Program HERSpace ajak wanita perkuat peran di berbagai sektor | Borneotribun

Kamis, 15 Mei 2025

Program HERSpace ajak wanita perkuat peran di berbagai sektor

Program HERSpace ajak wanita perkuat peran di berbagai sektor
Program HERSpace ajak wanita perkuat peran di berbagai sektor. (ANTARA)
Jakarta - Program besutan PT Pink Rabbit Beautylens Indonesia bertajuk "HERSpace" mengajak wanita Indonesia menjadi pribadi yang lebih berdaya dan memperkuat perannya dalam berbagai sektor.

“Kreativitas bukan hanya tentang estetika, tapi juga proses penyembuhan. Bagi saya dan banyak perempuan penyintas, berkreasi adalah bentuk keberanian untuk bertahan dan berkembang," kata Founder & CEO PT Pinkrabbit Beautylens Indonesia Dirda Muthi Kemala Latjuba dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.

Dalam kegiatan yang bertajuk "HERSpace: Power in Every Story" yang diselenggarakan di Jakarta, Selasa (13/5), Didra menyoroti bahwa kekuatan kreativitas dapat dijadikan sebagai jalan pemulihan.

Ia mencontohkan pada mula membangun bisnis softlens, dia hanya membawa modal berupa keberanian dan harapan ingin membawa penyembuhan bagi perempuan lainnya.

Dalam perjalanannya, ia membuktikan bahwa produk yang dia jual tidak hanya dapat membantu sesama, tetapi juga menciptakan peluang untuk wanita agar dapat berkarir dan membuktikan nilai dalam dirinya.

“Kami percaya bahwa pemberdayaan terbaik dimulai dari memberi kesempatan," katanya.

Dalam kegiatan itu, terdapat sejumlah rangkaian acara yang menarik seperti talkshow yang menghadirkan sejumlah tokoh perempuan inspiratif yang berbagi pengalaman hidupnya.

Putri Indonesia Riau 2025 dan ahli edukasi relasi diri Sarah Aurelia Saragih ikut menekankan soal pentingnya aspek psikologis dalam pemberdayaan.

“Pemberdayaan sejati dimulai dari dalam. Ketika perempuan merasa aman secara emosional dan mental, mereka punya ruang untuk bertumbuh dan menciptakan," tutur Sarah.

Founder Copa de Flores & Director Ruang & Initiatives Maria G. Isabella menambahkan soal cerita dari mama-mama penenun di Maumere, Nusa Tenggara Timur serta bagaimana gerakan kolektif dilakukan secara akar rumput melalui pemberdayaan perempuan.

Menurutnya menenun bukan hanya sebagai usaha ekonomi atau pelestarian budaya, tapi juga sebagai bentuk pemulihan berbasis meditasi visual yang dapat diartikan sebuah praktik menyulam luka, ingatan, dan harapan dalam keheningan yang menyembuhkan.

Kegiatan dilanjutkan dengan interactive journaling yang mengajak peserta mengeksplorasi identitas dan nilai pribadi melalui penulisan reflektif yang bermakna. Adapun kegiatan lain yang digelar yakni Inner Circle—workshop bertema Sharing is Caring bersama Ruang Perempuan, Buahtangan Session dan ditutup dengan Lintasan Cerita.

Selain bekerja sama dengan organisasi pemberdayaan kaum muda dan penyandang disabilitas BuahTangan, PT Pink Rabbit Beautylens Indonesia juga melaksanakan kegiatan bersama dengan Relasi Diri dan Ruang & Initiative dalam mendukung SDGs khususnya pada poin kelima soal kesetaraan gender yang perlu dilakukan bersama-sama.

HERSpace adalah sebuah platform intergenerasional yang mendukung kolaborasi lintas bidang dan generasi dalam memperkuat peran perempuan di berbagai sektor.

Oleh : Hreeloita Dharma Shanti/ANTARA

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.