Menuju Pilkades, Tokoh Pemuda Desa Papanloe Butuh Pemimpin Demokratis dan Tidak Dinskriminatif | Borneotribun.com -->

Sabtu, 01 April 2023

Menuju Pilkades, Tokoh Pemuda Desa Papanloe Butuh Pemimpin Demokratis dan Tidak Dinskriminatif

Tokoh pemuda Desa Papanloe, Bantaeng, Sulsel.
Bantaeng, Sulsel - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak akan berlangsung beberapa bulan kedepan di Kabupaten Bantaeng. Sebanyak 25 Desa dari 8 Kecamatan memeriahkan pesta Demokrasi 6 tahunan tersebut termasuk Desa Papanloe.

Desa Papanloe terletak di bagian selatan Kabupaten Bantaeng dan salah satu Desa yang masuk dalam Kawasan Industri Bantaeng atau KIBA sehingga, keberadaan KIBA tersebut memungkinkan angka pengangguran di Desa Papanloe dapat diminimalisir.

Pemilihan Kepala Desa tentunya memberikan angin segar untuk Desa Papanloe sebab masyarakat bisa menilai dan berharap sosok yang layak memimpin Desa Papanloe kedepannya.

Irwan Lawing salah satu Tokoh Pemuda Desa Papanloe menyampaikan standar pemimpin Desa yaitu memiliki visi dan misi yang jelas, demokratis dan tidak diskriminatif.

"Seharusnya yang layak memimpin Desa Papanloe kedepannya adalah pemimpin yang memiliki visi dan misi yang jelas, demokratis dan tidak anti kritikan serta tidak membeda-bedakan golongan (diskriminasi)," Ujarnya, Sabtu (1/4/2023).

Selain itu pria yang diakrab disapa Lawing ini juga menyampaikan bahwa pemimpin Desa tidak boleh menganut sistem pemerintahan Desa kuno namun harus menjalankan mandat dari Undang-Undang Desa.

"Pemimpin Desa tidak boleh mempertahankan entensi pemeritahan kuno tetapi perlu mementingkan efektivitas pemerintahan dengan menjalankan amanah dari Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa".

Dikesempatan yang sama Lawing juga menyampaikan keberadaan KIBA yang perlu diperhatikan oleh Pemimpin Desa Papanloe kedepannya. 

"Selain itu kehadiran KIBA tentunya yang menjadi Pemimpin Desa kedepannya di Papanloe harus memiliki kecakapan komunikasi dan interaksi yang baik, tidak hanya dihapadan warga Desa saja tetapi juga ke pimpinan-pimpinan perusahaan yang berdiri di Desa agar selalu ada penyelesaian permasalahan antara kepentingan masyarakat Desa dengan kepentingan perusahaan dan itu yang perlu menjadi perhatian khusus Pemimpin Desa," Ungkapnya.

Lawing juga menambahkan bahwa yang memimpin Desa harus pandai membaca situasi dan hadir ketika ada masalah ditengan masyarakat. 

"Pemimpin Desa harus pandai membaca, maksudnya selain membaca situasi di masyatakat juga harus membudayakan membaca literasi-literasi agar konsep berpikir dan cara kerja bisa berjalan beriringan, selain itu ia juga harus hadir ditengah masyarakat ketika ada masalah untuk diselesaikan serta tidak lari dari tanggungjawab," Tambahnya.

Terakhir Lawing menyampaikan pentingnya menjaga suasana yang kondusif sebelum dan pasca Pilkades di Desa Papanloe. 

Selain Lawing, salah Tokoh Masyarakat Desa Papanloe lainnya yaitu Jafaruddin atau yang lebih akrab disapa Daeng Japa memberikan pandangan dan harapannya. 

"Harapannya saya, Kepala Desa Papanloe kedepannya adalah Kepala Desa yang mau bekerja untuk masyarakat keseluruhan, bisa dipercaya dan bisa bekerjasama dengan masyarakat dalam membangun Desa," Harap Daeng Japa.

(Irw/R. Hermanto)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar