Pemkot Singkawang buat sumur bor mitigasi karhutla di Jalan Bandara | Borneotribun.com

Rabu, 23 Juli 2025

Pemkot Singkawang buat sumur bor mitigasi karhutla di Jalan Bandara

Pemkot Singkawang buat sumur bor mitigasi karhutla di Jalan Bandara 
Pemkot Singkawang buat sumur bor mitigasi karhutla di Jalan Bandara. (ANTARA)
Singkawang - Pemerintah Kota Singkawang membuat sumur bor dan membangun parit sebagai bentuk mitigasi agar kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Jalan Bandara di Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan tidak meluas lebih jauh.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Rabu, mengingat kejadian karhutla di jalan menuju Bandara Singkawang sudah tiga kali terjadi di musim kemarau ini.

"Kebakaran lahan di jalan menuju Bandara Singkawang ini sudah tiga kali terjadi. Meski sebagian titik api telah berhasil dipadamkan, namun pada malam kemarin api kembali muncul di lokasi yang sama," ujarnya.

“Mungkin dengan cara membuat sumur bor dulu atau membuat parit dulu untuk mencegah karhutla agar tidak semakin meluas,” ujarnya.

Selain itu, dia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar, karena berisiko tinggi menimbulkan karhutla yang dampaknya sangat merugikan masyarakat secara luas.

“Kepada seluruh masyarakat Kota Singkawang, khususnya yang punya lahan, tolong jangan membuka lahan dengan cara dibakar. Karena ini akan menyebabkan kebakaran hutan atau lahan yang efeknya sangat tidak baik buat kita semua,” ujarnya.

Sementara Kepala Pelaksana BPBD Singkawang Nana Priyana juga mengatakan kebakaran lahan di jalur akses menuju Bandara Singkawang sudah terjadi sebanyak tiga kali.

"Ini sudah kejadian yang ketiga kalinya. Sebelumnya kebakaran dimulai di antara Jembatan 6 sampai Jembatan 7,” katanya.

Sementara kebakaran di Jembatan 9 ini merupakan peristiwa yang baru terjadi pada Selasa (22/7) sore.

Hingga saat ini masih dilakukan pemadaman terhadap titik api di Jembatan 9, ujarnya.

Oleh : Narwati/ANTARA

Follow Borneotribun.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Tombol Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.