Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib Berikan Tausiyah di Kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya Kubu Raya | Borneotribun.com -->

Selasa, 11 April 2023

Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib Berikan Tausiyah di Kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya Kubu Raya

Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib Berikan Tausiyah di Kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya Kubu Raya
Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib Berikan Tausiyah di Kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya Kubu Raya.
KUBU RAYA - Pada Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib, M.Ag memberikan tausiyah di kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya, Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, Selasa (11/4/2023).

Dalam tausiyahnya, Gus Ainun Najib mengajak seluruh umat Islam untuk lebih menghormati bulan Ramadhan dengan mengamalkan amal kebaikan dan berdzikir kepada Allah SWT.

Beliau juga mengingatkan bahwa memberikan makanan kepada orang yang berpuasa akan memperoleh pahala yang sama dengan orang yang berpuasa. 

“Oleh karena itu, orang-orang yang bersedekah di bulan Ramadhan diharapkan dapat memperoleh kebahagiaan,” kata Gus Ainun Najib.

Selain itu, Gus Ainun Najib juga menyampaikan pentingnya memperoleh malam Lailatul Qadar yang lebih baik daripada seribu bulan. Beliau mengingatkan bahwa orang yang memperoleh malam Lailatul Qadar sangat beruntung.

Gus Ainun Najib juga mengingatkan bahwa bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat mulia karena pada bulan ini Allah SWT menurunkan Kitab Suci Al Qur'an. 

“Syekh Ahmad Toyyib dari Al Azhar mengatakan bahwa orang yang berpuasa di bulan Ramadhan sedang mencontoh sifat Allah yang tidak makan dan tidak minum. Selain menahan diri dari makan dan minum, kita juga harus menahan diri dari hawa nafsu. Hal ini karena hawa nafsu timbul karena adanya makanan yang masuk ke dalam tubuh dan tidak dikontrol dengan baik. Orang yang dapat mengendalikan hawa nafsunya di bulan Ramadhan dianggap bertaqwa,” ungkapnya.

Gus Ainun Najib juga mengingatkan agar kita tidak sampai terbawa hawa nafsu sehingga memiliki sifat binatang yang buas yang hanya melampiaskan hawa nafsunya. Kita harus mengendalikan hawa nafsu agar menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah SWT.

Gus Ainun Najib berharap agar puasa tahun ini menjadi puasa yang paling baik dan diterima oleh Allah SWT sehingga dapat menggapai derajat taqwa. “Ini sesuai dengan tujuan berpuasa itu sendiri,” tutup Gus Ainun Najib. (nur)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar