Sam Altman Ungkap 3 Skenario Menakutkan Masa Depan Kecerdasan Buatan (AI)
![]() |
Sam Altman Ungkap 3 Skenario Menakutkan Masa Depan Kecerdasan Buatan (AI). |
JAKARTA - CEO OpenAI, Sam Altman, beberkan tiga kemungkinan buruk yang bisa terjadi jika pengembangan AI tidak terkendali. Apa saja yang membuatnya sulit tidur di malam hari?
Sam Altman, CEO OpenAI—perusahaan di balik teknologi ChatGPT—baru-baru ini berbicara secara terbuka mengenai kekhawatirannya terhadap masa depan kecerdasan buatan (AI).
Dalam sebuah sesi diskusi publik, Altman diminta menjelaskan skenario terburuk yang bisa terjadi akibat perkembangan AI. Ia tidak ragu menyebutkan tiga kemungkinan yang dianggap paling mengkhawatirkan dan bisa berdampak besar bagi dunia.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara publik belum lama ini (pertengahan 2025), di mana Altman berbicara di hadapan publik dan para pakar teknologi tentang risiko tersembunyi dari AI supercanggih.
Dengan kemajuan pesat dalam bidang AI, banyak orang hanya fokus pada manfaatnya. Namun, Altman mengingatkan bahwa tanpa pengawasan dan etika yang tepat, teknologi ini bisa menjadi bencana global. Hal ini bukan sekadar fiksi ilmiah, tapi kekhawatiran nyata dari orang yang berada di garis depan pengembangan AI.
Tiga Skenario AI yang Paling Menakutkan Versi Sam Altman
-
Superintelijen Jatuh ke Tangan yang Salah
Altman menyebut skenario pertama sebagai yang paling mengerikan: jika sekelompok orang jahat lebih dulu mendapatkan akses ke AI superpintar. Mereka bisa saja menggunakan teknologi itu untuk menciptakan senjata biologis, melumpuhkan infrastruktur energi, membobol sistem keuangan, hingga mencuri uang dari satu negara.Menurutnya, potensi AI di bidang bioteknologi dan keamanan siber saat ini sudah sangat besar. Namun, peringatannya selama ini belum sepenuhnya dianggap serius oleh masyarakat global.
-
AI Kehilangan Kendali
Skenario kedua adalah hilangnya kendali atas AI. Altman memperingatkan bahwa mesin pintar suatu saat bisa menolak menjalankan perintah manusia, bahkan bertindak berdasarkan keinginan mereka sendiri. Seiring AI menjadi lebih kuat, risiko ini semakin nyata dan tidak boleh diabaikan. -
AI Secara Tak Sengaja Menguasai Dunia
Yang paling mengejutkan, Altman menyebutkan bahwa AI bisa saja mengambil alih dunia secara tidak sengaja—dan kita bahkan tidak menyadarinya. AI akan perlahan menyatu dengan kehidupan sehari-hari dan menjadi sangat penting hingga tidak bisa dilepaskan lagi. Ia membayangkan skenario di mana Presiden AS suatu saat akan menyerahkan sebagian besar pengambilan keputusan negara kepada AI, dengan restu rakyat.
Altman menyimpulkan bahwa masa depan AI terlalu kompleks untuk diprediksi secara akurat. Ia mengajak semua pihak untuk berhati-hati dan terus berdiskusi tentang arah pengembangannya. "AI adalah sistem baru yang sangat rumit. Terlalu banyak yang belum kita pahami," katanya.
Apakah Anda setuju dengan kekhawatiran Sam Altman? Skenario mana yang menurut Anda paling mungkin terjadi? Yuk, bagikan pendapatmu di kolom komentar dan mari berdiskusi bersama!