Jakarta - Corak (livery) bergambar karakter dari film animasi Indonesia produksi Visinema Studios "Jumbo" menghiasi gerbong kereta jarak jauh Argo Bromo Anggrek dan Argo Dwipangga menunjukkan komitmen nyata pemerintah dalam mendukung "intellectual property" (IP) lokal.
CEO Visinema Pictures Angga Dwimas Sasongko di Jakarta Sabtu malam mengatakan, dukungan pemerintah dalam membuka ruang promosi kekayaan intelektual (IP) itu penting untuk membuat ekosistem kreatif terus tumbuh berkelanjutan dan tetap relevan di masa depan.
"Pemerintah, terutama melalui kementerian terkait, berperan penting dalam membuka pintu-pintu ini," ujar Angga.
Angga mengatakan, Wakil Menteri Kebudayaan Irene Umar dan Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Giring Ganesha sering berkomunikasi langsung dengannya dan menyatakan dukungan yang diberikan pemerintah.
Angga juga mengatakan dukungan yang menjangkau langsung pelakunya itu penting bagi pengembangan IP lokal seperti karakter animasi di film "Jumbo" agar tidak hanya berhenti di layar lebar, tapi bisa menjadi aset ekonomi kreatif yang berkesinambungan.
Presiden Kids & Family Visinema Anggia Kharisma menambahkan, kepercayaan terhadap kekuatan cerita lokal yang tumbuh dan memeluk hati banyak orang bukan hanya soal banyaknya layar, tapi bagaimana cerita bisa hadir di ruang-ruang yang bermakna.
Itulah makna hadirnya Jumbo bukan hanya sebagai tontonan, tapi juga teman perjalanan.
Adapun kolaborasi PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Jumbo yang diresmikan di Jakarta pada Jumat (11/7) akan menemani perjalanan penumpang di 10 stasiun utama di Indonesia.
Dari Stasiun Gambir hingga Pasar Turi Surabaya, kolaborasi itu menjadi bagian dari kampanye nasional penguatan ekonomi kreatif berbasis karakter lokal.
Pewarta : Abdu Faisal/ANTARA