Berita Borneotribun.com: Sponsor Konten Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Sponsor Konten. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sponsor Konten. Tampilkan semua postingan

Rabu, 28 Juli 2021

LOWONGAN KERJA DI MELAWI KALBAR

LOWONGAN KERJA DI MELAWI KALBAR
Dibutuhkan Jabatan:
✓Kepala Cabang/Marketing
✓Kepala Akunting
✓Kepala Survey
✓Kepala Piutang

NUSANTARA SAKTI GROUP - We're hiring
Periode Juli 2021

👆
Jika berminat, bisa langsung klik Link diatas,
Isi form biodata dilanjutkan dengan mengerjakan Psikotes Online.

Nusantara Sakti Group (masih) membuka kesempatan untuk teman-teman yang sedang mencari pekerjaan untuk bergabung bersama kami untuk posisi : Supervisor Operation Development Program

Penempatan :
- Kalimantan Barat

Alamat Cabang
Dealer Honda Nusantara Sakti [NSS]

CP: Erwin Gunawan 📱0811-274-7530
Atau bisa hubungi kami di WhatsApp
👇

Syarat :
1. Laki-Laki / Perempuan.
2. Usia maksimal 27 thn.
3. minimal Diploma III / S1 semua jurusan (Fresh Graduated silahkan melamar). dengan IPK minimal 2,75 
4. Menguasai komputer min. Ms. Office
5. Memiliki kemampuan berkomunikasi
6. Bersedia ditempatkan diseluruh unit kantor cabang

Mohon untuk meluangkan waktu untuk mengakses link karena akan dilanjutkan dengan rangkaian Tes Online.

#Marketing #Accounting #Collection #Credit #Hiring #Sales #LokerKalbar #Loker
#nssnangapinoh
#nssmelawi
#nscnangapinoh
#nscmelawi
#ahassnssnangapinoh
#ahassnssmelawi
#melawi

Senin, 21 Juni 2021

DPRD Sekadau Berduka, Anggota DPRD Sekadau Teguh Arif Hardianto Meninggal Dunia

Pimpinan DPRD dan Anggota DPRD Kabupaten Sekadau, beserta Sekretariat DPRD Kabupaten sekadau menyampaikan sedalam-dalamnya atas wafatnya sahabat atau rekan kerja kami, Almarhum Teguh Arif Hardianto

"Innalillahi Wa Innalillahi Rojiun"

Pimpinan DPRD dan Anggota DPRD Kabupaten Sekadau, beserta Sekretariat DPRD Kabupaten sekadau menyampaikan sedalam-dalamnya atas wafatnya sahabat atau rekan kerja kami, Almarhum Teguh Arif Hardianto (Anggota DPRD Kabupaten Sekadau).

Selain sebagai Anggota DPRD Kabupaten Sekadau, Almarhum Teguh Arif Hardianto juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.

Almarhum Teguh Arif Hardianto  meninggal diusia 53 tahun, lahir tanggal 24 Desember 1967 – Wafat tanggal 21 Juni 2021.

“Semoga Allah mengampuni dosanya, melapangkan kuburnya dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan”.

(Yk/Adv)

Rabu, 12 Mei 2021

Selasa, 11 Mei 2021

Senin, 10 Mei 2021

KOPI TONO Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri

KOPI TONO Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri

KOPI TONO UMKM Binaan Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Sekadau Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 M.

"Minal Aidin Walfaidzin Mohon Maaf Lahir dan Batin."

Kopi Tono Bubuk Asli, Biji Kopi Pilihan Arabica.

"Kalau ke Sekadau harus minum Kopi Tono," kata Menteri Koperasi dan UKM RI, Teten Masduki.

Minggu, 09 Mei 2021

Jumat, 16 April 2021

PENETAPAN PASANGAN CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI TERPILIH HASIL PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SEKADAU TAHUN 2020


PENETAPAN PASANGAN CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI TERPILIH HASIL PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SEKADAU TAHUN 2020 PASCA PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 12/PHP.BUP-XIX/2021

Berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sekadau Nomor :
9/PL.02.7-Kpt/6109/KPU-Kab/IV/2021 tentang Penetapan Pasangan Galon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sekadau Tahun

Yang diusung oleh Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai NasDem, dan Partai
Keadilan dan Persatuan Indonesia. 

Dengan Perolehan Suara sebanyak 57.948 (Lima Puluh Tujuh Ribu Sembilan Ratus Empat Puluh Delapan) suara atau 50,7 % Puluh Koma Tujuh Persen) dari total suara sah.

Demikian Pengumuman ini disampaikan kepada masyarakat untuk diketahui dan
menjadi perhatian.

Sabtu, 10 April 2021

Pemdes Tanjung Ucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1442 Hijriah

Pemdes Tanjung Ucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1442 Hijriah

BorneoTribun Sekadau -- Kepala Desa Tanjung Syamsudin beserta Aparatur Desa mengucapkan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1442 Hijriah.

“Mari kita berdoa bersama, mudah-mudahan pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia cepat berakhir dan ekonomi bangsa Indonesia bisa pulih khususnya di Desa Tanjung. Mudah-mudahan kita senantiasa diberikan rahmat serta bimbingan Allah,” ucap Kades Tanjung.

Kamis, 01 April 2021

Meningkatkan Daya Saing Lada Melalui Aplikasi SpiceUp

Meningkatkan Daya Saing Lada Melalui Aplikasi SpiceUp
Meningkatkan Daya Saing Lada Melalui Aplikasi SpiceUp.

BorneoTribun | Jakarta, 1 April 2021 - Tercatat sebagai negara eksportir lada terbesar kedua di dunia, Indonesia patut berbangga dengan pencapaian suplai hingga 78.000 Ton per tahun untuk pasar domestik dan global.

Seiring naiknya permintaan pasar terhadap biji lada, diprediksi komoditas ini akan terus menjadi salah satu sektor perekonomian dengan volume ekspor yang signifikan.

Namun, peluang emas ini bukan tanpa tantangan tersendiri. Hal- hal seperti cuaca, irigasi, penyakit hama dan tanaman hingga Good Agricultural Practice (GAP) masih harus disosialisasikan ke komunitas bisnis lada, khususnya para petani lada. 

Ini sebabnya, dibutuhkan solusi berbasis teknologi yang komprehensif seperti yang dipaparkan di event peluncuran aplikasi SpiceUp pada 1 April 2021. 

Meningkatkan Daya Saing Lada Melalui Aplikasi SpiceUp.

“Launching Event SpiceUp Application : Technology-Based Smart Agriculture for Pepper Cultivation” mengangkat masalah kualitas dan kuantitas yang erat kaitannya dengan kondisi sosial ekonomi petani, kapasitas produktif dan daya saing biji lada Indonesia. Selain itu, SpiceUp juga memberikan solusi inovatif berupa aplikasi geodata yang mudah diakses oleh petani lada di lokasi perkebunan yang berbeda-beda. 

CEO dari Verstegen Spices & Sauces B.V., Michel Driessen, menjelaskan bahwa SpiceUp optimis menjadi terobosan yang bermanfaat bagi petani dan juga pemangku kepentingan lainnya, termasuk para kolektor dan pengusaha. 

Dengan kombinasi teknologi satelit, data lokasi dan survey lapangan, pengguna dapat mengandalkan SpiceUp untuk mengakses informasi spesifik seputar prediksi cuaca, saran pengelolaan air, tanah dan hama penyakit, rekomendasi GAP, traceability (keterlacakan) dan harga pasar yang menguntungkan posisi petani kecil. 

Selain dihadiri oleh partner konsorsium di Indonesia dan Belanda, acara ini disambut positif dengan turut mengundang beberapa petinggi pemerintahan termasuk dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Kedutaan Besar  Republik Indonesia untuk Uni Eropa, dan Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan  Belanda, serta Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, dan  Kalimantan Timur. 

Mewakili Kementerian Pertanian, Dr. Ir Fadjry Djufry, M.Si sebagai Kepala Badan Penelitian & Pengembangan, menuturkan bahwa Indonesia masih tertinggal sekitar 150.000 hektar dan produksi/ ha dibandingkan Vietnam yang patut menjadi PR bagi segenap jajaran, termasuk pemerintah daerah. 

“Kami telah merilis 10 varietas lada unggul yang sudah tersebar di beberapa propinsi dan menyambut gembira inisiatif SpiceUp sebagai salah satu upaya perbaikan produktivitas melalui berbagai program teknis, peningkatan ekspor dan inovasi untuk mengembalikan kejayaan rempah Indonesia”, jelas Fadjry.  

Menyerukan apresiasi serupa, Dr. Drs. A. Fatoni, M.Si, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dari Kementerian Dalam Negeri menegaskan pentingnya inovasi guna peningkatan daya saing komoditas, kesejahteraan petani dan kemajuan ekonomi sesuai visi dan misi Presiden Joko Widodo. 

Selain itu, Fatoni juga menjelaskan pentingnya keberadaan inovasi yang selaras dengan PP No. 38 Tahun 2017 tentang Inovasi Daerah. 

“Pemerintah daerah berkewajiban untuk menumbuhkankembangkan inovasi, memberi stimulasi dan menciptakan iklim kondusif di wilayahnya demi memfasilitasi SDM untuk menciptakan inovasi yang kolaboratif”, ungkapnya. 

Hal ini yang menjadi dasar yang kokoh untuk mendorong aplikasi SpiceUp dalam pengembangan pertanian cerdas berbasis teknologi atau smart agriculture, khususnya untuk budidaya lada Indonesia. 

Sebagai upaya tindak lanjut peluncuran aplikasi SpiceUp, kegiatan bimbingan teknis kepada petani di sentra penghasil lada utama di Indonesia akan dilaksanakan melalui koordinasi dengan pemerintah provinsi, sehingga diharapkan akan lebih banyak lagi petani lada yang mengetahui, mengunduh aplikasi SpiceUp yang sudah tersedia di Google Play Store, dan menerapkan rekomendasi dari SpiceUp di kebun mereka. 

Selain itu, kebun percontohan skala kecil di lahan petani juga akan dikembangkan di beberapa wilayah di provinsi Bangka Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur sebagai media pembelajaran petani secara langsung mengenai penerapan saran dan rekomendasi yang diberikan oleh aplikasi SpiceUp.

Oleh: Rilis

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno