Antony Bawa Real Betis Kalahkan Fiorentina 2-1: Gol Spektakuler Jadi Pembeda di Liga Konferensi Eropa | Borneotribun.com

Jumat, 02 Mei 2025

Antony Bawa Real Betis Kalahkan Fiorentina 2-1: Gol Spektakuler Jadi Pembeda di Liga Konferensi Eropa

Antony Bawa Real Betis Kalahkan Fiorentina 2-1: Gol Spektakuler Jadi Pembeda di Liga Konferensi Eropa
Antony Bawa Real Betis Kalahkan Fiorentina 2-1: Gol Spektakuler Jadi Pembeda di Liga Konferensi Eropa.

JAKARTA - Real Betis sukses mencuri kemenangan penting 2-1 atas Fiorentina dalam laga leg pertama semifinal UEFA Conference League. Dalam pertandingan seru yang berlangsung Kamis malam waktu setempat, nama Antony jadi sorotan utama berkat gol spektakulernya yang memastikan keunggulan tim asal Spanyol itu.

Antony, pemain pinjaman dari Manchester United, kembali menunjukkan kualitas yang sempat hilang saat berseragam Setan Merah. Gol volinya di babak kedua jadi pembeda yang krusial, dan membuat fans Betis makin jatuh hati.

Start Cepat Real Betis

Laga baru berjalan enam menit, Real Betis langsung membuka keunggulan lewat Abdessamad Ezzalzouli. Pemain muda asal Maroko ini berhasil mencetak gol setelah memanfaatkan kerja sama apik dengan Cedric Bakambu. Bola hasil tendangan Ezzalzouli menghantam mistar sebelum akhirnya masuk ke gawang, membuat suporter Betis bersorak kegirangan.

Kerja keras Bakambu layak diacungi jempol. Dalam enam pertandingan terakhir di kompetisi ini, striker asal Kongo itu sudah terlibat dalam delapan gol benar-benar jadi andalan Betis di lini depan.

Isco Masih Bersinar

Jangan lupakan juga peran Isco di laga ini. Mantan playmaker Real Madrid ini kembali membuktikan bahwa kualitasnya belum habis. Bermain penuh semangat di lini tengah, Isco mengatur tempo dan jadi otak serangan Betis. Pengalaman dan visinya sangat terasa, apalagi ia adalah pemain yang pernah mengangkat lima trofi Liga Champions bersama El Real.

Kalau kamu nonton pertandingan ini, kamu pasti setuju bahwa hampir semua serangan berbahaya Betis berasal dari kaki Isco.

Antony dan Gol Ajaibnya

Nah, bintang utama malam itu tak lain dan tak bukan adalah Antony. Pemain asal Brasil ini mencetak gol yang benar-benar luar biasa di menit ke-64. Saat bola liar datang di luar kotak penalti, tanpa pikir panjang Antony melepaskan tendangan voli kaki kanan yang langsung melesat ke sudut kiri atas gawang. David De Gea yang menjaga gawang Fiorentina tak punya peluang untuk menghalaunya.

Uniknya, gol tersebut punya nilai expected goals (xG) cuma 0,04 artinya sangat kecil kemungkinan berbuah gol. Tapi karena teknik dan kepercayaan dirinya, Antony berhasil mengubah peluang itu jadi gol spektakuler.

Itu adalah gol ketiganya di Liga Konferensi sejak dipinjamkan ke Betis Januari lalu, dan menunjukkan bahwa dia mulai menemukan bentuk terbaiknya lagi.

Fiorentina Tak Mau Kalah Begitu Saja

Meski sempat tertinggal dua gol, Fiorentina tetap menunjukkan mentalitas pejuang. Di menit ke-72, mereka memperkecil ketertinggalan lewat Luca Ranieri. Gol ini bermula dari kesalahan bek Betis, Aitor Ruibal, yang membuat Robin Gosens bisa mengirimkan assist ke Ranieri. Tanpa ampun, Ranieri menyelesaikannya dengan satu sentuhan yang rapi.

Menjelang akhir laga, Fiorentina nyaris menyamakan kedudukan. Robin Gosens hampir saja mencetak gol lewat sundulan yang hanya meleset tipis dari tiang gawang. Sayangnya bagi Fiorentina, mereka gagal mencetak gol penyeimbang dan harus puas membawa pulang kekalahan tipis ke Italia.

Statistik Bicara: Betis Lebih Efektif

Kalau kita intip data statistiknya, Real Betis memang layak menang. Mereka mencatatkan expected goals (xG) sebesar 2,0, jauh lebih tinggi dibandingkan Fiorentina yang hanya 1,05. Ini menunjukkan Betis lebih efisien dalam menciptakan peluang.

Betis juga mencatat tren positif di Liga Konferensi. Mereka sudah mencetak 11 gol dalam lima pertandingan terakhir di kompetisi ini. Sementara itu, tujuh tembakan Fiorentina di laga ini jadi jumlah paling sedikit mereka sepanjang musim Liga Konferensi Eropa 2024/2025.

Kalau ingin membalikkan keadaan di leg kedua, Fiorentina harus jauh lebih tajam dan klinis di depan gawang saat bermain di kandang sendiri minggu depan.

Antony: Lahir Kembali di Seville?

Kisah Antony di Manchester United memang belum sesuai ekspektasi. Tapi di Real Betis, pemain 24 tahun ini seolah menemukan "rumah baru" dan kebebasan bermain yang ia butuhkan. Dalam 20 penampilan bersama Betis di semua kompetisi, Antony sudah mencetak tujuh gol dan menyumbang empat assist—total 11 kontribusi gol!

Form ini tentunya bikin fans Manchester United bertanya-tanya: apakah Antony bisa kembali ke Old Trafford dengan versi terbaiknya?

Yang jelas, untuk sekarang, fans Betis menikmati setiap momen dari Antony. Dia bermain dengan percaya diri, lebih bebas, dan jauh lebih tajam dibandingkan musim lalu di Premier League.

Laga Penentuan di Florence

Leg kedua bakal berlangsung di Florence minggu depan. Fiorentina harus menang minimal 1-0 untuk menjaga peluang lolos ke final. Tapi menghadapi Betis yang tengah on fire dan punya pemain seperti Isco dan Antony, tentu bukan tugas mudah.

Apalagi Fiorentina punya kenangan pahit di final Liga Konferensi musim lalu saat mereka dikalahkan West Ham di Praha. Kali ini, mereka ingin menebus kegagalan itu. Tapi untuk itu, mereka harus tampil jauh lebih tajam dan disiplin.

Real Betis menang 2-1 atas Fiorentina di leg pertama semifinal Liga Konferensi Eropa berkat gol cepat dari Ezzalzouli dan tendangan spektakuler Antony. Meski Fiorentina berhasil memperkecil kedudukan lewat Ranieri, kemenangan tetap jadi milik Betis.

Antony mencuri perhatian, bukan cuma karena golnya yang indah, tapi juga karena penampilan konsisten dan energiknya sepanjang laga. Di sisi lain, Fiorentina harus segera menemukan performa terbaiknya kalau ingin tetap melaju ke final.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.