Sabtu, 07 Juni 2025
Timnas U-17 akan lakukan pemusatan latihan di Sumatera Utara
Kualfikasi Piala Dunia: Norwegia gasak Italia tiga gol tanpa balas
Hasil Latihan Bebas MotoGP Aragon 2025: Marc Marquez Unggul Tipis, KTM Mendominasi
![]() |
Hasil Latihan Bebas MotoGP Aragon 2025: Marc Marquez Unggul Tipis, KTM Mendominasi. |
JAKARTA - MotoGP Aragon 2025 baru aja ngasih kita gambaran panas jelang kualifikasi! Sesi latihan bebas hari Sabtu di sirkuit MotorLand, Spanyol, berlangsung seru banget dan tentu aja penuh kejutan.
Nama Marc Marquez kembali bersinar setelah sukses mencatatkan waktu tercepat, walaupun selisihnya tipis banget dari rider muda berbakat Pedro Acosta.
Marc Marquez Masih Jadi Raja Aragon
Marc Marquez dari tim Ducati Lenovo sukses jadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 46.607 detik. Meski belum ngalahin rekor lap resminya sendiri dari tahun lalu (1:45.801), performa Marc tetap solid banget. Bisa dibilang dia makin nyaman bareng motor GP25-nya, apalagi di sirkuit yang udah sering jadi tempat dia unjuk gigi.
Pedro Acosta dan KTM Bikin Tekanan
Nggak jauh di belakang Marquez, ada Pedro Acosta dari Red Bull KTM yang cuma terpaut 0,141 detik. Walaupun masih rookie di kelas premier, Acosta udah tampil gila-gilaan sejak awal musim. KTM sendiri punya tiga pembalap yang masuk lima besar hari ini—selain Acosta, ada Maverick Viñales dan Brad Binder yang juga tampil konsisten.
Franco Morbidelli dan Ducati VR46 Ikutan Panas
Di posisi ketiga, Franco Morbidelli dari tim Pertamina VR46 Ducati berhasil mencatat waktu hanya 0,165 detik lebih lambat dari Marquez. Ini bisa jadi pertanda kalau Morbidelli makin nyetel sama GP24, dan siap bikin gebrakan lagi.
Beberapa Pembalap Alami Crash
Sayangnya, sesi latihan ini nggak mulus buat semua pembalap. Joan Mir dari Honda dan Alex Marquez sempat mengalami crash yang cukup keras. Untungnya, keduanya dikabarkan nggak mengalami cedera serius. Tapi jelas ini jadi pukulan buat Alex, yang sedang bersaing ketat di klasemen dunia dan tampil konsisten di sesi sebelumnya.
Nama-Nama Besar Harus Lewat Q1
Sesi Kualifikasi 1 (Q1) bakal jadi medan perang baru, apalagi buat pembalap seperti Fabio Quartararo yang biasanya start dari depan. Quartararo, yang tiga kali terakhir start dari pole position, kali ini harus berjuang lebih dulu karena nggak masuk 10 besar. Begitu juga dengan Marco Bezzecchi, pemenang di Silverstone, yang harus melakoni Q1.
Info Cedera dan Rider Pengganti
Di akhir pekan ini, beberapa nama besar absen karena cedera. Luca Marini, pembalap HRC, absen usai kecelakaan saat tes Superbike di Jepang. Begitu juga rookie Ai Ogura yang masih dalam pemulihan setelah insiden di Silverstone. Keduanya belum diganti dan tim mereka tetap berjalan dengan skuad terbatas.
Sementara itu, Augusto Fernandez tampil sebagai wild-card untuk Yamaha setelah sebelumnya sempat menggantikan Miguel Oliveira. Lorenzo Savadori dari Aprilia juga kembali mengisi tempat Jorge Martin yang masih dalam masa pemulihan cedera.
Catatan Resmi MotoGP Aragon:
-
Rekor Lap Tercepat: Marc Marquez (Ducati), 1:45.801 (2024)
-
Lap Balapan Tercepat: Luca Marini (Ducati), 1:47.795 (2022)
Apa Selanjutnya?
Setelah sesi latihan bebas ini, para pembalap bakal bersaing ketat di babak kualifikasi. Semua mata tertuju ke duel Ducati vs KTM, dan tentu aja performa mengejutkan dari rookie seperti Acosta dan Aldeguer. Jangan lupa juga, tes resmi pertama musim ini bakal digelar Senin depan di Jerez—jadi drama MotoGP belum akan berhenti di Aragon.
Pecco Bagnaia Bantah Kabar Pindah ke Yamaha: Lihat Foto Pakai Baju Biru Aja, Udah Ramai!
![]() |
Pecco Bagnaia Bantah Kabar Pindah ke Yamaha: Lihat Foto Pakai Baju Biru Aja, Udah Ramai! |
JAKARTA - Pecco Bagnaia akhirnya buka suara soal rumor yang sempat ramai di media sosial soal kemungkinan dirinya pindah ke Yamaha musim depan. Meski kontraknya bareng Ducati masih berlaku sampai akhir 2026, nama Bagnaia sempat disebut-sebut sebagai target impian Yamaha.
Rumor ini awalnya berhembus dari media Italia yang menyebut Yamaha ingin merekrut Bagnaia sebagai gebrakan besar mereka. Tapi Bagnaia dengan santai membantah semua itu saat sesi MotoGP Aragon.
“Saya juga bingung kok bisa ada kabar begitu,” kata Bagnaia setelah sesi latihan hari Jumat. “Dari dulu saya selalu bilang, kalau saya sudah teken kontrak, saya akan komit sampai akhir. Nggak bakal saya langgar. Itu prinsip saya.”
Bagnaia juga menegaskan kalau hubungannya dengan Ducati sangat kuat dan mereka sama-sama ingin terus bekerja sama, bahkan setelah kontrak saat ini selesai.
“Saya dan Ducati saling ingin terus bareng. Saya juga sering lihat postingan editan saya pakai baju balap biru [warna khas Yamaha], tapi semua itu cuma khayalan aja.”
Bagnaia juga sadar, di saat performanya sedang naik-turun, banyak spekulasi bisa bermunculan. Tapi dia menegaskan, kondisi sekarang bukan berarti dia akan cabut.
Perjuangan Setting Motor Ducati GP25 di Aragon
Di MotoGP Aragon, Bagnaia terus mencoba berbagai pengaturan motor dan gaya balap demi memaksimalkan potensi Ducati GP25. Dia sempat menjajal suspensi depan model ‘long forks’ dari Ohlins, tapi hasilnya belum terlalu berbeda dari sebelumnya.
“Hari ini kita coba suspensi panjang, tapi rasanya kurang lebih sama,” jelasnya. “Masalah utama saya ada di kecepatan masuk tikungan. Dari awal musim, itu yang bikin saya kesulitan.”
Menurut Bagnaia, trek di Aragon punya grip yang sangat rendah. Hal itu makin menyulitkan karena membuatnya kurang percaya diri saat masuk tikungan cepat.
“Begitu saya coba masuk lebih kencang, ban depan malah sering kehilangan cengkeraman. Apalagi saat pakai ban belakang soft untuk time attack, malah makin parah.”
Dengan ban belakang medium, Bagnaia merasa lebih stabil dan konsisten. Meski masih tertinggal dari Marc Marquez yang tampil luar biasa jarak waktunya dengan pembalap lain cukup dekat.
“Pasang ban belakang soft, saya malah makin banyak masalah. Understeer makin terasa, dan front locking juga makin sering.”
Ubah Gaya Balap Demi Adaptasi
Bagnaia juga sedang berusaha meninggalkan gaya balap lamanya yang terkenal agresif saat pengereman. Menurutnya, pendekatan itu tidak cocok lagi dengan karakter GP25.
“Dulu saya selalu ngerem sekuat mungkin, tapi sekarang malah sering kehilangan grip ban depan. Bahkan hari ini sempat 30 meter ban depan ngunci. Jadi saya harus coba cara lain.”
Meskipun tantangan teknis masih banyak, Bagnaia tetap optimistis. Targetnya untuk akhir pekan ini masih sama: menang.
“Saya selalu optimis. Kadang perubahan kecil bisa berdampak besar. Targetnya sih bisa start dari baris depan dan coba menang balapan.”
Fokus ke Detail, Bersaing Lawan Marc Marquez
Bagnaia menyadari Marc Marquez jadi rival paling tangguh di Aragon kali ini. Terutama di sektor 2, Marquez bisa unggul sampai lima persepuluh detik. Tapi Bagnaia percaya, dengan terus fokus dan kerja keras, peluang menang tetap ada.
“Kita tahu Marc luar biasa di sini. Tapi kita juga tahu potensinya ada, tinggal cari cara yang pas buat saya.”
Soal sesi kualifikasi nanti, Bagnaia juga menyoroti pentingnya posisi start. Selain dekat ke depan, dia berharap bisa menempati sisi trek yang punya grip lebih baik.
“Kita udah bahas soal grid di Safety Commission. Bukan cuma soal debu, tapi grip di beberapa bagian grid memang rendah banget. Tadi aja sempat spin waktu start dari posisi ketiga.”
Meski diterpa rumor soal pindah ke Yamaha, Pecco Bagnaia tetap setia pada Ducati dan fokus penuh di MotoGP Aragon. Ia terus melakukan penyesuaian demi mengeluarkan potensi terbaik dari motornya, sambil bersaing ketat dengan rival-rival tangguh seperti Marc Marquez.
Kata Kunci SEO: Pecco Bagnaia, Ducati MotoGP, Yamaha MotoGP, MotoGP Aragon, Rumor Transfer MotoGP, Marc Marquez, Ducati GP25
Kalau kamu fans MotoGP, pantengin terus perjuangan Bagnaia dan drama seru lainnya musim ini ya!
Alex Marquez Akui Masih Kewalahan Kejar Marc di MotoGP Aragon 2025, Meski Sudah Lihat Data Telemetri Sang Kakak
![]() |
Alex Marquez Akui Masih Kewalahan Kejar Marc di MotoGP Aragon 2025, Meski Sudah Lihat Data Telemetri Sang Kakak. |
JAKARTA -- Hari pertama MotoGP Aragon 2025 menyajikan pemandangan menarik: dua bersaudara, Marc dan Alex Marquez, menguasai papan atas catatan waktu. Marc berada di posisi terdepan, sementara Alex tepat di belakangnya.
Tapi jangan salah, meski terlihat solid sebagai “duet keluarga”, Alex Marquez mengaku masih kesulitan menyaingi kecepatan kakaknya, meski sudah mengintip data rahasia dari sang juara dunia delapan kali itu!
Alex, yang kini membela tim Ducati Gresini, tampil cukup solid di sesi pre-kualifikasi dengan menempati posisi kedua. Tapi selisih waktunya dengan Marc masih cukup signifikan.
Dalam wawancara dengan Sky Sport MotoGP, Alex nggak menutupi bahwa dirinya masih belum bisa menyamai performa luar biasa sang kakak.
“Kita memang lebih dekat dibanding tahun 2019, tapi jujur aja, saya masih jauh dari Marc. Dia tetap bikin perbedaan besar di lintasan,” kata Alex blak-blakan.
Sudah Lihat Data Telemetri, Tapi Masih Susah Tirukan Gaya Marc
Yang bikin menarik, Alex sebenarnya punya akses langsung ke data telemetri Marc — semacam "peta rahasia" yang nunjukin cara Marc mengendarai motornya di setiap tikungan. Tapi walaupun udah belajar dari data itu, ternyata nggak semudah itu meniru gaya balap sang maestro.
Menurut Alex, Marc punya keunggulan luar biasa di beberapa tikungan penting di sirkuit Aragon. “Dia beda banget di tikungan 10, 16/17, chicane, dan juga tikungan 8 dan 9. Dia bisa masuk lebih dalam, pakai jalur dalam, tapi tetap dengan kecepatan tinggi. Itu yang sulit ditiru,” ungkapnya.
Alih-alih bergantung pada akselerasi besar, Marc lebih mengandalkan presisi yang nyaris sempurna di setiap manuver. “Dia justru lebih halus, tarik lintasan lebih panjang, tapi tetap cepat. Harusnya itu bukan keuntungan, tapi entah gimana dia tetap aja kenceng,” lanjut Alex, masih dengan nada kagum.
Marc Tetap Jadi Teka-Teki, Bahkan Buat Sang Adik
Yang bikin makin menarik adalah, walaupun mereka bersaudara, tumbuh bersama, bahkan sekarang pakai motor yang sama, Marc tetap jadi misteri besar buat Alex. Meski progres Alex terlihat jelas — lebih konsisten, lebih dekat ke top rider Marc tetap berada satu level di atas, terutama di Aragon yang udah jadi “kandangnya” Marc selama bertahun-tahun.
Aragon memang selalu jadi tempat spesial buat Marc. Di sirkuit ini, ia udah berulang kali menunjukkan dominasinya. Jadi nggak heran kalau Alex merasa ada “bayangan besar” sang kakak yang terus membayangi performanya.
Perjalanan Alex Masih Panjang, Tapi Semangatnya Nggak Luntur
Meskipun belum bisa menyamai kecepatan Marc, Alex tetap menunjukkan semangat tinggi untuk terus berkembang. Dia sadar betul perjalanannya masih panjang, tapi dia juga tahu bahwa setiap langkah maju sekecil apapun tetap berarti.
Buat para penggemar MotoGP, duel saudara ini bukan cuma menarik dari sisi hasil akhir, tapi juga jadi gambaran jelas gimana persaingan dan rasa hormat bisa berjalan beriringan. Alex mungkin belum bisa menaklukkan Aragon seperti Marc, tapi satu hal yang pasti: dia nggak akan berhenti mencoba.
Link dan Jadwal Sprint Race MotoGP Aragon 2025: Marquez Bersaudara Siap Adu Cepat!
![]() |
Link dan Jadwal Sprint Race MotoGP Aragon 2025: Marquez Bersaudara Siap Adu Cepat! |
JAKARTA -- MotoGP Aragon 2025 Bikin Deg-degan! Sprint Race Malam Ini Live di Vidio Jam 20.00 WIB. Sobat balap, siap-siap ya! Hari ini, Sabtu, 7 Juni 2025, ajang Sprint Race MotoGP Aragon 2025 bakal digelar di Sirkuit Aragon.
Nah, buat kamu yang nggak sabar lihat aksi para rider top dunia, jangan lewatkan siaran langsungnya di Vidio.com mulai jam 20.00 WIB malam ini. Gaspol!
Seperti biasa, Sprint Race ini jadi momen krusial buat para pembalap. Mereka nggak cuma berebut poin tambahan, tapi juga adu strategi sebelum race utama.
Dan kabar baiknya, balapan kali ini diprediksi bakal panas banget, terutama karena Marc Marquez tampil gacor sejak sesi latihan.
Marc Marquez Tampil Ngegas Sejak FP1
Pembalap andalan Ducati, Marc Marquez, udah kasih sinyal serius sejak awal. Di sesi latihan bebas pertama (FP1) dan latihan resmi MotoGP Aragon, Marquez tampil dominan. Ini jadi pertanda dia siap tempur dan kemungkinan besar bakal tampil ngebut di sprint race malam ini.
Apalagi, doi pasti termotivasi banget setelah hanya finis di posisi tiga di MotoGP Inggris dua pekan lalu. Jadi, Marquez diprediksi bakal tampil habis-habisan demi menebus hasil itu dan jaga posisi di puncak klasemen.
Alex Marquez Nggak Mau Kalah, Siap Jegal Sang Kakak!
Menariknya nih, sang adik Alex Marquez juga bukan lawan sembarangan. Performanya konsisten banget sejak awal musim, dan dia terus naik podium di beberapa seri terakhir.
Banyak yang memprediksi, Alex bakal jadi pesaing serius kakaknya sendiri di Aragon.
Bakal seru banget kalau adu cepat ini jadi “drama keluarga” yang sengit, kan?
Marco Bezzecchi, Si Pemenang Inggris yang Harus Diwaspadai
Jangan lupakan Marco Bezzecchi, rider yang lagi on fire setelah menang di MotoGP Inggris. Bezzecchi jelas nggak datang ke Aragon buat sekadar numpang lewat.
Dia punya ambisi besar dan jadi ancaman nyata buat dua Marquez bersaudara.
Update Klasemen Sementara MotoGP 2025
Ngomongin soal klasemen, posisi puncak masih dipegang oleh Marc Marquez dengan koleksi 196 poin. Di bawahnya ada sang adik, Alex Marquez dengan 172 poin.
Sementara di posisi ketiga, ada Francesco Bagnaia, rekan setim Marc, yang mengumpulkan 124 poin.
Dengan jarak poin yang belum terlalu jauh, setiap balapan termasuk sprint race malam ini bakal sangat menentukan arah perebutan gelar juara dunia musim ini.
Jangan Lewatkan Sprint Race Malam Ini!
Nah, buat kamu para penggemar MotoGP, jangan sampai kelewatan keseruannya, ya. Sprint Race MotoGP Aragon 2025 tayang langsung di Vidio.com, Sabtu 7 Juni 2025, pukul 20.00 WIB.
Siapkan cemilan, cari posisi nyaman, dan siap-siap dibuat tegang oleh aksi Marc Marquez, Alex Marquez, Bezzecchi, dan rider lainnya!
Stay tuned dan pantau terus update MotoGP 2025 hanya di sini!
Masjid Al-Muhtadin Gandeng JULEHA untuk Qurban Idul Adha, Jaga Syariat dan Kesehatan
SEKADAU – Masjid Al-Muhtadin di Sekadau kembali menunjukkan keseriusannya dalam menjaga syariat dan standar kesehatan saat penyembelihan hewan qurban Idul Adha 1445 H/2025 M. Tahun ini, mereka menggandeng para juru sembelih halal (JULEHA) bersertifikat.
“Kami ingin memastikan semua hewan qurban disembelih sesuai syariat dan standar kesehatan,” kata salah satu pengurus masjid, Sabtu (7/6).
Adapun nama-nama juru sembelih yang terlibat langsung adalah Syahbandi atau Pangap, Basri Salam atau Abo Atot, H. Suryamin, dan M. Kabul.
Mereka semua sudah mengantongi sertifikasi JULEHA, sehingga proses penyembelihan berjalan tertib dan higienis.
Pelaksanaan qurban ini juga disaksikan panitia dan masyarakat setempat. Semua proses didokumentasikan dengan baik, sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban publik.
“Selain aspek ibadah, kami juga memperhatikan kesehatan masyarakat dan kesejahteraan hewan,” tambah pengurus masjid.
Langkah ini dinilai sebagai contoh bagi masjid-masjid lain di Kabupaten Sekadau. Masjid Al-Muhtadin kembali menunjukkan bahwa nilai keislaman bisa berjalan beriringan dengan profesionalisme dan pelayanan sosial yang baik. (Mus)
Polres Kubu Raya Laksanakan Penyembelihan Hewan Qurban dalam Rangka Idul Adha 1446 H
Kubu Raya – Suasana penuh berkah terasa pagi ini di halaman samping Mapolres Kubu Raya, Sabtu (7/6/2025).
Ya, dalam rangka merayakan Idul Adha 1446 Hijriah, Polres Kubu Raya menggelar penyembelihan hewan qurban sebagai wujud kepedulian dan semangat berbagi kepada masyarakat.
Acara dimulai sejak pukul 08.00 WIB. Kapolres Kubu Raya, AKBP Kadek Ary Mahardika, S.I.K., M.H., langsung memimpin jalannya kegiatan ini.
Tampak hadir juga para pejabat utama Polres, tokoh agama, insan media, dan para anggota Bhayangkari Cabang Kubu Raya yang ikut menyemarakkan suasana.
![]() |
Sejumlah awak media turut hadir Penyembelihan Hewan Qurban dalam Rangka Idul Adha 1446 H di Mapolres Kubu Raya. |
Yang menarik, Kapolres secara simbolis menyerahkan satu ekor sapi kepada Pengasuh Pondok Pesantren Faqihil Muqaddam, Al-Habib Thoha bin Husein Al-Jufri.
Secara keseluruhan, Polres Kubu Raya menyalurkan 2 ekor sapi dan 12 ekor kambing untuk dikurbankan.
Kegiatan yang berlangsung hangat dan penuh semangat kekeluargaan ini juga dihadiri oleh:
Wakapolres Kubu Raya, KOMPOL Hilman Malaini, S.H., S.I.K.
Mitra jurnalis Edi Suhairil, S.Pd.I. (yang akrab disapa Edi Jenggot) dan rekan-rekannya
Ketua Bhayangkari Cabang Kubu Raya, Ny. Made Kadek Ary Mahardika
Pejabat utama Polres Kubu Raya
Anggota Bhayangkari Cabang Kubu Raya
Penyaluran Daging Qurban
Lalu, ke mana saja daging qurban disalurkan? Ternyata, penerimanya beragam:
Pondok pesantren
Panti asuhan
Yayasan sosial
Wartawan/media lokal
Tokoh agama
Purnawirawan dan warakawuri
Perwakilan internal Polres Kubu Raya
Makna di Balik Qurban
Penyembelihan hewan qurban ini berlangsung lancar hingga pukul 09.30 WIB. Selain menjadi bentuk ibadah, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antara Polri dan masyarakat.
“Semangat berbagi di Hari Raya Qurban ini adalah bentuk kepedulian kita kepada sesama. Semoga menjadi berkah bagi kita semua,” ujar AKBP Kadek Ary Mahardika, S.I.K., M.H., usai kegiatan. (Jeckmus)
Sekjen ATR/BPN Tekankan Transparansi Anggaran Proyek ILASP 2025–2029: Efisiensi dan Kolaborasi Jadi Kunci
![]() |
Sekjen ATR/BPN Tekankan Transparansi Anggaran Proyek ILASP 2025–2029: Efisiensi dan Kolaborasi Jadi Kunci. |
Jakarta – Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Pudji Prasetijanto Hadi, membuka secara resmi Rapat Evaluasi Proyek Integrated Land Administration and Spatial Planning (ILASP) yang berlangsung pada Kamis, 6 Juni 2025, di kantor pusat ATR/BPN, Jakarta. Dalam kesempatan ini, beliau menegaskan pentingnya pengelolaan anggaran proyek ILASP secara efisien, transparan, dan bertanggung jawab.
Proyek ILASP ini merupakan program besar yang berjalan dari tahun 2025 sampai 2029, dan dibiayai oleh dana pinjaman dari Bank Dunia. Karena itu, Pudji menekankan bahwa setiap rupiah yang digunakan harus tepat sasaran. “Saya ingin dana proyek ini dimanfaatkan sebaik mungkin. Jangan sampai ada penyimpangan. Kita harus bisa membuktikan bahwa anggaran ini dikelola dengan profesional dan hasilnya jelas terlihat,” ujar Pudji.
Menariknya, proyek ini melibatkan berbagai lembaga penting, seperti Badan Informasi Geospasial (BIG) dan Kementerian Dalam Negeri. Karena melibatkan banyak pihak, Pudji mengingatkan pentingnya pembagian tugas yang jelas. Ia juga menyoroti soal dana yang masih tertahan alias terblokir, yang perlu segera ditangani agar tidak menghambat jalannya proyek.
Pudji juga mengingatkan soal risiko duplikasi kegiatan. Artinya, jangan sampai ada aktivitas yang dilakukan dua kali oleh pihak berbeda karena koordinasi yang kurang. Maka dari itu, ia mendorong agar setiap perkembangan proyek dilaporkan secara rutin dan terbuka. “Kalau ada hambatan, jangan ditutup-tutupi. Segera komunikasikan agar kita bisa cari solusi bersama. Ini tanggung jawab kita semua, bukan cuma ke Bank Dunia, tapi juga ke negara dan masyarakat,” jelasnya.
Dalam rapat evaluasi tersebut, Andi Tenri Abeng selaku Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama yang bertindak sebagai moderator, menyampaikan bahwa evaluasi proyek ILASP akan dilakukan secara rutin setiap dua minggu. Tujuannya jelas: memastikan semua kegiatan berjalan sesuai rencana dan memberi dampak nyata, terutama dalam hal pengelolaan pertanahan dan penataan ruang yang lebih baik di Indonesia.
Rapat ini digelar dalam format hybrid gabungan antara tatap muka dan daring dan dihadiri oleh para pejabat tinggi pratama serta perwakilan satuan kerja dari berbagai unit di lingkungan ATR/BPN. Masing-masing perwakilan memaparkan progres kegiatan mereka yang sudah dan akan dilakukan sebagai bagian dari proyek ILASP.
Dengan adanya evaluasi rutin dan kolaborasi lintas lembaga, harapannya Proyek ILASP bisa jadi salah satu gebrakan positif dalam reformasi pertanahan dan tata ruang di Indonesia. Tentunya dengan tetap mengedepankan prinsip efisiensi, akuntabilitas, dan transparansi.