Jalan Baru di Semuntai Belum Setahun Udah Rusak, Warga Kalbar : Ini Proyek Serius Kah Apa Cuma Main-Main? | Borneotribun.com

Kamis, 24 Juli 2025

Jalan Baru di Semuntai Belum Setahun Udah Rusak, Warga Kalbar : Ini Proyek Serius Kah Apa Cuma Main-Main?

Jalan Baru di Semuntai Belum Setahun Udah Rusak, Warga Kalbar : Ini Proyek Serius Kah Apa Cuma Main-Main?
Jalan Baru di Semuntai Belum Setahun Udah Rusak. (Foto Tim)

Kalbar – Kamek heran betul! Jalan dari Sanggau ke Sekadau, lewat Semuntai, yang katanya proyek peningkatan jalan, baru juga kelar ndak sampai setahun, sekarang udah bergelombang aja.

Pengendara yang lewat situ banyak ngeluh, jalan jadi ndak nyaman dan bahaya, apalagi kalau hujan atau malam hari. Macam jalan tua yang udah lama rusak, padahal ini masih baru.

Lah Kenak Bisa Camtu?

Dari pantauan di lapangan, permukaan jalan udah mulai turun-turun, ada yang tinggi sebelah kiri-kanan, bikin motor bisa oleng, mobil pun miring-miring. Ini ndak main-main, nyawa orang taruhannya kalau lewat jalan ginik.

Katanya Gara-Gara Timbunan Ndak Standar

Dengar kabar dari warga dan sumber setempat, timbunan yang dipakai buat jalan ini ndak sesuai spesifikasi. Bahkan, materialnya diambil dari daerah Sungai Kunyit, deket-deket SPBU Semuntai.

Masalahnya, tanah dari situ tuh lembut, ndak cocok dijadikan bahan timbunan. Kalau udah dari dasar aja salah, ndak heran kalau atasnya cepat rusak.

Dulu Pernah Ditegur Anggota DPR RI

Bahkan waktu pengerjaan masih jalan, Pak Lasarus dari DPR RI pernah lewat dan langsung protes, karena lihat cara kerja di lapangan ndak beres.

Media sempat ketemu sama Pak Masri, yang jadi perwakilan pelaksana proyek, dan jawaban beliau bikin warga makin bingung. Beliau bilang, “Memang udah salah dari awal, termasuk perencanaannya.”

Nah loh. Lah kalo udah tau salah, kenapa dilanjutkan? Ini proyek negara loh, bukan proyek coba-coba.

Warga Minta Pemerintah Ndak Tutup Mata

Sekarang warga mulai ribut. Mereka minta pemerintah pusat maupun daerah segera turun tangan buat periksa ulang proyek ini.

Kontraktornya harus dipanggil, materialnya dicek ulang, dan harus jelas siapa yang tanggung jawab. Karena jalan ini penting banget, jalur utama penghubung daerah. Jangan dibiarkan rusak kayak gini.

Jalan rusak begini bukan cuma masalah kenyamanan, tapi udah masuk ke ranah keselamatan. Pemerintah jangan nunggu viral dulu baru bergerak.

Kalau proyeknya dari awal udah bermasalah, lebih baik dibuka ke publik, biar jelas. Jangan disimpan-simpan, nanti warga makin ndak percaya. (Tim)

Follow Borneotribun.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Tombol Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.