Jambore Ibu Pertiwi bentuk karakter siswa sesuai Pancasila | Borneotribun

Senin, 26 Mei 2025

Jambore Ibu Pertiwi bentuk karakter siswa sesuai Pancasila

Jambore Ibu Pertiwi bentuk karakter siswa sesuai Pancasila
Jambore Ibu Pertiwi bentuk karakter siswa sesuai Pancasila. (ANTARA)
Jakarta - Mentari Group melalui program unggulan bernama "Jambore Ibu Pertiwi" berupaya membentuk dan menguatkan karakter siswa di sekolah sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

"Jambore Ibu Pertiwi merupakan hasil kolaborasi antara Mentari Group dan ASTA Ilmu Publishing melalui program Pelajar Berkreasi, yang secara konsisten mendampingi sekolah- sekolah di seluruh Indonesia dalam mewujudkan pendidikan karakter yang berkelanjutan," kata CEO & Founder Mentari Group Anna Rimba Phoa dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin.

Dalam acara tahunan yang mengusung tema “Inspirasi dan Aksi Profil Pelajar Pancasila” dan digelar di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Sabtu (24/5), Anna menjelaskan program itu mengajak siswa untuk terlibat dalam pengalaman belajar luar ruang yang imajinatif dan kontekstual.

Lebih lanjut Anna mengatakan peserta mengikuti berbagai aktivitas menarik yang dijadikan sebagai wujud nyata dari praktik pendidikan karakter yang kreatif, aplikatif, dan menyenangkan.

Sejumlah aktivitas itu seperti Karya Proyek Siswa berdasarkan buku Ibu Pertiwi yang dijadikan sebagai media pembelajaran karakter untuk SD yang dirancang untuk menggambarkan dan menumbuhkan enam dimensi Profil Pelajar Pancasila.

Keenam dimensi itu yakni beriman dan berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, kreatif, bergotong-royong dan berkebhinekaan global.

Aktivitas selanjutnya yakni bermain Ular Tangga Pancasila sebagai permainan edukatif kolaboratif​​​​​​ hingga sesi apresiasi karya dari hasil project-based learning.

Adapun pemilihan TMII sebagai lokasi karena memiliki nilai historis dan budaya tinggi yang sejalan dengan misi dalam menumbuhkan kecintaan terhadap tanah air dan keberagaman Indonesia.

Acara tersebut diikuti oleh lebih dari 60 siswa, 40 tim pendidik dari 30 sekolah yang ada di Indonesia.

Oleh : Hreeloita Dharma Shanti/ANTARA

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar