Berita Borneotribun.com: Kuliner Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Kuliner. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kuliner. Tampilkan semua postingan

Selasa, 11 Maret 2025

Resep Japanese Pancakes yang Super Lembut Seperti Souffle untuk berbuka Puasa

Resep Japanese Pancakes yang Super Lembut Seperti Souffle untuk berbuka Puasa
Resep Japanese Pancakes yang Super Lembut Seperti Souffle untuk berbuka Puasa.

JAKARTA - Siapa yang tidak tergoda dengan Japanese Pancakes? Pancake khas Jepang ini terkenal dengan teksturnya yang super lembut, mengembang seperti souffle, dan langsung meleleh di mulut. 

Cocok untuk sarapan atau camilan spesial di rumah saat berbuka puasa!

Waktu Memasak

  • Total waktu: 30 menit
  • Waktu aktif: 20 menit
  • Porsi: 4

Bahan-Bahan

  • 4 butir telur
  • 3 sdm susu cair
  • 1/2 sdt ekstrak vanila
  • 60 g tepung terigu protein rendah (tepung kue)
  • Sejumput garam
  • 1/2 sdt baking powder
  • 50 g gula pasir
  • 1 potong kecil mentega (untuk menggoreng)

Cara Membuat

1. Pisahkan Kuning dan Putih Telur

Pisahkan kuning telur dan putih telur ke dalam wadah terpisah. Pastikan tidak ada kuning telur yang tercampur di putih telur agar nanti bisa mengembang sempurna.

2. Campurkan Bahan Basah

Dalam wadah kuning telur, tambahkan susu dan ekstrak vanila. Aduk menggunakan whisk hingga rata.

3. Tambahkan Bahan Kering

Masukkan tepung terigu, garam, dan baking powder ke dalam adonan kuning telur. Aduk rata hingga tidak ada gumpalan. Bisa diayak terlebih dahulu agar hasilnya lebih halus.

4. Kocok Putih Telur hingga Kaku

Gunakan mixer untuk mengocok putih telur hingga berbusa. Tambahkan gula secara bertahap sambil terus dikocok hingga mencapai puncak kaku (stiff peak). Artinya, saat mixer diangkat, ujung putih telur tetap tegak.

5. Campurkan Putih Telur ke Adonan

Ambil 1/3 bagian putih telur yang sudah dikocok, lalu campurkan ke dalam adonan kuning telur. Aduk perlahan dengan spatula hingga rata. Setelah itu, masukkan sisa putih telur dan aduk balik dengan lembut agar tetap mengembang.

6. Panaskan Wajan dan Tuang Adonan

Panaskan wajan dengan api kecil, olesi dengan mentega. Gunakan wajan dengan pinggiran tinggi agar pancake bisa mengembang sempurna.

Tuang 4-5 sendok adonan ke dalam wajan. Tambahkan lagi satu sendok adonan di atas setiap pancake agar lebih tebal.

7. Tambahkan Sedikit Air untuk Uap

Tuangkan 1 sdm air ke dalam wajan, tetapi jangan sampai mengenai pancake. Segera tutup wajan dan biarkan selama 2 menit agar pancake mengembang karena efek uap.

8. Tambahkan Adonan Lagi

Setelah 2 menit, buka tutup wajan dan tambahkan lagi 1 sendok adonan di atas masing-masing pancake. Tutup kembali wajan dan masak dengan api kecil selama 5-6 menit.

9. Balik Pancake dengan Hati-Hati

Gunakan spatula untuk membalik pancake dengan lembut. Tambahkan lagi 1 sdm air ke dalam wajan, tutup, dan masak selama 4 menit hingga bagian bawahnya berwarna keemasan.

Jika bagian bawah belum kecoklatan, bisa ditambah waktu sekitar 1 menit dengan sedikit menaikkan api.

10. Sajikan dengan Topping Favorit

Japanese Pancakes siap disajikan! Bisa dinikmati dengan madu, sirup maple, buah segar, atau es krim agar lebih nikmat.

Tips Agar Pancake Mengembang Sempurna

  • Pastikan putih telur benar-benar dikocok hingga stiff peak agar pancake bisa mengembang tinggi.
  • Gunakan api kecil saat memasak supaya bagian dalamnya matang sempurna tanpa gosong.
  • Jangan sering membuka tutup wajan agar uap panas tetap bekerja untuk mengembangkan pancake.

Selamat mencoba dan menikmati Japanese Pancakes yang super lembut ini! 🍽️😊

Bikin Kue untuk berbuka Puasa, Ini dia Resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Persik Kalengan: Resep Mudah dan Lezat!

Bikin Kue untuk berbuka Puasa, Ini dia Resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Persik Kalengan Resep Mudah dan Lezat!
Bikin Kue untuk berbuka Puasa, Ini dia Resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Persik Kalengan: Resep Mudah dan Lezat!

JAKARTA - Siapa yang bisa menolak cheesecake yang lembut dan creamy? Kali ini, kita akan membuat cheesecake tanpa panggang dengan tambahan persik kalengan yang manis dan segar. 

Resep ini sangat mudah diikuti, bahkan bagi pemula sekalipun! Ada beberapa rahasia kecil dalam resep ini, seperti penggunaan kayu manis pada dasar cheesecake untuk aroma yang lebih harum dan tambahan cokelat putih dalam adonan untuk tekstur yang lebih lembut dan kaya rasa. 

Yuk, simak resep lengkapnya!

⏳ Waktu Pembuatan

  • Total Waktu: 8 jam (termasuk waktu pendinginan)
  • Waktu Aktif: 40 menit
  • Jumlah Porsi: 6

🛒 Bahan-Bahan

Bahan untuk Dasar Cheesecake:

  • 250 g biskuit (misalnya biskuit Marie atau Digestive)
  • 100 g mentega tawar, lelehkan
  • ½ sdt kayu manis bubuk

Bahan untuk Isian Cheesecake:

  • 200 g cokelat putih
  • 300 ml krim kental (minimal 33% lemak)
  • 560 g cream cheese
  • 1 sdt ekstrak vanila
  • 70–100 g gula halus (sesuai selera)

Bahan untuk Lapisan Jeli:

  • 10 g gelatin bubuk
  • 250 g persik kalengan
  • 2 sdm gula halus
  • 190–200 ml sirup dari kaleng persik

👩‍🍳 Cara Membuat Cheesecake Tanpa Panggang dengan Persik Kalengan

1. Membuat Dasar Cheesecake

  • Hancurkan biskuit hingga menjadi remah halus. Bisa menggunakan food processor atau dengan memasukkan biskuit ke dalam plastik dan menumbuknya dengan rolling pin.
  • Campurkan remah biskuit dengan mentega leleh dan kayu manis bubuk, aduk hingga rata.
  • Tuangkan campuran ini ke dalam loyang bulat diameter 23 cm, lalu tekan hingga padat dan merata. Masukkan ke dalam kulkas selama 20–30 menit agar mengeras.

2. Membuat Isian Cheesecake

  • Potong cokelat putih kecil-kecil, lalu lelehkan dengan metode double boiler atau di microwave. Biarkan hingga mencapai suhu ruang.
  • Dalam wadah besar, kocok krim kental dingin, cream cheese, dan ekstrak vanila menggunakan mixer hingga adonan mengembang dan menjadi lembut (sekitar 5–7 menit).
  • Tambahkan cokelat putih leleh dan gula halus ke dalam campuran cream cheese, lalu aduk cepat hingga semua bahan tercampur rata.
  • Tuangkan adonan ini di atas dasar cheesecake yang sudah dingin. Ratakan permukaannya, tutup dengan plastik wrap, dan simpan dalam kulkas selama 1–2 jam.

3. Membuat Lapisan Jeli dengan Persik

  • Rendam gelatin dalam 50 ml sirup persik selama 15 menit agar mengembang.
  • Iris persik kalengan menjadi potongan tipis.
  • Panaskan sisa sirup persik (190–200 ml) hingga hampir mendidih, lalu angkat dari api.
  • Masukkan gelatin yang sudah mengembang ke dalam sirup panas dan tambahkan gula halus, aduk hingga larut sempurna. Biarkan dingin hingga mencapai suhu ruang.

4. Menyusun Cheesecake

  • Susun irisan persik di atas permukaan cheesecake yang sudah mengeras.
  • Tuangkan perlahan campuran sirup gelatin di atas buah persik hingga merata.
  • Dinginkan cheesecake dalam kulkas selama 4–6 jam atau hingga jeli benar-benar mengeras.

🍰 Sajikan dan Nikmati!

Setelah cheesecake mengeras, keluarkan dari loyang dan potong menjadi beberapa bagian. 

Cheesecake tanpa panggang dengan persik kalengan ini siap dinikmati sebagai hidangan penutup yang lezat dan menyegarkan!

Tips: 

✔ Pastikan cream cheese dan krim kental dalam keadaan dingin agar teksturnya lebih mengembang saat dikocok. 

✔ Gunakan sirup persik untuk memberi rasa manis alami pada lapisan jeli. 

✔ Jika ingin hasil lebih cantik, gunakan loyang bongkar pasang agar cheesecake mudah dilepaskan.

Selamat mencoba resep ini di rumah! Jangan lupa bagikan hasil kreasi Anda di media sosial dan tag teman-teman yang suka dessert manis.

Kue Berbuka Puasa, Resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Salted Caramel: Lezat dan Mudah Dibuat!

Kue Berbuka Puasa, Resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Salted Caramel Lezat dan Mudah Dibuat!
Kue Berbuka Puasa, Resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Salted Caramel: Lezat dan Mudah Dibuat!

JAKARTA - Jika Anda penggemar cheesecake, Anda wajib mencoba resep Cheesecake Tanpa Panggang dengan Salted Caramel ini! Perpaduan krim keju yang lembut, cokelat putih yang manis, serta saus karamel asin yang menggugah selera, akan membuat siapa pun ketagihan. 

Tak hanya lezat, resep ini juga sangat mudah dibuat karena tidak memerlukan oven.

Waktu Pembuatan:

Total: 3 jam
👩‍🍳 Aktif: 30 menit
🍽 Porsi: 4 orang

Bahan-Bahan yang Diperlukan

Bahan untuk Salted Caramel:

  • Gula pasir – 200 g
  • Krim kental (33% lemak) – 300 ml
  • Mentega – 60 g
  • Garam laut – sejumput

Bahan untuk Cheesecake:

  • Mentega – 100 g
  • Biskuit (misalnya biskuit Marie atau Graham crackers) – 250 g
  • Cokelat putih – 100 g
  • Krim kental (33% lemak) – 400 ml
  • Krim keju (cream cheese) – 600 g
  • Gula halus – 50 g

Cara Membuat Cheesecake Tanpa Panggang dengan Salted Caramel

1. Siapkan Loyang

  • Lapisi dasar dan sisi loyang diameter 20 cm dengan kertas baking agar lebih mudah dikeluarkan setelah cheesecake mengeras.

2. Buat Salted Caramel

  • Panaskan gula dalam wajan dengan api sedang hingga meleleh dan berubah warna menjadi keemasan.
  • Tambahkan krim kental dan mentega. Aduk terus hingga karamel tercampur rata dan menjadi saus yang lembut.
  • Tambahkan sejumput garam laut, aduk rata, lalu tuang ke dalam mangkuk. Dinginkan.

3. Buat Dasar Cheesecake

  • Lelehkan mentega.
  • Hancurkan biskuit menggunakan food processor, blender, atau tumbuk dengan rolling pin hingga menjadi remah halus.
  • Campurkan biskuit dengan mentega leleh hingga merata.
  • Tuang campuran ini ke dalam loyang dan tekan hingga padat. Simpan di kulkas sementara.

4. Buat Adonan Cheesecake

  • Lelehkan cokelat putih menggunakan teknik double boiler atau dalam microwave dengan interval 20 detik.
  • Dalam mangkuk besar, kocok krim kental dingin, krim keju, dan gula halus menggunakan mixer hingga mencapai konsistensi soft peak (lembut namun tetap kokoh).
  • Tambahkan cokelat putih leleh dan aduk rata.

5. Rakit Cheesecake

  • Tuang adonan cheesecake ke atas dasar biskuit yang sudah mengeras.
  • Ratakan permukaannya, tutup dengan plastik wrap, lalu simpan dalam kulkas selama 2–3 jam hingga set.

6. Sajikan dengan Saus Salted Caramel

  • Setelah cheesecake mengeras, keluarkan dari loyang dan letakkan di piring saji.
  • Siramkan saus salted caramel secukupnya di atas cheesecake sebelum disajikan.

Tips Tambahan untuk Hasil Maksimal:

✅ Gunakan krim keju full-fat agar teksturnya lebih creamy.
✅ Pastikan krim kental benar-benar dingin sebelum dikocok agar lebih cepat mengembang.
✅ Jika ingin rasa yang lebih kaya, tambahkan vanila ekstrak ke dalam adonan cheesecake.
✅ Biarkan cheesecake menginap semalaman di kulkas untuk hasil yang lebih sempurna.

Cheesecake tanpa panggang ini adalah pilihan sempurna untuk pencuci mulut yang mewah tetapi mudah dibuat. 

Dengan kombinasi biskuit renyah, krim keju lembut, dan salted caramel yang legit, dijamin akan menjadi favorit di meja makan Anda! Selamat mencoba! 🍰✨

Resep di Bulan Puasa Ramadan, Cheesecake Tanpa Oven dengan Anggur: Lembut, Segar, dan Mudah Dibuat!

Resep di Bulan Puasa Ramadan, Cheesecake Tanpa Oven dengan Anggur Lembut, Segar, dan Mudah Dibuat!
Resep di Bulan Puasa Ramadan, Cheesecake Tanpa Oven dengan Anggur Lembut, Segar, dan Mudah Dibuat!

JAKARTA - Siapa yang bisa menolak cheesecake yang lembut dengan lapisan jelly anggur yang menyegarkan? 

Cheesecake tanpa oven ini tidak hanya mudah dibuat, tetapi juga punya tampilan cantik yang menggoda selera. 

Cocok untuk camilan keluarga atau hidangan spesial saat berkumpul bersama. Yuk, simak resep lengkapnya!

Waktu Memasak

  • Total Waktu: 9 jam (termasuk proses pendinginan)
  • Waktu Aktif: 30 menit
  • Porsi: 4 orang

Bahan-Bahan

Untuk Lapisan Dasar (Crust):

  • 100 gram biskuit (biskuit Marie atau biskuit gandum)
  • 40 gram mentega, lelehkan

Untuk Lapisan Keju (Cheesecake):

  • 7 gram gelatin instan
  • 35 ml air
  • 200 gram cream cheese
  • 50 gram gula pasir
  • 50 ml yogurt tanpa rasa
  • 200 ml whipping cream (kandungan lemak 33%)
  • 50 ml susu cair

Untuk Lapisan Jelly Anggur:

  • 300 ml air
  • 10 gram gelatin instan
  • 60 gram gula pasir
  • 15 ml air perasan lemon
  • 15-20 butir anggur tanpa biji (potong menjadi dua)

Cara Membuat

1. Membuat Lapisan Dasar (Crust):

  1. Siapkan loyang bongkar pasang (diameter sekitar 15 cm). Lapisi bagian dalamnya dengan kertas baking hingga lebih tinggi 5 cm dari tepi loyang.
  2. Hancurkan biskuit hingga menjadi remah halus menggunakan blender atau rolling pin.
  3. Campurkan remah biskuit dengan mentega leleh, aduk hingga rata.
  4. Tuang ke dalam loyang, ratakan, dan tekan hingga padat. Simpan di kulkas agar mengeras.

2. Membuat Lapisan Cheesecake:

  1. Campur gelatin dengan air, biarkan mengembang selama beberapa menit.
  2. Dalam mangkuk besar, kocok cream cheese, gula, yogurt, whipping cream, dan susu hingga lembut dan mengembang.
  3. Panaskan gelatin dalam microwave selama 20 detik hingga larut (jangan sampai mendidih).
  4. Tuangkan gelatin ke dalam adonan cream cheese sambil terus diaduk hingga rata.
  5. Tuang adonan ke dalam loyang di atas lapisan biskuit, ratakan permukaannya.
  6. Tutup dengan plastik wrap dan dinginkan di kulkas selama 2 jam hingga mengeras.

3. Membuat Lapisan Jelly Anggur:

  1. Campur 50 ml air dengan gelatin, biarkan mengembang.
  2. Dalam panci, panaskan 250 ml air, gula, dan air perasan lemon hingga mendidih, lalu matikan api.
  3. Tambahkan gelatin yang sudah mengembang ke dalam larutan panas, aduk hingga larut dan biarkan sedikit mendingin.

4. Penyelesaian:

  1. Susun potongan anggur di atas cheesecake yang sudah mengeras.
  2. Tuangkan larutan jelly secara perlahan agar tidak merusak susunan anggur.
  3. Dinginkan kembali di kulkas selama 6 jam hingga lapisan jelly mengeras sempurna.
  4. Setelah siap, lepaskan cheesecake dari loyang dan sajikan dingin.

Tips Sukses Membuat Cheesecake Tanpa Oven

  • Gunakan cream cheese berkualitas agar hasilnya lebih creamy.
  • Pastikan gelatin benar-benar larut agar tekstur cheesecake dan jelly tetap lembut.
  • Jangan menuangkan lapisan jelly saat masih terlalu panas, karena bisa melelehkan lapisan keju.
  • Dinginkan cheesecake minimal 6 jam untuk hasil terbaik.

Cheesecake tanpa oven dengan topping anggur ini bukan hanya lezat, tetapi juga menyegarkan. 

Dengan tekstur lembut dari cream cheese dan rasa segar dari jelly anggur, dessert ini dijamin bikin ketagihan! Yuk, coba buat di rumah dan nikmati bersama keluarga!

Dessert Lezat dengan Dua Lapis Isian, Kenikmatan Cheesecake Dubai yang Kaya Rasa

Dessert Lezat dengan Dua Lapis Isian, Kenikmatan Cheesecake Dubai yang Kaya Rasa
Dessert Lezat dengan Dua Lapis Isian, Kenikmatan Cheesecake Dubai yang Kaya Rasa.

JAKARTA - Dubai dikenal dengan kemewahannya, tidak hanya dalam arsitektur dan gaya hidup, tetapi juga dalam kulinernya. 

Salah satu dessert yang sedang naik daun adalah Дубайский чизкейк без выпечки atau Cheesecake Dubai tanpa Oven

Dessert ini memiliki tekstur yang lembut dengan dua lapis isian kaya rasa, yaitu lapisan cokelat yang creamy dan lapisan fistik yang renyah berkat tambahan adonan kue kering khas Timur Tengah, kataifi

Jika Anda penggemar dessert mewah dan kaya rasa, cheesecake ini wajib dicoba!

Waktu Pembuatan

  • Total waktu: 11 jam
  • Waktu aktif (butuh persiapan langsung): 1 jam
  • Jumlah porsi: 4

Bahan-bahan yang Dibutuhkan

Bahan untuk Dasar Cheesecake

  • 200 g mentega tawar + tambahan untuk olesan
  • 600 g biskuit cokelat

Bahan untuk Lapisan Cokelat

  • 100 g dark chocolate
  • 270 ml krim kocok (minimal 33% lemak)
  • 400 g cream cheese
  • 100 g gula halus
  • 100 g pasta fistik alami

Bahan untuk Lapisan Fistik

  • 15 g mentega tawar
  • 200 g adonan kue kering kataifi
  • 200 g pasta fistik alami

Bahan untuk Ganache

  • 70 g dark chocolate
  • 70 ml krim kocok (minimal 33% lemak)

Langkah Pembuatan

1. Siapkan Loyang

Lapisi bagian dalam loyang bongkar pasang berdiameter 18 cm dengan kertas roti agar cheesecake mudah dilepas setelah selesai didinginkan.

2. Buat Dasar Cheesecake

Lelehkan mentega tawar. Hancurkan biskuit cokelat dengan blender atau ulekan hingga menjadi remah halus. Campurkan dengan mentega cair hingga rata.

3. Padatkan Dasar Cheesecake

Tuang adonan biskuit ke dalam loyang, tekan hingga padat di bagian dasar dan sedikit ke dinding loyang. Simpan dalam kulkas agar mengeras.

4. Buat Lapisan Cokelat

Lelehkan dark chocolate dengan teknik double boiler atau di microwave, lalu diamkan hingga suhu ruang. Kocok krim hingga membentuk puncak lembut, lalu tambahkan cream cheese dan gula halus, kocok kembali hingga mengental. Masukkan cokelat leleh dan pasta fistik, aduk rata.

5. Tambahkan Lapisan Cokelat ke Cheesecake

Tuang adonan cokelat ke atas dasar cheesecake, ratakan, lalu simpan dalam kulkas selama 1 jam agar mengeras.

6. Siapkan Lapisan Fistik

Panaskan mentega dalam wajan, lalu masukkan adonan kataifi yang telah dicincang halus. Tumis hingga kecokelatan dan renyah. Dinginkan selama 15 menit.

7. Campurkan dengan Pasta Fistik

Setelah dingin, campurkan kataifi renyah dengan pasta fistik, lalu tuang di atas lapisan cokelat.

8. Dinginkan Semalaman

Masukkan cheesecake ke kulkas dan biarkan selama minimal 8 jam atau semalaman agar semua lapisan menyatu dengan sempurna.

9. Siapkan Ganache

Potong kecil-kecil dark chocolate. Panaskan krim kocok hingga hampir mendidih, lalu tuang ke atas potongan cokelat. Aduk hingga cokelat benar-benar meleleh dan menyatu dengan krim.

10. Sajikan dengan Elegan

Keluarkan cheesecake dari loyang, lepaskan kertas roti dengan hati-hati. Tuang ganache di atas cheesecake, ratakan, lalu dinginkan kembali selama 1 jam sebelum disajikan.

Tips Tambahan agar Cheesecake Sempurna

  • Gunakan dark chocolate berkualitas tinggi untuk mendapatkan rasa yang lebih kaya.
  • Jika tidak menemukan adonan kataifi, bisa diganti dengan cornflakes yang dihancurkan kasar.
  • Pasta fistik bisa diganti dengan selai kacang jika sulit ditemukan, meskipun rasanya akan sedikit berbeda.
  • Cheesecake ini lebih enak disajikan dingin langsung dari kulkas!

Cheesecake Dubai tanpa oven ini adalah perpaduan sempurna antara tekstur renyah dari lapisan fistik dan kelembutan lapisan cokelatnya. 

Dengan bahan berkualitas dan waktu yang cukup, Anda bisa menghadirkan dessert ala Timur Tengah yang mewah di rumah.

Selamat mencoba dan nikmati cheesecake istimewa ini bersama keluarga atau teman-teman Anda! 

Resep di Bulan Ramadhan, Bikin Cheesecake Tanpa Oven "Zebra": Lezat, Mudah, dan Cantik!

Resep di Bulan Ramadhan, Bikin Cheesecake Tanpa Oven Zebra Lezat, Mudah, dan Cantik!
Resep di Bulan Ramadhan, Bikin Cheesecake Tanpa Oven Zebra Lezat, Mudah, dan Cantik!.

JAKARTA - Apakah Anda pecinta cheesecake? Kali ini, kita akan membuat cheesecake tanpa oven dengan motif cantik seperti zebra! 

Resep ini menggunakan bahan-bahan sederhana seperti krim asam, susu kental manis, dan krim kocok, yang menghasilkan tekstur lembut dan rasa lezat. 

Ditambah lagi, motifnya yang unik dibuat dengan cara yang sangat mudah. Yuk, langsung coba!

Waktu Pembuatan:

  • Total Waktu: 5 jam
  • Waktu Aktif: 50 menit
  • Porsi: 6 orang

Bahan-bahan:

  • 85 g biskuit cokelat
  • 5 sdm mentega cair
  • 150 ml + 1 sdm susu
  • 2 sdm gelatin
  • 400 g krim asam (sour cream)
  • 300 g susu kental manis
  • 200 ml krim kocok dengan lemak 33% atau lebih
  • 1 bungkus gula vanila
  • 3 sdm cokelat bubuk tanpa topping

Cara Membuat:

1. Siapkan Base Cheesecake

  1. Hancurkan biskuit cokelat menggunakan blender hingga menjadi remah halus.
  2. Campurkan dengan mentega cair dan 1 sdm susu, aduk hingga merata.
  3. Letakkan campuran ini di dasar loyang berdiameter 18–20 cm yang telah dilapisi plastik asetat di sekelilingnya. Bisa juga menggunakan cetakan lepas.
  4. Tekan-tekan dengan bagian bawah gelas hingga padat dan rata, lalu simpan di kulkas agar mengeras.

2. Buat Adonan Cheesecake

  • Campurkan gelatin dengan 150 ml susu, biarkan selama 15 menit agar mengembang.
  • Dalam mangkuk besar, kocok krim asam dengan mixer sambil perlahan menuangkan susu kental manis.
  • Di wadah lain, kocok krim dingin hingga membentuk puncak lembut.
  • Panaskan gelatin yang sudah mengembang di microwave sebentar hingga cair, tetapi jangan sampai mendidih.
  • Tuangkan gelatin ke dalam campuran krim asam sambil terus dikocok hingga rata.
  • Campurkan adonan ini dengan krim kocok, lalu aduk hingga merata.

3. Membentuk Motif Zebra

  • Bagi adonan menjadi dua bagian. Satu bagian tambahkan gula vanila, sedangkan bagian lainnya campurkan dengan cokelat bubuk.
  • Ambil 3 sdm adonan vanila, tuangkan ke tengah base biskuit dalam loyang.
  • Ambil 3 sdm adonan cokelat, tuangkan di atas adonan vanila di tengah loyang. Lanjutkan proses ini secara bergantian hingga seluruh adonan habis dan membentuk pola lingkaran yang unik.
  • Gunakan tusuk gigi untuk menarik garis dari tepi ke tengah loyang agar tercipta motif zebra yang lebih menarik.

4. Proses Pendinginan

  • Simpan cheesecake di kulkas selama minimal 4 jam hingga mengeras sempurna.
  • Setelah cheesecake siap, lepaskan dari loyang dan buang plastik asetatnya.
  • Cheesecake zebra tanpa oven siap dinikmati!

Tips Tambahan:

Gunakan biskuit cokelat berkualitas agar rasanya lebih enak dan teksturnya lebih renyah. 

Pastikan gelatin larut sempurna sebelum ditambahkan ke dalam adonan agar cheesecake bisa mengeras dengan baik. 

Untuk hasil motif lebih tajam, pastikan Anda menuangkan adonan secara perlahan dan tetap di tengah.

Mudah, bukan? Cheesecake zebra tanpa oven ini cocok untuk berbagai acara atau sekadar camilan istimewa di rumah. 

Selamat mencoba dan jangan lupa bagikan hasil kreasi Anda!

Senin, 03 Maret 2025

20 Ide Jualan Es Bulan Puasa Modal Kecil, Cocok untuk Pemula!

20 Ide Jualan Es Bulan Puasa Modal Kecil, Cocok untuk Pemula!
20 Ide Jualan Es Bulan Puasa Modal Kecil, Cocok untuk Pemula. (Gambar ilustrasi/sb pergadaian)

JAKARTA - Bulan Ramadan adalah momen yang tepat untuk memulai usaha, terutama di bidang kuliner. 

Salah satu yang paling laris adalah minuman segar, seperti aneka es yang cocok untuk berbuka puasa. Dengan modal kecil, Anda sudah bisa memulai bisnis ini. 

Berikut 20 ide jualan es bulan puasa yang menguntungkan!

1. Es Buah

Minuman segar dari campuran aneka buah dengan sirup dan es batu ini selalu jadi favorit saat berbuka puasa.

2. Es Kelapa Muda

Es kelapa muda yang segar dan alami banyak dicari untuk melepas dahaga setelah seharian berpuasa.

3. Es Cendol

Perpaduan cendol hijau, santan, dan gula merah ini selalu diminati saat Ramadan.

4. Es Blewah

Blewah yang dicampur dengan sirup dan es batu menjadi pilihan minuman segar yang praktis dan enak.

5. Es Timun Suri

Buah timun suri yang lembut dan menyegarkan sangat cocok untuk dijadikan menu berbuka.

6. Es Teh Manis

Minuman sederhana ini tetap jadi favorit banyak orang saat berbuka puasa.

7. Es Jeruk

Jeruk segar yang diperas dan dicampur es batu menjadi pilihan yang sehat dan menyegarkan.

8. Es Susu Jelly

Minuman manis dengan kombinasi susu dan jelly aneka rasa ini sangat digemari anak-anak dan dewasa.

9. Es Cappuccino Cincau

Perpaduan cappuccino dan cincau yang kenyal menciptakan rasa unik yang disukai banyak orang.

10. Es Soda Gembira

Kombinasi susu, sirup, dan soda ini memberikan sensasi segar dan nikmat.

11. Es Milo Kepal

Minuman berbasis Milo yang diberi topping coklat bubuk dan susu kental manis ini sangat hits di bulan puasa.

12. Es Teler

Campuran alpukat, nangka, kelapa muda, dan susu kental manis menciptakan rasa yang khas dan menggugah selera.

13. Es Alpukat Kocok

Alpukat yang dihaluskan dan dicampur dengan susu serta es batu memberikan sensasi creamy yang enak.

14. Es Buah Naga

Buah naga yang diblender dengan tambahan susu dan madu bisa menjadi alternatif es sehat untuk berbuka.

15. Es Lemon Tea

Perpaduan teh dan lemon ini memberikan kesegaran alami dan banyak disukai semua kalangan.

16. Es Goyobod

Minuman khas Sunda ini berisi tepung hunkwe, santan, dan gula merah yang lezat.

17. Es Campur

Berbagai isian seperti alpukat, nangka, cincau, dan kolang-kaling dicampur dalam satu mangkuk es yang menggoda.

18. Es Green Tea Latte

Buat yang suka matcha, es green tea latte bisa jadi pilihan bisnis yang menarik.

19. Es Mangga Thai

Mangga yang dihaluskan lalu dicampur susu dan whipped cream ini sedang tren dan banyak peminatnya.

20. Es Kopi Susu Kekinian

Bagi pencinta kopi, es kopi susu dengan gula aren menjadi pilihan segar dan lezat.

Tips Sukses Jualan Es di Bulan Puasa

  1. Pilih Lokasi Strategis - Jualan di dekat masjid atau pasar takjil agar lebih banyak pelanggan.
  2. Gunakan Bahan Berkualitas - Agar rasa tetap enak dan pelanggan puas.
  3. Buat Kemasan Menarik - Agar lebih menarik perhatian pembeli.
  4. Promosi di Media Sosial - Manfaatkan WhatsApp, Instagram, dan Facebook untuk menarik pelanggan.
  5. Jual dengan Harga Terjangkau - Sesuaikan dengan modal dan target pasar Anda.

Dengan ide jualan es bulan puasa ini, Anda bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan modal kecil. Selamat mencoba dan semoga sukses!

Macam-Macam Kue Bika yang Lezat dan Cocok untuk Berbuka Puasa

Macam-Macam Kue Bika yang Lezat dan Cocok untuk Berbuka Puasa
Macam-Macam Kue Bika yang Lezat dan Cocok untuk Berbuka Puasa. (Gambar bingka Ambon)

JAKARTA - Saat bulan Ramadan tiba, momen berbuka puasa menjadi saat yang paling dinantikan. Berbagai hidangan lezat tersaji di meja, mulai dari makanan berat hingga camilan manis. 

Salah satu kue tradisional yang cocok untuk berbuka puasa adalah kue bika. 

Kue dengan tekstur kenyal dan rasa yang manis ini sangat menggugah selera. 

Berikut beberapa macam kue bika yang bisa menjadi pilihan untuk menemani berbuka puasa:

1. Bika Ambon

Bika Ambon adalah varian kue bika yang paling populer. Kue ini memiliki tekstur berserat dan rasa manis yang legit. Dibuat dari campuran tepung tapioka, telur, santan, gula, dan ragi, Bika Ambon memiliki aroma khas dari daun pandan dan serai. Kue ini biasanya berwarna kuning keemasan dan memiliki rasa yang lezat serta sedikit kenyal.

2. Bika Pandan

Bika Pandan adalah variasi dari Bika Ambon yang menggunakan ekstrak pandan sebagai bahan utamanya. Warna hijau yang cantik dan aroma wangi dari pandan membuat kue ini semakin menggoda. Rasa manis dan tekstur lembutnya sangat cocok untuk dinikmati bersama teh hangat saat berbuka puasa.

3. Bika Ubi Ungu

Bagi yang suka rasa dan warna unik, Bika Ubi Ungu bisa menjadi pilihan. Ubi ungu tidak hanya memberikan warna menarik, tetapi juga menambah cita rasa khas pada kue ini. Selain itu, ubi ungu kaya akan antioksidan yang baik untuk kesehatan.

4. Bika Durian

Pecinta durian pasti akan menyukai varian Bika Durian. Kue ini menggunakan daging durian asli yang dicampurkan dalam adonan, sehingga menghasilkan aroma dan rasa khas durian yang kuat. Bika Durian cocok bagi yang ingin mencicipi sensasi berbeda saat berbuka puasa.

5. Bika Gula Aren

Bika Gula Aren adalah pilihan bagi yang menginginkan rasa manis alami dari gula aren. Kue ini memiliki warna kecokelatan yang cantik serta rasa yang lebih khas dibandingkan bika lainnya. Aroma harum dari gula aren menambah kenikmatan saat menyantapnya.

6. Bika Cokelat

Bagi penggemar cokelat, Bika Cokelat bisa menjadi pilihan yang menarik. Kue ini menggunakan bubuk cokelat dalam adonannya sehingga menghasilkan rasa yang lebih kaya dan legit. Perpaduan rasa manis dan sedikit pahit dari cokelat membuatnya semakin nikmat untuk disantap.

7. Bika Keju

Bika Keju menawarkan perpaduan unik antara rasa manis dan gurih. Dengan tambahan parutan keju di atasnya, kue ini memiliki tekstur lebih creamy dan rasa yang lebih variatif. Cocok bagi yang ingin menikmati kue bika dengan sensasi berbeda.

Kue bika memiliki banyak variasi rasa dan warna yang bisa disesuaikan dengan selera. 

Dari yang klasik seperti Bika Ambon hingga yang unik seperti Bika Durian dan Bika Keju, semua bisa menjadi pilihan untuk berbuka puasa. 

Selain rasanya yang lezat, tekstur kenyalnya juga membuat kue ini mudah dinikmati.

Jadi, sudah siap mencoba berbagai macam kue bika untuk berbuka puasa tahun ini? Mana yang jadi favorit Anda?

Kue Basah Laris Manis di Bulan Ramadan Peluang Bisnis Menguntungkan

Kue Basah Laris Manis di Bulan Ramadan Peluang Bisnis Menguntungkan
Kue Basah Laris Manis di Bulan Ramadan Peluang Bisnis Menguntungkan.

JAKARTA - Bulan Ramadan selalu membawa berkah bagi banyak orang, terutama bagi para penjual makanan dan minuman berbuka puasa. 

Salah satu yang paling dicari adalah kue basah, mulai dari klepon, dadar gulung, kue lapis, hingga risoles. 

Tak heran, banyak pedagang yang meraup untung besar dari jualan kue basah selama bulan puasa.

Permintaan Meningkat Drastis

Saat menjelang waktu berbuka, pasar-pasar tradisional dan pedagang kaki lima ramai diserbu pembeli yang ingin mencari takjil. 

Kue basah menjadi pilihan favorit karena rasanya yang manis, teksturnya yang lembut, dan harganya yang terjangkau. 

Selain itu, kue basah juga mudah ditemukan di berbagai tempat, dari pedagang kaki lima hingga toko kue.

"Setiap hari saya bisa menjual ratusan potong kue basah. Dibanding hari biasa, penjualan meningkat dua kali lipat selama bulan puasa," ujar Ani, seorang penjual kue di pasar tradisional.

Modal Kecil, Untung Besar

Salah satu keuntungan berjualan kue basah adalah modalnya yang relatif kecil, tetapi keuntungan yang didapat bisa sangat besar. 

Dengan modal sekitar Rp100.000, penjual bisa menghasilkan berbagai jenis kue dan menjualnya dengan keuntungan dua hingga tiga kali lipat. 

Inilah yang membuat banyak orang tertarik untuk mencoba usaha ini, baik sebagai usaha sampingan maupun utama.

Tips Sukses Berjualan Kue Basah

Bagi yang ingin mencoba berjualan kue basah selama bulan Ramadan, berikut beberapa tips agar dagangan semakin laris:

  1. Jual Kue yang Populer – Pilih kue basah yang paling diminati, seperti klepon, dadar gulung, atau kue lapis.
  2. Jaga Kualitas dan Kesegaran – Pastikan kue selalu dalam kondisi segar agar pembeli puas dan kembali membeli.
  3. Gunakan Kemasan Menarik – Kemasan yang rapi dan menarik dapat meningkatkan daya tarik pembeli.
  4. Promosi di Media Sosial – Manfaatkan WhatsApp, Facebook, atau Instagram untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
  5. Pilih Lokasi Strategis – Berjualan di tempat ramai seperti pasar takjil atau depan masjid bisa meningkatkan penjualan.

Peluang Usaha yang Menjanjikan

Dengan meningkatnya permintaan kue basah selama bulan Ramadan, usaha ini bisa menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan. 

Bahkan, jika dijalankan dengan serius, bisnis ini bisa terus berkembang setelah bulan puasa berakhir. 

Jadi, bagi yang ingin mencari tambahan penghasilan, tidak ada salahnya mencoba jualan kue basah!

Apakah Anda tertarik untuk mencoba bisnis ini? Jangan ragu untuk memulai, karena Ramadan adalah momen yang tepat untuk meraih keuntungan dari jualan kue basah!

Cara Mudah Mendapatkan Penghasilan Tambahan di Bulan Ramadan dengan Berjualan Kue yang Laris Manis

Cara Mudah Mendapatkan Penghasilan Tambahan di Bulan Ramadan dengan Berjualan Kue yang Laris Manis
Cara Mudah Mendapatkan Penghasilan Tambahan di Bulan Ramadan dengan Berjualan Kue yang Laris Manis.

JAKARTA - Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah, termasuk bagi mereka yang ingin mencari tambahan penghasilan. 

Salah satu peluang bisnis yang menjanjikan di bulan puasa adalah berjualan kue. 

Menjelang waktu berbuka, banyak orang mencari takjil atau camilan manis untuk dinikmati bersama keluarga. 

Nah, berikut adalah 7 ide jualan kue di bulan Ramadan yang laris manis dan banyak dicari pembeli!

1. Kolak Pisang dan Bubur Sumsum

Meskipun bukan kue dalam arti sebenarnya, kolak pisang dan bubur sumsum selalu menjadi favorit saat berbuka puasa. Rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut membuat hidangan ini selalu diminati. Anda bisa menjualnya dalam kemasan praktis agar lebih menarik bagi pembeli.

2. Kue Lapis Legit

Kue lapis legit memiliki rasa yang kaya dengan tekstur lembut dan berlapis-lapis. Kue ini sering menjadi pilihan untuk suguhan berbuka maupun oleh-oleh saat berkunjung ke rumah keluarga atau teman.

3. Kue Putri Salju

Kue yang identik dengan taburan gula halus ini selalu dicari, terutama menjelang Lebaran. Anda bisa mulai menjualnya sejak awal Ramadan karena banyak orang yang mempersiapkan camilan ini lebih awal.

4. Brownies Kukus

Brownies kukus menjadi salah satu kue yang digemari banyak orang. Teksturnya yang lembut dan rasa cokelat yang pekat membuatnya menjadi camilan favorit. Agar lebih menarik, Anda bisa menawarkan varian topping seperti keju, almond, atau meses.

5. Klepon dan Onde-Onde

Jajanan tradisional seperti klepon dan onde-onde tetap memiliki penggemar setia. Kue berisi gula merah cair ini sangat cocok untuk berbuka karena rasanya yang manis dan kenyal.

6. Kue Nastar

Kue nastar yang berisi selai nanas juga menjadi favorit banyak orang, terutama menjelang Idul Fitri. Anda bisa menjualnya dalam kemasan kecil sebagai camilan berbuka atau dalam toples untuk stok Lebaran.

7. Dadar Gulung

Dadar gulung dengan isi kelapa dan gula merah menjadi salah satu kue tradisional yang sering diburu saat Ramadan. Warna hijau khasnya membuatnya tampak menarik, dan rasanya pun lezat.

Tips Sukses Berjualan Kue di Bulan Ramadan

Agar bisnis jualan kue Anda sukses, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

  • Gunakan bahan berkualitas untuk menjaga rasa dan tekstur kue tetap enak.
  • Tawarkan sistem pre-order untuk menghindari kerugian dan memastikan produk tetap fresh.
  • Promosi di media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook agar lebih banyak orang tahu tentang jualan Anda.
  • Buat variasi produk dan kemasan menarik agar pelanggan memiliki lebih banyak pilihan.

Bulan Ramadan adalah momen yang tepat untuk menambah penghasilan dengan berjualan kue. 

Pilih jenis kue yang banyak diminati, jaga kualitas, dan manfaatkan media sosial untuk promosi. 

Semoga ide jualan ini bisa membantu Anda meraih rezeki di bulan yang penuh berkah ini!

Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli

Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli
Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli. (Gambar ilustrasi)

JAKARTA - Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah, termasuk bagi mereka yang ingin mencari tambahan penghasilan. 

Salah satu peluang bisnis yang menjanjikan di bulan puasa adalah berjualan kue dan jajanan berbuka puasa. 

Menjelang waktu berbuka, banyak orang mencari takjil atau camilan manis untuk dinikmati bersama keluarga. 

Nah, berikut adalah 7 ide jualan Kue dan Minuman di bulan Ramadan yang laris manis dan banyak dicari pembeli!

1. Aneka Gorengan

Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli
Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli. (Gambar ilustrasi)

Gorengan adalah jajanan favorit yang tak pernah sepi pembeli, terutama saat bulan Ramadan. Saat menjelang berbuka, banyak orang yang mencari gorengan sebagai pelengkap takjil. Beberapa jenis gorengan yang laris di bulan puasa antara lain:

  • Bakwan jagung
  • Bakwan sayur
  • Risoles
  • Pastel
  • Tahu isi
  • Tempe mendoan
  • Pisang molen

Modal untuk memulai usaha ini relatif kecil, namun keuntungan yang diperoleh bisa sangat menggiurkan!

2. Es Buah

Es buah menjadi pilihan favorit banyak orang untuk berbuka puasa karena menyegarkan dan kaya akan vitamin. Es buah biasanya terdiri dari berbagai potongan buah seperti:

  • Buah naga
  • Melon
  • Semangka
  • Nanas
  • Apel
  • Sirsak
  • Jeruk
  • Kelapa
  • Blewah
  • Alpukat

Dengan tambahan sirup, susu, dan es serut, es buah menjadi sajian yang sangat menggoda saat berbuka.

3. Es Cendol

Es cendol atau es dawet adalah minuman khas Indonesia yang selalu laris di bulan Ramadan. Dengan modal sekitar Rp100.000, Anda sudah bisa mulai berjualan es cendol. Minuman ini terdiri dari cendol hijau yang kenyal, santan, gula merah cair, dan es batu yang menyegarkan. Rasanya yang manis dan segar membuatnya sangat cocok untuk berbuka puasa.

4. Es Cincau

Selain es cendol, es cincau juga menjadi minuman berbuka yang digemari banyak orang. Es cincau dibuat dari cincau hitam atau hijau yang dicampur dengan sirup, santan, dan es serut. Selain menyegarkan, cincau juga memiliki manfaat baik untuk pencernaan.

5. Kolak

Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli
Peluang Bisnis di Bulan Ramadan: 7 Ide Jualan Kue dan Minuman Laris Manis Selama Puasa yang Banyak Dicari Pembeli. (Gambar ilustrasi)

Kolak adalah menu berbuka puasa yang tak pernah absen di bulan Ramadan. Kolak memiliki berbagai variasi isian, seperti:

  • Pisang
  • Ubi
  • Labu
  • Kolang-kaling

Dengan aroma pandan dan kuah santan yang manis dari gula merah, kolak selalu menjadi favorit banyak orang saat berbuka puasa.

6. Kue Basah Tradisional

Bagi sebagian orang, berbuka puasa dengan kue basah lebih disukai daripada makanan berat. Beberapa kue basah yang selalu laris di bulan Ramadan antara lain:

  • Kue lapis
  • Dadar gulung
  • Klepon
  • Nagasari
  • Kue putu

Tekstur lembut dan rasa manis dari kue-kue ini membuatnya banyak dicari oleh pembeli.

7. Olahan Kurma

Kurma adalah buah yang identik dengan bulan Ramadan. Selain dikonsumsi langsung, kurma juga dapat diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti:

  • Puding kurma
  • Pancake kurma
  • Susu kurma
  • Smoothie kurma

Olahan kurma tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan, sehingga sangat diminati saat bulan puasa.

Peluang bisnis di bulan Ramadan sangat menjanjikan, terutama dalam berjualan kue dan jajanan berbuka puasa. 

Dengan modal kecil dan strategi pemasaran yang tepat, Anda bisa meraih keuntungan besar selama bulan puasa. 

Jadi, tertarik mencoba salah satu ide jualan di atas? Selamat berbisnis dan semoga sukses!

Selasa, 17 Desember 2024

Inovasi Pizza Tengkawang dari Desa Perbatasan Kalbar

Inovasi Pizza Tengkawang dari Desa Perbatasan Kalbar
Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si.
BENGKAYANG – Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si., memberikan apresiasi luar biasa kepada Kelompok Tani Tengkawang Layar atas inovasi mereka dalam mengolah buah tengkawang menjadi produk makanan yang unik dan lezat, salah satunya pizza.  

Hal ini disampaikan oleh Ny. Windy saat kunjungan kerjanya ke Desa Sahan, Kecamatan Seluas, Kabupaten Bengkayang, Senin (16/12/2024). Desa ini menjadi salah satu pusat pengolahan buah tengkawang, termasuk untuk produksi margarin dan minyak tengkawang yang berbasis di Pabrik Pengolahan Tengkawang Layar. Dalam kunjungannya, Ny. Windy bahkan sempat mencicipi pizza berbahan dasar buah tengkawang yang menurutnya memiliki cita rasa yang sangat istimewa.  

“Ini adalah bukti bahwa buah tengkawang memiliki potensi luar biasa. Selain sehat, buah ini juga bisa diolah menjadi beragam produk kreatif. Tadi kami mencoba pizza berbahan tengkawang, dan rasanya sangat lezat,” ujarnya dengan antusias.  

Inovasi Pizza Tengkawang dari Desa Perbatasan Kalbar
Inovasi Pizza Tengkawang dari Desa Perbatasan Kalbar.

Potensi Ekonomi Kreatif Perbatasan Kalbar

Menurut Ny. Windy, Kalimantan Barat, khususnya di wilayah perbatasan, tidak hanya dikenal karena keindahan alam dan potensi pariwisatanya. Namun, daerah ini juga memiliki potensi ekonomi kreatif yang tak kalah memukau. Salah satu contohnya adalah pengolahan buah tengkawang yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, seperti margarin dan minyak sehat.  

“Buah tengkawang ini sangat bermanfaat, baik untuk kesehatan maupun kebutuhan rumah tangga. Kami melihat langsung proses produksinya di pabrik margarin dan minyak tengkawang. Produk ini bisa memberikan nilai tambah bagi masyarakat, terutama di wilayah perbatasan,” tambahnya.  

Ny. Windy juga menyatakan bahwa pihaknya akan mendorong percepatan perizinan produk-produk olahan tengkawang, khususnya di Balai POM. Hal ini penting agar produk seperti minyak dan margarin tengkawang bisa segera dipasarkan secara lebih luas.  

“Sertifikat halal dari MUI sudah ada, tinggal menunggu sertifikasi dari Balai POM. Langkah ini menjadi bagian dari upaya mengembangkan industri kreatif di Kalbar agar lebih dikenal masyarakat luas,” jelasnya.  

Harapan dan Tantangan dari Kelompok Tani

Sementara itu, Damianus Nadu, perwakilan Kelompok Tani Tengkawang Layar, mengungkapkan bahwa kendala utama saat ini memang terletak pada sertifikasi dari Balai POM. Meski begitu, ia optimis produk olahan tengkawang seperti margarin dan minyak akan terus berkembang dan dikenal oleh masyarakat.  

Inovasi Pizza Tengkawang dari Desa Perbatasan Kalbar
Inovasi Pizza Tengkawang dari Desa Perbatasan Kalbar.
“Kelebihan margarin dan minyak tengkawang ini adalah 100% alami, tanpa pengawet, dan bebas kolesterol. Kami berharap produk ini bisa menjadi solusi kesehatan sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat di perbatasan,” tuturnya.  

Damianus juga menjelaskan bahwa saat ini pihaknya lebih fokus pada pengembangan produk tengkawang daripada sektor pariwisata, dengan harapan inovasi ini dapat memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat sekitar.  

Mendorong Ekonomi Kreatif untuk Kesejahteraan Masyarakat

Kunjungan kerja ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi di sektor ekonomi kreatif, terutama di daerah perbatasan, perlu terus didukung. Selain menciptakan produk-produk baru yang bermanfaat, langkah ini juga dapat mengurangi kesenjangan ekonomi dan memperkuat kesejahteraan masyarakat.  

Buah tengkawang yang selama ini mungkin hanya dikenal sebagai hasil alam biasa, kini telah menunjukkan potensinya sebagai komoditas bernilai tinggi. Dengan dukungan dari berbagai pihak, bukan tidak mungkin produk-produk olahan tengkawang akan menjadi kebanggaan Kalimantan Barat di tingkat nasional maupun internasional.  

“Mari terus dukung inovasi dan kreativitas lokal, agar ekonomi kreatif di Kalbar semakin maju dan bermanfaat bagi masyarakat,” pungkas Ny. Windy Prihastari Harisson. (wnd/nzr/yk)

Jumat, 29 November 2024

Shanaz Adellyn Syah: Menginspirasi Lewat Usaha, Karier, dan Dukungan untuk UMKM

Shanaz Adellyn Syah, atau yang akrab disapa Shanaz,
Shanaz Adellyn Syah, atau yang akrab disapa Shanaz.

Pontianak – Shanaz Adellyn Syah, atau yang akrab disapa Shanaz, adalah seorang wanita muda penuh semangat dari Bandung yang berhasil memadukan passion dan bisnis dengan cemerlang. Sosok inspiratif ini tidak hanya dikenal sebagai pengusaha sukses, tetapi juga seorang model dan influencer yang menginspirasi banyak orang lewat karya dan aktivitasnya.

Pada tahun 2020, Shanaz memulai langkah besar dalam dunia bisnis dengan mendirikan Ahad Coffee, sebuah usaha kuliner yang kini telah menjadi salah satu tempat favorit di Bandung. Meski baru beberapa tahun berjalan, Ahad Coffee berkembang pesat berkat dedikasi dan visi Shanaz yang jelas.

Namun, cerita Shanaz tidak hanya berhenti di dunia bisnis. Sebagai seorang model sejak 2018 dan influencer sejak 2022, Shanaz telah membuktikan bahwa dirinya mampu berprestasi di berbagai bidang. Salah satu pencapaian membanggakannya adalah saat ia memenangkan gelar Putera Puteri Padi Indonesia 2020, yang semakin memperluas pengaruhnya di masyarakat.

Menggabungkan Passion dan Bisnis untuk Memberi Dampak Positif

Shanaz memahami bahwa bisnis bukan hanya tentang keuntungan, tetapi juga tentang memberi dampak positif bagi orang lain. Lewat Ahad Coffee, ia berusaha menciptakan pengalaman unik bagi para pelanggannya, baik dari segi produk yang berkualitas maupun pelayanan yang memuaskan.

Sebagai seorang influencer dengan pengikut yang terus bertambah di media sosial, Shanaz menggunakan platformnya untuk mendukung para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Melalui konten-konten inspiratif yang ia bagikan di Instagram-nya (@shanazadellyn), Shanaz kerap mengajak masyarakat untuk mencintai dan mendukung produk lokal.

“Usaha kecil itu adalah tulang punggung ekonomi kita. Saya ingin memberi ruang lebih bagi UMKM agar mereka lebih dikenal dan tumbuh,” ungkap Shanaz dalam sebuah wawancara.

Visi Shanaz untuk Masa Depan

Ke depan, Shanaz memiliki harapan besar untuk membantu lebih banyak UMKM agar semakin berkembang. Ia percaya bahwa setiap pengusaha kecil memiliki potensi besar jika diberikan dukungan yang tepat, baik dalam bentuk promosi maupun inspirasi.

Sebagai seorang yang aktif di dunia digital, Shanaz terus berusaha menggunakan platformnya untuk memberikan edukasi dan peluang bagi pelaku UMKM agar semakin percaya diri dalam memasarkan produk mereka. Ia juga bermimpi untuk membuka program atau komunitas yang secara khusus membantu UMKM lokal mengembangkan diri.

“Buat saya, sukses itu bukan cuma soal pencapaian pribadi, tapi juga soal seberapa besar kita bisa memberi manfaat untuk orang lain,” tutup Shanaz.

Shanaz Adellyn Syah adalah bukti nyata bahwa kombinasi antara kerja keras, inovasi, dan niat baik dapat menciptakan kesuksesan yang menginspirasi. Dengan segala yang telah diraihnya, Shanaz menjadi teladan bagi banyak anak muda Indonesia untuk berani bermimpi, bekerja keras, dan tidak lupa memberi dampak positif bagi sekitar.

Jumat, 27 September 2024

Amparan Tatak: Hidangan Penutup Manis yang Populer di Kalimantan

Keterangan foto: Amparan Tatak/(instagram/@yfahriah_onlineshop.bjm)

Borneotribun.com - Amparan Tatak adalah salah satu hidangan penutup tradisional yang sangat populer di Kalimantan Selatan, khususnya di daerah Banjar.

Hidangan ini memiliki rasa manis yang khas dan tekstur lembut yang sangat disukai oleh masyarakat setempat.

Amparan Tatak sering kali dijadikan sebagai sajian penutup dalam berbagai acara adat maupun perayaan keluarga.

Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan Amparan Tatak cukup sederhana dan mudah didapatkan.

Tepung beras, santan, gula, dan pisang adalah bahan utama yang membuat kue ini memiliki rasa yang kaya.

Pisang yang digunakan biasanya adalah pisang kepok yang memiliki tekstur padat dan manis, sehingga menambah cita rasa khas dari kue ini.

Cara membuat Amparan Tatak dimulai dengan mencampur tepung beras dan santan hingga membentuk adonan yang kental.

Pisang dipotong-potong kecil kemudian ditata di atas adonan tersebut sebelum dikukus hingga matang.

Setelah matang, Amparan Tatak akan memiliki lapisan tepung yang lembut dengan isian pisang manis di dalamnya.

Kue ini tidak hanya digemari oleh masyarakat lokal, tetapi juga wisatawan yang berkunjung ke Kalimantan Selatan.

Rasa manis dan teksturnya yang kenyal membuat Amparan Tatak sering dijadikan sebagai oleh-oleh.

Selain itu, hidangan ini juga sering disajikan dalam acara adat seperti pernikahan, syukuran, dan perayaan keagamaan.

Apam Barabai: Kue Manis Tradisional Favorit Masyarakat Banjar

 

Keterangan foto: Apam Barabai/(instagram/@makananbanjar)

Borneotribun.com - Apam Barabai adalah salah satu kue tradisional yang sangat digemari oleh masyarakat Banjar.

Kue ini memiliki tekstur yang lembut dan rasa manis yang khas. Nama "Apam Barabai" sendiri diambil dari nama kota Barabai di Kalimantan Selatan, tempat asal mula kue ini.

Meskipun berasal dari Barabai, Apam ini sudah terkenal di seluruh Kalimantan Selatan dan sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas daerah tersebut.

Bahan utama dalam pembuatan Apam Barabai adalah tepung beras, gula, dan ragi.

Proses pembuatannya cukup sederhana namun membutuhkan kesabaran.

Pertama, tepung beras dicampur dengan ragi dan dibiarkan hingga mengembang. Setelah itu, adonan tepung tersebut dicampur dengan air gula hingga teksturnya menjadi lembut dan kenyal. Adonan ini kemudian dikukus hingga matang.

Kue Apam Barabai sering disajikan dalam acara-acara adat dan perayaan keagamaan di daerah Banjar.

Rasa manis yang dihasilkan dari gula merah membuat kue ini sangat diminati oleh berbagai kalangan, baik anak-anak maupun orang dewasa.

Kue ini juga memiliki nilai budaya yang tinggi karena sering dijadikan simbol kebersamaan dalam tradisi masyarakat Banjar.

Dalam tradisi Banjar, Apam Barabai sering disajikan sebagai hidangan penutup dalam acara pernikahan, syukuran, hingga perayaan Hari Raya.

Kue ini juga sering dijadikan buah tangan bagi wisatawan yang berkunjung ke Kalimantan Selatan.

Iwak Pakasam: Sajian Asam Pedas dari Ikan Fermentasi Ciri Khas Banjar

Keterangan foto: Iwak Pakasam, makanan khas Banjar, Kalimantan Selatan/(instagram/@azidin.23)

Borneotribun.com - Iwak Pakasam adalah salah satu sajian kuliner tradisional yang sangat terkenal di Kalimantan Selatan, khususnya di daerah Banjar.

Sajian ini terbuat dari ikan yang telah melalui proses fermentasi, memberikan rasa asam dan pedas yang khas.

Iwak Pakasam tidak hanya digemari karena rasanya yang unik, tetapi juga karena proses pembuatannya yang membutuhkan kesabaran dan keterampilan khusus.

Proses pembuatan Iwak Pakasam dimulai dengan pemilihan ikan yang segar. Biasanya, ikan yang digunakan adalah ikan air tawar seperti ikan gabus atau ikan haruan.

Ikan dibersihkan terlebih dahulu, kemudian dilumuri dengan garam kasar untuk memulai proses fermentasi.

Garam ini berfungsi untuk mengawetkan ikan sekaligus mempercepat fermentasi.

Setelah ikan ditaburi garam, ikan kemudian disimpan dalam wadah tertutup selama beberapa hari hingga berminggu-minggu, tergantung pada hasil fermentasi yang diinginkan.

Setelah fermentasi selesai, Iwak Pakasam siap diolah. Salah satu cara terbaik untuk menyajikan Iwak Pakasam adalah dengan menumisnya bersama bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan tomat.

Rasa asam dari ikan fermentasi berpadu sempurna dengan pedasnya cabai, menciptakan cita rasa yang menggugah selera.

Iwak Pakasam biasanya disantap bersama nasi hangat, dan menjadi hidangan yang populer di masyarakat Banjar.

Hidangan ini tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan probiotik karena proses fermentasinya, yang baik untuk pencernaan.

Sabtu, 06 Juli 2024

Lusia Luya Dorong Lestarikan Warisan Kuliner Sekadau

Lusia Luya, S.Pd.SD, seorang narasumber utama dalam acara Workshop Kuliner Tradisional Kabupaten Sekadau Tahun 2024
Lusia Luya, S.Pd.SD, seorang narasumber utama dalam acara Workshop Kuliner Tradisional Kabupaten Sekadau Tahun 2024.
SEKADAU - Kegiatan yang berharga bagi para penggiat kuliner tradisional. Lusia Luya, S.Pd.SD, seorang narasumber utama dalam acara Workshop Kuliner Tradisional Kabupaten Sekadau Tahun 2024, Pada Sabtu (6/7/24) di Aula Sekretariat TP PKK Kabupaten Sekadau.

Lusia tidak hanya memberikan materi tentang Kuliner Tradisional Jerok Ensabi Umo suku Ketungau Tesaek, yang baru-baru ini diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dari Kabupaten Sekadau, tetapi juga langsung mempraktikkan pembuatan hidangan tersebut bersama peserta workshop. 

Dalam setiap langkahnya, dia mengajarkan dengan penuh kesabaran dan keahlian yang mendalam.

"Kuliner tradisional bukan hanya tentang makanan, tetapi juga sebuah warisan berharga yang harus kita lestarikan," ungkap Lusia dalam sambutannya. 

Dia mengajak semua peserta untuk tidak hanya mempelajari, tetapi juga aktif dalam mempromosikan kekayaan kuliner tradisional di kampung halaman masing-masing.

Tidak lupa, Lusia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Vero Aprolonius, pendiri Komunitas Tawak Borneo, yang telah berperan penting dalam upaya pelestarian budaya. 
"Bantuan dari pemerintah melalui Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XII Kalimantan Barat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, sangat kami hargai," tambahnya.

Kegiatan workshop ini diharapkan dapat menjadi tonggak awal meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan kuliner tradisional sebagai bagian dari identitas budaya yang kaya di Kabupaten Sekadau.

Rabu, 05 Juni 2024

Cara Membedakan Madu Asli Menurut Pelaku Usaha Madu Lokal Andoni Pridatama

Cara Membedakan Madu Asli Menurut Pelaku Usaha Madu Lokal Andoni Pridatama
Cara Membedakan Madu Asli Menurut Pelaku Usaha Madu Lokal Andoni Pridatama.
JAKARTA - Madu telah lama dikenal sebagai salah satu produk alami yang bermanfaat bagi kesehatan. 

Namun, seiring berkembangnya teknologi, semakin sulit membedakan antara madu asli dan madu palsu. 

Andoni Pridatama, pemilik usaha Sarang Maduku, berbagi tips untuk mengenali madu asli dengan cara yang mudah dipahami.

Kesalahan Umum dalam Mengidentifikasi Madu Asli

Andoni menegaskan bahwa madu tidak bisa dibedakan hanya dari fisiknya. "Karena kita hidup di era yang semuanya bisa diduplikasi," kata Andoni saat lokakarya bersama Tokopedia di Malang, Jawa Timur. 

Beberapa metode tradisional yang sering dipercaya masyarakat, seperti melihat rembesannya bila ditaruh di atas tisu, dibakar hingga meleleh, dimasukkan ke dalam kulkas, atau dibiarkan dihinggapi semut, hanyalah mitos belaka.

"Madu disemutin palsu? Madu dimasukkan kulkas itu palsu? Madu dibakar terus jadi karamel palsu? Madu kalau dikasih kertas atau tisu lalu merembes itu palsu? Saya harus bilang itu mitos 1.000 persen," ujar Andoni.

Cara Membedakan Madu Asli dengan Mencicipi dan Mencium Baunya

Menurut Andoni, cara terbaik untuk mengidentifikasi madu asli adalah dengan mencicipi dan mencium aromanya. 

Madu asli memiliki rasa khas yang tertinggal di mulut setelah dimakan, yang dikenal sebagai after taste. 

Selain itu, madu asli juga mengeluarkan aroma khas yang bisa dikenali dengan mudah.

"After taste setelah masuk ke mulut. Madu pabrikan itu rasanya tidak ada aroma, hilang saja tertelan. Kalau madu asli masih ada wangi atau menyengat after taste-nya," tutur Andoni.

Kualitas Madu Mentah vs Madu Olahan

Andoni juga menjelaskan bahwa madu mentah, yang tidak diolah kembali atau diberi pemanis tambahan setelah dipanen, memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan madu olahan. 

Madu mentah mempertahankan semua nutrisi dan manfaat alami yang dimilikinya, sementara madu olahan sering kali kehilangan sebagian dari keasliannya.

Tips Memilih Penjual Madu Asli

Untuk mendapatkan madu asli dengan kualitas terbaik, Andoni menyarankan konsumen untuk selektif dalam memilih penjual. 

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

1. Periksa Ulasan Konsumen: Penjual madu asli dan berkualitas biasanya memiliki ulasan positif dari konsumen. Membaca ulasan dapat memberikan gambaran mengenai pengalaman konsumen lain dengan produk tersebut.
   
2. Minta Hasil Uji Laboratorium: Penjual madu asli seharusnya bisa menunjukkan keterangan hasil uji coba laboratorium keaslian produk yang mereka jual. Ini adalah salah satu cara paling akurat untuk memastikan keaslian madu.

Dengan menerapkan tips dari Andoni Pridatama, Anda bisa lebih percaya diri dalam memilih dan menikmati madu asli yang berkualitas. 

Ingatlah bahwa madu asli bukan hanya soal rasa, tapi juga aroma khas yang ditinggalkan setelah Anda mencicipinya.

Tetaplah waspada dan bijak dalam memilih madu, karena kesehatan Anda sangat berharga. Selamat menikmati madu asli!

Budaya Tempe Indonesia Resmi Diajukan ke UNESCO: Langkah Menuju Warisan Dunia

Budaya Tempe Indonesia Resmi Diajukan ke UNESCO: Langkah Menuju Warisan Dunia
Budaya Tempe Indonesia Resmi Diajukan ke UNESCO: Langkah Menuju Warisan Dunia.
JAKARTA - Pada akhir Maret 2024, komunitas tempe melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah resmi mengajukan Budaya Tempe ke Sekretariat UNESCO. 

Pengajuan ini bertujuan untuk memasukkan tempe dalam kategori Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda untuk Kemanusiaan. Proses pengajuan ini sedang menunggu pembahasan oleh Sekretariat Konvensi 2003 UNESCO.

Optimisme Menuju Pengakuan Internasional

Direktur Pelindungan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Judi Wajudin, menyatakan optimisme bahwa Budaya Tempe akan menambah daftar warisan budaya takbenda dari Indonesia yang diakui UNESCO. 

"Kami berdoa semoga dengan masuknya Budaya Tempe dalam daftar UNESCO ini dapat terus memberikan manfaat bukan hanya bagi masyarakat Indonesia tapi dunia," ujarnya dalam rilis pers yang diterima pada hari Jumat.

Dukungan dari Forum Tempe Indonesia

Forum Tempe Indonesia, sebagai salah satu tim inisiator, berharap seluruh masyarakat mendukung agar tempe terus lestari dan semakin mendunia. 

Pembina Forum Tempe Indonesia, Made Astawan, mengungkapkan bahwa tempe saat ini sudah bisa ditemukan dan dikonsumsi di 27 negara. 

Berbagai manfaat kesehatan dari tempe, yang dihasilkan melalui proses fermentasi kedelai, telah diakui di berbagai penelitian dunia. 

"Tren vegetarian atau vegan yang semakin populer juga turut mendukung meningkatnya kesadaran masyarakat dunia terhadap pangan yang sehat," kata Astawan.

Sejarah Panjang Tempe

Meskipun asal-usul tempe tidak diketahui secara pasti, bukti bahwa tempe telah dikonsumsi masyarakat Jawa sejak beberapa abad lalu ditemukan dalam Serat Centhini. 

Buku kesusastraan Jawa tersebut menyebutkan bahwa tempe telah menjadi hidangan dan bagian dari berbagai ritual masyarakat Jawa pada abad ke-16.

Sejak tahun 2014, Forum Tempe Indonesia bersama dengan berbagai lembaga terkait telah melakukan inisiatif untuk lebih memperkenalkan tempe kepada dunia. 

Tempe Jawa Tengah bahkan telah didaftarkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia dengan nomor registrasi 201700525 di Kemendikbudristek pada tahun 2017.

Hari Tempe Nasional

Tanggal 6 Juni telah disepakati sebagai Hari Tempe Nasional oleh para pemangku kepentingan terkait tempe. 

Meskipun belum ditetapkan secara resmi oleh pemerintah, para pecinta tempe dan pengrajin telah merayakannya sejak beberapa tahun lalu. 

Ketua Forum Tempe Indonesia, Muslimatun, menekankan pentingnya momen ini untuk mengapresiasi nenek moyang bangsa yang telah mewariskan tempe sebagai pangan kaya gizi dengan kandungan protein setara dengan protein hewani.

Tahun ini, puncak perayaan Hari Tempe Nasional akan diadakan di Kota Balikpapan, tepatnya di Sentra Industri Kecil Somber (SIKS). 

Acara ini diselenggarakan oleh Forum Tempe Indonesia bersama dengan Pusat Koperasi Tempe Tahu Indonesia (PUSKOPTI) Kalimantan Timur dan Pemerintah Kota Balikpapan serta didukung oleh berbagai pemangku kepentingan tempe lainnya.

Tema Perayaan: "Tempe: Pangan Generasi Emas Indonesia"

Sekretaris Jenderal Forum Tempe Indonesia, Muhammad Ridha, menyampaikan bahwa tema perayaan tahun ini adalah "Tempe: Pangan Generasi Emas Indonesia". 

Harapannya, tempe semakin dihargai bukan hanya sebagai pangan yang murah dan mudah didapat, tetapi juga sebagai 'super food' yang kaya manfaat gizi.

Dengan pengajuan Budaya Tempe ke UNESCO dan berbagai upaya pelestarian, kita berharap tempe akan semakin mendunia dan memberikan manfaat yang luas bagi kesehatan dan kebudayaan global. 

Mari kita dukung tempe sebagai bagian dari warisan budaya takbenda Indonesia yang diakui dunia!

Chef Juna Berkolaborasi dengan Dailybox dan Mangkokku Hadirkan Nasi Ayam Paniki Khas Manado

Chef Juna Berkolaborasi dengan Dailybox dan Mangkokku Hadirkan Nasi Ayam Paniki Khas Manado
Chef Juna Berkolaborasi dengan Dailybox dan Mangkokku Hadirkan Nasi Ayam Paniki Khas Manado.
JAKARTA - Hai, para pecinta kuliner! Ada kabar gembira nih buat kalian. Dua jenama makanan terkenal, Dailybox dan Mangkokku, berkolaborasi dengan Chef Juna untuk menghadirkan menu Indonesia khas Manado yang istimewa, yakni nasi ayam paniki. Menu spesial ini tersedia secara terbatas mulai tanggal 24 Mei hingga 16 Juni 2024 di seluruh gerai Dailybox dan Mangkokku. 

Kenikmatan Nasi Ayam Paniki dari Chef Juna

Pada Jumat lalu, tim dari ANTARA mendapat kesempatan untuk mencicipi langsung menu baru ini di Pasar Baru, Jakarta Pusat. Satu porsi nasi ayam paniki ini terdiri dari nasi putih, ayam bumbu paniki, telur mata sapi setengah matang, dan beberapa potong mentimun segar. 

Paniki merupakan salah satu hidangan khas dari Manado, Sulawesi Utara. Biasanya, hidangan ini menggunakan daging kelelawar sebagai bahan utamanya. Namun, Chef Juna memberikan sentuhan baru dengan mengganti kelelawar dengan ayam, yang dimasak dengan resep bumbu paniki tradisional. 

"Bumbu paniki umumnya terdiri atas beragam rempah khas Indonesia, seperti serai, bawang putih, bawang merah, daun jeruk, dan santan kental," ungkap Chef Juna. Hasilnya, ayam paniki ini memiliki cita rasa yang autentik dan gurih, sangat cocok dinikmati sebagai menu makan siang karena porsinya yang cukup besar.

Cita Rasa yang Ramah di Lidah

Ayam paniki dalam menu ini tidak pedas, sehingga aman dinikmati oleh anak-anak maupun mereka yang tidak menyukai makanan pedas. Potongan ayam yang besar dan berwarna kuning keemasan juga menambah daya tarik visualnya. Selain itu, telur mata sapi setengah matang dalam menu ini tidak berbau amis dan memiliki tekstur yang lembut. 

Chef Juna Berkolaborasi dengan Dailybox dan Mangkokku Hadirkan Nasi Ayam Paniki Khas Manado
Chef Juna Berkolaborasi dengan Dailybox dan Mangkokku Hadirkan Nasi Ayam Paniki Khas Manado.
Untuk pengalaman makan yang maksimal, sebaiknya kalian menyantap nasi ayam paniki dalam keadaan hangat. Hal ini untuk menghindari nasi menggumpal dan memastikan telur mata sapi setengah matang terasa lebih nikmat. Cobalah makan potongan ayam, sedikit telur, dan nasi dalam satu suapan untuk mendapatkan perpaduan rasa yang sempurna di mulut.

Menu Kolaborasi Lainnya

Tidak hanya berhenti di nasi ayam paniki, kolaborasi Dailybox dan Mangkokku bersama para chef ternama akan terus berlanjut dalam rangkaian CollabforNation: Selamat Makan Indonesia. Chef Renatta akan menghadirkan menu nasi kornet lidah pada 17 Juni - 11 Juli 2024, dan Chef Arnold dengan menu nasi omelet udang pada 12 Juli - 4 Agustus 2024.

Harga dan Pemesanan

Menu-menu kolaborasi ini, termasuk nasi ayam paniki dari Chef Juna, dapat dinikmati dengan harga mulai dari Rp55 ribu. Kalian bisa memesannya secara daring maupun luring di seluruh gerai Dailybox dan Mangkokku. 

Jadi, tunggu apa lagi? Jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba nasi ayam paniki dan menu kolaborasi lainnya. Selamat makan, Indonesia!