![]() |
Bos besar KTM, Pit Beirer. |
JAKARTA - Kabar soal kemungkinan KTM bakal mengurangi jumlah motornya di MotoGP 2026 sempat bikin geger paddock. Isu ini makin santer setelah muncul rumor bahwa Honda siap menyediakan motor tambahan untuk tim Tech3 jika KTM memutuskan hanya menurunkan dua motor saja. Tapi ternyata, bos besar KTM, Pit Beirer, langsung membantah keras kabar tersebut!
“Untuk KTM, nggak ada ceritanya kita cuma turun dengan dua motor. Kombinasi tim pabrikan dan tim satelit itu udah jadi model ideal kami,” tegas Beirer.
Pentingnya Keseimbangan di MotoGP
Nggak cuma menanggapi isu soal jumlah motor KTM, Beirer juga bicara soal pentingnya keseimbangan di MotoGP. Menurutnya, kompetisi bakal jauh lebih adil kalau setiap pabrikan punya tim satelit.
“MotoGP akan lebih seimbang kalau setiap pabrikan punya empat motor di grid—dua buat tim utama dan dua buat tim pelanggan,” katanya. “Dengan lima pabrikan, konfigurasi ini adalah yang paling ideal.”
Pernyataan ini juga jadi semacam sindiran halus buat beberapa pabrikan yang belum punya tim satelit tetap, atau yang jumlah motornya di grid masih terbatas.
Soal Ducati, KTM Nggak Minder!
Saat ditanya soal dominasi Ducati yang punya enam motor di lintasan, Beirer kelihatan santai banget. Dia mengakui bahwa Ducati memang kerja bagus dalam membangun tiga tim kuat.
Tapi menurutnya, nggak ada alasan untuk menyuruh mereka mengurangi jumlah motornya.
“Ducati sukses bikin tiga tim yang solid. Jadi, nggak ada yang mempermasalahkan kalau mereka tetap pakai enam motor,” ujarnya.
Visi KTM untuk Masa Depan MotoGP
Beirer juga ngasih sedikit bocoran soal visi jangka panjang KTM di MotoGP. Dia yakin kalau nanti ada pabrikan baru yang masuk ke ajang ini, mereka bisa mulai dengan dua motor dulu.
Tapi, idealnya, mereka juga bakal berkembang jadi punya tim satelit sendiri setelah satu atau dua musim.
“Model ini sudah terbukti berhasil. Masuk dengan dua motor, lalu kembangkan ke empat dengan tim satelit. Ini strategi yang masuk akal,” jelasnya.
Komitmen KTM: Stabil, Kompetitif, dan Konsisten
Kesimpulannya, meskipun ada banyak spekulasi di luar sana, KTM tetap berdiri tegak dengan komitmen penuh terhadap MotoGP.
Mereka nggak cuma ingin tampil, tapi juga ingin terus bersaing di barisan depan.
Dengan empat motor di grid dua untuk tim utama dan dua untuk Tech3 KTM siap terus hadir dengan strategi yang jelas: stabilitas, daya saing, dan konsistensi.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS