1.600 Karung Beras Dibagikan CMI untuk Masyarakat Kayong Utara | Borneotribun.com -->

Rabu, 28 September 2022

1.600 Karung Beras Dibagikan CMI untuk Masyarakat Kayong Utara

1.600 Karung Beras Dibagikan CMI untuk Masyarakat Kayong Utara
Penyerahan simbolis bantuan beras oleh PT CMI kepada Bupati Kayong Utara. (BorneoTribune/Muzahidin)
BorneoTribune, Kayong Utara - PT Cita Mineral Investindo Tbk (CMI) menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa beras 
sebanyak 8 ton atau 1.600 karung untuk masyarakat prasejahtera di Kabuaten Kayong Utara, Kalimantan Barat.

Penyerahan bantuan sosial tersebut merupakan bentuk inisiatif Perusahaan kepada masyarakat khususnya masyarakat prasejahtera yang terkena dampak kenaikan harga BBM. 
Penyerahan simbolis bantuan beras oleh PT CMI kepada Bupati Kayong Utara.
Penyerahan simbolis bantuan beras oleh PT CMI kepada Bupati Kayong Utara. (BorneoTribune/Muzahidin)
Prosesi serah terima bantuan dilakukan oleh perwakilan manajemen CMI Heribertus kepada Bupati Kayong Utara Citra Duani di Kantor Perwakilan CMI Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (28/9).

Heribertus mengatakan selain inisiatif perusahaan, bantuan tersebut juga sebagai respon dan bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat prasejahtera yang terdampak atas kenaikan harga BBM.

“Komitmen kami berkontribusi pada pembangunan yang muaranya adalah kesejahteraan masyarakat, 
salah satunya melalui pemberikan sembako yang menyasar desa-desa ring 1 wilayah operasional,” kata Heri. 

Heri berkata, bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak kenaikan BBM. 

Katanya, bantuan ini jangan dilihat dari nilainya, namun menjadi tanda kepedulian dan kebersamaan Perusahaan dengan masyarakat. 

"Semoga bisa meringankan beban masyarakat Kayong Utara. Dan kami jangan dilihat dari nilainya, tapi ini adalah komitmen kami bagi daerah," pungkasnya. 

Sementara itu, Bupati kabupaten Kayong Utara Citra Duani menyambut antusias penyaluran bantuan dari PT Cita Mineral Investindo Tbk.

“Luar biasa atas respon dan inisiatif Perusahaan (CMI) atas dampak dari kenaikan harga BBM. Kami sungguh berterima kasih atas perhatian ini,” ucap Bupati Citra Duani. 

Untuk diketahui, kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya BBM jenis Pertalite dan Solar Subsidi resmi diumumkan Pemerintah dalam hal ini Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pada hari Sabtu, 3 September 
2022 lalu. 

Presiden Jokowi mengatakan, Pemerintah telah berupaya sekuat tenaga untuk melindungi rakyat dari gejolak harga minyak dunia. Namun, keinginan tersebut tak dapat dilanjutkan. Sebab anggaran subsidi dan kompensasi tahun 2022 telah meningkat 3 kali lipat dari Rp. 152,5 triliun menjadi Rp. 502,24 triliun.
Jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat terus.

Pemerintah meyakini kenaikan harga BBM akan menimbulkan dampak bagi perekonomian Indonesia khususnya masyarakat prasejahtera. 

Reporter: Muzahidin

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar