 |
| Inter Milan vs Lazio 2-2: Penalti Pedro Gagalkan Inter Kuasai Puncak Klasemen Serie A. |
JAKARTA - Hai, guys! Pertandingan seru antara Inter Milan dan Lazio di San Siro pada Minggu malam kemarin berakhir dengan skor imbang 2-2.
Inter sempat dua kali unggul, tapi akhirnya harus puas hanya meraih satu poin karena penalti yang dieksekusi dengan tenang oleh Pedro di menit-menit akhir pertandingan.
Hasil ini bikin persaingan gelar Serie A makin ketat, dan Inter gagal mengambil alih posisi puncak klasemen.
Di babak pertama, kedua tim sebenarnya bermain cukup seimbang. Federico Dimarco dan Gustav Isaksen sama-sama punya peluang, tapi belum ada yang berhasil mengubah skor. Baru jelang turun minum, Inter berhasil membuka keunggulan lewat Yann Bisseck yang memanfaatkan bola pantulan dari tembakan Dimarco. Tendangannya langsung meluncur ke sudut kiri atas gawang Lazio, bikin para suporter Inter bersorak.
Masuk babak kedua, Lazio mulai bangkit. Pedro, yang masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-53, jadi penentu lewat golnya di menit ke-72.
Awalnya sempat ada pengecekan VAR untuk memastikan Matias Vecino tidak offside, dan setelah dinyatakan sah, skor jadi 1-1.
Tapi Inter nggak mau kalah. Denzel Dumfries membawa Inter kembali unggul dengan sundulan keras di menit ke-79, bikin Inter sementara balik ke puncak klasemen.
Sayangnya, kebahagiaan Inter cuma sebentar. Yann Bisseck yang awalnya jadi pahlawan, malah bikin kesalahan fatal dengan menjatuhkan pemain Lazio di kotak penalti, sehingga wasit menunjuk titik putih. Pedro, dengan tenang, menjalankan tugasnya dan membuat skor jadi imbang 2-2.
Setelah kejadian itu, pelatih kedua tim, Marco Baroni dan Simone Inzaghi, juga diusir dari pinggir lapangan karena protes berlebihan.
Drama belum selesai, karena di injury time, gol Inter lewat Marko Arnautovic dianulir akibat offside. Jadi deh, Inter cuma bawa pulang satu poin dari laga ini.
Apa Artinya untuk Perebutan Gelar?
Hasil ini bikin persaingan juara makin seru, karena Napoli juga cuma bisa imbang 0-0 lawan Parma. Inter kini berada di posisi kedua dengan 78 poin, terpaut satu poin dari Napoli yang memimpin dengan 79 poin.
Pada pekan terakhir, Inter harus menang dan berharap Napoli kalah agar bisa menyamai poin. Jika poin sama, gelar juara Serie A akan ditentukan lewat laga playoff. Jadi, pertandingan terakhir bakal sangat menentukan!
Pedro, Si Penyelamat Lazio
Pedro benar-benar jadi pahlawan buat Lazio. Meski cuma masuk sebagai pemain pengganti, dia sukses bikin gol penalti yang menyelamatkan satu poin.
Faktanya, Pedro adalah pemain pengganti dengan torehan gol terbanyak musim ini di lima liga top Eropa, sama dengan Alexander Sorloth, yaitu sembilan gol.
Dia juga jadi pemain kedua dalam sejarah Serie A (era 3 poin per kemenangan) yang mencetak minimal 9 gol dari bangku cadangan, setelah Luis Muriel.
Inter Milan Perlu Lebih Konsisten Lagi
Inter sebenarnya tampil cukup baik di kandang musim ini, tapi dua dari tiga laga terakhir di San Siro gagal dimenangkan kalah dari Roma dan imbang lawan Lazio.
Padahal sebelumnya mereka sempat menang enam kali beruntun di kandang sendiri. Kalau ingin jadi juara, Inter wajib lebih konsisten lagi di laga-laga terakhir.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
