![]() |
Hasil Mexico vs Republik Dominika 3-2 di Gold Cup 2025: Penampilan Edson Álvarez Cemerlang, Tapi Lini Belakang El Tri Bikin Waswas. |
JAKARTA -- Timnas Meksiko berhasil membuka laga perdana mereka di Concacaf Gold Cup 2025 dengan kemenangan 3-2 atas Republik Dominika. Bermain di SoFi Stadium, Los Angeles, Sabtu malam waktu setempat, El Tri tampil dominan tapi sempat dibuat ketar-ketir di babak kedua.
Walau tiga poin berhasil diamankan, penampilan lini belakang Meksiko menuai tanda tanya besar. Dominika yang notabene tim debutan, sukses mencetak dua gol dan memberikan tekanan luar biasa menjelang akhir laga.
Kronologi Gol: Naik Turun Emosi Penonton
Pertandingan berlangsung intens sejak awal, tapi baru menjelang turun minum, Meksiko bisa memecah kebuntuan lewat gol Edson Álvarez di menit ke-44. Begitu babak kedua dimulai, Raúl Jiménez langsung menggandakan keunggulan di menit ke-47.
Namun, Dominika membalas cepat! Peter González mencetak sejarah sebagai pemain pertama dari negaranya yang mencetak gol di Gold Cup, lewat golnya di menit ke-51. Gol tersebut sempat mengejutkan barisan pertahanan El Tri.
Untungnya, César Montes langsung mengembalikan keunggulan dua gol Meksiko dengan skor 3-1 hanya dua menit berselang. Tapi laga belum selesai! Edison Azcona, pemain dari klub Las Vegas Lights, memperkecil skor jadi 3-2 di menit ke-65. Laga pun ditutup dengan beberapa momen menegangkan sebelum peluit panjang berbunyi.
Catatan Performa Pemain: Siapa Bersinar, Siapa Mengecewakan?
Berikut ulasan rating pemain dari kedua tim berdasarkan data dari FotMob:
🇲🇽 Timnas Meksiko (Formasi 4-4-2)
-
Kiper: Luis Ángel Malagon – 6.0
Penampilannya tidak terlalu meyakinkan, terutama saat menghadapi tekanan dari serangan balik lawan. -
Bek Kiri: Jesús Gallardo – 7.3
Konsisten dalam membantu serangan dan bertahan. -
Bek Tengah: César Montes – 8.5
Selain mencetak gol, dia tampil tangguh saat duel bola udara. -
Bek Tengah: Israel Reyes – 7.3
Stabil di babak pertama, tapi diganti saat turun minum. -
Bek Kanan: Jorge Sánchez – 6.6
Kurang maksimal dalam mengawal sisi kanan pertahanan. -
Gelandang Kiri: Orbelín Pineda – 7.1
Aktif di sisi sayap sebelum diganti. -
Gelandang Tengah: Edson Álvarez – 9.1 ⭐ Pemain Terbaik
Gol pembuka, kontrol lini tengah luar biasa—jadi jangkar utama El Tri. -
Gelandang Tengah: Érik Lira – 6.8
Terlibat dalam beberapa duel, tapi perannya kurang menonjol. -
Gelandang Kanan: Roberto Alvarado – 7.4
Memberikan opsi menyerang yang tajam dari sisi kanan. -
Penyerang: Raúl Jiménez – 8.2
Cetak gol dan jadi target man yang efektif. -
Penyerang: Santiago Giménez – 7.5
Pergerakan aktif, meski tak mencetak gol.
Pemain Pengganti yang Menonjol:
-
Alexis Vega (46') – 7.6
Memberi energi baru dan cukup merepotkan pertahanan Dominika.
🇩🇴 Timnas Republik Dominika (Formasi 5-4-1)
-
Kiper: Xavier Valdez – 4.9
Beberapa blunder kecil, refleksnya tidak optimal. -
Lini Belakang:
Dollenmayer (5.6), Pujol (5.8), Rosario (5.9), Kaparos (6.3), Urbáez (7.1)
Dari lima bek, Joao Urbáez jadi yang paling solid dalam bertahan dan membantu serangan. -
Lini Tengah:
Reyes (6.7), Lopez (7.3), Mörschel (7.5), Peter González (8.2)
González bukan hanya mencetak gol bersejarah, tapi juga aktif mengacak-acak pertahanan Meksiko. -
Penyerang: Dorny Romero – 5.6
Jarang mendapat bola, minim kontribusi nyata.
Pemain Pengganti yang Menarik Perhatian:
-
Edison Azcona (62') – 7.3
Langsung memberi impact dengan gol dan kecepatan yang luar biasa.
Meksiko Masih Punya Banyak PR
Meski menang, permainan Meksiko jauh dari kata meyakinkan. Lini pertahanan tampak rapuh, terutama dalam mengantisipasi serangan cepat. Jika ingin mengamankan gelar Gold Cup ke-10, Javier Aguirre harus segera merapikan lini belakangnya.
Sementara itu, Republik Dominika layak mendapat pujian. Meski kalah, mereka menunjukkan semangat juang tinggi dan memberikan kejutan di laga pembuka. Peter González dan Edison Azcona layak jadi sorotan di pertandingan ini.
Jadwal Meksiko di Fase Grup
Setelah menang di laga perdana, El Tri akan menghadapi Suriname dan kemudian berhadapan dengan lawan berat, Kosta Rika. Kemenangan jadi harga mati jika ingin lolos sebagai juara grup dan menjaga asa pertahankan gelar.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS