![]() |
Hasil Pertandingan Liverpool 2-2 Arsenal: Duel Panas di Anfield Berakhir Imbang Dramatis. |
JAKARTA - Anfield kembali menjadi saksi laga seru nan dramatis saat Liverpool vs Arsenal berlangsung dalam lanjutan Liga Inggris. Pertandingan yang digelar pada malam penuh semangat ini berakhir dengan hasil pertandingan Liverpool 2-2 Arsenal, setelah The Gunners bangkit dari ketertinggalan dua gol dan menyelamatkan satu poin penting.
Laga ini tidak hanya menyajikan gol-gol cepat dan comeback dramatis, tapi juga momen-momen panas termasuk kartu merah dan gol yang dianulir. Dengan hasil ini, Arsenal semakin dekat mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan, sementara Liverpool harus puas berbagi angka meski sempat unggul nyaman di babak pertama.
Babak Pertama: Liverpool Tampil Dominan
Pertandingan dimulai dengan nuansa saling menghormati. Arsenal memberikan guard of honour kepada Liverpool sebelum kick-off, namun rasa hormat tersebut tidak bertahan lama saat peluit pertandingan berbunyi.
Liverpool langsung tancap gas dan menunjukkan dominasi mereka di awal laga. Serangan demi serangan dibangun dengan cepat dan intens. Tekanan ini akhirnya membuahkan hasil di menit ke-20 ketika Cody Gakpo berhasil menyambut umpan silang Andy Robertson dengan sundulan tajam ke tiang dekat. Gakpo benar-benar tidak terkawal, dan Anfield pun bergemuruh.
Hanya 87 detik berselang, Liverpool kembali menggandakan keunggulan. Kali ini lewat kerja sama apik antara Mohamed Salah dan Dominik Szoboszlai. Salah mengirimkan umpan terobosan indah kepada Szoboszlai, yang kemudian mengirim bola ke Luis Diaz untuk mencetak gol dengan mudah ke gawang yang sudah kosong.
Dengan skor 2-0 di babak pertama, tampaknya pesta kemenangan Liverpool sudah di depan mata. Namun, cerita di babak kedua berubah total.
Babak Kedua: Arsenal Bangkit, Liverpool Kehilangan Momentum
Mikel Arteta jelas tidak ingin anak asuhnya pulang dengan tangan kosong. Setelah jeda turun minum, Arsenal langsung bermain lebih agresif. Usaha mereka langsung membuahkan hasil di menit ke-47. Gabriel Martinelli berhasil menyambut umpan Leandro Trossard dengan sundulan tipis namun mematikan. Skor pun berubah menjadi 2-1.
Situasi semakin menarik ketika Arne Slot memutuskan memasukkan Trent Alexander-Arnold pada menit ke-67. Ini adalah penampilan pertamanya sejak ia mengumumkan akan meninggalkan Liverpool. Namun kehadirannya justru menjadi bumerang. Alexander-Arnold berada dalam posisi yang membuat Mikel Merino tidak offside, yang akhirnya berhasil menyambut bola muntah dari tendangan jarak jauh Martin Odegaard yang sempat ditepis Alisson ke tiang. Dengan diving header, Merino menyamakan skor menjadi 2-2 di menit ke-70.
Kartu Merah dan Drama Menjelang Akhir
Sayangnya bagi Arsenal, Merino tidak bisa menyelesaikan laga hingga akhir. Setelah menerima kartu kuning pertama, ia melakukan dua tekel sembrono terhadap Darwin Nunez dan Szoboszlai. Wasit pun tidak ragu mengeluarkan kartu kuning kedua yang berujung kartu merah di menit ke-79.
Bermain dengan 10 orang, Arsenal terpaksa bermain lebih bertahan. Liverpool sempat mencetak gol lewat Robertson di menit-menit akhir, namun gol tersebut dianulir karena Ibrahima Konate dianggap melakukan pelanggaran terhadap Myles Lewis-Skelly saat proses terjadinya gol. Keputusan tersebut dikonfirmasi oleh VAR, dan skor tetap 2-2 hingga peluit panjang dibunyikan.
Statistik Menarik dan Fakta Unik
Ada beberapa fakta menarik yang bisa kita petik dari hasil pertandingan Liverpool 2-2 Arsenal ini:
-
Merino menjadi pemain keempat Arsenal yang mencetak gol dan menerima kartu merah dalam satu pertandingan Liga Inggris. Sebelumnya, hal ini terjadi pada Pierre-Emerick Aubameyang, Mikel Arteta, dan Ian Wright.
-
Kartu merah Merino juga menjadi yang keenam bagi Arsenal musim ini di Liga Inggris. Jumlah ini hanya kalah dari rekor musim 1998/99 di mana Arsenal mendapat tujuh kartu merah.
-
Liverpool gagal mempertahankan kemenangan setelah unggul dua gol di babak pertama untuk pertama kalinya sejak kalah 4-3 dari Bournemouth pada Desember 2016.
-
Ini juga pertama kalinya Liverpool ditahan imbang setelah unggul 2-0 di Anfield sejak hasil seri 2-2 melawan Newcastle pada April 2016.
Posisi Klasemen dan Implikasi
Dengan hasil ini, Liverpool tetap berada di puncak klasemen namun jarak dengan tim-tim di bawahnya semakin menipis. Sementara itu, Arsenal kini hanya berjarak dua poin dari Newcastle, yang akan menjadi lawan mereka berikutnya. Kemenangan dalam laga tersebut akan memastikan The Gunners mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan.
Pertandingan Liverpool vs Arsenal ini sekali lagi menunjukkan bahwa Liga Inggris selalu menghadirkan kejutan dan drama. Baik Liverpool maupun Arsenal menunjukkan kualitas mereka, namun juga memperlihatkan bahwa tidak ada yang pasti sampai peluit panjang dibunyikan.
Hasil pertandingan Liverpool 2-2 Arsenal ini menunjukkan betapa kuatnya mental Arsenal dalam situasi tertekan, sekaligus menyoroti kurangnya konsistensi Liverpool dalam mempertahankan keunggulan. Meskipun hasil ini bukan yang diinginkan The Reds, mereka tetap memimpin klasemen sementara dan berpeluang besar meraih gelar jika mampu tampil stabil di sisa pertandingan.
Untuk Arsenal, satu poin di Anfield adalah hasil yang pantas diapresiasi, terutama setelah tertinggal dua gol dan bermain dengan 10 orang. Mikel Arteta tentu berharap momentum ini bisa menjadi motivasi ekstra untuk mengamankan posisi di empat besar dan bersaing di Liga Champions musim depan.
Kita nantikan bagaimana kiprah kedua tim ini di pertandingan selanjutnya. Satu hal yang pasti, duel seperti ini selalu menghadirkan hiburan kelas atas bagi para pecinta sepak bola di seluruh dunia.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS