Prajurit Rusia membersihkan ranjau dari sebuah taman kanak-kanak di Wilayah Kherson | Borneotribun.com -->

Selasa, 12 April 2022

Prajurit Rusia membersihkan ranjau dari sebuah taman kanak-kanak di Wilayah Kherson

Prajurit Rusia membersihkan ranjau dari sebuah taman kanak-kanak di Wilayah Kherson
Prajurit Rusia membersihkan ranjau dari sebuah taman kanak-kanak di Wilayah Kherson.


BorneoTribun Moskow, Rusia -- Prajurit Rusia telah membersihkan ranjau dari sebuah taman kanak-kanak di Wilayah Kherson di mana sebelumnya unit Marinir angkatan bersenjata Ukraina ditempatkan, layanan pers Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan pada hari Senin.


"Sebelumnya, prajurit Rusia melakukan pembersihan ranjau dan pemindahan amunisi dan senjata dari taman kanak-kanak di salah satu komunitas di Wilayah Kherson yang digunakan oleh tentara Ukraina sebagai benteng. Sebuah pusat komando terletak di gedung yang berfungsi. taman kanak-kanak di Wilayah Kherson. Sebuah unit Angkatan Laut dari tentara Ukraina yang menempati setengah dari bangunan, memasang kembali fasilitas prasekolah anak-anak sebagai fasilitas militer agar memiliki kesempatan untuk dilindungi secara praktis oleh anak-anak, "kata pernyataan itu.


Layanan pers mencatat bahwa ini bukan taman kanak-kanak pertama di wilayah yang ditempati oleh prajurit Ukraina.


Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada 24 Februari bahwa sebagai tanggapan atas permintaan para kepala republik Donbass, dia telah membuat keputusan untuk melakukan operasi militer khusus untuk melindungi orang-orang "yang telah menderita pelecehan dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun." 


Pemimpin Rusia menekankan bahwa Moskow tidak memiliki rencana untuk menduduki wilayah Ukraina, mencatat bahwa operasi itu ditujukan untuk denazifikasi dan demiliterisasi Ukraina. 


Kementerian Pertahanan Rusia kemudian melaporkan bahwa pasukan Rusia tidak melakukan serangan terhadap kota-kota Ukraina. 


Ini menekankan bahwa infrastruktur militer Ukraina dihancurkan oleh senjata presisi.


(YK/ER)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar