Mayday, SPM PLN Sekadau Pilih Diskusi Sambil Ngopi, Bukan Aksi, Dapat Solusi | Borneotribun.com -->

Rabu, 01 Mei 2024

Mayday, SPM PLN Sekadau Pilih Diskusi Sambil Ngopi, Bukan Aksi, Dapat Solusi

Pembentangan spanduk Tema Mayday 2024 usai kegiatan Diskusi oleh SPM PLN Sekadau (Arni/Indokalbar)
Pembentangan spanduk Tema Mayday 2024 usai kegiatan Diskusi oleh SPM PLN Sekadau (Arni/Indokalbar)
SEKADAU – Peringatan hari Buruh Internasional (Mayday), Rabu (1/4/2024) di Kabupaten Sekadau dilaksanakan Serikat Pekerja Mandiri (SPM) Geber BUMN ULP PLN Sekadau.bukan dengan aksi, mereka lebih memilih berdiskusi sambil menghirup kopi.

Dari kegiatan ini, muncul beberapa pembahasan terkait pembayan jam lembur kerja dan pengusulan peralatan oleh pekerja kepada pihak PLN. Dari duduk bersama ini juga tercapai solusi antar pekerja dengan PLN

"Kami mempertanyakan mengenai kelebihan jam kerja atau lembur yang selama ini belum terealisasi dengan baik," ujar Nunuk anggota Serikat pekerja.

Terkait dengan permasalahan ini, diperoleh kesepakatan bahwa pelaksanaan tehnis pekerjaan dilapangan oleh pekerja agar di dokumentasi untuk menjadi laporan kepada pihak PLN.

Sedangkan permasalahan pengusulan peralatan, diperoleh solusi bahwa yang disuskkan sebelumnya akan kembali di usulkan oleh ULP PLN Sekadau kepada jenjang PLN di tingkat Provinsi dan pusat.

Dengan demikian, permasalahan dan kendala yang dirasakan para pekerja PLN di Sekadau mendapatkan solusi yang baik sehingga dapat memacu kinerja pekerja di lapangan.

"Alhamdulillah, kita bisa duduk bersama, berdiskusi seperti ini, menjaga situasi kondusif didalam peringatan hari buruh ini," ungkap Arjuna,ketua Serikat pekerja Mandiri PLN Sekadau.

Ia mengapresiasi anggota serikatnya yang tetap menjaga situasi kondusif dalam memperingati Mayday tahun ini.

Apresiasi kepada SPM juga dilontarkan Indra, SP, M.Si sekretaris Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Ketenagakerjaan Pemkab Sekadau. Ia menilai diskusi yang diadakan ini lebih memiliki solusi terkait permasalahan atau kendala yang dirasakan para pekerja.

"Kami dinas baru, masih inventarisir organisasi pekerja dan serikat pekerja yang ada di Sekadau," ungkap Indra.

Ia mengakui,sampai saat ini. pihaknya, di Dinas sudah mendata serikat pekerja yang ada di perusahaan khususnya perkebunan dengan jumlah anggota keseluruhan serikat pekerja tercatat 1900 pekerja.

"Nanti kita komunikasi dan kordinasi, kami juga akan mendata serikat pekerja diluar perkebunan," tambah Indra. 

Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan pihak kepolisian Resor Sekadau sebagai pihak kemanan.

Paska Diskusi, dilaksakan foto bersama sembari pembentangan spanduk bertuliskan  tema, "Kerja Bersama Wujudkan Pekerja/Buruh yang Kompeten.

(Arni Lintang)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar