Desain Produk Apple Berubah Total, Kini Langsung Diawasi Tim Cook | Borneotribun

Selasa, 15 Juli 2025

Desain Produk Apple Berubah Total, Kini Langsung Diawasi Tim Cook

Desain Produk Apple Berubah Total, Kini Langsung Diawasi Tim Cook
Desain Produk Apple Berubah Total, Kini Langsung Diawasi Tim Cook.

JAKARTA - Apple siap melakukan perubahan besar dalam struktur internal mereka, terutama dalam hal desain produk. Mulai akhir tahun ini, tim desain Apple nggak lagi melapor ke Chief Operating Officer (COO), melainkan langsung ke CEO mereka, Tim Cook. Perubahan ini disebut-sebut sebagai langkah paling signifikan sejak kepergian desainer legendaris Jony Ive.

Perombakan Besar di Tim Desain Apple

Selama bertahun-tahun, urusan desain Apple ada di bawah kendali Jeff Williams, sang COO. Tapi karena Williams akan segera pensiun, struktur pelaporan dirombak total. Nantinya, para desainer akan langsung melaporkan hasil kerja mereka ke Tim Cook, sang pemimpin tertinggi Apple.

Ini bukan cuma perubahan struktural biasa. Langkah ini jadi penanda bahwa Apple ingin lebih fokus pada kualitas dan arah visual produknya. Apalagi di saat perusahaan sedang bersiap-siap memperkenalkan user interface (UI) baru yang lebih futuristik.

Kenalan Sama Liquid Glass: Bahasa Desain Baru Apple

Apple tengah menguji bahasa desain baru bernama Liquid Glass. Desain ini bakal diterapkan di seluruh lini produk Apple, mulai dari iPhone, iPad, Mac, hingga perangkat lainnya.

Apa itu Liquid Glass? Menurut Alan Dye, Wakil Presiden Desain Interface Apple, Liquid Glass adalah gabungan antara efek optik kaca dan animasi super mulus yang cuma Apple bisa buat. Bayangin tampilan antarmuka yang bening kayak kaca, transparan tapi tetap mewah, ditambah animasi yang halus banget. Intinya sih, bakal terlihat canggih banget!

iPhone 2027 Bakal Pakai Desain “Kaca Lengkung”

Desain Liquid Glass bukan cuma berlaku di tampilan sistem aja, tapi juga menyentuh hardware. Menurut laporan dari Bloomberg, desain iPhone edisi ulang tahun ke-20 yang rilis tahun 2027 nanti akan pakai kaca lengkung di sisi-sisinya dan bezel super tipis. Jadi nggak cuma kelihatan modern, tapi juga nyaman dilihat dan dipegang.

Bukan cuma iPhone utama yang akan kena efek desain baru ini. Apple juga katanya lagi menyiapkan berbagai perangkat inovatif yang mungkin mengusung desain serupa, seperti:

  • iPhone Foldable alias iPhone lipat,

  • iPhone Air yang super tipis dan ringan,

  • hingga perangkat wearable seperti kacamata pintar atau layar pintar.

Akar Perubahan Ini: Sejak Jony Ive Pergi dari Apple

Perombakan di tim desain Apple sebenarnya sudah dimulai sejak Jony Ive — otak di balik desain iPhone, iPad, dan Mac — meninggalkan Apple. Setelah itu, tanggung jawabnya dipegang bareng oleh Alan Dye dan Evans Hankey, yang saat itu melapor ke Jeff Williams.

Namun, Hankey kemudian keluar dari Apple dan pindah ke OpenAI. Sejak saat itu, Apple mulai memikirkan ulang bagaimana seharusnya tim desain mereka beroperasi di masa depan — dan akhirnya memutuskan untuk melibatkan langsung Tim Cook.

Apa Artinya Buat Pengguna Apple?

Buat kamu yang pengguna setia Apple, perubahan ini jelas menarik. Artinya, Apple bakal makin serius ngembangin desain yang nggak cuma keren, tapi juga fungsional. Dengan pengawasan langsung dari Tim Cook, desain produk Apple bisa jadi makin konsisten dan revolusioner.

Kita tinggal tunggu aja bagaimana tampilan produk-produk Apple ke depan. Apakah iPhone akan benar-benar transparan? Atau MacBook bakal punya desain baru yang belum pernah kita bayangin sebelumnya?

Apple sedang berada di ambang revolusi desain. Dengan hadirnya Liquid Glass dan struktur pelaporan baru ke Tim Cook, raksasa teknologi ini siap membawa tampilan dan rasa produknya ke level yang lebih tinggi. Bagi pengguna, ini kabar baik karena produk Apple ke depan bisa jadi jauh lebih elegan, futuristik, dan inovatif.

  

Follow Borneotribun.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Tombol Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.