Berita Borneotribun Hari ini

Jumat, 04 Juli 2025

Balik Lagi ke Era Shuttle? Prancis Pamerin Kosmoplan Canggih Bernama VORTEX di Paris Air Show!

Balik Lagi ke Era Shuttle? Prancis Pamerin Kosmoplan Canggih Bernama VORTEX di Paris Air Show!
Balik Lagi ke Era Shuttle? Prancis Pamerin Kosmoplan Canggih Bernama VORTEX di Paris Air Show!

JAKARTA - Dunia antariksa lagi panas-panasnya, dan kali ini datang kabar heboh dari Prancis. Di ajang bergengsi Paris Air Show, publik disuguhi konsep keren bernama VORTEX – singkatan dari Véhicule Orbital Réutilisable de Transport et d’Exploration. Kalau diterjemahin, artinya kira-kira "kendaraan orbit yang bisa dipakai ulang untuk transportasi dan eksplorasi". Gokil, kan?

Si VORTEX ini digadang-gadang bakal jadi kendaraan masa depan buat nganter orang dan barang dari Bumi ke luar angkasa. Jadi nggak cuma astronot doang yang bisa jalan-jalan ke luar angkasa, tapi nanti siapa tahu kita-kita juga bisa nebeng... asal nabung dulu.

Dari Konsep Lama, Tapi Diperbarui Pakai Teknologi Kekinian

Bentuknya kurang lebih kayak kapsul balistik yang udah dikenal sejak zaman perlombaan antariksa antara Amerika dan Uni Soviet. Tapi jangan salah, meskipun konsepnya "jadul", VORTEX ini pakai teknologi masa kini yang jauh lebih canggih dan efisien.

Perusahaan Dassault Aviation yang ngerjain proyek ini juga bukan pemain baru. Mereka dulu sempat bikin pesawat luar angkasa Hermes, dan juga pernah kerja bareng NASA. Sekarang mereka mau ngajak kerja sama European Space Agency (ESA) buat ngebut proyek ini sampai jadi kenyataan.

Proyek VORTEX Bakal Dibagi Jadi 4 Tahap

Biar gak asal jadi, proyek VORTEX dibagi jadi empat fase penting:

  1. Tahap 1 – VORTEX-D
    Ini kayak versi mininya VORTEX, panjangnya cuma 4 meter dengan sayap selebar 2,5 meter. Dipakai buat ngetes konfigurasi masuk atmosfer dengan kecepatan super tinggi.

  2. Tahap 2 – VORTEX-S
    Versi yang lebih gede, sekitar dua pertiga ukuran asli. Tujuannya buat ngetes kemampuan terbang secara bebas dan smart, alias tanpa dikendalikan terus-menerus.

  3. Tahap 3 & 4 – Versi Final
    Dua kosmoplan ukuran penuh, panjangnya 12 meter dan bentang sayap sampai 7 meter. Satu untuk angkut barang (cargo), satu lagi buat penumpang. Siap-siap deh jadi taksi luar angkasa!

Kelebihan VORTEX yang Bikin Pesaing Merinding

  • Bisa diluncurkan pakai roket tanpa pelindung khusus (fairing)

  • Bisa bermanuver bebas di orbit dan saat balik ke atmosfer

  • Bisa mendarat kayak pesawat biasa di bandara umum

  • Bisa dipakai ulang berkali-kali

  • Punya ruang kargo luas buat misi servis satelit, bawa barang, atau jadi platform orbit mandiri

Yang paling menarik, VORTEX dirancang bukan cuma buat misi luar angkasa satu arah, tapi juga bisa bolak-balik Bumi–angkasa kayak naik shuttle. Multifungsi banget.

VORTEX vs Dream Chaser: Siapa Lebih Dulu Ngaspal di Luar Angkasa?

Gak cuma Prancis aja yang kepikiran bikin shuttle masa depan. Dari Amerika, ada juga Sierra Space yang bikin kosmoplan kece bernama Dream Chaser. Mirip VORTEX, si Dream Chaser ini bisa diluncurkan dengan roket dan balik mendarat kayak pesawat. Tapi sampai sekarang, jadwal peluncurannya udah dua kali ditunda. Sierra Space janjiin Dream Chaser bakal terbang sebelum akhir 2025. Kita tungguin aja, siapa yang duluan take off.

Dengan hadirnya VORTEX, bukan gak mungkin dalam beberapa dekade ke depan perjalanan ke luar angkasa bakal sepraktis naik pesawat ke luar negeri. Prancis udah nunjukin keseriusannya, tinggal nunggu giliran negara lain ikut meramaikan persaingan. Kita? Siap-siap dukung dan pantengin terus infonya biar gak kudet.

Resmi! Bos Timnas Denmark, Andrée Jeglertz Jadi Pelatih Baru Manchester City Women Usai Euro 2025

Resmi! Bos Timnas Denmark, Andrée Jeglertz Jadi Pelatih Baru Manchester City Women Usai Euro 2025
Resmi! Bos Timnas Denmark, Andrée Jeglertz Jadi Pelatih Baru Manchester City Women Usai Euro 2025.

JAKARTA - Warga sepak bola, terutama fans Manchester City Women, akhirnya dapat kabar baik nih! Setelah lama cari-cari pengganti Gareth Taylor, sekarang sudah resmi: Andrée Jeglertz bakal jadi pelatih kepala baru di Joie Stadium setelah Euro 2025 selesai. Gokil gak tuh?

Akhir Penantian Panjang di Joie Stadium

Jadi ceritanya, Manchester City Women udah putus hubungan sama Gareth Taylor di musim 2024/25 gara-gara performa tim kurang greget gagal banget buat bersaing di perebutan gelar juara. 

Posisi pelatih sempat diisi sementara oleh Nick Cushing, tapi sekarang udah ketemu nih sosok yang dianggap cocok buat pegang kendali: Andrée Jeglertz, pelatih Timnas Wanita Denmark.

Walau masih sibuk ngelatih Denmark buat Euro 2025, Jeglertz udah deal buat gabung City begitu turnamen itu kelar. 

Jadi, fans tinggal sabar nunggu sedikit lagi buat lihat wajah baru di pinggir lapangan.

Rekam Jejak Jeglertz: Nggak Main-Main!

Buat yang belum terlalu kenal sama Jeglertz, nih bocorannya:

  • Jadi pelatih Denmark sejak September 2023.

  • Dari 22 pertandingan, menang 13 kali, 1 imbang, dan 8 kalah.

  • Total win rate-nya 59,1%, lumayan solid!

  • Selama dia pegang tim, Denmark udah cetak 41 gol dan kebobolan 30 gol.

Dan bukan cuma itu doang, bro-sis. Jeglertz juga pernah bawa klub asal Swedia, Umea, juara UEFA Women’s Cup (sekarang namanya Women’s Champions League) di tahun 2004. 

Plus, dia juga dua kali dinobatkan sebagai pelatih terbaik di Damallsvenskan (liga tertinggi wanita di Swedia). Wah, bener-bener pelatih yang udah kenyang pengalaman, ya!

Komentar Pertama Jeglertz: Bangga dan Semangat!

Saat diwawancara sama media resminya City, Jeglertz ngaku seneng banget bisa jadi bagian dari klub sebesar Manchester City:

“Gue bangga banget bisa gabung ke klub sebesar dan sehebat ini. Manchester City bukan cuma besar secara nama, tapi juga punya visi dan cara kerja yang keren banget. Gue gak sabar buat kenal pemain, staf, dan tentunya para fans. Gue bakal kasih segalanya buat bawa tim ini naik level, mainin sepak bola yang cantik dan tentunya menang terus!”

Harapan Fans: Balas Dendam Musim Depan!

FYI, musim lalu City Women cuma finish di posisi keempat di Women’s Super League (WSL) dan gagal lolos ke Liga Champions wanita cuma gara-gara selisih satu poin doang! Sakit banget, kan?

Makanya, kedatangan Jeglertz ini jadi harapan baru buat City bisa comeback lebih garang musim depan. 

Dengan kombinasi pengalaman internasional dan semangat baru, fans optimis City bakal balik jadi penantang serius gelar dan ngerebut tiket Eropa lagi!

Kehadiran Andrée Jeglertz bukan cuma jadi angin segar buat City Women, tapi juga tanda bahwa klub ini serius banget buat bangkit dan jadi kekuatan utama di Eropa. Kita tungguin aja gebrakan barunya di musim depan. Buat fans City: siap-siap teriak gol lebih sering, ya!

'Diogo Dicintai' Wolves Beri Penghormatan Menyentuh untuk Diogo Jota yang Meninggal Dunia

'Diogo Dicintai' Wolves Beri Penghormatan Menyentuh untuk Diogo Jota yang Meninggal Dunia
'Diogo Dicintai' Wolves Beri Penghormatan Menyentuh untuk Diogo Jota yang Meninggal Dunia.

JAKARTA - Kabar duka datang dari dunia sepak bola. Diogo Jota, penyerang Liverpool dan timnas Portugal, dikabarkan meninggal dunia bersama sang adik, Andre Silva, setelah mengalami kecelakaan mobil tragis di Zamora, Spanyol, pada Kamis dini hari waktu setempat. 

Dunia bola benar-benar kehilangan salah satu pemain terbaiknya, dan para penggemar pun ikut berduka.

Salah satu yang paling terpukul atas kepergian Jota adalah mantan klubnya, Wolverhampton Wanderers atau yang akrab disebut Wolves. 

Lewat pernyataan resminya, Wolves menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam untuk sang pemain yang pernah menjadi idola publik Molineux itu. 

"Kami patah hati," tulis Wolves. “Diogo dicintai oleh fans kami, disayangi oleh rekan setimnya, dan dikenang oleh semua orang yang pernah bekerja bersamanya saat di Wolves.”

Sosok Diogo Jota yang Gak Akan Dilupakan

Diogo Jota bukan pemain sembarangan. Pria kelahiran Portugal itu sempat jadi bintang utama Wolves dari 2017 sampai 2020. 

Dalam periode itu, dia tampil sebanyak 131 kali dan mencetak 44 gol untuk klub. 

Gayanya yang energik, lincah, dan tajam di depan gawang bikin dia langsung dicintai oleh suporter Wolves.

Gak heran, saat kabar meninggalnya Jota muncul, banyak fans Wolves yang langsung membanjiri media sosial dengan doa dan kenangan. 

“Memori tentang dia gak akan pernah hilang,” tulis Wolves dalam pernyataan resminya. Dan memang, sosok Jota begitu spesial baik sebagai pemain maupun sebagai manusia.

Liverpool dan Dunia Sepak Bola Ikut Berduka

Setelah meninggalkan Wolves, Jota melanjutkan kariernya di Liverpool dan sukses besar. Total dia sudah main 190 kali di Premier League bareng Wolves dan Liverpool, bikin 63 gol dan 20 assist

Musim lalu, Jota bahkan ikut bantu Liverpool merebut gelar Premier League 2024/2025 — gelar yang sangat dinanti oleh fans The Reds.

Premier League juga gak tinggal diam. Lewat pernyataan resminya, mereka menyebut bahwa seluruh dunia sepak bola sangat kehilangan. 

“Sepak bola kehilangan seorang juara,” tulis mereka. “Kami akan terus mendukung semua pihak yang ditinggalkan.”

Portugal Berkabung, UEFA Turut Mengheningkan Cipta

Jota juga sosok penting di tim nasional Portugal. Dengan 49 caps, 14 gol, dan 10 assist, kontribusinya di level internasional gak kalah mengesankan. 

Bahkan terakhir dia main di final UEFA Nations League lawan Spanyol bulan Juni lalu dan Portugal menang!

Sebagai bentuk penghormatan, UEFA langsung menetapkan momen mengheningkan cipta di semua pertandingan UEFA Women’s Euro 2025 hari Kamis dan Jumat ini. 

FPF (Federasi Sepak Bola Portugal) pun mengucapkan terima kasih karena UEFA menghormati permintaan mereka untuk mengenang Jota dan adiknya, Andre.

Selamat Jalan, Diogo dan Andre

Kehilangan Diogo Jota dan adiknya Andre Silva jelas jadi luka besar buat dunia olahraga. Andre sendiri juga pesepak bola profesional yang bermain di klub Portugal kasta kedua, Penafiel. Dia baru berusia 26 tahun.

Hari ini, kita gak cuma kehilangan pemain hebat, tapi juga sosok inspiratif yang pernah membawa tawa, semangat, dan kemenangan buat banyak orang. 

Dari Wolves, Liverpool, Portugal, sampai fans dari berbagai belahan dunia semua ikut bersedih.

Selamat jalan, Diogo dan Andre. Terima kasih sudah memberi warna di dunia sepak bola. Kalian akan selalu dikenang.

Dunia Sepak Bola Berduka! Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Tragis di Spanyol

Dunia Sepak Bola Berduka! Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Tragis di Spanyol
Dunia Sepak Bola Berduka! Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Tragis di Spanyol.

JAKARTA - Kabar duka menyelimuti dunia sepak bola. Diogo Jota, pemain andalan Liverpool dan timnas Portugal, meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan mobil tragis di Spanyol. 

Kecelakaan itu juga merenggut nyawa sang adik, André Silva, yang juga seorang pesepak bola profesional.

Peristiwa memilukan ini terjadi sekitar pukul 00.30 waktu setempat, Kamis dini hari, di jalan tol A-52 wilayah Zamora, Spanyol. 

Jota, yang baru saja berusia 28 tahun dan menikah pada 22 Juni lalu, tewas seketika bersama André yang berusia 26 tahun. 

Keduanya sedang dalam perjalanan ketika mobil mereka mengalami kecelakaan fatal.

Liverpool FC langsung mengeluarkan pernyataan resmi penuh kesedihan:

"Liverpool Football Club sangat terpukul atas kepergian tragis Diogo Jota. Kami telah diberitahu bahwa sang pemain, bersama adiknya André, meninggal dalam kecelakaan lalu lintas di Spanyol. Kami meminta privasi bagi keluarga, teman, dan rekan-rekan mereka untuk menghadapi duka mendalam ini."

Perjalanan Karier Jota yang Penuh Prestasi

Jota bukan sekadar pemain biasa. Sejak memulai karier di Pacos de Ferreira, ia pernah membela Atletico Madrid, FC Porto, hingga mencuri perhatian saat memperkuat Wolverhampton Wanderers. 

Tahun 2020, ia resmi bergabung dengan Liverpool dan tampil sebanyak 182 kali.

Baru-baru ini, Jota bahkan sukses membantu The Reds meraih gelar Premier League musim 2024/2025, serta dua trofi Nations League bersama timnas Portugal. 

Total, ia mencatatkan hampir 400 penampilan profesional di sepanjang kariernya.

Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) juga ikut menyampaikan duka yang mendalam:

"Kami kehilangan dua juara sejati. Diogo bukan hanya pemain hebat dengan hampir 50 caps internasional, tapi juga pribadi luar biasa yang dicintai rekan dan lawan. Kepergian Diogo dan André adalah kehilangan yang tak tergantikan bagi sepak bola Portugal."

Respon Dunia Sepak Bola dan Tokoh Nasional

Bukan cuma dunia olahraga yang berduka, tapi juga tokoh-tokoh penting negeri. Perdana Menteri Portugal, Luis Montenegro, turut menyampaikan belasungkawa:

"Berita meninggalnya Diogo Jota dan adiknya sangat mengejutkan dan menyedihkan. Kami kehilangan atlet yang telah mengharumkan nama Portugal di panggung dunia."

Pertandingan Timnas Wanita Portugal di Euro melawan Spanyol juga akan diawali dengan mengheningkan cipta, sebagai penghormatan terakhir bagi Jota dan sang adik.

Ditinggal Saat Baru Menikah

Yang membuat kabar ini makin menyayat hati, Jota baru saja menikahi pasangan lamanya pada 22 Juni lalu, dan telah dikaruniai tiga anak. 

Dunia benar-benar kehilangan sosok ayah, suami, dan pemain luar biasa yang penuh semangat dan cinta terhadap sepak bola.

Kehilangan Diogo Jota adalah tamparan keras bagi dunia olahraga, khususnya sepak bola. Ia bukan cuma pahlawan di lapangan, tapi juga inspirasi bagi banyak orang. 

Terima kasih atas dedikasi dan semangatmu, Jota. Sepak bola tak akan melupakanmu.
Rest in peace, legend.

Cristiano Ronaldo Tulis Pesan Haru Usai Kepergian Diogo Jota: "Baru Aja Kita Bareng di Timnas..."

Cristiano Ronaldo Tulis Pesan Haru Usai Kepergian Diogo Jota: "Baru Aja Kita Bareng di Timnas..."
Cristiano Ronaldo Tulis Pesan Haru Usai Kepergian Diogo Jota: "Baru Aja Kita Bareng di Timnas...".

JAKARTA - Kabar duka datang dari dunia sepak bola Portugal. Diogo Jota, pemain bintang Liverpool dan Timnas Portugal, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tragis di Spanyol, Kamis dini hari waktu setempat. 

Yang bikin hati makin ngilu, sang adik tercinta, Andre Silva, juga ikut jadi korban dalam kecelakaan itu. 

Keduanya tewas di lokasi kejadian, di daerah Zamora, Spanyol. Andre, yang juga berprofesi sebagai pesepakbola dan bermain untuk klub divisi dua Portugal, Penafiel, diketahui baru berusia 26 tahun. 

Dunia sepak bola pun langsung berduka. Tapi yang paling menyentuh, tentu saja reaksi dari sang mega bintang, Cristiano Ronaldo.

Ronaldo: “Gak Masuk Akal, Bro. Baru Aja Nikah, Baru Aja Kita Rayain Juara Bareng”

Ronaldo, lewat akun media sosialnya, mengunggah pesan perpisahan yang bikin netizen baper. Gak cuma karena kehilangan rekan satu tim, tapi juga karena kedekatan emosional mereka yang udah kayak saudara sendiri.

“Gak masuk akal. Baru aja kita bareng di Timnas, baru aja kamu nikah. Sekarang, kamu dan adikmu udah pergi selamanya,” tulis CR7 dengan penuh emosi.

“Untuk keluargamu, istri, dan anak-anakmu, aku kirim doa dan kekuatan. Aku yakin kamu akan selalu ada buat mereka, meskipun udah gak di dunia ini. Istirahat yang tenang, Diogo dan Andre. Kita semua bakal kangen banget.”

Kalimat-kalimat dari Ronaldo itu langsung viral. Banyak netizen yang ikut menangis, bahkan tagar #RIPDiogoJota langsung trending di berbagai platform.

Baru Sebulan yang Lalu, Jota dan Ronaldo Bawa Portugal Juara!

Yang makin bikin semua ini terasa menyayat, Jota baru aja tampil bareng Ronaldo membawa Portugal meraih gelar UEFA Nations League bulan Juni lalu.

Dalam final lawan Spanyol, Portugal keluar sebagai juara, dan momen itu jadi kenangan terakhir Jota bersama skuad nasional.

Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, juga ikut menyampaikan belasungkawa mendalam.

“Baru tiga minggu lalu saya memberikan medali kemenangan ke Jota. Momen bahagia itu sekarang jadi kenangan pahit yang penuh duka,” kata Ceferin.“Jota punya semangat dan energi luar biasa di lapangan. Dia menginspirasi banyak orang. Kehilangan dia di usia muda adalah tragedi besar.”

49 Kali Bela Portugal, Jota Pergi Saat Sedang di Puncak Karier

Diogo Jota debut di Timnas Portugal pada November 2019, menariknya dia masuk menggantikan Ronaldo saat laga lawan Lithuania di Kualifikasi Euro 2020. 

Total dia sudah 49 kali mengenakan jersey Portugal, mencetak 14 gol – dan yang terakhir ia cetak Juni lalu lawan Kroasia.

Masih 28 tahun, masih kuat di lapangan, tapi takdir berkata lain. Banyak fans yang masih nggak percaya atas kepergian mendadak ini.

Netizen: Dunia Bola Kehilangan Salah Satu Talenta Terbaiknya

Di linimasa, para penggemar sepak bola dari seluruh dunia ikut berduka. Banyak yang merasa kehilangan, banyak pula yang mengenang gol-gol indah dan kerja keras Jota di lapangan. 

Apalagi buat fans Liverpool, sosok Jota bukan cuma pemain, tapi juga inspirasi.

Meski Jota sudah pergi, kenangannya akan terus hidup di hati para penggemar bola di seluruh dunia. Terima kasih atas semangat dan perjuanganmu, Diogo. Selamat jalan, legend. 

Lionel Messi Gak Tertarik Balik ke Barcelona, Tetap Betah di Inter Miami!

Lionel Messi Gak Tertarik Balik ke Barcelona, Tetap Betah di Inter Miami!
Lionel Messi Gak Tertarik Balik ke Barcelona, Tetap Betah di Inter Miami!

JAKARTA - Meski kontraknya bareng Inter Miami bakal abis akhir 2025, Lionel Messi ternyata nggak minat balik ke Barcelona. 

Rumor soal reuni bareng Blaugrana yang sempat rame dibahas media Eropa ternyata cuma isapan jempol belaka. 

Messi udah nyaman banget hidup di Miami, dan katanya sih, dia udah klik banget sama “proyek” klub MLS itu. 

Jadi jangan harap liat dia balik ke Camp Nou, apalagi sekarang hubungan dia sama Presiden Barca, Joan Laporta, juga disebut-sebut gak seharmonis dulu.

Bukan cuma Barcelona yang sempat dikaitin sama Messi, klub kampung halamannya, Newell’s Old Boys di Argentina, juga sempat masuk radar. 

Tapi kabarnya, Messi justru lebih enjoy tinggal di Florida, jauh dari sorotan besar media Eropa. 

Setelah lebih dari 20 tahun hidup bareng drama, tekanan, dan ekspektasi besar, Messi sekarang lebih milih jalur kalem. 

Gak heran kalau sumber dekat Messi bilang dia seneng banget sama hidup di Amerika Serikat, apalagi bisa bareng keluarga tanpa gangguan besar dari fans atau media.

Meski performa Inter Miami sempat naik turun, Messi tetap percaya sama arah yang diambil klub. 

Dia juga dipercaya jadi pondasi utama buat bangun tim yang lebih kompetitif. 

Inter Miami sendiri optimis bisa perpanjang kontrak Messi, dan kabarnya, Messi juga open buat lanjut bareng tim berjuluk The Herons itu. 

Intinya, walau gosip transfer bermunculan, semua tanda masih mengarah ke satu hal: Messi masih cinta Miami!

Jadi buat fans Barca yang berharap ada comeback dramatis, kayaknya kudu legowo deh. Karena sang GOAT lagi asyik hidup tenang di negeri Paman Sam. 

Lagipula, siapa sih yang gak betah tinggal di Miami, pantai kece, cuaca tropis, dan hidup tenang bareng keluarga?

Kamis, 03 Juli 2025

Luna’s Early Double Sends USMNT to Record 13th Gold Cup Final

Luna’s Early Double Sends USMNT to Record 13th Gold Cup Final
Luna’s Early Double Sends USMNT to Record 13th Gold Cup Final,

The United States Men's National Team advanced to their 13th Gold Cup final after a hard-fought 2-1 win over Guatemala at Energizer Park in St. Louis on Wednesday night. The hero of the night was 21-year-old Diego Luna, who bagged two early goals to put the US in control.

Just four minutes into the match, Luna reacted quickest to a rebound after Luca de la Torre's shot was saved by Kenderson Navarro, slotting home the opener from close range.

He doubled the lead only 11 minutes later, cutting in from the left after receiving a sharp pass from Malik Tillman and curling a beautiful shot into the bottom corner.

Luna’s brace made him just the fourth US player to score multiple goals in the first 15 minutes of a Gold Cup knockout game — a historic mark that put the US firmly in the driver’s seat.

Guatemala fought back in the second half and managed to pull one back late in the match. Arquimides Ordonez and Olger Escobar combined, with Escobar finishing clinically to make it 2-1. But the US held firm and saw out the game.

Under head coach Mauricio Pochettino, the USMNT have rediscovered their rhythm after a rocky patch. Luna now has three goals in just two competitive knockout matches, becoming the second American after Haji Wright to achieve that feat.

The US has now won all 11 of their competitive home matches against Guatemala — the most wins with a perfect record against a single opponent in team history. They also extended their unbeaten streak in St. Louis to 13 games (10 wins, 3 draws), the longest such run in any city.

One game remains — and it's the final. The USMNT are back where they believe they belong.

Police Thwart Smuggling of 4 Kg of Marijuana on Lampung Toll Road

Police Thwart Smuggling of 4 Kg of Marijuana on Lampung Toll Road
Police Thwart Smuggling of 4 Kg of Marijuana on Lampung Toll Road.

Lampung Officers from the Highway Patrol Unit (PJR) of the Lampung Regional Police successfully foiled an attempt to smuggle four kilograms of marijuana along the Bakauheni–Terbanggi Besar (Bakter) Toll Road on Wednesday, July 2, 2025, around 1:30 AM.

The discovery occurred during a routine patrol at Km 104 on Lane B. Officers became suspicious of a Simpati Star passenger bus traveling from the direction of Terbanggi Besar. Upon stopping the vehicle and checking its luggage compartment, they found a suspicious black backpack.

“Inside the bag, officers found four large packages of marijuana wrapped in brown duct tape and concealed with an orange rain cover,” said AKBP Indra Gilang Kusuma, Head of PJR Lampung Regional Police.

The officers also apprehended a man identified as HR (25), a resident of Medan, North Sumatra, who admitted that the backpack was his and that he was carrying the marijuana.

“Yes, HR has confessed that the bag was his,” Indra confirmed.

HR and the seized evidence were immediately handed over to the Narcotics Directorate (Ditresnarkoba) of the Lampung Police for further investigation and legal proceedings.

“We only handled the interception and initial arrest. Further action will be taken by the Narcotics Division,” he added.

This successful operation highlights the continued commitment of the Lampung Police to combat drug trafficking, especially through public transportation routes.

Drug Dealer Caught in Bojong Gede, Police Seize 1.9 Kg of Meth

Drug Dealer Caught in Bojong Gede, Police Seize 1.9 Kg of Meth
Drug Dealer Caught in Bojong Gede, Police Seize 1.9 Kg of Meth.

Bogor, West Java – The Narcotics Directorate (Sub-directorate 1) of the Metro Jaya Police has seized 1.9 kilograms of crystal methamphetamine during a drug raid in a rented house in the Bojong Gede area, Bogor Regency, West Java.

A 31-year-old man identified as PV was arrested in connection with the case. Police acted on a tip-off from local residents who suspected illegal drug activity in the area. When officers moved in, they initially found 12 small packets of meth in the suspect’s possession.

“PV was apprehended in Bojong Gede with 12 packets of meth. Upon interrogation, he confessed to hiding more drugs at a house in the Bojong Gede Indah housing complex,” said AKBP Indra Tarigan, Head of Sub-directorate 1 of the Metro Jaya Narcotics Division, on Wednesday (July 2).

A follow-up search revealed the remaining meth stash, which authorities believe was meant for distribution.

PV admitted that he obtained the drugs from a person with the initials OM, who is currently on the run and has been declared a fugitive.

“According to the suspect, the drugs came from OM, who is now on our wanted list,” Indra added.

The Metro Jaya Police emphasized their continued efforts to dismantle drug distribution networks and called on the public to report any suspicious drug-related activity.

Minister Hanif Faisol Warns Businesses: Poor Waste Management Will Be Sanctioned

Minister Hanif Faisol Warns Businesses: Poor Waste Management Will Be Sanctioned
Minister Hanif Faisol Warns Businesses: Poor Waste Management Will Be Sanctioned.

CikarangIndonesia’s Minister of Environment, Hanif Faisol Nurofiq, has issued a stern warning to businesses in the hospitality industry (hotels, restaurants, and cafes) that fail to manage their waste responsibly.

Speaking during a site visit to an industrial area in Cikarang, Hanif emphasized the importance of shared responsibility in preserving the environment. “Waste management is not just about regulations—it’s about showing our commitment to the planet,” he said.

According to Hanif, the hospitality sector in North Jakarta alone produces approximately 1,300 tons of waste daily—700 tons of organic waste and 600 tons of non-organic.

“I’ve seen some progress, but I will continue to monitor it daily. We can’t afford to be complacent,” he stressed. He also instructed local subdistrict heads in North Jakarta to enhance monitoring and enforcement.

Beyond North Jakarta, Hanif pointed out the urgent need to tackle waste in the greater Jakarta metropolitan area (Jabodetabek). One key solution being fast-tracked is the operation of the Refuse-Derived Fuel (RDF) facility in Rorotan.

“If the RDF Rorotan facility becomes fully operational by December, it can process up to 2,500 tons of waste per day. That would significantly ease the burden on the Bantar Gebang landfill,” he explained.

Jakarta currently produces nearly 9,000 tons of waste daily, while Bantar Gebang handles about 8,000 tons—pushing it beyond capacity.

Without immediate and effective action, Hanif warned, the environmental crisis in Jakarta and surrounding areas could worsen. He called on all stakeholders, especially businesses, to take active roles in sustainable waste management.