 |
| Roma Vs AC Milan 3-1: Kemenangan Krusial Bawa Roma Dekat Zona Liga Champions. |
JAKARTA - Roma berhasil membawa pulang kemenangan penting dengan skor 3-1 atas AC Milan di Stadio Olimpico, Minggu malam kemarin.
Kemenangan ini jadi momen spesial bagi pelatih Claudio Ranieri yang menorehkan catatan 500 laga di Serie A sekaligus menjaga asa Roma untuk bisa finis di posisi empat besar demi tiket Liga Champions musim depan.
Dengan tambahan tiga poin ini, Roma kini mengumpulkan 66 poin, hanya tertinggal satu angka dari Juventus yang ada di posisi keempat.
Juventus sendiri baru saja menang 2-0 atas Udinese berkat gol Nicolas Gonzalez dan Dusan Vlahovic. Jadi, persaingan memanas banget buat memperebutkan tiket ke Liga Champions!
Roma harus bisa menang lagi di laga terakhir melawan Torino, dan berharap Venezia, yang sedang berjuang untuk lolos dari degradasi, bisa menahan imbang atau bahkan mengalahkan Juventus. Kombinasi hasil ini yang akan menentukan nasib Roma di akhir musim.
Gol cepat dan drama kartu merah buat Milan
Roma langsung tampil agresif sejak menit awal. Baru tiga menit, gol pertama sudah tercipta lewat sundulan Gianluca Mancini, kapten Roma, yang memanfaatkan tendangan sudut Matias Soule. Mike Maignan, kiper Milan, gagal mengantisipasi bola tersebut.
Situasi makin berat buat Milan saat Santiago Gimenez menerima kartu merah langsung pada menit ke-21 akibat tekel kasar ke Mancini. Jadi Milan harus bermain dengan 10 orang selama lebih dari satu jam!
Meskipun begitu, Milan nggak tinggal diam. Mereka sempat menyamakan skor lewat Joao Felix pada menit ke-39, memanfaatkan rebound dari tendangan Alex Jimenez yang sempat ditepis kiper Mile Svilar.
Roma kembali unggul lewat tendangan bebas indah
Usai jeda, Roma tunjukkan kualitasnya. Pada menit ke-58, Leandro Paredes bikin semua penonton stadion heboh dengan tendangan bebas jarak jauh yang langsung masuk ke sudut gawang Milan. Gol ini bikin semangat Roma makin membara!
Milan sempat coba bangkit dan nyaris nyetak gol lewat Rafael Leao, tapi sayang tendangannya berhasil digagalkan oleh Svilar.
Di menit-menit akhir, Bryan Cristante memastikan kemenangan Roma dengan tembakan jarak jauh yang akurat, setelah kiper Maignan berhasil menahan beberapa upaya serangan lain dari Angelino dan Stephan El Shaarawy.
Catatan spesial untuk Ranieri dan Roma
Kemenangan ini jadi spesial banget buat Ranieri. Selain itu, dia jadi pelatih kedua setelah Nils Liedholm yang melatih Roma di tiga dekade berbeda di Serie A. Pencapaian ini juga mematahkan rekor buruk Roma yang nggak pernah menang lawan Milan sejak Oktober 2019 sebelumnya hanya dapat 4 hasil imbang dan 6 kali kalah.
Selain itu, Roma juga terus tampil perkasa di kandang sendiri dengan catatan tak terkalahkan selama 12 pertandingan beruntun di Stadio Olimpico (10 menang dan 2 imbang). Ini jadi periode kandang terkuat mereka sejak musim 2020-21 di bawah Paulo Fonseca.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
