Microsoft Stop Dukung Internet Explorer dan Microsoft Edge | Borneotribun.com -->

Rabu, 19 Agustus 2020

Microsoft Stop Dukung Internet Explorer dan Microsoft Edge

Ilustrasi (Screenshot via web Microsoft.Com)


JAKARTA - Microsoft dikabarkan akan menghentikan dukungan pembaruan keamanan untuk peramban Internet Explorer dan versi jadul Microsoft Edge.

Dengan demikian, jika ada peretas yang menemukan kelemahan peramban ini, Microsoft tak akan lagi mengamankan kerentanan itu.


Microsoft akan menghentikan dukungan untuk Internet Explorer pada 17 Agustus 2021. Sementara dukungan untuk Edge versi lawas akan dihentikan pada 9 Maret 2021.


Internet Explorer 11 pun tidak lagi didukung untuk layanan Microsoft seperti Office 365, OneDrive, Outlook, dan lainnya. Microsoft juga mengakhiri dukungan untuk Internet Explorer 11 dengan aplikasi web Microsoft Teams pada 30 November 2020.


Kedua peramban itu akan digantikan oleh browser Edge berbasis Chromium. Microsoft berharap mode Internet Explorer di browser Microsoft Edge berbasis Chromium akan membantu perusahaan yang membuat situs khusus untuk Internet Explorer.


Mode akan terus mengizinkan bisnis mengakses situs lama yang secara khusus dibuat untuk Internet Explorer sampai Microsoft sepenuhnya menghentikan dukungan untuk Internet Explorer 11 dalam Windows 10.



Dilansir dari The Verge, Microsoft telah memindahkan pengguna Windows 10 yang ada ke browser Edge berbasis Chromium yang baru. 


Microsoft sejak lama telah berusaha untuk mematikan Internet Explorer. Perusahaan pertama kali meluncurkan browser Edge pada tahun 2015, dengan kode Project Spartan. Itu adalah awal dari akhir dari merek Internet Explorer.


Dilansir dari Windows Latest, usaha itu gagal karena serangkaian kesalahan strategi. Microsoft kemudian memutuskan untuk memutuskan untuk membuang EdgeHTML miliknya sendiri untuk platform open source Chromium besutan Google. 


Pada Januari 2020, Microsoft secara resmi mengumumkan browser Edge berbasis Chromium baru. Microsoft juga memperkenalkan banyak fitur baru, termasuk dukungan untuk ekstensi Chrome, tema, dan tab vertikal, yang hilang di versi lama. Sejak saat itu, Microsoft Edge asli besutan Windows disebut dengan Edge versi lama (legacy).(jnp/eks)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar