Berita Borneotribun: Polda Kalbar Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Polda Kalbar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Polda Kalbar. Tampilkan semua postingan

Selasa, 29 April 2025

Polda Kalbar Tanam Jagung Bareng Warga Bengkayang: Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan Lokal

Polda Kalbar Tanam Jagung Bareng Warga Bengkayang: Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan Lokal
Polda Kalbar Tanam Jagung Bareng Warga Bengkayang: Wujud Nyata Dukung Ketahanan Pangan Lokal.

PONTIANAK - Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional yang makin krusial di tengah ancaman krisis global, Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat. Kali ini, lewat aksi nyata yang menyentuh langsung ke akar rumput, Polda Kalbar menggelar kegiatan penanaman jagung bersama warga di Kabupaten Bengkayang pada hari Selasa, 23 April 2024.

Langkah ini bukan cuma formalitas belaka. Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan nasional ketahanan pangan yang bertujuan mengedepankan kemandirian serta pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal. Dalam bahasa sederhana, kegiatan ini ingin menegaskan bahwa urusan perut bukan hanya tanggung jawab petani atau pemerintah, tapi jadi tanggung jawab bersama, termasuk aparat keamanan.

Suasana di lahan pertanian Bengkayang pagi itu begitu semangat. Tak hanya para petani, tapi juga polisi dari berbagai satuan ikut turun ke sawah, gotong royong menanam jagung. Mereka bergandengan tangan dengan tokoh masyarakat dan kelompok tani setempat.

Apa yang dilakukan Polda Kalbar ini bukan sekadar aksi seremonial, tapi benar-benar jadi bentuk nyata sinergi antara polisi dan masyarakat. Perwakilan dari Polda Kalbar pun menyampaikan pesan penting di acara tersebut.

“Kami ingin membuktikan bahwa menjaga ketahanan pangan bukan cuma tugas petani. Kami, sebagai bagian dari masyarakat, juga punya peran untuk mengajak warga memanfaatkan lahan yang ada. Kita tanam bersama, rawat bersama, dan petik hasilnya bersama,” ujar salah satu pejabat Polda Kalbar di hadapan para peserta kegiatan.

Kenapa memilih jagung? Ternyata bukan tanpa alasan. Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan risiko krisis pangan yang makin terasa, jagung jadi salah satu komoditas pangan strategis. Selain punya nilai ekonomi yang baik, tanaman ini juga relatif mudah dibudidayakan dan cocok ditanam di berbagai kondisi tanah, termasuk di Kalimantan Barat.

Wilayah Bengkayang sendiri memang dikenal memiliki potensi lahan pertanian yang luas dan subur. Ditambah lagi dengan iklim yang mendukung, tak heran jika daerah ini jadi pilihan utama dalam program penanaman jagung massal dari Polda Kalbar.

Jagung tidak hanya menjadi makanan pokok alternatif, tapi juga bahan penting untuk pakan ternak dan industri pangan lainnya. Dengan kata lain, tanaman ini punya dampak ekonomi yang cukup luas jika dikelola dengan baik.

Yang menarik, kegiatan ini disambut hangat oleh masyarakat. Kelompok tani terlihat semangat ikut serta dalam proses penanaman. Mereka bahu-membahu dengan aparat kepolisian, mencangkul tanah, menyebar benih, dan menyiram tanaman. Suasana guyub dan akrab begitu terasa.

Salah satu warga yang ikut menanam, Pak Tono, mengaku senang bisa terlibat langsung dalam program ini.

“Biasanya polisi cuma kita lihat di jalan atau kantor, tapi sekarang mereka ikut turun ke sawah. Ini baru namanya kerja bareng. Kami merasa dihargai dan dibantu. Harapannya hasil panennya nanti juga bisa dinikmati bareng-bareng,” ucap Pak Tono sambil tersenyum.

Semangat inilah yang ingin dibangun oleh program ketahanan pangan berbasis kolaborasi seperti ini. Tidak ada lagi sekat antara aparat dan warga. Semua bersatu demi masa depan yang lebih baik, terutama dalam hal pangan.

Kegiatan penanaman jagung ini mengusung pesan moral yang cukup dalam: “Dari tanah subur Bengkayang, kita tanam harapan untuk masa depan.” Sebuah kalimat sederhana, tapi mengandung makna yang kuat. Jagung yang ditanam bukan hanya bibit tanaman, tapi juga benih harapan akan kemandirian, kebersamaan, dan ketahanan menghadapi masa depan yang penuh tantangan.

Kegiatan ini juga menjadi bentuk implementasi nyata dari program nasional swasembada pangan, yang belakangan makin digalakkan pemerintah. Dengan ketahanan pangan yang kuat, Indonesia bisa lebih siap menghadapi gejolak harga pangan global, perubahan iklim, dan potensi krisis pasokan.

Tak berhenti di Bengkayang, program seperti ini rencananya akan terus digulirkan oleh Polda Kalbar ke wilayah-wilayah lain di Kalimantan Barat. Tujuannya jelas: menjangkau lebih banyak masyarakat, memanfaatkan lebih banyak lahan kosong, dan menguatkan ketahanan pangan dari akar rumput.

Kegiatan ini juga menjadi contoh bagus bahwa institusi keamanan seperti Polri tak hanya bertugas menjaga ketertiban, tapi juga bisa berkontribusi aktif dalam pembangunan yang berkelanjutan, khususnya di sektor pangan.

Apa yang dilakukan Polda Kalbar ini seharusnya jadi inspirasi bagi daerah lain. Ketahanan pangan bukan cuma urusan kementerian pertanian atau dinas terkait. Ini soal bagaimana kita semua, sebagai bagian dari bangsa, ikut terlibat dan peduli terhadap ketersediaan pangan yang cukup dan berkelanjutan.

Jadi, buat kamu yang punya lahan kosong di sekitar rumah, yuk mulai berpikir untuk menanam sesuatu yang bermanfaat. Bisa jagung, cabai, sayur, atau apapun yang cocok di daerahmu. Karena dari satu benih kecil, bisa tumbuh harapan besar untuk masa depan yang lebih baik.

Minggu, 20 April 2025

Polda Kalbar Bongkar Kasus Pelecehan Seksual Pelatih Karate Terhadap Anak di salah satu SMP Negeri di Kota Pontianak

Polda Kalbar Bongkar Kasus Pelecehan Seksual Pelatih Karate Terhadap Anak di salah satu SMP Negeri di Kota Pontianak
Polda Kalbar Bongkar Kasus Pelecehan Seksual Pelatih Karate Terhadap Anak di salah satu SMP Negeri di Kota Pontianak. (Gambar ilustrasi)
PONTIANAK — Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Barat berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana pelecehan seksual terhadap sejumlah anak di bawah umur yang dilakukan oleh seorang pelatih karate salah satu SMP Negeri di Kota Pontianak. Kasus ini mencuat ke publik setelah laporan resmi diterima pihak kepolisian pada pertengahan April 2025. Sabtu (19/25)

Kasus pelecehan seksual terhadap anak kembali terjadi, kali ini di lingkungan pendidikan dan ekstrakurikuler olahraga. Ditreskrimum Polda Kalimantan Barat mengungkap kasus dugaan tindak pidana perbuatan cabul dan pelecehan seksual fisik yang dilakukan oleh seorang pelatih karate berinisial Julie (58) terhadap enam anak perempuan belia di Dojo SMP Negeri Di kota Pontianak

Kejadian memprihatinkan ini berlangsung sejak tahun 2024 hingga Februari 2025, sekitar pukul 15.00 WIB saat latihan karate. Para korban berinisial A S (13), F I (14), S (14), R (11), A T (13), dan T (12) mengaku mendapatkan perlakuan tidak senonoh dari pelaku di lingkungan sekolah tersebut.

Dalam keterangan, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H., menjelaskan bahwa peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh orang tua korban melalui cerita salah satu teman korban. Kasus ini terkuak setelah Sdri. F I (14) bercerita kepada orang tua korban A S (13) pada 14-15 Februari 2025. Keesokan harinya, pelapor mengundang anak-anak tersebut ke rumah untuk menggali keterangan lebih lanjut.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 82 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dan/atau Pasal 6 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Pelaku terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun.

“Polda Kalbar menegaskan komitmennya dalam menindak tegas setiap bentuk kekerasan seksual terhadap anak. Masyarakat diimbau untuk aktif melaporkan bila mengetahui atau mengalami tindak kekerasan serupa, khususnya di lingkungan pendidikan dan kegiatan olahraga. Kasus ini sekaligus menjadi peringatan serius bagi semua pihak untuk meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas anak di luar jam Pelajaran” Tutup Kabid Humas. 

Selasa, 25 Maret 2025

Gerakan Pangan Murah di Pontianak: Upaya Pemerintah Kendalikan Inflasi dan Stabilitas Harga

Gerakan Pangan Murah di Pontianak Upaya Pemerintah Kendalikan Inflasi dan Stabilitas Harga
Gerakan Pangan Murah di Pontianak: Upaya Pemerintah Kendalikan Inflasi dan Stabilitas Harga.

Pontianak – Dalam upaya mengendalikan inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) bersama Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Jalan Adisucipto, Pontianak, pada Selasa (25/03). 

Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Polda Kalimantan Barat yang turut hadir dalam pembukaan acara.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, di antaranya Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Ny. Dr. (Cand) Hj. Erlina Ria Norsan, S.H., M.H., Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Ir. Herti Herawati, MMA., serta jajaran Satgas Pangan Polda Kalbar. Selain itu, hadir pula Wakil Ketua TP PKK Kota Pontianak, Ketua TP PKK Kabupaten Kubu Raya, serta perwakilan PKK dari berbagai kecamatan di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya.

Menyediakan Bahan Pangan dengan Harga Terjangkau

Gerakan Pangan Murah bertujuan untuk menyediakan bahan pangan dengan harga lebih terjangkau bagi masyarakat. Ini merupakan langkah intervensi pemerintah dalam menghadapi lonjakan harga kebutuhan pokok yang terjadi belakangan ini. Program ini menjadi bagian dari strategi pengendalian inflasi daerah guna memastikan daya beli masyarakat tetap terjaga.

Berbagai komoditas pangan dijual dengan harga lebih rendah dibanding harga pasar, sehingga masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih ekonomis. Berikut beberapa produk yang tersedia dalam GPM ini:

1. PT. Top Indo Niaga Nusantara

  • Beras cap Gajah 5 kg – Rp60.000,00 per karung

  • Gula merek Gulavit 1 kg – Rp14.000,00 per pcs

  • Minyak goreng merek Rose Brand 1 liter – Rp16.000,00 per pcs

  • Garam merek Papa Koki 500 gr – Rp5.000,00 per pcs

  • Margarin merek Palmia 200 gr – Rp6.000,00 per pcs

  • Sirup merek Marjan 460 ml – Rp19.500,00 per botol

2. Kios Pangan Mandiri Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar

  • Paket SPHP (Beras SPHP 5 kg, Gula Rose Brand 1 kg, Minyak Goreng Rose Brand 1 liter) – Rp96.000,00 per paket

  • Paket Lokal (Beras Lokal 5 kg, Gula Rose Brand 1 kg, Minyak Goreng Rose Brand 1 liter) – Rp89.000,00 per paket

3. PT. Charoen Pokphand

  • Ayam Beku – Rp32.000,00 s.d. Rp49.000,00 per bungkus

  • Bebek Beku – Rp54.500,00 s.d. Rp59.500,00 per bungkus

  • Beras merek Bahien 5 kg – Rp77.000,00 per karung

  • Minyak Goreng merek Rose Brand 1 liter – Rp20.000,00 per pcs

  • Minyak Goreng merek Rose Brand 2 liter – Rp40.000,00 per pcs

4. Rajawali Nusindo

  • Minyak Goreng merek Minyakita 1 liter – Rp15.700,00 per pcs

Dukungan Polda Kalbar dalam Pengawasan Harga

Dalam kegiatan ini, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.H., S.I.K., M.M., M.H., menyampaikan bahwa Satgas Pangan Polda Kalbar turut melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan Gerakan Pangan Murah untuk memastikan kelancaran distribusi serta mencegah adanya spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat.

“Kami mendukung penuh program ini sebagai langkah nyata dalam mengendalikan inflasi dan memastikan masyarakat memiliki akses terhadap pangan dengan harga terjangkau. Kami juga akan terus mengawasi distribusi bahan pangan agar tidak ada oknum yang mencoba memanfaatkan situasi ini untuk keuntungan pribadi,” ujar Kombes Pol Dr. Bayu Suseno.

Manfaat Gerakan Pangan Murah bagi Masyarakat

Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah, dapat lebih mudah memperoleh bahan pangan dengan harga yang lebih bersahabat. Selain itu, langkah ini juga menjadi bentuk sinergi antara pemerintah daerah, organisasi masyarakat, dan aparat keamanan dalam menjaga kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat.

Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak wilayah, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat. Dengan komitmen bersama, kestabilan harga pangan dapat terus terjaga demi kesejahteraan masyarakat Kalbar.**

Jumat, 21 Maret 2025

Kasus Guru Al-Azhar Pontianak Diduga Lakukan Kekerasan terhadap Siswa Berakhir Damai

Kasus Guru Al-Azhar Pontianak Diduga Lakukan Kekerasan terhadap Siswa Berakhir Damai
Kasus Guru Al-Azhar Pontianak Diduga Lakukan Kekerasan terhadap Siswa Berakhir Damai. (Humas Polda Kalbar)

PONTIANAK - Kasus dugaan kekerasan yang melibatkan seorang guru Sekolah Al-Azhar Pontianak, berinisial MS, terhadap siswanya, ARA, yang terjadi pada November 2023 lalu, kini telah resmi dinyatakan selesai. Penyelesaian kasus ini dilakukan melalui jalur Restorative Justice (RJ) oleh Ditreskrimum Polda Kalimantan Barat.

Pada Jumat (25/03), pihak kepolisian memastikan bahwa perkara ini telah ditangani dengan pendekatan mediasi, sehingga kedua belah pihak sepakat untuk berdamai. Sebelumnya, MS dilaporkan oleh AS, orang tua ARA, atas dugaan tindak kekerasan yang terjadi saat jam pelajaran di sekolah.

Langkah mediasi dilakukan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Kalbar dengan mempertemukan AS sebagai pelapor dan MS sebagai terlapor pada Kamis siang (20/03). Hasil dari pertemuan tersebut adalah kesepakatan damai antara kedua belah pihak.

Pertemuan ini berlangsung di Unit PPA Subdit IV Ditreskrimum Polda Kalbar dan dihadiri oleh:

  1. Kompol Firah, S.H., S.I.K., M.H. (Kasubdit IV Ditreskrimum)
  2. AS selaku orang tua korban
  3. MS sebagai terlapor
  4. Penasihat hukum MS
  5. Istri MS
  6. Tim penyidik Subdit IV Ditreskrimum
Kasus Guru Al-Azhar Pontianak Diduga Lakukan Kekerasan terhadap Siswa Berakhir Damai
Kasus Guru Al-Azhar Pontianak Diduga Lakukan Kekerasan terhadap Siswa Berakhir Damai.

Dalam pertemuan tersebut, MS mengakui tindakannya terhadap ARA. Ia menjelaskan bahwa hal itu dilakukan semata-mata untuk mendisiplinkan siswa. Namun, sebagai bentuk tanggung jawab, MS secara terbuka meminta maaf kepada AS dan ARA atas kejadian tersebut.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, menegaskan bahwa melalui proses mediasi ini, kasus ini resmi dinyatakan selesai. Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima informasi sebelum menyebarkannya ke publik.

"Diharapkan masyarakat dapat lebih bijak dalam menyebarkan informasi dan mengedepankan fakta agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat," ujar Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno.

Rabu, 19 Maret 2025

Polda Kalbar Gelar Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polres Way Kanan yang Gugur dalam Tugas

Polda Kalbar Gelar Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polres Way Kanan yang Gugur dalam Tugas
Polda Kalbar Gelar Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polres Way Kanan yang Gugur dalam Tugas.

PONTIANAK – Sebagai bentuk penghormatan dan doa, Polda Kalimantan Barat menggelar Sholat Ghaib untuk tiga personel Polres Way Kanan yang gugur dalam tugas. Ibadah ini dipimpin oleh Ustadz Mahain Ridlo Ronas, M.Pd., dan diikuti oleh jajaran personel Polda Kalbar serta masyarakat setempat pada Selasa (18/3).

Ketiga personel yang gugur, yaitu AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H., Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, S.H., telah mengorbankan jiwa dan raga demi menjaga keamanan masyarakat. Untuk menghormati jasa mereka, tidak hanya Polda Kalbar, tetapi juga seluruh jajaran Polri di Indonesia turut menggelar Sholat Ghaib secara serentak.

Kabidhumas Polda Kalbar, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud penghormatan dan solidaritas kepada para pahlawan yang gugur dalam tugas negara.

"Hari ini, seluruh jajaran Polri, mulai dari Mabes Polri hingga satuan wilayah, melaksanakan Sholat Ghaib bersama. Ini adalah bentuk penghormatan sekaligus doa agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," ujar Bayu.

Polda Kalbar Gelar Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polres Way Kanan yang Gugur dalam Tugas
Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto S.I.K., M.H.

Pelaksanaan Sholat Ghaib ini juga menunjukkan solidaritas tinggi antar anggota kepolisian serta menjadi bukti empati dan penghormatan terhadap rekan sejawat yang telah gugur.

Polda Kalbar pun mengajak seluruh masyarakat untuk turut mendoakan almarhum agar segala amal ibadah dan pengabdiannya diterima oleh Allah SWT.

Polda Kalbar Gelar Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polres Way Kanan yang Gugur dalam Tugas
Polda Kalbar Gelar Sholat Ghaib untuk 3 Personel Polres Way Kanan yang Gugur dalam Tugas.

"Kami berharap doa-doa dari seluruh masyarakat dapat menjadi penerang bagi mereka di alam sana. Pengabdian mereka tidak akan pernah kami lupakan," tambah Bayu.

Rabu, 12 Maret 2025

Pastikan Stok Pasar Jelang Lebaran, Polda Kalbar Periksa Distribusi Minyak Goreng "Minyak Kita" di Pontianak dan Kubu Raya

Pastikan Stok Pasar Jelang Lebaran, Polda Kalbar Periksa Distribusi Minyak Goreng "Minyak Kita" di Pontianak dan Kubu Raya.
PONTIANAK – Direktorat Kriminal Khusus Polda Kalimantan Barat melakukan pengecekan distribusi minyak goreng Minyak Kita di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya pada Rabu, 12 Maret 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan stok, harga, serta takaran volume minyak goreng agar sesuai standar dan mencegah potensi pelanggaran di pasaran.

Pengecekan dilakukan oleh Ditreskrimsus Polda Kalbar bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kalbar, UPT Meteorologi Legal Kota Pontianak, serta UPT Meteorologi Legal Kabupaten Kubu Raya. Tim ini bekerja sama untuk memastikan distribusi minyak goreng Minyak Kita yang diproduksi oleh PT Smart (Sinar Mas Agro Resources and Technology), PT Resto Pangan Utama, dan PT Wilmar Cahaya Indonesia sesuai dengan aturan yang berlaku.

Dalam pengecekan ini, tim melakukan inspeksi ke beberapa distributor utama yaitu D1 CV. Bintang Selatan (Komplek Mega Bizt Park C9, Kab. Kubu Raya), Supermarket Sangat Manis (Jl. Kuala 2, Kec. Arang Limbung, Kab. Kubu Raya), serta PT Lestari Niaga Khatulistiwa (D2 PT Wilmar Cahaya Indonesia, Pontianak Tbk). 

Kabidhumas Polda Kalbar Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno mengatakan bahwa pengecekan ini dilakukan sebagai langkah antisipatif terhadap laporan adanya ketidaksesuaian volume minyak goreng “Minyak Kita” di pasaran. Dengan adanya pengawasan ini, diharapkan konsumen mendapatkan produk yang sesuai takaran dan harga yang wajar.

“Polda Kalbar bersama instansi terkait terus mengawasi distribusi minyak goreng Minyak Kita guna memastikan ketersediaan stok, kestabilan harga, dan kepatuhan terhadap standar volume. Langkah ini diambil agar tidak ada penyimpangan yang merugikan masyarakat.”, pungkas Kabidhumas.

Hujan Deras Tak Kunjung Reda, Polda Kalbar Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Sungai Ambawang

Hujan Deras Tak Kunjung Reda, Polda Kalbar Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Sungai Ambawang
Hujan Deras Tak Kunjung Reda, Polda Kalbar Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Sungai Ambawang.

Kubu Raya - Hujan deras yang terus mengguyur Kabupaten Kubu Raya selama sepekan terakhir menyebabkan banjir di Kecamatan Sungai Ambawang, Kalimantan Barat. Akibatnya, ratusan rumah warga terendam air, sehingga aktivitas masyarakat terganggu.

Sebagai bentuk kepedulian kepada warga terdampak, Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., bersama Ketua PD Bhayangkari Polda Kalimantan Barat, Ny. Nila Pipit Rismanto, bergerak cepat menyalurkan bantuan sosial pada Selasa (11/3).

Sebanyak 450 paket nasi kotak didistribusikan langsung ke rumah-rumah warga yang tergenang banjir. Untuk memastikan bantuan sampai dengan cepat dan tepat sasaran, personel gabungan dari Polda Kalbar, Polres Kubu Raya, serta Bhayangkari dikerahkan ke lokasi terdampak.

Kabid Humas Polda Kalbar, KBP Dr. Bayuseno, S.I.K., S.H., menyampaikan bahwa gerak cepat personel gabungan dalam penyaluran bantuan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat yang sedang mengalami kesulitan akibat bencana banjir.

"Tugas Polri bukan hanya menjaga keamanan dan ketertiban serta menegakkan hukum, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial. Kami hadir untuk mendampingi warga terdampak banjir agar mereka tidak merasa sendirian dalam menghadapi situasi ini," ujar Bayuseno.

Banjir di Kecamatan Sungai Ambawang terjadi akibat curah hujan yang tinggi, sehingga menyebabkan sungai meluap dan merendam permukiman warga. Polda Kalimantan Barat menegaskan akan terus hadir di tengah masyarakat guna memastikan situasi tetap aman dan kondusif.

Aksi sosial yang dilakukan Polda Kalbar dan Bhayangkari mendapat apresiasi dari masyarakat setempat. Anisa, salah satu warga Dusun Lingga Timur, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan.

"Terima kasih kepada Bapak Kapolda Kalbar dan Ketua PD Bhayangkari Polda Kalimantan Barat. Bantuan ini sangat berarti bagi kami di tengah situasi sulit seperti sekarang," ujar Anisa.

Selain menyalurkan bantuan, personel Polda Kalbar juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan. Warga diminta segera melaporkan kepada pihak kepolisian atau instansi terkait jika membutuhkan bantuan lebih lanjut.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor jika ada kondisi darurat. Polda Kalbar siap turun ke lapangan bersama instansi terkait agar penanganan banjir bisa lebih terkoordinasi. Sesuai prinsip kerja Kapolda Kalbar, yaitu Responsif, Partnership, dan Solutif, kami berharap genangan banjir segera surut dan warga dapat kembali beraktivitas dengan normal," tutup KBP Bayuseno.

Senin, 10 Maret 2025

Tanggapan Polda Kalbar Terkait Kasus Tahanan Keguguran di Rutan

Tanggapan Polda Kalbar Terkait Kasus Tahanan Keguguran di Rutan
Tanggapan Polda Kalbar Terkait Kasus Tahanan Keguguran di Rutan.
PONTIANAK – Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menegaskan bahwa setiap tahanan, termasuk perempuan yang membutuhkan perhatian medis khusus, telah mendapatkan penanganan sesuai prosedur yang berlaku. Kasus tahanan berinisial MD (42) asal Kabupaten Sanggau yang mengalami keguguran pada 23 Februari 2025 telah ditangani secara profesional dan sesuai standar medis.

Berdasarkan keterangan dari petugas jaga bahwa pada tanggal 23 Februari 2025 mendapat info bahwa MD terpeleset di kamar mandi dalam Rutan Polda Kalbar. Kemudian petugas jaga melaporkan kepada penyidik yg menangani kasusnya. Akhirnya pada hari itu juga MD langsung dibantarkan ke RS Bhayangkara untuk menjalani perawatan. Saat di RS Bhayangkara, MD mengalami bercak darah yg keluar dari bagian kemaluannya. Kemudian pihak RS menghubungi pihak keluarga MD untuk menandatangani persetujuan atas tindakan medis yg diperlukan.

Kedua anak MD, seorang laki-laki dan seorang perempuan, hadir di rumah sakit untuk mendampingi ibu mereka dan menandatangani persetujuan medis jika diperlukan. Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, kondisi MD dinyatakan stabil, dan ia tidak perlu menjalani operasi karena rahimnya telah bersih secara alami. MD kemudian menjalani perawatan di RS Bhayangkara dari tanggal 23 hingga 26 Februari 2025 sebelum dikembalikan ke tahanan.

Berdasarkan keterangan dari petugas, tersangka MD saat dilakukan pemeriksaan awal tidak menjelaskan bahwa dirinya dalam keadaan hamil.

Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Kalbar AKBP Jamhuri Nurdin,. S.T,, M.A.P. menjelaskan bahwa Standar Operasional Prosedur (SOP) tahanan di Rutan Polda sudah sesuai ketentuan yaitu tahanan wanita dan tahanan narkoba itu tidak dicampur dengan tahanan umum lainnya. 

“SOP pemeriksaan tahanan juga telah dilakukan oleh Tim Dokkes Polda yaitu setiap 2 hari sekali dilakukan pengecekan kondisi kesehatan tahanan, Polda Kalbar juga memastikan bahwa MD tetap mendapatkan akses medis pasca perawatan. Pihak kepolisian telah mengarahkan agar pengobatan lanjutan dilakukan di klinik Polda, yang memiliki fasilitas medis memadai untuk pemeriksaan berkala.
Pemeriksaan rutin tatap dilaksanakan, diantaranya pada hari kamis tanggal 26 Februari 2025 sekira pukul 10.20 WiB. MD dinyatakan sehat oleh dokter Tri Wahyudi, Sp. OG (Spesialis Kandungan) dapat kembali kerutan Polda Kalbar, selanjutnya pada hari jumat tanggal 7 Maret 2025  pukul 09.00 Wib, anggota Subdit harwattah membawa tahanan MD ke klinik Polda Kalbar Cek up dan diperiksa oleh dokter klinik dr. Dien, selanjutnya pemeriksaan terakhir pada hari minggu tanggal 9 Maret 2025 Pukul 19.00 Wib, anggota Subdit harwattah membawa MD ke rumah sakit Bhayangkara TK II Cek up dan diperiksa oleh dokter IGD dr. Kamarudin Rizal, selanjutnya dinyatakan Sehat namum Dokter tetap memberikan Vitamin agar kondisi Kesehatan MD tetap stabil, "ungkap Dirtahti Polda Kalbar." 

Dalam aspek hukum, MD ditahan berdasarkan Laporan Polisi Nomor LP/A/24/II/2025/SPKT.DITRESNARKOBA POLDA KALBAR tanggal 8 Februari 2025. Ia ditangkap atas dugaan pelanggaran Pasal 114 ayat 1 dan Pasal 112 ayat 1 Undang-Undang tentang Narkotika, yang mencakup tindakan menjual, membeli, menerima, memiliki, menyimpan, dan menguasai narkotika. Mulai ditahan di Rutan Polda Kalbar pada 12 Februari 2025 berdasarkan surat perintah penahanan nomor Sphan : 32/II/RES.4.2./2025/Ditresnarkoba, tanggal 12 Februari 2025. Berkas perkara MD telah diproses sesuai prosedur dengan tahapan pertama dilakukan pada 26 Februari 2025.

"Saat ini kondisi MD dalam keadaan stabil, kondisi kesehatan baik dan sudah selesai masa pembantaran. Perlu diinformasikan kepada seluruh masyarakat bahwa Polda Kalbar dalam memberikan pelayanan dan perawatan tahanan, kami mengutamakan aspek kemanusiaan terlebih dahulu, pengecekan kondisi tahanan dilakukan secara rutin guna memastikan kondisi kesehatan mereka dalam kondisi baik.", ujar Kabidhumas.

Sumber: Humas Polda Kalbar

Minggu, 09 Maret 2025

Polda Kalbar dan Mahasiswa Berbagi 200 Paket Sembako untuk Petugas Kebersihan di Pontianak

Polda Kalbar dan Mahasiswa Berbagi 200 Paket Sembako untuk Petugas Kebersihan di Pontianak
Polda Kalbar dan Mahasiswa Berbagi 200 Paket Sembako untuk Petugas Kebersihan di Pontianak.

Pontianak - Bulan Ramadan menjadi momentum untuk berbagi dan menebar kebaikan. Polda Kalimantan Barat (Kalbar) bersama organisasi mahasiswa di Kalbar menunjukkan kepedulian mereka dengan membagikan 200 paket sembako kepada petugas kebersihan di Kota Pontianak, Jumat (8/3).

Aksi sosial ini dilakukan di berbagai titik di Kota Pontianak, dengan 50 paket sembako dibagikan di Taman Sepeda Ayani, sementara sisanya disalurkan ke lokasi lain. Kegiatan ini merupakan bagian dari program sosial Polda Kalbar yang bertujuan membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya di bulan suci Ramadan.

Wujud Kepedulian dan Kedekatan dengan Masyarakat

Direktur Intelkam Polda Kalbar, Komisaris Besar Polisi Munizar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian kepolisian terhadap masyarakat, terutama mereka yang memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan kota.

"Selain sebagai ajaran agama untuk saling peduli, kami ingin semakin dekat dengan masyarakat. Selama ini pola tersebut sudah terbentuk, dan pada bulan Ramadan ini kami ingin menggalakkannya lebih luas," ujar Munizar.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan berbagi ini tidak memiliki target khusus, namun akan terus dilakukan setiap hari selama bulan Ramadan. Selain membagikan paket sembako, Polda Kalbar juga menggelar bazar bahan pokok murah di halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak serta mengadakan acara buka puasa bersama sebagai bentuk kebersamaan dengan masyarakat.

Menguatkan Kebersamaan di Bulan Ramadan

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.I.K., juga menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat meringankan beban masyarakat serta mempererat hubungan antara kepolisian dan warga.

"Kami berharap kegiatan sosial ini tidak hanya membantu meringankan beban masyarakat, tetapi juga mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat. Terutama di bulan suci Ramadan, saat kita diingatkan untuk berbagi dan saling peduli," kata Bayu Suseno.

Aksi ini mendapat sambutan positif dari para petugas kebersihan yang menerima bantuan. Mereka merasa terbantu dengan adanya paket sembako yang diberikan, terutama di tengah naiknya harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idulfitri.

Munizar berharap bahwa aksi berbagi yang dilakukan oleh Polda Kalbar dan mahasiswa ini bisa menginspirasi masyarakat luas untuk ikut berkontribusi dalam membantu sesama.

"Kami mengajak semua pihak, baik individu maupun kelompok, untuk turut serta dalam gerakan berbagi ini. Dengan kebersamaan dan kepedulian, kita bisa meringankan beban mereka yang membutuhkan, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini," pungkasnya.

Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa kebersamaan dan solidaritas sosial dapat menjadi kekuatan untuk membantu sesama. Semoga semangat berbagi ini terus berlanjut, tidak hanya di bulan Ramadan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

Jumat, 07 Maret 2025

Polda Kalbar Berikan Bantuan Fasilitas Air Bersih Berupa Sumur Bor di Ponpes Darul Amin

Polda Kalbar Berikan Bantuan Fasilitas Air Bersih Berupa Sumur Bor di Ponpes Darul Amin
Polda Kalbar Berikan Bantuan Fasilitas Air Bersih Berupa Sumur Bor di Ponpes Darul Amin.

Kubu Raya – Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan mengadakan kegiatan bakti sosial di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Amin, Kabupaten Kubu Raya.

Dalam kegiatan ini, Polda Kalbar menyerahkan fasilitas air bersih berupa sumur bor, membagikan paket sembako, serta menggelar acara buka puasa bersama. Acara berlangsung pada Kamis (6/3) dengan penuh kehangatan dan kebersamaan.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kalbar, Kombes Pol. Bowo Gede Imantio, turut hadir dalam kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa penyerahan fasilitas air bersih ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan para santri serta masyarakat sekitar.

“Fasilitas ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi santri dan warga sekitar, mengingat pentingnya akses terhadap air bersih untuk kehidupan sehari-hari,” ujar Bowo.

Selain menyediakan sumur bor, Polda Kalbar juga membagikan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu di sekitar pesantren. 

Langkah ini menjadi wujud kepedulian dan solidaritas terhadap sesama, terutama menjelang bulan suci Ramadan. 

Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, serta menambah keberkahan di bulan penuh rahmat ini.

Kegiatan bakti sosial ini kemudian ditutup dengan acara buka puasa bersama yang dihadiri oleh pengurus pesantren, para santri, dan masyarakat setempat. 

Momen ini menjadi ajang silaturahmi yang semakin mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat. 

Suasana penuh kebersamaan dan kekeluargaan terasa saat seluruh peserta duduk bersama menikmati hidangan berbuka puasa.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, menambahkan bahwa fasilitas yang diberikan diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan kualitas hidup santri dan warga sekitar.

“Kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan Polda Kalbar di Pondok Pesantren Darul Amin ini mencerminkan komitmen kepolisian dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. 

Dengan adanya fasilitas air bersih, bantuan sembako, dan kegiatan kebersamaan seperti buka puasa bersama, diharapkan hubungan antara kepolisian dan masyarakat semakin harmonis, serta tercipta lingkungan yang aman dan sejahtera,” ungkap Bayu.

Langkah nyata yang dilakukan Polda Kalbar ini mendapat apresiasi dari pengurus pesantren dan masyarakat sekitar. 

Mereka mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang.

Kegiatan sosial seperti ini menjadi bukti nyata bahwa kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga memiliki peran penting dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. 

Dengan adanya fasilitas air bersih dan bantuan sosial lainnya, diharapkan kehidupan para santri dan warga sekitar bisa semakin nyaman dan sehat.

Dengan adanya kegiatan ini, Polda Kalbar kembali menunjukkan komitmennya dalam mengayomi masyarakat dengan aksi nyata yang bermanfaat. Semoga upaya baik ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi banyak orang.

Kapolda Kalbar Berikan Kultum di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Ajak Jaga Keamanan Selama Ramadan

Kapolda Kalbar Berikan Kultum di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Ajak Jaga Keamanan Selama Ramadan
Kapolda Kalbar Berikan Kultum di Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Ajak Jaga Keamanan Selama Ramadan.

Pontianak – Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., memberikan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) dalam rangkaian ibadah Shalat Tarawih di Masjid Raya Mujahidin Pontianak pada Kamis (5/3) malam. 

Dalam kegiatan ini, Kapolda didampingi oleh Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Kalbar, Ny. Nila Pipit Rismanto, serta para pejabat utama Polda Kalbar. 

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua LDIPM Masjid Raya Mujahidin, para imam masjid, dan masyarakat setempat yang melaksanakan ibadah Shalat Tarawih.

Dalam kultumnya, Kapolda menegaskan bahwa tugas Polri sejalan dengan peran ulama, yaitu mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran. 

Beliau juga mengingatkan tentang peningkatan potensi gangguan keamanan selama bulan Ramadan, seperti balap liar, tawuran, narkoba, miras, serta tindak kejahatan lainnya yang sering melibatkan remaja.

“Analisis Polda Kalbar menunjukkan bahwa degradasi mental remaja disebabkan oleh kurangnya perhatian keluarga, pergaulan negatif, dampak media sosial, dan minimnya pendidikan karakter,” ujar Kapolda.

Kapolda juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing, terutama selama bulan Ramadan, di mana aktivitas masyarakat meningkat hingga larut malam.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Kalbar, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno, yang turut mendampingi Kapolda, menyampaikan kepada awak media bahwa momentum bulan suci Ramadan merupakan kesempatan terbaik untuk mengajak seluruh elemen masyarakat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Kalimantan Barat.

“Polda Kalbar berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik dan terbuka terhadap kritik serta saran demi mewujudkan Kalbar yang aman,” ucap Kabidhumas.

Setelah kultum, kegiatan dilanjutkan dengan Shalat Tarawih dan Witir berjamaah, mencerminkan kebersamaan dan kekhusyukan umat Muslim Kalimantan Barat dalam menjalankan ibadah Ramadan. 

Rabu, 05 Maret 2025

Polda Kalbar Bagi Takjil Gratis untuk Masyarakat di Bulan Ramadhan

Polda Kalbar Bagi Takjil Gratis untuk Masyarakat di Bulan Ramadhan
Polda Kalbar Bagi Takjil Gratis untuk Masyarakat di Bulan Ramadhan.

Pontianak – Dalam semangat berbagi di bulan suci Ramadhan 1446 H, Personel Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Polda Kalbar dan Personel Direktorat Samapta (Dit Samapta) Polda Kalbar menggelar kegiatan bagi-bagi takjil gratis kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (4/3/2025) menjelang waktu berbuka puasa.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, S.I.K., mengungkapkan bahwa kegiatan berbagi takjil ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap bulan Ramadhan sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan dengan masyarakat.

"Selain karena momentumnya yang tepat di bulan suci Ramadhan, ini juga merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat Muslim. Kami ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui aksi berbagi ini," ujar Kabid Humas.

Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin selama bulan Ramadhan agar manfaatnya semakin luas dirasakan oleh masyarakat yang sedang berpuasa.

Pada kesempatan tersebut, terpantau sebanyak 15 personel dari Dit Lantas Polda Kalbar dan 4 personel dari Dit Samapta Polda Kalbar turun langsung membagikan takjil di dua lokasi utama, yaitu di depan Mapolda Kalbar dan di depan SPBU Jalan Paris 2, Pontianak.

Tak hanya berbagi takjil, personel yang bertugas juga dikerahkan untuk melakukan pengaturan lalu lintas dan pengamanan di sekitar lokasi Pasar Juadah. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan serta potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), mengingat banyaknya masyarakat yang berbelanja makanan untuk berbuka di area tersebut.

"Setiap sore, personel kami akan secara rutin ditempatkan di titik-titik strategis untuk membantu kelancaran arus lalu lintas dan memastikan keamanan, terutama di sekitar Pasar Juadah yang ramai menjelang berbuka puasa," tambah Kabid Humas.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat yang merasa terbantu dengan adanya pembagian takjil gratis serta pengamanan di sekitar area Pasar Juadah. Aksi berbagi yang dilakukan Polda Kalbar ini tidak hanya menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga mempererat hubungan antara aparat kepolisian dan masyarakat.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial semakin tumbuh, khususnya di bulan penuh berkah ini. Polda Kalbar pun berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam hal kepedulian sosial.