Jumat, 26 Juli 2024
Rabu, 03 Juli 2024
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024: Aksi Tanam Pohon di Kabupaten Sekadau
Sabtu, 01 Juni 2024
Kolaborasi Bhabinkamtibmas dan MAPALA Untan untuk Penghijauan di Mandor
Senin, 25 Maret 2024
LindungiHutan Ajak Masyarakat Berperan Aktif Melestarikan Hutan dalam Program Sedekah Pohon
LindungiHutan meluncurkan inisiatif baru selama bulan Ramadan yaitu Program Sedekah Pohon.
Sebagai komitmen untuk melestarikan hutan Indonesia, LindungiHutan kembali umumkan program tahunan selama bulan Ramadan yaitu Sedekah Pohon. Program ini merupakan program unggulan dari LindungiHutan yang mengajak setiap orang berperan aktif menjaga hutan dengan berkontribusi melalui upaya penghijauan terutama di bulan Ramadan.
Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah bagi umat muslim seluruh dunia. Sedekah Pohon menjadi ajang bagi umat Muslim untuk beramal dengan cara yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi lingkungan.
Program ini pun dapat diikuti dari berbagai latar belakang tanpa memandang agama, ras, suku, hingga kewarganegaraan. Mereka dapat ikut serta dalam menjaga kelestarian hutan dengan cara berdonasi pohon hingga melakukan aksi nyata penanaman pohon di berbagai lokasi di Indonesia.
CEO LindungiHutan, Miftachur Robani, mengatakan bahwa Sedekah Pohon menjadi ajang untuk berbuat kebaikan selama Ramadan yang memberikan dampak berkelanjutan untuk lingkungan dan masyarakat.
Setiap individu, komunitas, organisasi, hingga perusahaan dapat bergabung melalui program Sedekah Pohon dengan cara mengunjungi laman https://lindungihutan.com/sedekahpohon/.
Melalui Sedekah Pohon, Anda dapat berkontribusi dalam upaya:
1. Mengurangi Dampak Perubahan Iklim
Pohon memiliki kemampuan untuk menyerap partikel emisi karbon di bumi sehingga membantu untuk mengurangi dampak dari perubahan iklim.
2. Meningkatkan Kelestarian Lingkungan
Menanam pohon juga membantu untuk menjaga kelestarian lingkungan dan sangat berperan dalam mengatasi lahan yang rusak atau terdegradasi. Pohon juga bermanfaat untuk menciptakan kehidupan baru bagi makhluk hidup yang membutuhkannya.
3. Menyejahterakan Masyarakat
Penanaman pohon di sekitar hutan membantu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pohon mampu menghasilkan hasil hutan berupa kayu maupun non-kayu yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
LindungiHutan mengundang berbagai pihak yang ingin berkontribusi dalam program Sedekah Pohon selama bulan Ramadan ini. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi laman https://lindungihutan.com/sedekahpohon/ dan ikuti akun Instagram LindungiHutan (lindungihutan).
Minggu, 17 Maret 2024
Aliansi Masyarakat Sipil Kalimantan Barat Mendesak Pembatalan Izin Perusahaan Kayong Utara
Kamis, 07 Maret 2024
Penjelasan Perusahaan HS68 Dugaan Limbah Plastik Bekas Bersumber dari Pabrik
Rabu, 06 Maret 2024
Limbah Plastik Bekas Cemari Lingkungan Warga, Pengusaha Terkesan Ogah Tanggung Jawab
Kamis, 08 Februari 2024
Upaya Terus-Menerus, Penanaman Pohon di Kalimantan Barat
![]() |
Penanaman pohon secara serentak untuk memperingati Hari Lahan Basah Sedunia di Hutan Sekolah SMP N 29 Pontianak Utara. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun) |
![]() |
Penanaman pohon secara serentak untuk memperingati Hari Lahan Basah Sedunia di Hutan Sekolah SMP N 29 Pontianak Utara. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun) |
![]() |
Penanaman pohon secara serentak untuk memperingati Hari Lahan Basah Sedunia di Hutan Sekolah SMP N 29 Pontianak Utara. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun) |
![]() |
Penanaman pohon secara serentak untuk memperingati Hari Lahan Basah Sedunia di Hutan Sekolah SMP N 29 Pontianak Utara. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun) |
Sabtu, 13 Januari 2024
Kapolres Sekadau Bersama Warga Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak di Dusun Lamau
Minggu, 31 Desember 2023
Kapolres Sekadau Pimpin Bakti Sosial Bersihkan Terminal dan Taman Lawang Kuari
![]() |
Kapolres Sekadau Pimpin Bakti Sosial Bersihkan Terminal dan Taman Lawang Kuari. (Humas Polres Sekadau/Borneotribun) |
Rabu, 20 Desember 2023
Peresmian 15 Gedung UPT KPH di Kalbar Membuka Era Baru Otonomi Daerah
Jumat, 01 Desember 2023
FOLU Net Sink Kalbar 2030, Pj Gubernur Kalbar Memimpin Penanaman 100 Bibit Pohon
Minggu, 19 November 2023
Sekda Ketapang Resmikan Gereja Di Simpang Dua
Sabtu, 18 November 2023
Pemkab Sanggau Berkomitmen Benahi Kawasan Kumuh
Kamis, 16 November 2023
Kapolda Kalbar Ikuti Gerakan Nasional _Kick Off_ Penanaman 10 juta Pohon Serentak Se-Indonesia
![]() |
Foto : Kapolda Kalbar Ikuti Gerakan Nasional _Kick Off_ Penanaman 10 juta Pohon Serentak Se-Indonesia. |
Jumat, 08 September 2023
Sampahmu Melindungimu: Tukar Sampah dengan Polis Asuransi di bank bjb KC Denpasar
![]() |
Sampahmu Melindungimu: Tukar Sampah deng.an Polis Asuransi di bank bjb KC Denpasar |
![]() |
Sampahmu Melindungimu: Tukar Sampah dengan Polis Asuransi di bank bjb KC Denpasar. |
Rabu, 23 Agustus 2023
Pemkab Sekadau Bersama Forkopimda Melaksanakan Penanaman Pohon Dalam Rangka Penghijauan Sejak Dini
Jumat, 21 Juli 2023
KSP Moeldoko Dampingi Kunjungan ke Pusat YIARI Ketapang
Kamis, 02 Maret 2023
Pemkab Kubu Raya Siaga Menghadapi Ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan
![]() |
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan. |
KUBU RAYA – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyatakan kesiapan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan.
Selain telah menggelar beberapa kali apel siaga dengan berbagai elemen pemadam kebakaran dan pemangku kepentingan terkait, pemerintah kabupaten, juga sudah memetakan titik-titik rawan Karhutla di Kubu Raya. Kesiapan juga diwujudkan dengan upaya-upaya penguatan kapasitas masyarakat khususnya di areal-areal perkebunan sawit.
“Alhamdulillah kita sudah beberapa kali menggelar apel siaga dengan melibatkan semua elemen pemadam kebakaran yang ada di Kubu Raya,” kata Bupati Muda Mahendrawan saat menjadi narasumber pada Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Pembahasan Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat, Rabu (1/3), di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat.
Muda memaparkan kondisi alam Kubu Raya memang rentan untuk terjadinya Karhutla. Sebab dari total luas lahan gambut di Kalimantan Barat, Kubu Raya memiliki luasan terbanyak. Sehingga jika terjadi Karhutla, upaya pemadamannya pun membutuhkan langkah yang lebih khusus dan ekstra. Apalagi di Kubu Raya terdapat objek vital berupa bandara internasional.
“Kita melihat dari pemetaan, untuk Kabupaten Kubu Raya ini ada 23 titik rawan. Dari 123 desa ada 23 desa yang titik rawan dalam arti yang secara endemik berulang-ulang dan memang hampir semua titik-titik ini biasanya dalam musim kemarau selalu muncul api,” jelasnya.
Muda mengungkapkan pemerintah kabupaten juga melakukan upaya-upaya penguatan masyarakat di areal perkebunan sawit. Selain itu, mitigasi juga dilakukan dengan cara membuat sekat kanal dan memproduktifkan lahan yang ada melalui penanaman berbagai komoditas. “Sehingga masyarakat pun juga ikut menjaga,” ucapnya. (Ridwan)