![]() |
Program Makan Bergizi Gratis Segera Hadir di Ketapang, Fokus Awal untuk Sekolah di Kecamatan Delta Pawan. |
KETAPANG - Ketapang bersiap meluncurkan program yang pastinya ditunggu-tunggu banyak pihak: Program Makan Bergizi Gratis. Rapat persiapan peluncurannya digelar pada Kamis, 16 Januari 2025, dipimpin langsung oleh Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs. Heryandi, M.Si, di Ruang Rapat Bupati Ketapang.
Nah, buat kamu yang belum tahu, program ini merupakan inisiatif keren dari pemerintah yang bertujuan untuk menyediakan makanan sehat dan bergizi secara gratis, terutama untuk anak-anak sekolah dan kelompok masyarakat yang rentan. Intinya, program ini bukan cuma soal makanan gratis, tapi juga soal membangun generasi muda yang sehat dan cerdas.
Program ini bukan kerja sendirian, lho! Pemerintah Kabupaten Ketapang bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Indonesia Food Security Review (IFSR) dan United Nations World Food Programme (WFP). Selain itu, program ini juga merupakan bagian dari inisiatif global bernama School Meals Coalition, yang tujuannya jelas: mengatasi kelaparan, mencegah kekurangan gizi, dan tentunya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak.
Dalam rapat tersebut, dibahas bahwa program ini akan mulai diluncurkan secara serentak pada 3 Februari 2025. Namun, pelaksanaannya akan dilakukan secara bertahap. Fokus awalnya adalah sekolah-sekolah di sekitar Kecamatan Delta Pawan.
“Rencana awalnya memang kita utamakan sekolah dulu, dan itu pun terbatas di daerah Delta Pawan. Jadi kita bisa lihat dulu bagaimana pelaksanaannya sebelum diperluas,” jelas Heryandi.
Menurut Heryandi, karena ini merupakan program prioritas nasional, maka dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Mulai dari stakeholder daerah, instansi pendidikan, sampai tim pelayanan pemenuhan gizi (PPG) harus aktif berkoordinasi.
“Semuanya harus saling bantu. Apalagi PPG, mereka harus aktif komunikasi sama instansi lain, supaya pelaksanaan di tahap awal ini berjalan lancar,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kesiapan teknis sangat penting. Jadi tim PPG perlu segera koordinasi dengan BGN (Badan Gizi Nasional) untuk menyamakan konsep pelaksanaannya, serta berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan tim Prokopim Setda agar semuanya berjalan sesuai rencana.
Tujuan akhir dari program ini jelas banget: membantu anak-anak Indonesia agar tumbuh sehat, pintar, dan siap bersaing di masa depan. Pemerintah Kabupaten Ketapang juga ingin memastikan bahwa tidak ada anak yang belajar dalam keadaan lapar. Karena bagaimanapun juga, belajar akan jauh lebih efektif kalau perut kenyang dan gizi terpenuhi.
Semoga peluncuran program ini bisa berjalan mulus dan jadi langkah awal untuk memperluas manfaat ke seluruh wilayah Ketapang dan bahkan daerah-daerah lainnya di Indonesia.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS