Kalbar sinergikan Koperasi Merah Putih dan layanan kesehatan | Borneotribun.com

Jumat, 01 Agustus 2025

Kalbar sinergikan Koperasi Merah Putih dan layanan kesehatan

Kalbar sinergikan Koperasi Merah Putih dan layanan kesehatan
Kalbar sinergikan Koperasi Merah Putih dan layanan kesehatan. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) memperkuat sistem layanan kesehatan berbasis masyarakat di daerah tersebut dengan menyinergikan program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP/KKMP).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar Harisson di Pontianak, Kamis (31/7), mengatakan koperasi tidak hanya berperan sebagai badan usaha, tetapi juga sebagai motor penggerak kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam memperluas akses terhadap layanan kesehatan di tingkat desa dan kelurahan.

"Untuk itu, koperasi ini diharapkan menghadirkan layanan klinik dan apotek yang dapat menjangkau wilayah-wilayah terpencil, sehingga masyarakat lebih mudah mendapatkan layanan kesehatan dasar," katanya.

Ia mengatakan layanan klinik dan apotek yang dibentuk dalam struktur koperasi bukan pengganti Puskesmas atau Dinas Kesehatan, melainkan pelengkap untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

"Kita tidak ingin terjadi tumpang tindih layanan. Justru yang kita harapkan adalah sinergi yang memperkuat akses dan ketersediaan layanan dasar bagi masyarakat," ujar dia.

Layanan yang dikembangkan melalui koperasi diarahkan pada kegiatan berbasis siklus hidup seperti skrining kesehatan, imunisasi, edukasi, pengobatan terbatas, hingga tes laboratorium cepat. Klinik koperasi itu, katanya, juga diharapkan dapat menjalankan fungsi promotif dan preventif secara optimal.

Selain itu, Harisson mengatakan penguatan koordinasi lintas sektor dan peningkatan kapasitas SDM koperasi yang bergerak di sektor kesehatan itu penting. 

"Setiap pembentukan unit layanan kesehatan berbasis koperasi harus melibatkan Dinas Kesehatan kabupaten/kota. Petugas koperasi pun harus memiliki kompetensi dasar serta memahami regulasi layanan kesehatan," katanya. 

Ia juga berharap Asosiasi Dinas Kesehatan (ADINKES) sebagai wadah strategis dapat terus memberikan masukan dan menjadi mediator yang efektif antara pemerintah daerah dan pusat, termasuk sektor swasta, dalam merumuskan solusi masalah kesehatan.

"Saya percaya ADINKES dapat menyuarakan kepentingan daerah dan menjadi penghubung yang strategis untuk memperkuat sektor kesehatan kita," kata Harisson.

Satgas KDMP Pusat telah menetapkan dua koperasi percontohan KDMP di Kalbar, yakni koperasi yang berada di Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, dan di Desa Sungai Awan Kiri, Kecamatan Muara Pawan, Kabupaten Ketapang.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Follow Borneotribun.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Tombol Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.