MEDAN - Warga Medan kini bisa sedikit bernapas lega. Pasalnya, Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Medan baru aja turun tangan buat menertibkan aksi premanisme yang selama ini bikin resah di sejumlah titik di Kota Medan. Dalam operasi besar-besaran itu, puluhan preman berhasil diamankan, dan sembilan orang di antaranya langsung ditetapkan sebagai tersangka.
Aksi ini bukan cuma sekadar patroli biasa. Polisi memulainya dengan apel gabungan skala besar yang melibatkan berbagai satuan, termasuk Brimob. Jadi kebayang dong, betapa seriusnya aparat dalam menghadapi masalah premanisme ini.
Setelah apel selesai, pasukan langsung menyebar ke berbagai lokasi yang sering jadi titik rawan. Salah satu lokasi yang jadi sasaran patroli adalah pintu Tol Bandar Selamat yang ada di Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung. Wilayah ini memang sering jadi sorotan karena aktivitas mencurigakan yang bikin masyarakat nggak nyaman.
Dan benar saja, dari hasil operasi itu, banyak preman berhasil diamankan. Dari sekian yang ditangkap, sembilan orang terbukti melakukan tindak pidana, makanya langsung diproses secara hukum dan ditetapkan sebagai tersangka. Sementara itu, sisanya masih beruntung karena "cuma" diberi pembinaan supaya nggak mengulangi aksi mereka lagi.
Langkah tegas ini jadi bukti nyata kalau pihak kepolisian serius menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Medan. Polisi ingin memastikan masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang tanpa takut diganggu para preman.
Kehadiran preman memang udah lama jadi keluhan warga, apalagi di tempat-tempat umum kayak terminal, jalan tol, dan pasar. Nah, lewat operasi ini, semoga aja Kota Medan makin bersih dari aksi premanisme dan jadi tempat yang aman buat semua.
Langkah tegas Polrestabes Medan ini patut diapresiasi. Penertiban preman bukan cuma soal penangkapan, tapi juga soal menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Semoga ke depannya, operasi seperti ini terus berlanjut dan kota-kota lain juga mengikuti jejak positif ini.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS