BORNEOTRIBUN I SILIWANGI, JAWA BARAT - Wabah Covid-19 yang melanda seluruh dunia berdampak terhadap seluruh aspek kehidupan dunia, termasuk Indonesia. Konsekuensi dari pandemi tersebut berdampak pada sektor perekonomian masyarakat.
Menyikapi kondisi tersebut, Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) memerintahkan seluruh jajaran Kotama (Kodam) untuk menggalakkan ketahanan pangan guna membantu masyarakat dalam meningkatkan roda Perekonomian.
Kodam III/Siliwangi ( Pangdam III/Slw ) telah memerintahkan seluruh Satuan Kewilayahan (Korem/Kodim) untuk melaksanakan perintah tersebut dengan memanfaatkan Bios 44, hal ini sudah mulai dan terus disosialisasikan di seluruh wilayah Kodam III/Siliwangi.
Pangan bagian dari Astagatra Ketahanan Nasional, saat ini sangat membutuhkan perhatian semua pihak, segala sumber daya ketahanan nasional yang dimiliki saat ini tidak akan berarti apa-apa jika tidak ditunjang dengan ketahanan pangan.
Kesejahteraan sosial merupakan salah satu unsur dari Astagrata dan pangan merupakan salah satu indikatornya.
Bios 44 merupakan cairan mikro organisme yang dapat dimanfaatkan untuk pertanian, perikanan, dan bahkan peternakan. Dari hasil yang sudah diaksanakan, dengan memanfaatkan Bios 44 dapat menekan biaya pertanian maupun perikanan antara 30-40 persen, serta dapat mempecepat pertumbuhan tanaman ataupun perikanan.
Dengan menggunakan Bios 44 ini, masyarakat dapat lebih cepat memperoleh hasil dari pertanian ataupun perikanan yang dikelolanya sehingga hasilnya disamping dapat dijual untuk mendapatkan penghasilan, sekaligus dapat untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarganya.
Hal tersebut dibenarkan Pangdam III/Siliwangi Mayor Jenderal TNI Nugroho Budi Wiryanto saat meninjau Demplot Kodim 0620/Kab Cirebon beberapa hari yang lalu.
Penulis : Libertus / pendam III/Slw
Editor : Herman
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
