone setelah menghentikan produksi iPhone SE yang masih menggunakan Touch ID. 

Sementara itu, di lini iPad, sensor sidik jari masih dipertahankan untuk varian iPad dasar, iPad Air, dan iPad mini. 

Namun, untuk model iPad Pro, Apple tampaknya tetap fokus pada Face ID sebagai sistem keamanan utama.

Kapan iPad Pro Lipat Akan Rilis?

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai kapan iPad Pro lipat akan diperkenalkan. 

Namun, mengingat rumor mengenai iPhone lipat yang akan meluncur tahun depan, ada kemungkinan Apple akan memperkenalkan iPad Pro lipat dalam waktu dekat. 

Dengan layar besar, teknologi Face ID yang lebih canggih, dan desain lipat yang inovatif, perangkat ini berpotensi menjadi revolusi baru dalam dunia tablet.

Bagaimana menurut Anda? Apakah iPad Pro lipat dengan Face ID di bawah layar ini akan menjadi tren baru? Nantikan update selanjutnya hanya di blog ini!