Rabu, 22 Maret 2023
Senin, 13 Maret 2023
Terjadinya Kebakaran Kantor Guru Sekolahan MA dan MTS Nurul Hasani Teluk Batang
Reporter Berparas Cantik Tewas Selepas Berenang Di Kolam Renang Tirta Yudha Pontianak
Selasa, 07 Maret 2023
Pemerintah Pindahkan Depo Pertamina Plumpang yang Terbakar ke Tanah Milik PT Pelindo: Pembangunan Depo Baru Diperkirakan Selesai pada Akhir 2024!
![]() |
Reruntuhan dan kendaraan yang rusak di daerah perumahan yang terkena dampak kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta, 4 Maret 2023. (REUTERS/Willy Kurniawan) |
JAKARTA - Pemerintah telah memutuskan untuk memindahkan Depo Pertamina Plumpang yang terbakar pada tanggal 4 Maret lalu ke tanah milik PT Pelindo.
Keputusan tersebut diambil setelah rapat bersama antara Pemprov DKI Jakarta, PT Pertamina, Kementerian BUMN dan Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).
Meskipun demikian, Menteri BUMN Erick Thohir tidak merinci di wilayah mana yang dimiliki PT Pelindo yang nantinya akan menjadi lokasi baru depo tersebut.
Pembangunan depo baru tersebut diperkirakan akan memerlukan waktu 2-2,5 tahun dan diharapkan selesai pada akhir tahun 2024.
Sebelum pembangunan depo baru dimulai, Pertamina akan membangun wilayah aman atau buffer zone di sekitar depo dan kilang minyak yang ada.
Hal ini akan dilakukan tidak hanya di Plumpang, tetapi juga di lokasi-lokasi lain, seperti di Balongan dan Semarang.
Pertamina juga akan memastikan penyediaan perlindungan bagi masyarakat yang saat ini masih tinggal di sekitar Depo Plumpang, seperti memberikan perawatan kepada korban kebakaran, dan menyewakan rumah bagi warga yang rumahnya terbakar.
Mereka juga akan membantu kehidupan warga selama beberapa bulan ke depan sampai ada kepastian keputusan lainnya.
Keamanan masyarakat menjadi prioritas utama dalam pemindahan depo ini, sehingga dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat sangat diharapkan.
Editor: Yakop
Senin, 06 Maret 2023
Instruksi Presiden untuk Audit Zona Berbahaya di Indonesia Setelah Kebakaran Depo Plumpang: Solusi Relokasi dan Zona Air Dicari
![]() |
Sejumlah korban kebakaran depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3) tiba di RS Koja. (VOA/Indra Yoga) |
JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan PT Pertamina (Persero) untuk melakukan audit di seluruh zona berbahaya di Indonesia setelah terjadinya kebakaran di Depo Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3) malam. Evaluasi perlu dilakukan karena menyangkut sebuah nyawa.
Jokowi juga menginstruksikan Erick Thohir dan Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk segera mencari solusi terkait kebakaran di Depo Plumpang. Solusi tersebut dapat berupa penggeseran lokasi depo ke daerah reklamasi atau bahkan relokasi penduduk sekitar.
![]() |
Presiden Jokowi menyambangi korban pengungsi kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada 5 Maret 2023. (Foto; Biro Setpres) |
“Karena ini memang zona yang berbahaya, tidak bisa lagi ditinggali, tetapi harus ada solusinya.... Saya kira nanti akan diputuskan oleh PT Pertamina dan Gubernur DKI,” ungkap Jokowi ketika meninjau posko pengungsi korban kebakaran Depo Plumpang, Jakarta Utara, Minggu (5/3).
Ia juga menyarankan zona di sekitar Depo Plumpang tersebut sebaiknya dijadikan zona air.
“Entah dibuat sungai, entah dibuat yang harus melindungi dari objek vital yang kita miliki, karena barang-barang di dalamnya sangat berbahaya untuk berdekatan dengan masyarakat, apalagi dengan pemukiman penduduk,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa sebelumnya telah ada rencana untuk membuat jarak (buffer zone) antara permukiman warga dengan Depo Pertamina Plumpang selebar 50 meter. Namun, rencana tersebut belum terwujud karena pada saat itu belum ada solusi bagi para penduduk sekitar.
"Tanah Merah ini kan padat dan penuh, semuanya harus dicarikan solusi. Saya kira keamanan dan keselamatan masyarakat harus menjadi titik yang utama," tandasnya.
![]() |
Presiden Jokowi didampingi Menteri BUMN Erick Thohir pasca meninjau Depo Pertamina Plumpang. (Foto: Biro Sepres) |
Menanggapi instruksi dari Jokowi, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menyampaikan bahwa Pertamina akan segera menindaklanjuti arahan tersebut dengan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
"Kami akan segera melakukan evaluasi dan koordinasi dengan Kementerian BUMN dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mencari solusi terbaik," ungkap Nicke.
Saat ini, Pertamina memprioritaskan bantuan untuk para korban dan keluarga yang terdampak. Nicke menyampaikan komitmen Pertamina untuk menanggung seluruh biaya pengobatan, santunan, dan bantuan yang dibutuhkan oleh warga terdampak.
![]() |
Erry Widiastono Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina Persero beserta jajaran mengunjungi langsung lokasi insiden di Terminal Bahan Bakar Plumpang, Sabtu (4/3). (Foto: Pertamina) |
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto dalam keterangan terpisah menyebutkan bahwa hingga saat ini terdapat 17 korban jiwa yang meninggal dunia akibat kejadian tersebut.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyatakan dalam keterangan terpisah bahwa sejauh ini telah tercatat 17 orang yang meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Selain itu, kejadian tersebut juga menimbulkan luka berat pada 49 orang, sedangkan dua orang mengalami luka sedang dan 18 orang belum diketahui keberadaannya. Terdapat 1.085 orang yang saat ini masih mengungsi di sejumlah tempat pengungsian. "Ada 1.085 orang pengungsi yang terdata, tersebar di seluruh tempat pengungsian. Karena tempatnya tidak dapat terpusat menjadi satu," ujar Suharyanto.
![]() |
Sejumlah korban kebakaran depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara, Jumat malam (3/3) tiba di RS Koja. (VOA/Indra Yoga) |
Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyampaikan bahwa satu jenazah korban kebakaran lainnya yang berhasil diidentifikasi merupakan seorang perempuan. Dengan penemuan itu, RS Polri Kramat Jati telah menerima 15 jenazah korban kebakaran yang terdiri dari sembilan laki-laki dan enam perempuan. [gi/ah]
Oleh: VOA Indonesia/Editor: Yakop
Sabtu, 04 Maret 2023
Gangguan Teknis Diduga Sebabkan Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Kapolri Ungkap Kronologi Awal
Berita Kumpulan Insiden Pertamina Sebelum Terjadinya Pipa Meledak dan Gas Bocor di Depo Plumpang
![]() |
Berita Kumpulan Insiden Pertamina Sebelum Terjadinya Pipa Meledak dan Gas Bocor di Depo Plumpang. (Sumber foto Detikcom) |
JAKARTA - Pada Jumat (3/3), terjadi kebakaran besar di depo Pertamina di wilayah Plumpang, Jakarta Utara. Kebakaran terjadi sekitar pukul 20.20 WIB dan objek yang terbakar adalah pipa bensin.
Menurut Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, tercium aroma bensin yang menyengat sebelum kebakaran terjadi, seperti yang disaksikan oleh warga seperti Pandi Ahmad, seorang warga Koja, Jakarta Utara, yang dikutip oleh Antara.
Insiden ini telah menelan korban jiwa sebanyak 17 orang dan 50 orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka dan sedang dirawat di rumah sakit rujukan. Selain itu, 579 warga telah mengungsi akibat kebakaran tersebut dan 8 orang lainnya dilaporkan hilang.
Sebelum kebakaran di Depo Plumpang, terdapat beberapa insiden yang pernah terjadi di berbagai fasilitas Pertamina. Berdasarkan berbagai sumber, berikut ini adalah deretan insiden Pertamina dalam beberapa tahun terakhir.
![]() |
Berita Kumpulan Insiden Pertamina Sebelum Terjadinya Pipa Meledak dan Gas Bocor di Depo Plumpang. (Sumber foto Detikcom) |
Kilang Minyak Balikpapan Terbakar: Pada tanggal 15 Mei 2022, kilang Pertamina yang berada di Balikpapan, Kalimantan Timur, mengalami kebakaran. Satu pekerja tewas dan lima orang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit akibat insiden tersebut.
Kebakaran terjadi di Plant 5 Kilang Pertamina Balikpapan pada pukul 11.31 WITA, namun tidak mempengaruhi pasokan BBM ke masyarakat.
Kilang Minyak Balongan Terbakar: Kilang minyak Pertamina yang berlokasi di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, mengalami kebakaran pada tanggal 29 Maret 2021. Saat kebakaran terjadi pada pukul 00.45 WIB, hujan deras disertai petir sedang terjadi.
Setidaknya 20 orang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut. Namun, Pertamina memastikan bahwa pasokan BBM ke masyarakat tidak terganggu.
Kilang Minyak Cilacap Terbakar: Pada tanggal 13 November 2021 pukul 19.20 WIB, kilang minyak Pertamina yang berada di Cilacap, Jawa Tengah, juga mengalami kebakaran. General Manager Kilang Cilacap, Eko Sunarno, menyebutkan bahwa tangki yang terbakar berisi 31 ribu kiloliter komponen produk Pertalite.
Pertamina melakukan pengecekan terhadap masyarakat di sekitar area kejadian untuk memastikan keamanan mereka. Beberapa masyarakat yang berada di area terdekat dengan lokasi kebakaran dievakuasi ke area yang lebih aman.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, pada tanggal 11 Juni 2021 pukul 19.45 WIB, kebakaran juga terjadi di salah satu tangki kilang minyak Pertamina Cilacap yang berisi benzena. Kebakaran berhasil dikendalikan dalam waktu kurang lebih satu jam setelah kejadian, yakni sekitar pukul 20.40 WIB.
![]() |
Berita Kumpulan Insiden Pertamina Sebelum Terjadinya Pipa Meledak dan Gas Bocor di Depo Plumpang. (Sumber foto Detikcom) |
Kebocoran Minyak dan Gas di Pesisir Utara: Pada tanggal 12 Juli 2019, terjadi insiden kebocoran minyak dan gas yang merupakan milik dari Pertamina. Kebocoran tersebut berasal dari blok minyak dan gas (migas) lepas pantai Offshore North West Java (ONWJ) yang dikelola oleh PT Pertamina Hulu Energi (PHE)-ONWJ, cucu usaha dari PT Pertamina (Persero). Kebocoran terjadi di sumur YYA 1 yang terletak sekitar 7 mil (11,2 km) dari bibir pantai Cilamaya, pesisir utara Karawang, Jawa Barat.
Dalam keterangannya kepada media pada Juli 2019, Direktur Hulu Pertamina Dharmawan H Samsu menjelaskan bahwa ada indikasi terjadi anomali tekanan pengeboran di sumur YYA-1 sehingga gelembung gas muncul dan mengakibatkan kebocoran.
Setelah kejadian tersebut, operator menghentikan kegiatan operasi. Dua hari setelahnya, atau pada tanggal 14 Juli pukul 22.40 WIB, pegawai mulai dievakuasi.
Hanya dalam waktu empat hari sejak kebocoran terjadi, lapisan minyak mulai muncul di permukaan laut. Tiupan angin membuat minyak menyebar luas, mengotori delapan pantai di Karawang dan dua pantai di Bekasi, bahkan hingga ke Pulau Seribu di Jakarta.
Pertamina sendiri telah berusaha untuk menahan tumpahan minyak di sekitar anjungan YYA 1. Berdasarkan keterangan dari VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, pada awal Agustus, perusahaan menyatakan telah memasang oil boom atau alat yang digunakan untuk mengurung tumpahan minyak di air.
Pipa Meledak di Lokasi Proyek Kereta Cepat: Pada Oktober 2019, pipa milik Pertamina meledak di Cimahi, Jawa Barat. Ledakan terjadi di lokasi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.
"Kejadiannya kan sekitar pukul 13.30, tiba-tiba terdengar ledakan kencang sekali," kata Rohati, seorang warga di Gang Melong, Kecamatan Cimahi Selatan pada tahun 2019.
Akibat ledakan tersebut, seorang petugas operator alat berat proyek KCJB tewas di lokasi. Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi, menduga bahwa petugas yang tewas tersebut mengoperasikan alat berat dengan menancapkan benda keras yang mengenai pipa minyak milik Pertamina.
Depo Plumpang Terbakar: Pada tanggal 18 Januari 2009 pukul 21.15 WIB, terjadi kebakaran di Depo Plumpang yang mengakibatkan satu petugas keamanan Pertamina tewas akibat insiden tersebut.
Beberapa media saat itu melaporkan bahwa Depo Plumpang mengalami kebakaran pada saat terjadi isu pergantian Dirut Pertamina Ari H Soemarno oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Rumor bahwa ledakan itu disebabkan oleh aksi teroris juga menyebar luas. Hal ini disebabkan karena sebelumnya pada tanggal 21 Oktober 2009, Densus 88 berhasil menangkap sekelompok teroris di Kelapa Gading, Jakarta Utara, yang hendak menyerang Depo Pertamina Plumpang.
Editor: Yakop
Tragedi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: 17 Orang Tewas dan 50 Luka-luka
Jumat, 03 Maret 2023
Janda Buruh Cuci Pakaian Ditangkap Setelah Membuang Bayi, Ayah Bayi Terungkap dari Pengakuan Tersangka
Terminal BBM Plumpang Terbakar, Pertamina Fokus Evakuasi dan Investigasi Penyebabnya
Kamis, 02 Maret 2023
Demonstrasi Pecah di Yunani Setelah Tabrakan Kereta Yang Mematikan
![]() |
Sebuah foto drone udara yang diambil pada hari Rabu menunjukkan kru darurat mencari reruntuhan kecelakaan, yang menewaskan puluhan orang dan menyebabkan banyak orang terluka. (Foto CNN Internasional) |
JAKARTA - Demonstran memadati jalan-jalan Yunani setelah tabrakan kepala antara dua kereta yang menewaskan puluhan orang dan melukai banyak lainnya, di tengah kemarahan atas catatan buruk negara itu dalam hal keselamatan kereta api.
Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi di ibu kota Yunani, Athena, setelah kereta penumpang yang membawa lebih dari 350 orang bertabrakan dengan kereta barang pada Selasa malam di Tempi, dekat kota Larissa, menewaskan setidaknya 46 orang dan melukai banyak lainnya. Jumlah kematian diperkirakan akan terus bertambah.
Menteri transportasi Yunani mengundurkan diri setelah tragedi itu, sementara serikat pekerja kereta api menggelar mogok, menuduh pemerintah "tidak menghormati" sektor tersebut.
![]() |
Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis. |
Ada 52 orang yang masih dirawat di rumah sakit akibat kecelakaan itu, yang meninggalkan kereta yang terguling dan puing-puing terbakar di belakangnya. Enam orang yang terluka sedang dalam kondisi kritis karena luka kepala dan luka bakar serius, melaporkan penyiar publik yang dimiliki negara, ERT, pada hari Kamis.
Sebagian besar penumpang yang terlibat dalam kecelakaan itu adalah orang muda, kata rumah sakit setempat kepada ERT. Kecelakaan itu terjadi segera setelah akhir pekan libur.
Proses identifikasi korban masih berlangsung bersamaan dengan upaya pemulihan yang melibatkan petugas pemadam kebakaran dan paramedis, dengan fokus pada gerbong pertama kereta penumpang, kata otoritas Yunani.
"Rasa sakit telah berubah menjadi kemarahan"
![]() |
Protes menargetkan kantor perusahaan kereta api Yunani, Hellenic Train, di Athena. |
Yunani memiliki catatan lemah dalam hal keselamatan penumpang kereta api dibandingkan dengan negara-negara lain di Eropa, dengan tingkat kematian kereta api tertinggi per juta kilometer kereta dari 2018 hingga 2020 di antara 28 negara di benua itu, menurut laporan 2022 dari Badan Kereta Api Uni Eropa.
Dalam sebuah pertemuan luar biasa, federasi pekerja kereta api Yunani memutuskan dengan bulat untuk meluncurkan mogok kerja 24 jam pada hari Kamis untuk menyoroti kondisi kerja yang buruk dan kekurangan staf yang kronis.
![]() |
Protes menargetkan kantor perusahaan kereta api Yunani, Hellenic Train, di Athena. |
Serikat pekerja menuduh pemerintah federal "tidak menghormati" jalur kereta api karena menyebabkan kecelakaan tragis tersebut, mengatakan "lebih banyak staf tetap, pelatihan yang lebih baik, dan terutama penerapan sistem keamanan modern, selalu dibuang."
Secara terpisah, mogok kerja 24 jam lainnya diumumkan oleh pekerja metro Yunani, yang mengatakan dalam sebuah pernyataan: "Tidak ada kata-kata untuk menggambarkan tragedi seperti ini."
Senin, 27 Februari 2023
Sulawesi Tengah Diguncang Gempa Magnitudo 5,5
Minggu, 26 Februari 2023
Kisah Para Pejuang Mitigasi Bencana: Dari Olokan Sampai Dianggap “Sok Jadi Tuhan”
![]() |
Anak-anak sekolah di Kota Padang diajak berlatih menghadapi gempa dan tsunami oleh KOGAMI (Courtesy KOGAMI) |
![]() |
Masjid Raya Banda Aceh pasca tsunami 26 Desember 2004 (foto: dok. VOA/Eva M.). |
Berkompromi dengan Rasa Takut
‘Mau Kayak di Aceh Atau Berbuat Sesuatu?’
Komunitas Siap Tsunami
![]() |
GMLS menggelar simulasi evakuasi tsunami di Desa Panggarangan, Lebak, Banten (Courtesy GMLS) |
Champion
Kamis, 23 Februari 2023
Tulang manusia di dalam mobil cocok dengan pria Georgia yang hilang sejak 1976
Selasa, 21 Februari 2023
Jembatan di Desa Sungai Tapah Belitang Hulu Ambruk
Senin, 20 Februari 2023
Dua WNI di Dyarbakir Ditemukan Meninggal Pasca Gempa Bumi, Korban Bekerja Sebagai Terapis Spa Profesional
![]() |
Dua warga ngara Indonesia di Diyarbakir, Turki, menjadi korban tewas dalam gempa bumi di negara itu dua pekan lalu, menambah korban tewas menjadi empat orang. (Foto: Courtesy/KBRI Ankara) |
![]() |
Salat jenazah WNI yang menjadi korban gempa Turki. (Foto: Courtesy/KBRI Ankara) |