Kunker Anggota Komisi XIII DPR ke Ketapang, Tinjau Layanan Lapas Janjikan Peningkatan | Borneotribun

Sabtu, 14 Juni 2025

Kunker Anggota Komisi XIII DPR ke Ketapang, Tinjau Layanan Lapas Janjikan Peningkatan

Kunker Anggota Komisi XIII DPR ke Ketapang, Tinjau Layanan Lapas Janjikan Peningkatan
Foto bersama anggota DPR Komisi XIII, Fransiscus Sibarani (keempat dari kiri) di Lapas Ketapang.
KETAPANG - Anggota DPR RI fraksi partai Golkar, Franciscus Maria Agustinus Sibarani lakukan reses kunjungan kerja (kunker) ke Ketapang, pada Sabtu (14/06/2025).

Kunker anggota komisi XIII itu ditujukan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II B Ketapang untuk melihat dan mendengar langsung soal fasilitas dalam lapas. Kehadiranya ke Lapas didampingi ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Ketapang, Heronimus Tanam. 

Dalam kesempatan tersebut, Fransiscus Sibarani mengaku sempat berbincang dengan beberapa orang warga binaan lapas.

Ia menilai, fasilitas maupun pelayanan kepada para warga binaan sudah berjalan baik, walaupun ada beberapa sisi yang musti ditingkatkan.

"Ini kunjungan saya ke Ketapang ini adalah kunjungan lapas ke enam di daerah pemilihan saya. Saya melihat pengelolaan lapas disini sudah cukup baik. Walaupun ada beberapa yang harus ditingkatkan misalnya rumah pegawai maupun fasilitas di lapas ini," ujar Fransiscus, Sabtu (14/06/2025).

Adapun kasus-kasus yang sangat menonjol berdasarkan jumlah warga binaan dalam lapas adalah kasus kriminal umum yaitu kasus pencurian terutama pencurian buah kelapa sawit. 

Menurut dia, kasus semacam ini terjadi karena ketidakpahaman dan ketidak adaan pendamping hukum bagi pelaku.

"Jadi itu PR kita semua terutama kasus pencurian sawit. Jadi memang kalau kasus seperti ini perlu pendampingan hukum dari Pemda. Makanya hari inipun saya mengajak ketua DAD untuk dampingi saya kesini," tandasnya. 

Reporter: Muzahidin.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.