 |
| Pemkab Ketapang Bergerak Cepat Tangani Jalan Rusak Saat Musim Hujan, Ini Langkah Strategisnya. |
Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang nggak tinggal diam soal jalan rusak yang sering dikeluhkan warga, terutama saat musim hujan tiba. Jalanan yang tergenang air bikin aktivitas terganggu, apalagi distribusi kebutuhan pokok seperti pangan dan BBM juga jadi ikut terhambat.
Menanggapi hal ini, Penjabat (Pj.) Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Deddy Shopiardy, S.STP, memimpin langsung Rapat Koordinasi Penanganan Darurat Ruas Jalan pada Selasa, 21 Januari 2025. Rapat ini digelar di Ruang Rapat Bupati Ketapang dan dihadiri berbagai instansi penting yang terkait langsung dengan pembangunan dan perbaikan infrastruktur.
Dalam rapat tersebut, Deddy menyampaikan bahwa Pemkab sudah melakukan sejumlah langkah awal untuk mengatasi masalah ini. Misalnya, pihaknya sudah mengirim surat kepada semua camat supaya mereka bisa langsung menangani kerusakan jalan di wilayah masing-masing secara darurat. Jadi, nggak harus nunggu lama-lama, warga bisa langsung merasakan dampaknya.
Nggak cuma itu, pemerintah juga menggandeng pihak swasta. Beberapa perusahaan perkebunan dan tambang sudah diminta bantuannya lewat program CSR (Corporate Social Responsibility) untuk ikut memperbaiki jalan-jalan yang rusak parah. Ini penting banget, mengingat beberapa ruas jalan yang rusak berada dekat area operasional mereka.
Langkah lainnya, Pemkab juga sudah bersurat ke Gubernur Kalimantan Barat buat minta dukungan dan perbaikan jalan yang masuk dalam kewenangan provinsi.
“Di masa transisi ini, kita dituntut buat cepat tanggap terhadap keluhan masyarakat. Baik itu yang jadi tanggung jawab kita, pemerintah kabupaten, maupun yang jadi wewenang provinsi dan pusat. Intinya, kita harus hadir untuk warga,” ujar Deddy dengan tegas.
Ia juga menekankan kalau jalan yang rusak parah bukan cuma soal kenyamanan berkendara, tapi berdampak langsung ke distribusi logistik penting masyarakat.
“Makanya kita duduk bareng hari ini buat cari solusi terbaik. Kita susun langkah-langkah strategis biar semua kendala ini bisa segera kita tangani,” tambahnya.
Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh berbagai pejabat terkait, seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Ketapang, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), Bappeda, BPKAD, serta beberapa instansi teknis lainnya.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
