Berita Borneotribun.com: PGRI Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label PGRI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PGRI. Tampilkan semua postingan

Selasa, 14 Februari 2023

Hadir Konferensi Kerja Provinsi IV PGRI Kalbar di Sanggau, Paolus Hadi Berharap PGRI Tetap Konsisten

Hadir Konferensi Kerja Provinsi IV PGRI Kalbar di Sanggau, Paolus Hadi Berharap PGRI Tetap Konsisten
Hadir Konferensi Kerja Provinsi IV PGRI Kalbar di Sanggau, Paolus Hadi Berharap PGRI Tetap Konsisten.
SANGGU, KALBAR -- Sanggau Paolus Hadi S.IP M.Si menghadiri Konferensi Kerja Provinsi IV PGRI Kalimantan Barat di Kabupaten Sanggau. Jumat (10/02/2023).

Sambutan Gubernur Kalimantan Barat di bacakan oleh  Kepala Dinas Pendidikan Prov. Kalbar  Rita Hastarita menyampaikan  Kemampuan guru dimasa sekarang dituntut untuk mampu bersaing, kreatif, menguasai tekhnologi, dan mampu menjadi suri tauladan.

“Di Tahun 2023 ini ada 24 unit pembangunan sekolah di Kalimantan Barat yang 2 diantaranya berada di Kabupaten Sanggau yaitu di Kecamatan Entikong dan di Kecamatan Mukok yang dalam waktu dekat akan dilakukan pelelangan dan ada 122 program revitalisasi dan rehabilitasi sekolah diseluruh Wilayah Kalimantan Barat.”imbuhnya

“Dengan upaya pembangunan sarana pendidikan ini diharapkan memberikan suasana pendidikan yang aman dan nyaman.”tutupnya

Bupati Sanggau dalam sambutannya menyampaikan betapa senang karena, Konferensi Kerja Provinsi IV PGRI Kalimantan Barat dilaksanakan di Sanggau sehingga kami bisa membantu dan mendukung melancarkan kegiatan ini, Kami juga berharap ada instruksi yang jelas untuk dapat mengangkat guru-guru P3K.

Bupati Sanggau Paolus Hadi juga mengatakan bahwa pemerintah daerah menyambut baik kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang diberikan kepada Sanggau. Namun, disisi lain, Paolus Hadi mengaku cukup terbebani dengan anggaran perekrutan PK3 ini yang dibebankan seluruhnya kepada Pemerintah Daerah."

"Keluhan tersebut disampaikan Bupati Paolus Hadi dihadapan Ketua Komisi V DPR RI Lasarus saat menghadiri konferensi Kerja IV PGRI Kalbar yang diselenggarakan di Sanggau belum lama ini.

“Tentu masih ada beberapa kendala untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia sehingga perlunya kerjasama untuk meningkatkan IPM tersebut, Saya berharap PGRI tetap Konsisten untuk memajukan Pendidikan khususnya di Kabupaten Sanggau,” ujarnya

Lanjut Bupati dua periode, kedepan tentunya indeks pembangunan manusia khususnya profesi guru tentunya menjadi tantangan yang sangat besar, pungkasnya.

“Melalui Konferensi Kerja PGRI ini kualitas sumber daya manusia guru di Kalimantan Barat bisa meningkat dalam mencerdaskan anak-anak generasi penerus khususnta di Kabupaten Sanggau,” harapnya.

Menanggapi keluhan orang nomor satu di Pemkab Sanggau itu, Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus menjelaskan bahwa pihaknya di DPR RI akan menindaklanjuti keluhan Bupati Paolus Hadi dan memperjelas persoalan perekrutan P3K ini ke Pemerintah Pusat.

Tadi pak Bupati menyampaikan bahwa seluruh pembiayaan itu akan dibebankan kepada Kabupaten/Kota sementara kekuatan APBD tidak mendukung untuk itu. Keluhan ini akan kita tindaklanjutilah."

"Kita akan perjelas nanti ke Pemerintah terkait beban pembiayaan P3K ini seperti apa,” kata Lasarus belum lama ini.

Ketua DPW PDI Perjuangan Kalimantan Barat itu mengaku belum bisa memberikan penjelasan terkait keluhan Bupati Paolus Hadi tersebut. Namun, pihaknya akan segera menyampaikan persoalan ini kepada Pemerintah Pusat.

“Secepatnya kami akan sampaikan ini ke Pemerintah seperti apa solusi terkait pembiayaan yang dibebankan ke Pemda bahwa dengan tenaga yang begitu banyak Kabupaten/Kota tidak mampu menanggung sendiri terkait dengan pembiayaan P3K itu,” pungkasnya.

(Liber/Diskominfo Sanggau)

Jumat, 25 November 2022

Peringatan Hari Guru dan HUT PGRI Ke-77 Tahun Dihadiri Ribuan Guru Se-Kabupaten OKU


PJ Bupati Ogan Komering Ulu memperingati Hari Guru dan HUT PGRI ke 77.
Baturaja,OKU - Hari guru merupakan hari bersejarah dalam perjuangan bangsa Indonesia, setiap tanggal 25 Nopember di peringati sebagai Hari Guru nasional sebagaimana telah di tetapkan Pemerintah melalui Keputusan Presiden No 78 tahun 1994.

Jika di seluruh guru di Indonesia hari ini memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI , begitu juga halnya dengan seluruh guru Se-Kabupaten Ogan Komering Ulu melakukan peringatan Hari Guru dan HUT PGRI ke 77 seperti daerah lainnya.

Acara kegiatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-77 di kabupaten OKU, dilaksanakan bertempat di Gedung Kesenian Baturaja, Jalan Dr. M. Hatta Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja, Timur Kabupaten OKU, Jumat (25/11/2022).

Acara Peringatan Hari Guru di Kabupaten OKU ini, di hadiri oleh ribuan guru Se-Kabupaten OKU, dari semua tingkatan sekolah dan dihadiri langsung oleh Pj Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah, S.STP, M. Pd.,Kadisdik OKU Alfarizi, SE, AK, M. Pd.,Ketua DPRD OKU Marjito Bachari, Kapolres dan Dandim 0403 OKU, Kejaksaan yang mengwakili serta Para OPD dan tamu undangan lainnya.

Pembukaan acara peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-77 Kabupaten OKU, di awali dengan pembacaan doa yang di khalifahi oleh Bapak Ansori, S.Ag, di lanjutkan dengan mendengarkan laporan Ketua Panitia yang di sampaikan langsung oleh Plt Kepala Disdik OKU Alfarizi, SE, AK, M. Pd.

Dalam laporannya, Alfarizi selaku Ketua Panitia sekaligus Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OKU menyampaikan, setiap tanggal 25 Nopember di peringati sebagai Hari Ulang Tahun PGRI Ke-77 dan Hari Guru Republik Indonesia.

Dikatakannya juga, bahwa guru-guru merupakan pendidik bagi anak-anak didik yang mengajarkan kebaikan, dan guru-guru bukanlah pelaku pembuat dosa . 

“Guru-guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang tugasnya sangat mulia,”pungkasnya.

Dalam acara peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ini, diberikan juga penghargaan Purna Bhakti kepada beberapa guru yang memasuki masa pensiun, di antarnya Apriyani Triwinarni dari SMPN 47 OKU, Kusen dari Pengawas, Muslihudin dari SMP N 30 OKU, Lismalela dari SDN 07 OKU, Lisnuar Leni dari SDN 03 OKU, Belsyda Saragih dari SDN 160 OKU, Hodiah dari SDN 01 OKU, Senopati dari SDN 65 OKU, Darni Lisleli dari SMPN 14 OKU, dan Salman Rozi dari SDN 90 OKU.

Selain pemberian Pengahargaan Purna Bhakti kepada beberapa guru, di umumkan juga beberapa siswa siswi yang mendapatkan bantuan dana pendidikan berupa uang pendidikan yang di serahkan langsung oleh PJ Bupati OKU.

PJ Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah, S.STP, M. Pd., didalam sambutannya menyampaikan, Selamat Hari Guru dan HUT PGRI ke-77, dan mengucapkan terima kasih kepada para tamu undangan dari beberapa instansi dan institusi yang sempat hadir.

"Kepada ribuan guru yang hadir, agar berusaha dan selalu berupaya untuk melakukan perubahan di dunia pendidikan, baik bagi Dinas Pendidikan maupun bagi seluruh tenaga pendidik, guna tercapainya harapan baru yang lebih kreatif dan inovatif, agar mampu menghasilkan anak didik yang berkualitas dan menjadikan generasi bangsa handal," Ucapnya.

Dikesempatan ini, Teddy berharap ada inovasi para guru dan dunia pendidikan, sekaligus mengucapkan terima kasih kepada jajaran panitia HUT PGRI dan Hari Guru Nasional yang telah sukses menyelenggarakan acara ini.

”Acara pada hari ini merupakan acara paling meriah dan sukses setelah di tahun-tahun sebelumnya,” Kata PJ Bupati OKU H. Teddy Teddy Meilwansyah mengakhiri sambutannya.

PJ Bupati H. Teddy Meilwansyah dalam kesempatan ini, menyerahkan satu unit mobil bantuan operasional kepada PGRI yang nantinya bisa di gunakan oleh seluruh pengurus PGRI OKU, dan juga pemberian hadiah hiburan bagi perwakilan guru dari 13 Kecamatan di Kabupaten OKU, 3 Orang guru masing-masing mendapatkan satu unit Kulkas dan 10 0rang guru berupa uang tunai 1.000.000,- .

Acara Hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke-77 kabupaten OKU ini, diisi juga dengan pemotongan Nasi tumpang sebagai bentuk tanda syukur. 

Oleh : Andi
Editor : R. Hermanto 

Senin, 22 Maret 2021

Konkercab PGRI ke-I Kapuas Hulu, Wabup: Berharap PGRI Profesional dalam Berpikir dan Bertindak

Wakil Bupati Wahyudi Hidayat
Wakil Bupati Wahyudi Hidayat.

BorneoTribun Kapuas Hulu, Kalbar -- Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, menggelar Konferensi Kerja Cabang (Konkercab) ke-1 Tahun 2021, bertempat di Aula Bank Kalbar Cabang Putussibau, Senin (22/3/2021).

Dalam sambutan Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, SH, melalui Wakil Bupati Wahyudi Hidayat, menyatakan, PGRI merupakan organisasi profesi yang senantiasa tunduk dan taat pada ketentuan atau aturan organisasi.

"Proporsional dalam berpikir dan bertindak merupakan bukti profesionalitas PGRI," ujar Wahyudi Hidayat.

Dikatakan Wahyu, sebagaimana diketahui bersama, PGRI selalu siap bersinergi dengan instansi pemerintah termasuk dengan organisasi lainnya, baik secara vertikal maupun horisontal.

"Semoga melalui momen ini, segala kekurangan maupun kelebihan PGRI Kabupaten Kapuas Hulu dapat terevaluasi dan dapat diperbaharui serta ditingkatkan supaya kedepannya eksistensi, dedikasi dan citra PGRI khususnya PGRI Kabupaten Kapuas Hulu menjadi lebih baik lagi," kata Wabup.

Pada kesempatan itu, Wabup juga mengapresiasi PGRI Kabupaten Kapuas Hulu karena telah terbukti turut berperan aktif menjaga sinergitas dan kondusifitas jalannya pemerintahan termasuk dalam Pemilu lalu.

"Potret atau gambaran PGRI Kabupaten Kapuas Hulu yang baik, patut mendapat apresiasi positif dari berbagai pihak," ucapnya.

Menurutnya, PGRI Kabupaten Kapuas Hulu juga telah terbukti mampu berpikir, bersikap dan bertindak dewasa serta profesional dalam bekerja sehingga potret pendidikan di Kabupaten Kapuas Hulu membaik hingga mampu berprestasi sampai tingkat nasional bahkan go internasional.

"Tentunya kami selaku pemerintah daerah, sangat mendukung dan memberi penghargaan setinggi-tingginya terhadap PGRI Kabupaten Kapuas Hulu, yang tidak hanya mampu berpikir, bersikap dan bertindak dewasa serta profesional dalam bekerja sehingga potret pendidikan di Kabupaten Kapuas Hulu semakin membaik," tuturnya.

Dikatakan lebih lanjut, sebagaimana visi PGRI Kabupaten Kapuas Hulu, yakni membina profesi membangun sinergitas dalam meningkatkan layanan kinerja profesional, dimana yang lebih spesifik lagi terkait peran PGRI sebagai organisasi profesi guru Indonesia dalam mewujudkan guru yang bermartabat menuju pendidikan bermutu, dapat diimplementasikan secara nyata.

"Mengedepankan kepentingan anggota bagi organisasi profesi PGRI dan meningkatkan kedisiplinan, harus menjadi indikator gerak laju PGRI dalam meraih cita-cita, harapan, tujuan dan target-target organisasi," ungkapnya.

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat, ST, yang sekaligus membuka acara tersebut.

Selain itu, hadir pula Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Hulu Razali, S.Pd, serta perwakilan unsur Forkopimda Kabupaten Kapuas Hulu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu, Ketua PGRI Provinsi Kalimantan Barat, Ketua beserta Pengurus PGRI Kabupaten Kapuas Hulu dan Ketua Cabang PGRI se-Kabupaten Kapuas Hulu. (yk/nt)

Oleh: Uncak

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pemilu 2024

Lifestyle

Tekno