Berita Borneotribun.com: Nasional Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan

Senin, 02 September 2024

Telah Berhasil Daftarkan 117 Juta Bidang Tanah, Menteri AHY Optimis Program PTSL Capai 120 Juta Bidang Tanah Tahun 2024

Telah Berhasil Daftarkan 117 Juta Bidang Tanah, Menteri AHY Optimis Program PTSL Capai 120 Juta Bidang Tanah Tahun 2024
Telah Berhasil Daftarkan 117 Juta Bidang Tanah, Menteri AHY Optimis Program PTSL Capai 120 Juta Bidang Tanah Tahun 2024.
SLEMAN - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan bahwa sebanyak 117 juta bidang tanah telah berhasil didaftarkan dan yakin target program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) akan tercapai tahun ini. Hal tersebut disampaikan usai kegiatan Fun Run KAPTI-Agraria, di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Minggu (01/09/2024).

"Per hari ini sekitar 117 juta bidang tanah yang telah didaftarkan PTSL secara nasional, dari target kita menyelesaikan sampai dengan akhir tahun 2024 ini 120 juta bidang tanah. Jadi bisa dikalkulasi sudah 97% dari target sampai dengan akhir tahun 2024,” ujar Menteri AHY.

Menteri ATR/Kepala BPN optimis target tersebut dapat tercapai dalam tiga bulan ke depan, meskipun proses pendaftaran tanah tidak selalu mudah dan memerlukan verifikasi menyeluruh. Ia pun mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat dalam mengikuti program PTSL agar mendapatkan kepastian hukum atas hak atas tanahnya.

“Masyarakat punya kesadaran untuk mengikuti program PTSL tersebut agar masyarakat kita juga semua punya kepastian hukum atas tanah dengan memiliki sertipikat tanah yang asli, termasuk juga Sertipikat Tanah Elektroniknya,” tutur Menteri AHY.

Dengan dukungan masyarakat, diharapkan target sertipikasi tanah dapat tercapai dan memberikan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia. “Insyaallah tercapai, maka tahun depan 2025 sebetulnya sisanya tinggal 6 juta bidang lagi, sekitar 6 juta bidang tanah yang akan kita kejar untuk pendaftarannya secara masif," pungkas Menteri AHY.

Menteri ATR/Kepala BPN berkomitmen akan terus fokus pada percepatan sertipikasi tanah dan pemberantasan mafia tanah di sisa masa Pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kesempatan ini, Ketua Umum Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Agraria (KAPTI-Agraria) dan Ketua STPN. Kegiatan Fun Run ini juga dihadiri para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN; Anggota KAPTI-Agraria; serta masyarakat dan taruna STPN sebagai peserta Fun Run. (PHAL)

Sabtu, 31 Agustus 2024

Tingkatkan Kualitas Lulusan, Kementerian ATR/BPN Bersama Komisi II DPR RI Dorong STPN Bertransformasi Jadi Politeknik

Tingkatkan Kualitas Lulusan, Kementerian ATR/BPN Bersama Komisi II DPR RI Dorong STPN Bertransformasi Jadi Politeknik
Tingkatkan Kualitas Lulusan, Kementerian ATR/BPN Bersama Komisi II DPR RI Dorong STPN Bertransformasi Jadi Politeknik.
SLEMAN - Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) yang berada dalam naungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) didorong untuk bertransformasi menjadi politeknik. Hal ini disampaikan oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat membuka Simposium Nasional Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Agraria (KAPTI-Agraria) secara daring pada Jumat (30/08/2024).

“Saya mendorong STPN untuk terus mengembangkan kreasi dan inovasi dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan sekaligus menghasilkan _multiplier effects_ bagi Kementerian ATR/BPN, dalam rangka mengakselerasi berbagai program strategis di bidang pertanahan dan tata ruang. Untuk mewujudkan hal tersebut, STPN harus segera bertransformasi,” ujar Menteri AHY.

Dengan status sebagai politeknik, Menteri AHY menilai STPN akan mampu menawarkan program pendidikan yang lebih aplikatif serta terfokus pada pengembangan keterampilan teknis dan vokasional. “Untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045, STPN mempunyai peran penting dalam mewujudkan kualitas lulusan yang memiliki kompetensi intelektual, profesional, berwawasan kebangsaan, dan berkarakter,” tegasnya.

Hadir secara langsung dalam Simposium Nasional yang digelar di STPN Yogyakarta, Kabupaten Sleman ini, Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Junimart Girsang. Ia berpesan agar Kementerian ATR/BPN dan KAPTI-Agraria membangun koordinasi dengan kementerian/lembaga terkait. Dengan demikian, diharapkan lulusan STPN ke depannya dapat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) terutama di Kementerian ATR/BPN sendiri.

“Bangun koordinasi, komunikasi kepada kementerian dan lembaga terkait khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kalau ini bisa kita lakukan, maka STPN ini akan menjadi sekolah favorit di negara ini. Dan alumni dari sini akan siap pakai, khususnya untuk juru ukur. Harapan kita ke depan, semua lulusan STPN itu otomatis menjadi CPNS dan paling lambat dua tahun sudah diangkat menjadi PNS,” tutur Junimart Girsang.

Ketua Umum KAPTI-Agraria, Andi Tenri Abeng dalam kesempatan ini berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses transformasi STPN menjadi politeknik. “Kami sangat _concern_ dengan keberadaan STPN agar berkelanjutan dan bisa kita dapatkan kembali jalur rekrutmen ikatan dinas di STPN,” ungkapnya.

Adapun Simposium Nasional ini mengangkat tema “Sinergi KAPTI-Agraria dalam Mendukung Transformasi STPN Menjadi Politeknik Agraria STPN dan Rekrutmen Jalur Ikatan Dinas”. Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini, Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi Kemendikbud Ristek, Muhamad Fajar Subkhan dan Wakil Direktur Bidang Akademik Politeknik Keuangan Negara STAN, Agus Bandiyono.

Turut hadir, beberapa Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN; para anggota KAPTI-Agraria; Ketua STPN beserta sejumlah taruna; dan perwakilan Kemendikbud Ristek serta PKN STAN. (YS/YZ/JM)

Kementerian ATR/BPN dan MA Jalin Kerja Sama untuk Perkuat Kapasitas Hakim dalam Menangani Kasus Pertanahan dan Tata Ruang

Kementerian ATR/BPN dan MA Jalin Kerja Sama untuk Perkuat Kapasitas Hakim dalam Menangani Kasus Pertanahan dan Tata Ruang
Kementerian ATR/BPN dan MA Jalin Kerja Sama untuk Perkuat Kapasitas Hakim dalam Menangani Kasus Pertanahan dan Tata Ruang.
KABUPATEN BOGOR - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) menjalin kerja sama dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknis Peradilan Mahkamah Agung (MA) terkait dengan upaya memperkuat kapasitas hakim dalam menangani perkara pertanahan dan tata ruang. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang berlangsung di Aula Badan Litbang Diklat Kumdil, MA, Megamendung, Kabupaten Bogor pada Kamis (29/08/2024) 

“Merupakan bagian integral dari upaya kolaboratif antara Kementerian ATR/BPN dan MA, yang bertujuan untuk memperkuat kapasitas hakim dalam menangani perkara yang berkaitan dengan tanah dan tata ruang, yang belakangan ini semakin kompleks dan dinamis,” jelas Plt. Kepala PPSDM Kementerian ATR/BPN, Hardian.

Menurutnya, kerja sama ini dilatarbelakangi kebutuhan mendesak untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan hakim dalam memutuskan perkara pertanahan yang sering muncul di pengadilan. 

“Seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur, sengketa tanah seringkali melibatkan aspek hukum yang rumit, sehingga memerlukan penanganan yang cermat dan tepat. Dengan kerja sama ini, kita berkomitmen untuk menciptakan sistem hukum yang lebih adil dan efisien dalam mengelola sumber daya tanah yang sangat berharga,” ungkap Hardian.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan & Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan, Bambang Heri Mulyono juga menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis yang bisa dilakukan MA dalam mewujudkan sistem peradilan yang lebih baik. “Salah satu yang kita bisa berikan dari jajaran peradilan adalah kita mewujudkan sistem yang baik, dengan menyiapkan para hakim yang benar-benar siap dengan semua perkara yang berkaitan dengan pertanahan,” tegasnya.

Adapun Perjanjian Kerja Sama ini ditandatangani oleh Plt. Kepala PPSDM Kementerian ATR/BPN, Hardian dan Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknis Peradilan MA, Syamsul Arief. Proses penandatanganan juga disaksikan oleh sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN serta MA. (GE/RT)

Kamis, 29 Agustus 2024

Pentingnya Tanah dalam Urusan Pembangunan, Menteri AHY: Harus Diyakinkan Tidak Ada Masalah

Pentingnya Tanah dalam Urusan Pembangunan, Menteri AHY: Harus Diyakinkan Tidak Ada Masalah
Pentingnya Tanah dalam Urusan Pembangunan, Menteri AHY: Harus Diyakinkan Tidak Ada Masalah.
JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menerima audiensi dari World Bank di Ruang Rapat Menteri pada Kamis (29/08/2024). Dalam pertemuan ini, dibahas terkait rencana kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan World Bank untuk menyukseskan program Integrated Land Administration and Spatial Planning (ILASP).

"Saya kira akan ada kesinambungan di banyak bidang (dalam program ILASP, red). Presiden berikutnya juga khususnya dalam agenda Reforma Agraria akan mempunyai prioritas pada perencanaan perkotaan dan perencanaan tata ruang," kata Menteri AHY.

Kerja sama antara Pemerintah Indonesia khususnya Kementerian ATR/BPN dengan World Bank dinilai perlu berlanjut. Hal ini mengingat, dari kerja sama sebelumnya kedua belah pihak sukses menghasilkan capaian pendaftaran tanah yang signifikan di Indonesia. Dengan capaian ini, Menteri AHY pun mengapresiasi pihak World Bank.

"Kami mengapresiasi World Bank atas dukungannya untuk mempercepat program Reforma Agraria, khususnya pendaftaran tanah, ini merupakan kemajuan yang signifikan. Berkat dukungan dari World Bank, pemetaan partisipatif melalui PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap, red) ini capaiannya sangat signifikan, yaitu 8,8 juta bidang dari target 7 juta bidang tanah," ungkap Menteri AHY.

Dengan kerja sama yang akan dilakukan, Menteri AHY berharap program ILASP dapat berjalan dengan baik, termasuk dalam capaian terkait Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang berdampak pada peningkatan investor dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. "Kita akan tingkatkan komunikasi kita, kita ingin mencapai perencanaan tata ruang (RDTR, red) yang lebih maju dan lebih detail, untuk meningkatkan kepastian bagi investor," ujar Menteri AHY.

Country Director World Bank for Indonesia, Carolyn Turk menyambut baik rencana kerja sama dalam program ILASP. Untuk hal ini, ia menyebut masih dalam tahap negosiasi dengan Kementerian Keuangan terkait dengan pinjaman yang akan digunakan untuk menyukseskan program ILASP. Namun, ia berharap dapat mendukung program di bidang pertanahan dan tata ruang untuk kemajuan bangsa Indonesia.

"Ini adalah kesempatan yang baik bagi kita untuk lima tahun ke depan. Tim Anda sangat mendukung proyek-proyek di masa depan, dan semoga ILASP semakin sukses berkat kepemimpinan dan kolaborasi Anda antara kementerian Anda dan Bank Dunia," ucap Carolyn Turk kepada Menteri AHY.

Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kesempatan ini, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni serta sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN. (LS/PHAL)

Rabu, 28 Agustus 2024

Pertemuan dengan USAID, Menteri AHY Bicara Target Pendaftaran Tanah dan Keberlanjutan Pembangunan Indonesia

Pertemuan dengan USAID, Menteri AHY Bicara Target Pendaftaran Tanah dan Keberlanjutan Pembangunan Indonesia
Pertemuan dengan USAID, Menteri AHY Bicara Target Pendaftaran Tanah dan Keberlanjutan Pembangunan Indonesia.
JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan pertemuan dengan Mission Director of United States Agency for International Development (USAID) Indonesia, Jeffery P. Cohen. Pembahasan pertemuan ini berkisar seputar peluang kerja sama antara kedua negara, utamanya di bidang pertanahan dan tata ruang. Di mana hal ini juga sejalan dengan target kementerian untuk menyelesaikan target pendaftaran 126 juta bidang tanah di seluruh Indonesia.

“Hingga akhir tahun, seluruh bidang tanah di Indonesia harus seluruhnya terdaftar. Ini sudah mau selesai. Terlebih persoalan tanah merupakan merupakan hal yang kritikal,” jelas Menteri AHY dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta pada Rabu (28/08/2024). 

Menteri AHY menyebut, saat ini Indonesia tengah berfokus dalam melanjutkan perkembangan di banyak sektor. Mulai dari sektor ekonomi, kesejahteraan masyarakat, pemberantasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan dan lain-lain. 

“Dalam hal ini, kita ingin seimbang, kita ingin terus mendukung pertumbuhan infrastruktur secara menyeluruh di Indonesia, namun secara bersamaan, kita juga ingin terus memastikan keberlanjutan lingkungan untuk generasi mendatang," ujar Menteri AHY.

Menteri AHY menilai peluang kerja sama antara Indonesia dengan Amerika Serikat dapat diperkuat. "Saya ingin mendengar lebih banyak terkait program-program yang ditawarkan, serta peluang kolaborasi dan kerja sama apa yang bisa kita bangun,” ujar Menteri AHY.                   

Mission Director USAID Indonesia, Jeffery P. Cohen berkata kerja sama antara Amerika Serikat dengan Indonesia memiliki visi, yaitu demokrasi, keberagaman, dan kemakmuran. Beberapa program yang sudah berlangsung antara lain program air dan sanitasi. Program ini berperan dalam bagaimana penanganan limbah dan daur ulang limbah. 

“Kita juga bekerja di sektor kelautan, seperti halnya konservasi laut. Kita juga berupaya dalam mengatasi dampak perubahan iklim melalui pencegahan deforestasi melalui program Forest Watch. Program Forest Watch ini bertujuan untuk mengetahui titik-titik deforestasi seluruh dunia. Melalui penegakan pencegahan perubahan iklim ini, kita ingin melindungi keberlanjutan lingkungan,” jelas Jeffery P. Cohen.

Dalam kegiatan ini, Menteri ATR/Kepala BPN didampingi oleh Staf Khusus Bidang Manajemen Internal, Agust Jovan Latuconsina dan Tenaga Ahli Bidang Manajemen Internal, Mira Permatasari. (AR/FA)

Selasa, 27 Agustus 2024

Ketua Umum KAPTI Agraria Ajak Seluruh Anggotanya "Pulang" ke Yogyakarta, Pererat Silaturahmi dan Kepedulian terhadap Almamater

Ketum KAPTI Agraria yang juga Kakanwil BPN Kalbar, Andi Tenri Abeng.
SURABAYA - Menjelang rangkaian perhelatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Reuni Akbar Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Agraria (KAPTI) Agraria yang akan diselenggarakan pada tanggal 30 Agustus 2024 hingga 2 September 2024, Ketua Umum KAPTI Agraria, Andi Tenri Abeng mengajak seluruh anggotanya untuk dapat hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

"Saya mengajak kita semua untuk bisa “pulang" ke Yogyakarta, tempat Kawah Candradimukanya Pertanahan. Selain untuk mempererat silaturahmi, ini juga sebagai bentuk kepedulian kita terhadap almamater," ujar Andi Tenri Abeng usai menyaksikan Pertandingan Bola Voli di Surabaya, Minggu (25/08/2024).

Lebih lanjut, Andi Tenri Abeng yang saat ini juga menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Barat mengatakan bahwa seluruh Anggota KAPTI Agraria dapat berpartisipasi dalam berbagai bentuk. “Bagi mereka yang punya keluangan waktu, tentunya kita harapkan kehadirannya. Tapi, bagi yang berhalangan tentu bisa mendukung dalam bentuk lain, bisa dalam bentuk gagasan, doa, bahkan termasuk dukungan pendanaan dalam rangka pelaksanaan kegiatan,” ujarnya.

Saat ini, kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) di bidang pertanahan dan tata ruang semakin tinggi, baik dari sisi jumlah maupun kompetensinya. Untuk itu, Andi Tenri Abeng merasa ini juga menjadi tanggung jawab yang harus dipikirkan para alumni Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN). “Oleh sebab itu, semua anggota, dari angkatan pertama sampai yang terakhir di wisuda, dari yang ada di Indonesia hingga luar negeri, kita harapkan partisipasi dan kehadirannya dalam acara tahunan nanti,” lanjut Ketua Umum KAPTI Agraria.

Sebagai rangkaian kegiatan Rakernas dan Reuni Akbar, dikatakan Ketua Umum KAPTI Agraria akan dilaksanakan Simposium Nasional dengan tema “Sinergi Kapti Agraria dalam mendukung Transformasi STPN Menjadi Politeknik Agraria-STPN dan Rekrutmen Jalur Ikatan Dinas” di hari pertama. Rencananya akan hadir pada acara tersebut, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang; Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Suyus Windayana; serta perwakilan dari Kemendikbud Ristek, Kementerian PANRB, serta Kementerian Keuangan.

“Hal ini sejalan dengan tema yang diusung, dan ini juga sebagai dukungan kami terhadap adanya transformasi STPN menjadi Politeknik-STPN. Kami juga berharap adik-adik yang merupakan lulusan dari STPN ini dibuatkan jalur ikatan dinasnya,” ungkap Andi Tenri Abeng. 

Adapun agenda yang akan dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan ini antara lain Rakernas Kapti Agraria Tahun 2024; Tabligh Akbar bersama Ustaz H. Muhammad Subki Al-Bughury; Malam Keakraban Alumni bersama Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Kompetisi Olahraga antar Angkatan dan Pengurus Daerah; dan Lari Pagi bersama Menteri AHY yang dibalut dengan FUN RUN KAPTI Agraria 2024.

“FUN RUN KAPTI Agraria 2024 ini merupakan acara spesial, saat ini Menteri AHY masih terkonfirmasi untuk hadir berlari bersama 2.000 pelari lainnya yang terdiri dari Taruna STPN, Anggota KAPTI Agraria, jajaran Kementerian ATR/BPN, masyarakat Yogyakarta, hingga beberapa kepala daerah di Indonesia,” tutup Andi Tenri Abeng.

Humas PP Kapti Agraria

Jumat, 23 Agustus 2024

Buka Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024, Menteri AHY Berharap Keluarga Besar Kementerian ATR/BPN Semakin Kuat dan Solid

Buka Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024, Menteri AHY Berharap Keluarga Besar Kementerian ATR/BPN Semakin Kuat dan Solid
Buka Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024, Menteri AHY Berharap Keluarga Besar Kementerian ATR/BPN Semakin Kuat dan Solid.
JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membuka Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024 dalam rangka Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional (HANTARU), di GOR Nanggala Kopassus, Cijantung, Jakarta, Jumat (23/08/2024). Pembukaan berlangsung secara serentak di enam regional, yakni Kota Batam, Lampung, Surabaya, Makassar, Denpasar, dan Jakarta. 

Dengan diselenggarakannya pertandingan ini, diharapkan dapat mempererat silaturahmi seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN dari berbagai penjuru. "Semoga kekeluargaan ini, sesama keluarga besar Kementerian ATR/BPN bisa semakin kuat dan solid ke depan," lanjut Menteri AHY dengan penuh semangat.

Lebih lanjut, Menteri AHY berharap peserta turnamen dapat menghadirkan permainan yang menyenangkan yang tetap menjunjung tinggi sportivitas. "Semoga turnamen ini semarak dari Aceh hingga Papua, kita bergembira bersama berolahraga bersama," kata Menteri ATR/Kepala BPN usai menyapa seluruh suporter dari masing-masing daerah yang hadir di GOR Nanggala Kopassus, Cijantung.

Mulainya Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024 ditandai dengan dilakukannya _hand scanning_ pada layar tablet oleh Menteri AHY yang didampingi Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni; Sekretaris Jenderal, Suyus Windayana; Inspektur Jenderal, R.B. Agus Widjayanto; dan Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah (Dirjen PHPT), Asnaedi.

Pada kesempatan yang sama, Koordinator Olahraga HANTARU 2024, Mujahidin Maruf yang juga selaku Direktur Pengaturan Pendaftaran Tanah dan Ruang pada Ditjen PHPT melaporkan teknis pelaksanaan Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024. "Turnamen voli ini bertemakan ‘Sinergi, Sportif, dan Kolaboratif’ sebagai komitmen Kementerian ATR/BPN untuk berperan aktif dan bersama mengembangkan olahraga voli," ucapnya.

Untuk diketahui, Turnamen Voli Menteri ATR/Kepala BPN Cup 2024 dilaksanakan mulai 23 Agustus-22 September 2024. Sebagai penutup dari rangkaian pertandingan ini nantinya akan digelar pertandingan eksibisi antara ATR/BPN All Star melawan LavAni. Sistem pertandingan ini menggunakan sistem _three winning set_, yaitu salah satu tim memenangkan tiga set kemenangan. Nantinya, tim juara dari tiap regional akan dipertandingkan dalam babak 6 besar yang akan dilangsungkan di Jakarta.

Hadir langsung dalam kesempatan ini, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DIY. Hadir secara daring, seluruh peserta dari masing-masing regional. (LS/PHAL)

Senin, 19 Agustus 2024

Dukung Percepatan Sertipikasi Tanah di Pulau Nusakambangan, Kementerian ATR/BPN Terima Penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM

Dukung Percepatan Sertipikasi Tanah di Pulau Nusakambangan, Kementerian ATR/BPN Terima Penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM
Dukung Percepatan Sertipikasi Tanah di Pulau Nusakambangan, Kementerian ATR/BPN Terima Penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM.
JAKARTA - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima Piagam Penghargaan Mitra Kerja atas Percepatan Penyertipikatan Tanah di Pulau Nusakambangan. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ATR/BPN, Suyus Windayana yang hadir mewakili Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (ATR/BPN) menerima penghargaan tersebut pada saat Upacara Hari Pengayoman ke-79 Tahun 2024 di Lapangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), Jakarta, Senin (19/08/2024).

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly karena Kementerian ATR/BPN telah mendukung percepatan sertipikasi aset Kementerian Hukum dan HAM di Pulau Nusakambangan. Bersamaan dengan ini, Sekjen Kementerian ATR/BPN menyerahkan 35 Sertipikat Hak Pakai Pulau Nusakambangan seluas 75.040.780 meter persegi dari total luas tanah 120.568.000 meter persegi.

“Kita menyerahkan sekitar 75 juta meter persegi tanah di Pulau Nusakambangan. Ini sudah kita sertipikatkan sekitar 62%, jadi kita berharap sisanya yang masih ada penguasaan masyarakat nanti kita akan segera selesaikan,” ujar Suyus Windayana usai mengikuti jalannya upacara.

Ia menjelaskan, seluruh sertipikat yang diserahkan untuk Pulau Nusakambangan pada kesempatan ini berupa Sertipikat Tanah Elektronik. “Ada yang penerbitan tahun 2023 dan 2024. Tahun 2024 semuanya Sertipikat Tanah Elektronik sebanyak 35 sertipikat,” ungkap Sekjen Kementerian ATR/BPN.

Pada Hari Pengayoman ini, Sekjen Kementerian ATR/BPN bersama Sekjen Kementerian Hukum dan HAM, Andap Budhi Revianto juga menandatangani Perjanjian Kerja Sama antara Kementerian Hukum dan HAM dengan Kementerian ATR/BPN terkait Fasilitasi Layanan Pertanahan di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Tujuannya, yaitu agar Kementerian ATR/BPN membantu proses sertipikasi tanah aset serta penyelesaian sengketa tanah dari aset-aset Kementerian Hukum dan HAM.

“Ini Perjanjian Kerja Sama yang kedua. Yang pertama kita kerja sama terkait dengan _sharing data_, khususnya kaitannya dengan data-data badan hukum. Kemudian, kali ini kita kerja sama sertipikasi untuk seluruh aset, baik yang sudah _clear_ maupun bermasalah,” pungkas Suyus Windayana.

Turut mendampingi Sekjen Kementerian ATR/BPN dalam kegiatan ini, Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama, Dony Erwan dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis. (YS/YZ/JM)

Menangkan Busana Adat Terbaik pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih, Menteri AHY: Tradisi yang Baik untuk Lestarikan Budaya

Menangkan Busana Adat Terbaik pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih, Menteri AHY: Tradisi yang Baik untuk Lestarikan Budaya
Menangkan Busana Adat Terbaik pada Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih, Menteri AHY: Tradisi yang Baik untuk Lestarikan Budaya.
IKN - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hadir mengenakan pakaian adat dari Provinsi Sulawesi Selatan saat Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sabtu (17/08/2024). Secara tak terduga, ia yang hadir bersama Pembina IKAWATI ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono dinyatakan memenangkan Busana Adat Terbaik.

"_Surprise_ banget, makanya tadi kaget banget saya dipanggil. Sebetulnya kita senang, ini sebagai apresiasi bahwa memang baju adat itu penting agar selalu bisa kita lestarikan. Jadi, saya rasa ini tradisi yang sangat baik," terang Menteri AHY saat ditemui usai upacara berlangsung di Lapangan Upacara Istana Negara, IKN.

Pada kesempatan ini, Menteri AHY mengenakan Baju Jas Tutu' dengan sentuhan warna merah marun. Sementara Annisa Pohan Yudhoyono memakai Baju Bodo dengan warna serupa.

Berkaca dari Presiden Joko Widodo, Menteri AHY menilai tradisi menggunakan baju adat pada hari kenegaraan menjadi sangat penting. Hal ini dapat melestarikan dan memperkenalkan baju adat yang beragam dari seluruh penjuru Indonesia kepada generasi penerus. "Menurut saya ini adalah tradisi yang sangat baik, dan mudah-mudahan generasi muda kita, adik-adik kita juga terus melestarikan budaya ini," lanjutnya.

Tidak hanya melestarikan, Menteri AHY berharap dengan tradisi mengenakan pakaian adat juga dapat mendorong kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari masing-masing daerah yang memproduksi pakaian adatnya.

"Mudah-mudahan juga bisnis atau bisa dikatakan UMKM yang bergerak di bidang busana khususnya wastra yang benar-benar menghadirkan keragaman budaya ini juga semakin sukses. Perlu perhatian dari pemerintah, perlu bantuan juga, tapi yang penting kita harus selalu meng-_endorse_ dengan mencontohkan memakai ini dengan baik," ujar Menteri AHY.

Dengan memenangkan Busana Adat Terbaik, Menteri AHY mendapatkan satu buah sepeda yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo. Untuk diketahui, penilaian Busana Adat Terbaik ini dilakukan oleh Kemenparekraf yang bekerja sama dengan Sekretariat Presiden. 

Adapun penilaiannya meliputi bagaimana elemen tradisional diadaptasi dengan cara yang segar dan relevan dengan tren kontemporer serta mempertimbangkan penggunaan bahan tradisional dan modern secara efektif. (LS/PHAL)

Sabtu, 17 Agustus 2024

Hadir pada Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih, Menteri AHY Gunakan Baju Adat Daerah Sulawesi Selatan

Hadir pada Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih, Menteri AHY Gunakan Baju Adat Daerah Sulawesi Selatan
Hadir pada Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Merah Putih, Menteri AHY Gunakan Baju Adat Daerah Sulawesi Selatan.
IKN - Sebagai penutup dari rangakaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang dilangsungkan di Ibu Kota Nusantara (IKN), digelar Upacara Penurunan Bendera Negara Sang Saka Merah Putih. Upacara yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo ini dilaksanakan di Lapangan Upacara Istana Garuda, IKN pada Sabtu (17/08/2024). 

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) turut mengikuti rangkaian upacara tersebut. Kali ini, ia yang didampingi Pembina IKAWATI Kementerian ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono mengenakan pakaian adat daerah dari Provinsi Sulawesi Selatan. Keduanya memakai Baju Bodo (untuk wanita) dan Baju Jas Tutu' (untuk laki-laki) berwarna merah.

"Kita juga ingin menghormati (masyarakat, red) di sini selain masyarakat Kalimantan, Dayak, Melayu, tapi banyak juga orang Bugis. Jadi cocok rasanya untuk mengikuti kegiatan sore ini dengan pakaian ini," terang Menteri AHY saat ditemui sebelum mengikuti Upacara Penurunan Bendera Negara Merah Putih.

Dalam rangkaian upacara yang diikuti pada peringatan Hari Kemerdekaan ini, Menteri AHY mengenakan dua pakaian adat daerah. Di pagi hari, ia memakai Baamar Galung Pancar Matahari berwarna putih gading, pakaian adat daerah dari Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. 

Menurut Annisa Pohan Yudhoyono, pilihan warna pakaian yang dikenakan hari ini yaitu untuk merepresentasikan lambang negara. "Tadi pagi kita pilih warna putih, untuk sore ini kami pilih warna merah jadi merah-putih, melambangkan (bendera) Indonesia," ucap Pembina IKAWATI Kementerian ATR/BPN.

Hadir pula pada kegiatan ini, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN yang juga selaku Plt. Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni. Kali ini, ia memakai pakaian adat daerah dari Suku Baduy yang berasal dari Provinsi Banten. (LS/PHAL)

Menteri AHY Kenakan Baamar Galung Pancar Matahari dari Kalimantan Tengah pada Upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI

Menteri AHY Kenakan Baamar Galung Pancar Matahari dari Kalimantan Tengah pada Upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI
Menteri AHY Kenakan Baamar Galung Pancar Matahari dari Kalimantan Tengah pada Upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
JAKARTA – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo ini digelar di Lapangan Upacara Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Sabtu (17/08/2024). 

Dalam kesempatan ini, Menteri AHY bersama Pembina IKAWATI ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono mengenakan Baamar Galung Pancar Matahari, pakaian adat dari daerah Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Pakaian yang biasa dipakai oleh pengantin dari Suku Banjar ini memiliki ciri khas aplikasi warna dan detail yang gemerlap, sehingga seolah bermandikan sinar matahari.

Melengkapi pakaian adatnya, Menteri AHY mengenakan hiasan kepala, jas, celana panjang, dan sarung pendek sepanjang lutut. Sementara itu, Annisa Pohan Yudhoyono mengenakan amar/mahkota dari logam berwarna emas berbentuk dua naga berebutan mustika dan tumpukan kembang goyang yang dipercantik dengan hiasan bunga serta ronce dari kelopak mawar merah dan kembang melati yang menguncup untuk melambangkan kesucian. (LS/PHAL)

Jumat, 16 Agustus 2024

Usai Ikuti Sidang Tahunan DPR-MPR RI, Menteri AHY Bertolak ke Kaltim untuk Ikuti Rangkaian Acara HUT ke-79 RI di IKN

Usai Ikuti Sidang Tahunan DPR-MPR RI, Menteri AHY Bertolak ke Kaltim untuk Ikuti Rangkaian Acara HUT ke-79 RI di IKN
Usai Ikuti Sidang Tahunan DPR-MPR RI, Menteri AHY Bertolak ke Kaltim untuk Ikuti Rangkaian Acara HUT ke-79 RI di IKN.
JAKARTA - Usai mengikuti Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI-DPD RI Tahun 2024 di Jakarta pada Jumat (16/08/2024), Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertolak menuju Kalimantan Timur (Kaltim), tepatnya Kota Balikpapan. Kunjungannya kali ini, dalam rangka mengikuti rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Insyaallah malam ini kita akan mengikuti upacara renungan suci dan besok pagi tentunya momentum yang bersejarah, pertama kalinya memperingati Upacara Kemerdekaan 17 Agustus di IKN, di ibu kota negara yang baru," terang Menteri AHY kepada awak media di Jakarta.

Untuk diketahui, rangkaian acara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 di IKN ini dimulai dengan Upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Kusuma Bangsa IKN, Sabtu (17/08/2024) dini hari, tepatnya pukul 00.00 WITA. Selanjutnya, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI digelar di Lapangan Upacara Istana Negara IKN pada pukul 10.00 WITA.

Menteri AHY berharap, diselenggarakannya rangkaian HUT RI di IKN bisa menjadi semangat Indonesia untuk semakin maju, di mana menurutnya IKN adalah simbol pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia, bukan hanya Jawasentris tetapi menjadi Indonesiasentris.
 
"Kita ingin Indonesia ini sama baiknya dari Sabang sampai Merauke dan tentunya kita berharap Indonesia di masa-masa mendatang menuju Indonesia Emas 2045 juga semakin progresif, pembangunan pertumbuhan ekonomi semakin maju, tapi juga kesejahteraan rakyat makin baik," lanjut Menteri AHY.

Seluruh peserta Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, nantinya akan mengenakan pakaian adat dari seluruh wilayah Indonesia. Ketika ditanya mengenai hal ini, Menteri AHY tersenyum sambil mengatakan, "Saya dan istri merencanakan menggunakan dua pakaian adat yang jelas. Kode waktunya Indonesia tengah sepertinya ya sesuai dengan lokasi upacara, satunya lagi di wilayah lainnya," ungkap Menteri AHY kepada rekan media.

Selama rangkaian kegiatan di IKN, Menteri AHY akan didampingi Pembina IKAWATI ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono; sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kaltim beserta jajaran. (LS/PHAL)

Kamis, 15 Agustus 2024

Dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Jokowi, Menteri AHY Akan Terus Fokus pada Target Pencapaian Kementerian ATR/BPN

Dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Jokowi, Menteri AHY Akan Terus Fokus pada Target Pencapaian Kementerian ATR/BPN
Dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya dari Presiden Jokowi, Menteri AHY Akan Terus Fokus pada Target Pencapaian Kementerian ATR/BPN.
JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dianugerahi Bintang Mahaputera Nararya oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo di Istana Merdeka, Rabu (14/08/2024). Menteri AHY mengatakan bahwa bintang ini adalah bentuk penghargaan dan tanggung jawab yang diberikan presiden.

"Sesungguhnya apa yang kita lakukan bukan demi sebuah penghargaan atau sebuah bintang. Tetapi tentu kita ingin bekerja semaksimal mungkin, saat ini saya sebagai Menteri ATR/Kepala BPN ingin juga terus fokus pada target-target pencapaian, terutama untuk menyelesaikan berbagai permasalahan pertanahan dan tata ruang di Indonesia," ungkap Menteri AHY seusai penyematan

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 Pasal 28, penghargaan ini diberikan apabila seseorang berjasa luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa dan negara; pengabdian dan pengorbanannya di bidang sosial, politik, ekonomi, hukum, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, dan beberapa bidang lain yang besar manfaatnya bagi bangsa dan negara; dan/atau darmabakti dan jasanya diakui secara luas di tingkat nasional dan internasional.

Dalam hal ini, Menteri AHY telah mendorong percepatan pendaftaran tanah melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Hal tersebut dibuktikan dengan sudah terdaftarnya lebih dari 116 juta dari target 120 juta bidang tanah di tahun 2024. 

Menteri AHY juga berhasil mempercepat Implementasi Layanan Sertipikat Tanah Elektronik secara masif, sehingga di tahun ini sudah 396 Kantor Pertanahan yang melakukan implementasi layanan sertipikat tanah elektronik dalam lima bulan terakhir.

Selain itu, Menteri AHY juga memberikan dukungan terhadap pembangunan IKN dalam hal Pengadaan Tanah. Saat ini, Kementerian ATR/BPN telah menyelesaikan 9 paket pengadaan, 4 dalam proses penyerahan hasil parsial, dan 11 sedang dalam proses.

"Saya dan tentunya keluarga bersyukur atas penganugerahan Bintang Mahaputera Nararya yang tadi diserahkan secara langsung oleh Pak Presiden Joko Widodo dalam sebuah upacara yang penuh dengan kehormatan. Sekali lagi mudah-mudahan ini bisa tentunya menambah semangat," ucap Menteri AHY

Adapun pada kesempatan yang sama, Presiden Joko Widodo juga menyematkan tanda jasa kepada 64 orang yang dianggap berjasa bagi bangsa Indonesia. Turut hadir mendampingi Menteri AHY, Pembina IKAWATI Kementerian ATR/BPN, Annisa Pohan Yudhoyono. (JM/PHAL)

Presiden Jokowi Anugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia kepada 64 Tokoh: Penghargaan Istimewa untuk Jasa yang Luar Biasa

Presiden Jokowi Anugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia kepada 64 Tokoh: Penghargaan Istimewa untuk Jasa yang Luar Biasa
Presiden Jokowi Anugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia kepada 64 Tokoh: Penghargaan Istimewa untuk Jasa yang Luar Biasa.
JAKARTA - Di Istana Negara, Jakarta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia kepada 64 tokoh terkemuka Pada hari Rabu, 14 Agustus 2024 kemarin. 

Penganugerahan ini merupakan bentuk penghargaan negara atas jasa dan kontribusi luar biasa dari para penerima terhadap bangsa dan negara. 

Dalam upacara yang khidmat tersebut, beberapa jenis tanda kehormatan yang diberikan meliputi Medali Kepeloporan, Bintang Republik Indonesia Utama, Bintang Mahaputera, Bintang Jasa, dan Bintang Budaya Parama Dharma. 

Keputusan ini diambil berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 103 hingga 108/TK/Tahun 2024.

Tanda kehormatan ini diberikan kepada para tokoh yang telah berjasa dalam berbagai bidang, mulai dari pemerintahan, militer, hukum, hingga kebudayaan. 

Di antara penerima penghargaan, beberapa nama besar yang mendapatkan Medali Kepeloporan dan Bintang Republik Indonesia Utama termasuk Surya Dharma Paloh dan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. 

Selain itu, Bintang Mahaputera Adipradana juga dianugerahkan kepada tokoh-tokoh seperti Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Hadi Tjahjanto, dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. 

Sedangkan Bintang Mahaputera Utama diberikan kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, serta Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. 

Presiden Jokowi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para penerima tanda kehormatan Republik Indonesia ini. 

“Tanda kehormatan ini adalah bentuk apresiasi negara terhadap dedikasi dan kerja keras Anda semua. Jasa-jasa Anda tidak hanya berdampak pada hari ini, tetapi juga akan dirasakan oleh generasi yang akan datang,” ujar Jokowi dalam pidatonya.

Upacara ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Ibu Wuri Ma’ruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, serta sejumlah menteri dan pejabat tinggi lainnya. 

Suasana di Istana Negara pun dipenuhi dengan rasa bangga dan syukur atas dedikasi yang telah diberikan oleh para penerima tanda kehormatan ini.

Daftar lengkap penerima Tanda Kehormatan Republik Indonesia kali ini mencakup berbagai nama dari berbagai latar belakang, menunjukkan betapa luasnya spektrum kontribusi yang dihargai oleh negara. 

Penghargaan ini diberikan sebagai bagian dari peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia.

Bagi masyarakat umum, momen ini adalah pengingat bahwa negara selalu menghargai jasa dan pengorbanan individu yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam memajukan bangsa. 

Penganugerahan tanda kehormatan Republik Indonesia ini bukan hanya sebuah seremoni, tetapi juga sebuah simbol penghargaan atas dedikasi yang tak ternilai harganya. 

Dengan penganugerahan ini, kita berharap agar semangat kepeloporan dan dedikasi terhadap bangsa terus hidup dan menginspirasi generasi selanjutnya untuk terus berkontribusi bagi Indonesia yang lebih baik.

Presiden Jokowi Resmikan Plaza Seremoni Sumbu Kebangsaan IKN: Simbol Keharmonisan Ibu Kota Nusantara

Presiden Jokowi Resmikan Plaza Seremoni Sumbu Kebangsaan IKN: Simbol Keharmonisan Ibu Kota Nusantara
Presiden Jokowi Resmikan Plaza Seremoni Sumbu Kebangsaan IKN: Simbol Keharmonisan Ibu Kota Nusantara.
JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Plaza Seremoni Sumbu Kebangsaan IKN yang terletak di Kawasan Ibu Kota Nusantara, Provinsi Kalimantan Timur Pada Rabu, 14 Agustus 2024 kemarin. 

Dalam peresmian tersebut, Presiden Jokowi menekankan bahwa pembangunan ini bukan hanya tentang infrastruktur dasar, tetapi juga fasilitas pendukung yang menjadikan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) semakin istimewa.

"Penataan ini meliputi pembangunan Plaza Seremoni, jalur pejalan kaki, jalur pesepeda, share street, visitor center, amfiteater, galeri UMKM, dan forest trail," kata Presiden Jokowi saat menyampaikan sambutannya. 

Semua elemen tersebut dirancang untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan ramah bagi para penghuninya.

Plaza Seremoni Sumbu Kebangsaan IKN bukan sekadar ruang terbuka, melainkan juga simbol nyata dari keharmonisan antara manusia, Tuhan, alam, dan sesama. 

Presiden Jokowi berharap bahwa keberadaan Sumbu Kebangsaan yang didasari oleh filosofi keluhuran hubungan tersebut akan menjadikan Ibu Kota Negara Nusantara sebagai kota yang nyaman, damai, dan harmonis.

"Semoga dengan kehadiran Sumbu Kebangsaan ini, Ibu Kota Negara Nusantara bisa menjadi tempat yang tidak hanya megah, tetapi juga menenangkan bagi siapa saja yang tinggal dan berkunjung," tambah Presiden.

Acara peresmian ini juga dihadiri oleh beberapa pejabat penting seperti Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. 

Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh pemerintah terhadap pengembangan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan yang modern dan berkelanjutan.

Plaza Seremoni Sumbu Kebangsaan IKN kini menjadi salah satu daya tarik baru di Ibu Kota Nusantara. Dengan konsep dan filosofi yang mendalam, fasilitas ini diharapkan dapat menjadi ruang publik yang menyatukan seluruh elemen masyarakat dalam keharmonisan.

Prabowo Subianto Tegaskan Komitmennya untuk Melanjutkan Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin Sidang Kabinet Paripurna (SKP) di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (12/08/2024). (Foto: BPMI Setpres/ Muchlis Jr)
JAKARTA - Pada Sidang Kabinet Paripurna yang berlangsung di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/08/2024), Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan dan menyelesaikan pembangunan IKN. Prabowo menekankan bahwa proyek ini sangat penting untuk pemerataan pembangunan dan mengurangi beban Pulau Jawa yang selama ini menjadi pusat populasi dan kegiatan ekonomi.

"Saya kira supaya jelas, dan tadi sudah saya tegaskan beberapa kali bahwa IKN ini akan kita tuntaskan, akan kita selesaikan dengan baik. Karena memang sangat dibutuhkan, tadi Bapak Presiden menyampaikan soal pemerataan dan keinginan kita untuk juga meringankan daya dukung Pulau Jawa terhadap konsentrasi populasi dan konsentrasi kegiatan," ujar Prabowo.

Prabowo juga menyatakan rasa bangganya terhadap nuansa budaya yang kuat di IKN dan mengapresiasi kerja keras Presiden Joko Widodo beserta jajaran menteri yang telah memulai pembangunan Ibu Kota Nusantara ini. Ia berjanji untuk mempercepat proses pembangunan, terutama untuk pusat pemerintahan.

"Saya bertekad juga untuk tegaskan di sini bahwa kita akan lanjutkan. Kalau bisa kita percepat," tambahnya.

Prabowo memastikan bahwa anggaran yang disiapkan untuk proyek ini cukup besar, dan beberapa hal penting di IKN bisa diselesaikan dengan baik. Prioritas utamanya adalah pembangunan gedung-gedung penting seperti Gedung MPR/DPR, perumahan anggota, serta ruang kantor untuk yudikatif, termasuk Mahkamah Agung (MA) dan Mahkamah Konstitusi (MK). 

"Kalau itu sudah selesai, sebetulnya secara substansi ibu kota pemerintah sudah bisa beroperasi di sini. Jadi kita tidak perlu tunggu yang lain-lain. Saya kira yang lain-lain itu akan menyusul," jelas Prabowo.

Selain itu, Prabowo juga menekankan pentingnya kesiapan menghadapi potensi bencana, terutama kebakaran hutan, mengingat konsep Ibu Kota Nusantara sebagai forest city. Ia menyoroti perlunya teknologi canggih untuk pemantauan dan penambahan tim pemadam kebakaran. "Tidak boleh ada sedikit pun peluang untuk mengancam Ibu Kota Negara," tegasnya.

Dukungan dari Presiden Joko Widodo dan para menteri dalam menyiapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga disampaikan oleh Prabowo dengan rasa terima kasih. Menurutnya, dukungan ini membuatnya sangat optimistis meskipun tantangan global cukup besar.

Prabowo yakin bahwa dengan selesainya pusat pemerintahan di IKN, akan ada lebih banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi di ibu kota baru ini. "Saya optimis selesainya pusat pemerintahan dengan investasi yang lain akan mengundang investor lebih besar lagi," pungkasnya.

Sidang Kabinet Paripurna perdana yang digelar di Ibu Kota Nusantara ini menjadi penegasan komitmen pemerintahan mendatang untuk meneruskan visi pembangunan yang telah dimulai oleh Presiden Joko Widodo, serta memastikan kesiapan IKN sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.

Selasa, 13 Agustus 2024

Akhiri Kegiatan di Kaltim, Menteri AHY Kunjungi Kantor Badan Bank Tanah di Penajam Paser Utara

Akhiri Kegiatan di Kaltim, Menteri AHY Kunjungi Kantor Badan Bank Tanah di Penajam Paser Utara
Akhiri Kegiatan di Kaltim, Menteri AHY Kunjungi Kantor Badan Bank Tanah di Penajam Paser Utara.
JAKARTA – Mengakhiri kunjungan kerjanya di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Senin (12/08/2024), Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengunjungi Kantor Badan Bank Tanah yang terletak di Kabupaten Penajam Paser Utara. Kehadirannya disambut oleh Team Leader Project Badan Bank Tanah Penajam Paser Utara (PPU), Moh Syafran Zamzami.

Dalam kesempatan ini, Menteri AHY meninjau lokasi kantor yang akan dibangun di atas lahan seluas 4.161,9 hektare. Kantor Badan Bank Tanah yang terletak tidak jauh dari kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) ini diharapkan dapat menunjang tugas-tugas yang berkaitan dengan pembangunan IKN.

Badan Bank Tanah sendiri dibentuk sebagai perwujudan amanat dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UUCK), hadir untuk menjalankan fungsi pengelolaan tanah dalam hal ini perolehan, pengadaan, pemanfaatan, dan pendistribusian tanah. Di mana salah satu tujuannya ialah menjamin ketersediaan tanah demi menciptakan ekonomi berkeadilan.

Turut mendampingi Menteri AHY dalam kunjungan kerja ini, Staf Khusus Bidang Manajemen Internal, Agust Jovan Latuconsina; Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Harison Mocodompis; dan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Timur, Deni Ahmad Hidayat. (YS/PHAL)

Hadiri Sidang Kabinet Paripurna Perdana di IKN, Menteri AHY: Semangat Lanjutkan Pembangunan

Hadiri Sidang Kabinet Paripurna Perdana di IKN, Menteri AHY: Semangat Lanjutkan Pembangunan
Hadiri Sidang Kabinet Paripurna Perdana di IKN, Menteri AHY: Semangat Lanjutkan Pembangunan
Nusantara - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengikuti Sidang Kabinet Paripurna yang dipimpin Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Senin (12/08/2024). Pada sidang perdana yang berlangsung di IKN ini, Presiden RI menyampaikan latar belakang pemindahan ibu kota ini bukan hanya fisik, namun juga pola pikir, pola kerja, serta mobilitas di mana seluruhnya menggunakan kendaraan listrik dan energi hijau.

Sidang Kabinet Paripurna kali ini bertajuk ‘Nusantara Baru, Indonesia Maju’. Seusai pertemuan ini ditutup, Menteri AHY menyampaikan bahwa Kementerian ATR/BPN mendukung pembangunan IKN agar dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan.

“Kita juga memiliki tekad, semangat kita bagaimana pembangunan IKN ini bisa dilanjutkan, tentunya dengan harapan bisa diselesaikan dengan baik. Di waktu-waktu mendatang, memang butuh waktu, butuh proses, tetapi semangatnya adalah bagaimana bisa dilanjutkan dan diselesaikan dengan baik,” ujar Menteri AHY di hadapan awak media.

Sidang ini turut membahas persiapan transisi pemerintahan pada Oktober 2024 dengan merumuskan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan agar bisa memajukan Indonesia. “Bagaimana target-target pencapaian pemerintahan hari ini bisa dituntaskan dengan baik sekaligus kita menyiapkan _baseline_ untuk bisa dibawa di pemerintahan berikutnya. Tentu hal-hal baik, segala yang telah dicapai selama ini bisa dilanjutkan sambil terus kita menyiapkan kebijakan-kebijakan yang juga bisa semakin memajukan negeri kita,” ungkap Menteri AHY.

Ia pun berharap dengan terselenggaranya kegiatan yang berlangsung di IKN sejak Minggu (11/08/2024) ini dapat menjadi sejarah dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan. “Jadi secara umum pertemuan berjalan dengan baik, cair, dan semua bisa merasakan hangat dan suka cita kita menyongsong tanggal 17 Agustus, mudah-mudahan ini menjadi sebuah momen yang bersejarah dan menghadirkan semangat tersendiri bagi masyarakat Indonesia,” ujar Menteri AHY.

Adapun Sidang Kabinet Paripurna ini turut diikuti oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin; Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN sekaligus Plt. Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni serta seluruh Menteri Kabinet Indonesia Maju. (YS/PHAL)

Presiden Jokowi jajal main bola di pusat latihan sepak bola IKN

Presiden Jokowi jajal main bola di pusat latihan sepak bola IKN
Presiden Jokowi jajal main bola di pusat latihan sepak bola IKN. (ANTARA)
Ibu Kota Nusantara - Presiden Joko Widodo menjajal bermain bola di lapangan pusat latihan sepak bola yang berada di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Selasa sore.

Usai menaiki kereta otonom atau autonomous rail transit (ART), Presiden kemudian meninjau lapangan sepak bola di pusat latihan tersebut.

Kepala Negara tiba di pusat latihan sepak bola didampingi sejumlah menteri, yakni Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Menteri PUPR/Plt. Kepala OIKN Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Plt. Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Presiden pun tak ragu melepaskan tendangan jarak dekat ke arah gawang di lapangan dengan rumput asli.

Kemudian, Presiden beralih meninjau lapangan dengan rumput sintetis. Saat berada di lapangan rumput sintetis itu, Presiden kembali melepaskan tendangan dan kali ini jaraknya cukup jauh dari letak gawang.

Para menteri bertepuk tangan dan bersorak saat menyaksikan Presiden menendang bola cukup jauh.

Saat melihat awak media sudah menunggu, Presiden pun menghentikan permainannya sementara dan memberikan keterangan pers.

Usai memberikan keterangan pers, Presiden kembali bermain bola, namun kali ini Menpora Dito Ariotedjo menjadi kiper. Saat Presiden melepaskan tendangan ke gawang, Menpora Dito gagal menangkap bola bahkan ia sampai tersungkur.

Setelah menyempatkan bermain bola, Presiden Jokowi bersama menteri sejenak beristirahat di area pusat latihan sepak bola, sebelum kembali ke kendaraan untuk kembali ke Istana Garuda IKN.

Pewarta : Mentari Dwi Gayati/ANTARA

Presiden: Timnas gunakan pusat latihan sepak bola di IKN September

Presiden: Timnas gunakan pusat latihan sepak bola di IKN September
Presiden: Timnas gunakan pusat latihan sepak bola di IKN September. (ANTARA)
Ibu Kota Nusantara - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan tim nasional Indonesia akan menggunakan lapangan latih di pusat latihan sepak bola yang berada di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, pada September.

"Saya kemarin tanya ke Ketua PSSI, September akan dipakai karena ini sudah jadi 2,5 lapangan," kata Presiden Jokowi usai meninjau lapangan pusat latihan sepak bola di IKN, Kalimantan Timur, Selasa.

Presiden menyebutkan bahwa fasilitas dua lapangan sepak bola sudah selesai dibangun dengan memakai rumput sintetis dan rumput asli, sedangkan setengah luas lapangan dipakai untuk latihan teknis.

Menurut Kepala Negara, dua setengah lapangan sepak bola ini lebih dari cukup untuk timnas berlatih. Namun demikian, rencananya dibangun delapan lapangan yang disumbang dari FIFA dan AFC.

"Meskipun nanti rencananya ada delapan lapangan. Ini ada yang dari PSSI, dari FIFA, dari AFC, jadi sifatnya sumbangan, bagus," kata Presiden.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pusat pelatihan sepak bola itu berada di atas lahan seluas 34,5 hektare.

Lapangan dalam pusat pelatihan sepak bola tersebut menggunakan rumput alami dan sintetis.

Pusat pelatihan sepak bola di IKN memiliki asrama berkapasitas 138 orang, 56 kamar ganda untuk pemain, 20 kamar single untuk tim pelatih, dan enam suite untuk pelatih kepala.

Asrama tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas fisioterapi, fitnes, penanganan medis, dan lainnya.

Pewarta : Mentari Dwi Gayati/ANTARA

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno