![]() |
Foto: Petani/Pekebun Kelapa Sawit Asal Sekadau Ikuti Pelatihan Penumbuhan Kebersamaan dan Manajemen Keuangan di Pontianak. |
PONTIANAK - Sebanyak 60 orang pekebun dari Kabupaten Sekadau mengikuti Pelatihan Penumbuhan Kebersamaan Pekebun serta Manajemen dan Administrasi Keuangan yang berlangsung di Hotel Mercure, Pontianak, Kalimantan Barat, pada 10–11 Juni 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan dilaksanakan oleh PT Surya Indonesia Berjaya (SIB) bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Sekadau.
Pelatihan bertujuan untuk memperkuat kelembagaan pekebun, menumbuhkan semangat gotong royong, serta meningkatkan kemampuan manajerial dan pengelolaan keuangan kelompok tani sawit secara profesional dan berkelanjutan.
Para peserta didampingi lima petugas dari DKP3 Sekadau, termasuk Kepala Dinas dan perwakilan dari Bidang Perkebunan, Sande.
Dalam sambutannya, Sande menyampaikan pentingnya solidaritas dan penguatan kelembagaan pekebun dalam menjawab tantangan sektor perkebunan sawit di masa depan.
“Petani dan pekebun di Sekadau memiliki potensi besar, terutama di komoditas unggulan daerah. Namun, potensi itu hanya akan optimal jika didukung oleh semangat kebersamaan dan kelembagaan yang solid,” ujarnya.
Salah satu rombongan peserta yang menarik perhatian datang dari KUD Sido Makmur, Desa Engkersik, Kecamatan Sekadau Hilir. Rombongan ini dipimpin langsung oleh Ketua KUD, Mohtar, yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Sekadau. Kehadiran Mohtar dinilai sebagai bentuk dukungan kuat dari unsur legislatif terhadap penguatan kapasitas pekebun di tingkat akar rumput.
Pelatihan ini tidak hanya menjadi wadah transfer ilmu, tetapi juga forum diskusi dan pertukaran pengalaman antar kelompok tani dari berbagai wilayah di Sekadau. Diharapkan, peserta mampu membawa pulang semangat baru untuk membangun perkebunan yang maju, mandiri, dan berdaya saing. (MS)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS