Macron dan Prabowo Sepakat: Indonesia dan Prancis Kompak di Isu Global, Siap Kerja Sama Lebih Dekat | Borneotribun

Kamis, 29 Mei 2025

Macron dan Prabowo Sepakat: Indonesia dan Prancis Kompak di Isu Global, Siap Kerja Sama Lebih Dekat

Macron dan Prabowo Sepakat: Indonesia dan Prancis Kompak di Isu Global, Siap Kerja Sama Lebih Dekat
Macron dan Prabowo Sepakat: Indonesia dan Prancis Kompak di Isu Global, Siap Kerja Sama Lebih Dekat.

Jakarta – Dalam kunjungan kenegaraan ke Indonesia, Presiden Prancis Emmanuel Macron menunjukkan rasa hormat dan kekagumannya terhadap sambutan hangat yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia. Dalam konferensi pers bersama Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Merdeka pada Rabu, 28 Mei 2025, Macron menegaskan bahwa Indonesia dan Prancis punya kesamaan visi dalam banyak hal, terutama soal peran global.

“Saya benar-benar berterima kasih kepada Presiden Prabowo dan rakyat Indonesia atas sambutannya yang luar biasa sejak pagi tadi,” ujar Macron membuka pernyataannya dengan nada ramah.

Kompak Soal Kedaulatan dan Hukum Internasional

Presiden Macron menyoroti bahwa Indonesia dan Prancis punya pandangan yang sejalan dalam menjaga kedaulatan negara, menghormati hukum internasional, dan menolak standar ganda. Ia juga menyampaikan posisi tegas Prancis terhadap konflik di Ukraina serta tragedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina dan Israel.

Menurut Macron, peran aktif Indonesia dalam upaya menciptakan perdamaian sangat penting. Ia mengapresiasi keterlibatan Presiden Prabowo yang dianggap tegas dan berkomitmen dalam menyuarakan perdamaian di dunia.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas komitmennya yang jelas dan semangat kolaborasinya,” ucap Macron.

Ajak Indonesia Berkolaborasi di Forum Laut Internasional

Dalam bidang kerja sama internasional, Macron menekankan pentingnya menjaga ekosistem laut. Ia mengundang Indonesia untuk ikut serta dalam United Nations Ocean Conference yang akan digelar di Nice, Prancis. Ini jadi peluang besar untuk memperkuat kolaborasi maritim antara kedua negara.

“Kita harus jalan bareng, apalagi dalam isu kelautan yang semakin penting,” katanya.

Kerja Sama Strategis di Sektor Pertahanan dan Energi

Macron juga menyambut baik perkembangan kerja sama strategis dalam bidang pertahanan antara Indonesia dan Prancis, termasuk soal penguatan alutsista. Tapi bukan cuma itu, ia juga menekankan pentingnya ketahanan rantai pasok dan transisi menuju energi bersih.

“Prancis siap bantu Indonesia dalam transisi energi. Sudah ada komitmen 450 juta euro dari total 500 juta euro lewat ASEAN, termasuk proyek energi surya dan hidrogen,” jelasnya.

Fokus ke Pendidikan, Budaya, dan Investasi

Macron nggak lupa menyebut soal kerja sama di bidang pendidikan dan budaya yang akan terus diperluas. Ia ingin hubungan ini berkembang lebih luas, termasuk dengan meningkatnya investasi Indonesia di Prancis.

“Saya yakin kerja sama kita bisa masuk ke berbagai sektor, termasuk yang menyentuh kehidupan sehari-hari masyarakat,” ungkapnya.

Dukung Program Gizi Gratis & CEPA

Macron juga menyampaikan dukungan terhadap dua agenda penting Indonesia: program makan bergizi gratis untuk anak-anak sekolah dan penyelesaian perjanjian perdagangan bebas Indonesia–Uni Eropa (CEPA). Keduanya dianggap penting untuk masa depan yang lebih adil dan seimbang bagi kedua belah pihak.

Prancis di Sisi Indonesia

Menutup pernyataannya, Macron menekankan satu hal penting: meski terpisah jarak, Prancis tetap berdiri di sisi Indonesia. Ia melihat kedua negara punya semangat yang sama dalam membentuk tatanan dunia yang adil dan setara.

“Pesan saya sederhana: Prancis ada di sisi Indonesia. Kita punya cara pandang yang sama tentang dunia,” tegasnya.

Dan sebagai penutup yang manis, Macron mengundang langsung Presiden Prabowo untuk hadir sebagai tamu kehormatan di Hari Bastille, 14 Juli nanti di Paris. Bahkan, ia berharap Angkatan Bersenjata Indonesia bisa ikut parade bersama pasukan Prancis.

Pertemuan antara Presiden Macron dan Presiden Prabowo bukan sekadar simbolik. Ada banyak kesamaan pandangan strategis antara Prancis dan Indonesia yang bisa menjadi dasar kerja sama jangka panjang, mulai dari pertahanan, energi bersih, hingga kerja sama budaya dan pendidikan. Kabar baik untuk hubungan bilateral dan tentu saja, untuk rakyat kedua negara.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar