Terobosan Baru! Pil Kontrasepsi Pria Non-Hormonal Lulus Uji Coba Awal, Aman dan Menjanjikan | Borneotribun.com

Selasa, 29 Juli 2025

Terobosan Baru! Pil Kontrasepsi Pria Non-Hormonal Lulus Uji Coba Awal, Aman dan Menjanjikan

Terobosan Baru! Pil Kontrasepsi Pria Non-Hormonal Lulus Uji Coba Awal, Aman dan Menjanjikan
Terobosan Baru! Pil Kontrasepsi Pria Non-Hormonal Lulus Uji Coba Awal, Aman dan Menjanjikan.

Jakarta – Kabar baik datang dari dunia medis. Untuk pertama kalinya, para ilmuwan di Amerika Serikat berhasil menyelesaikan fase awal uji klinis terhadap pil kontrasepsi pria non-hormonal bernama YCT-529. Hasilnya? Obat ini dinyatakan aman untuk dikonsumsi manusia dan tidak menimbulkan efek samping serius.

YCT-529 adalah pil kontrasepsi pria eksperimental yang dikembangkan oleh tim peneliti dari Amerika Serikat bekerja sama dengan perusahaan bioteknologi YourChoice Therapeutics. Uniknya, pil ini tidak menggunakan hormon, berbeda dari mayoritas kontrasepsi pria yang sebelumnya gagal lolos uji lanjutan karena efek samping yang berat.

Penelitian dilakukan pada 16 pria berusia 32–59 tahun yang sebelumnya telah menjalani vasektomi sebagai tindakan pencegahan. Para peserta menerima dosis yang bervariasi, baik dalam keadaan perut kosong maupun setelah makan, guna mengevaluasi cara tubuh menyerap obat ini.

YCT-529 bekerja dengan menghambat protein reseptor asam retinoat RAR-α, yang sangat penting dalam proses pematangan sperma. Dengan kata lain, obat ini menghentikan produksi sperma untuk sementara, tanpa mengganggu keseimbangan hormon pria.

Selama uji coba fase pertama, tidak ditemukan efek samping serius. Tidak ada keluhan mengenai gangguan irama jantung, perubahan suasana hati, peradangan, atau disfungsi seksual. Hasil ini membuka jalan menuju fase selanjutnya dengan cakupan peserta yang lebih luas dan fokus pada efektivitas jangka panjang.

Sebelum diuji pada manusia, YCT-529 telah diuji pada tikus dan primata, dan menunjukkan tingkat efektivitas hingga 99%. Kabar baiknya, efeknya juga bisa dipulihkan kesuburan kembali normal dalam 4–6 minggu setelah konsumsi dihentikan.

Jika semua uji klinis berjalan lancar, YCT-529 berpotensi menjadi pil kontrasepsi pria non-hormonal pertama di dunia yang disetujui. Para peneliti memperkirakan dosis optimal nantinya akan mendekati 180 miligram per hari. Namun, harga jualnya belum diumumkan secara resmi.

Follow Borneotribun.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Tombol Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.