Berita Borneotribun.com: Jakarta Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan

Jumat, 30 September 2022

Si Jago Merah Memanas melahap Dua Rumah di Jakarta

Pada hari Jumat (30/9) dini hari, Si Jago Merah Memanas melahap Dua Rumah di Jakarta
Ilustrasi kebakaran. 
borneoJakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat ada dua kebakaran yang terjadi pada Jumat dini hari.

Kebakaran pertama menimpa rumah tinggal di Jalan Betung RT 004 RW 006, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.

Berdasarkan informasi dalam sosial media resmi BPBD DKI Jakarta, untuk memadamkan kobaran api yang mulai terjadi pada pukul 02.40 WIB itu, diturunkan 11 unit mobil Pemadam Kebakaran.

Upaya pemadaman dibantu oleh petugas BPBD, Perusahaan Listrik Negara (PLN), Palang Merah Indonesia (PMI), Ambulans Gawat Darurat (AGD), Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Tanggap Bencana (Tagana), Kepolisian, dan TNI.

"Pukul 04.45 WIB, situasi kebakaran rumah tinggal di Jalan Betung RT 004 RW 006, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, ini selesai," tulis BPBD DKI Jakarta.

Adapun kebakaran lainnya terjadi di rumah tinggal di Jalan Rajawali Selatan Nomor 21A, Kelurahan Gunung Sahari Utara, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada pukul 03.47 WIB.

Untuk penanganan kebakaran tersebut, diturunkan sebanyak lima unit mobil Pemadam Kebakaran yang dibantu oleh petugas dari BPBD, Perusahaan Listrik Negara (PLN), Palang Merah Indonesia (PMI), Ambulans Gawat Darurat (AGD), Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Tanggap Bencana (Tagana), Kepolisian, dan TNI.

Untuk kebakaran ini, BPBD DKI Jakarta melaporkan, proses pemadaman selesai sejak pukul 05.25 WIB.

"Kebakaran rumah tinggal di Jalan Rajawali Selatan Nomor 21A, Kelurahan Gunung Sahari Utara, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, situasi: Pemadaman selesai," tulis BPBD.

BPBD sendiri tidak menerangkan apakah ada korban jiwa, penyebab kebakaran, maupun nilai kerugian material dalam kebakaran yang terjadi Jumat dini hari itu.

Pewarta : Ricky Prayoga/Antara
Editor : Yakop

Minggu, 21 Agustus 2022

Ditetapkan Sebagai Tersangka, Karomani Minta Maaf Nama Unila Jadi Cacat


Fhoto : Prof Dr Karomani, Tersangka kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri Unila (Tim/Borneotribun)

Borneotribun Jakarta - KPK menetapkan Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Dr Karomani (KRM) sebagai tersangka kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri.

Usai ditetapkan status penahanannya pada Minggu (21/08) pagi, Karomani terlihat keluar gedung KPK beserta tersangka lainnya. Dia sempat menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat pendidikan Indonesia.

"Ya, saya mohon maaf lah pada masyarakat pendidikan Indonesia," Kata Prof Dr Karomani di lobi Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Minggu (21/8/2022).

Selain itu, Karomani menyebut bakal menunggu persidangan terkait perkara yang menjeratnya.
"Dan selanjutnya kita lihat di persidangan," Lanjutnya.

Dalam perkara ini, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebut pada tahun 2022 Unila ikut menyelenggarakan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

Unila juga membuka jalur khusus yakni Seleksi Mandiri Masuk Universitas Lampung (Simanila) di mana Karomani memiliki wewenang terkait mekanisme pelaksanaannya.

"Selama proses Simanila berjalan, KRM diduga aktif untuk terlibat langsung dalam menentukan kelulusan para peserta Simanila dengan memerintahkan HY (Heryandi) selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik.

Budi Sutomo selaku Kepala Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat serta melibatkan MB (Muhammad Basri) selaku Ketua Senat untuk turut serta menyeleksi secara personal terkait.

"Kesanggupan orang tua mahasiswa yang apabila ingin dinyatakan lulus maka dapat dibantu dengan menyerahkan sejumlah uang selain uang resmi yang dibayarkan sesuai mekanisme yang ditentukan pihak universitas," Kata Ghufron dalam konferensi pers di kantornya.

Ghufron mengatakan Karomani juga diduga memberikan peran dan tugas khusus untuk HY, MB dan Budi Sutomo untuk mengumpulkan sejumlah uang yang disepakati dengan pihak orang tua yang mencapai Rp. 5 Miliar.

"Terkait besaran nominal uang yang disepakati antara pihak KRM diduga jumlahnya bervariasi dengan kisaran minimal Rp. 100 juta sampai Rp. 350 juta untuk setiap orang tua peserta seleksi yang ingin diluluskan," Ucapnya.

Ghufron mengatakan Karomani diduga memerintahkan Mualimin untuk turut mengumpulkan sejumlah uang dari para orang tua peserta seleksi yang ingin dinyatakan lulus oleh Karomani. 

Andi Desfiandi (AD), sebagai salah satu keluarga calon peserta seleksi Simanila diduga menghubungi Karomani untuk bertemu dengan tujuan menyerahkan sejumlah uang karena anggota keluarganya telah dinyatakan lulus Simanila atas bantuan Karomani.

Mualimin selanjutnya atas perintah KRM mengambil titipan uang tunai sejumlah Rp. 150 juta dari AD di salah satu tempat di Lampung.

"Seluruh uang yang dikumpulkan KRM melalui Mualimin yang berasal dari orang tua calon mahasiswa yang diluluskan KRM berjumlah Rp. 603 juta dan telah digunakan untuk keperluan pribadi KRM sekitar Rp. 575 juta," Ujarnya.

Selain itu, KPK juga menemukan adanya sejumlah uang yang diterima KRM melalui Budi Sutomo dan MB yang berasal dari pihak orang tua calon mahasiswa yang diluluskan KRM yang juga atas perintah KRM uang tersebut telah dialih bentuk menjadi tabungan deposito. Serta emas batangan dan juga masih tersimpan dalam bentuk uang tunai dengan total seluruhnya sekitar Rp 4,4 miliar," Pungkasnya. (Wis)

Jumat, 12 Agustus 2022

Bupati Pemalang Kena OTT, Ganjar Pranowo : Saya Menunggu Perkembangan Yang Ada


Fhoto : Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo (Dws/Borneotribun)

Borneotribun Jakarta -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo Cs.

"Bupati Pemalangnya sudah ada di kantor (KPK)," Kata sumber terpercaya pada Kamis (11/8/2022).

Selain Bupati Mukti, ada 22 orang lain yang diamankan KPK dalam OTT ini. OTT dilakukan di sejumlah tempat.
Saat ini 23 orang yang diamankan dalam OTT KPK tersebut tengah diperiksa intensif di gedung Merah Putih KPK.

Bupati Mukti yang terjaring OTT sudah berada di gedung KPK. Ia tengah menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik KPK.
Sejauh ini KPK belum menyebutkan detail siapa saja yang ditangkap. KPK juga belum menyebutkan  perkara apa yang melatari.

KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan tersebut. Saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan.

Sejumlah ruangan di kompleks kantor Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, disegel KPK. Setidaknya ada dua ruangan yang telah disegel.

Seperti di ketahui media, Kamis (11/08), salah ruang yang disegel merupakan ruang di Kantor Kominfo. Selain itu, ruang Bidang Lelang disegel.

Namun, bagian lain di kompleks Pemkab Pemalang tidak bisa diakses. Petugas Satpol PP menjaga kompleks perkantoran itu dengan cukup ketat.

KPK setidaknya sudah menyegel 2 ruangan di Kantor Pemkab Pemalang. Sedangkan rumah dinas Bupati Pemalang saat ini juga dalam kondisi tertutup.
Media coba menyambangi rumah dinas Bupati Pemalang, Kamis (11/08). Kondisi Rumah Dinas tersebut sempat sedikit terbuka, tapi kini kembali tertutup rapat.

Terdapat dua mobil pribadi warna hitam, mobil Mitsubishi Pajero dan Toyota Innova, yang terparkir terpisah cukup jauh.
Namun tak lama kemudian, penjaga berlarian dan menutup pintu pagar rumah dinas.

Sementara itu, Ketua Regu Satpol PP yang bertugas Sudirjo, saat ditemui, mengatakan dirinya tidak tahu-menahu. Dia menyebut kondisi sudah ramai setiba dia di rumah dinas.
"Tidak tahu, (Pak Bupati) juga tidak tahu kemana, saya masuk jam 8 (20.00 WIB). Sudah ramai," katanya pada media.

Saat dikonfirmasi, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku belum mendapatkan informasi tersebut. Namun, dia menegaskan hal itu sebagai peringatan.

"Saya menunggu perkembangan yang ada. Tapi sebelum kejadian ini, kita sudah berkomunikasi dengan mereka (para kepala daerah). Saya selalu ingatkan, kerja sama kita dengan para penegak hukum dan KPK sudah terlalu sering," Kata Ganjar di sela -sela acara Jagongan Bareng Ajaib di Hotel Tentrem, pada media Kamis (11/08).

Ganjar menegaskan KPK sudah berkali-kali melakukan edukasi dan sosialisasi, bahkan sudah tergolong kode atau peringatan.

"Mereka (KPK) menyampaikan, mengingatkan, dan kadang-kadang KPK datang berikan edukasi komunikasi, kadang sosialisasi ke kami itu kasih kode sebenarnya, hati-hati ya di Jateng, umpama, ada jual beli jabatan, ada lho di Jateng yang main proyek. Ada lho yang seperti ini. Begitu ya kira-kira," Ujarnya.

Selain itu, Pemprov Jateng sempat mendampingi ke Pemalang terkait Sekdanya yang terjerat kasus hukum korupsi proyek jalan yang ditangani Polda Jateng.
Namun Ganjar tidak tahu jika ternyata ada informasi bahwa KPK juga tengah bergerak di Pemalang. (Dws)

Editor   : R. Hermanto 



Kamis, 11 Agustus 2022

Viral! Dianggap Pejuang NKRI Muhammad Ja'far Hasibuan Ilmuwan Dunia, Kapolri Berikan Hadiah Alat Penelitian Pada HUT RI Ke-77

Muhammad Ja'far Hasibuan Ilmuwan Dunia Penemu Mesin Biofar SS.(Hermanto/Borneotribun)

Borneotribun Jakarta - Masyarakat Indonesia  masih terus menyoroti upaya Kapolri, Jendral Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si  dalam mengusut tuntas kasus penembakan polisi Brigadir J di rumah dinas eks Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo.

Tentu, tugas sang jenderal untuk mengatur strategi, dan mengambil keputusan terhadap kasus tersebut dan persoalan lainnya bukanlah hal yang mudah.

Tapi, ditengah kesibukannya itu, ada hal yang patut diteladani dari orang nomor satu di institusi Polri ini. Pasalnya, Jendral Listyo Sigit Prabowo tidak lupa untuk terus menebar kebaikan.

Nun jauh dari ibukota Jakarta, tepatnya ke Medan, Sumatera Utara, Jendral Listyo Sigit Prabowo mengirimkan hadiah dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus 2022.Proklamasi kemerdekaan Indonesia terjadi pada 17 Agustus 1945 silam. Dengan demikian, 17 Agustus 2022 merupakan peringatan HUT ke-77 RI sebagai pemuda inspirasi indonesia memberikan hadiah kepada seorang ilmuwan kelas dunia jawara kelas dunia  berprestasi dunia, Muhammad Ja'far Hasibuan yang bermanfaat untuk dunia internasional dengan pengobatan gratisnya.

Sang jenderal memberikan hadiah berupa alat penelitian kepada Muhammad Ja'far Hasibuan, ilmuwan penemu Biofar SS. Hal itu ditemukan oleh Muhammad Ja'far Hasibuan pada Minggu (07/08/2022).

"Saya sangat terharu dikirimi hadiah oleh ayah angkat Bapak Kapolri, Listyo Sigit Prabowo, begitu perhatiannya beliau padahal kita ketahui bahwa saat ini Polri masih sibuk dengan kasus internal polisi tembak menembak," Ucap Ja'far Hasibuan Ilmuwan yang sudah banyak harumkan nama NKRI di Mata Dunia.

Ja'far menyebutkan pemberian dari Kapolri tersebut juga tidak terlepas pada momen perayaan 17 Agustus tahun ini dan selalu berdoa dan doa yang di panjatkan tidak pernah putus agar ayah angkatnya kapolri dan jajarannya di mabes polri di beri kemudahan menangani masalah atas pertolongan allah SWT.

"Ini hadiah dalam menyambut hari kemerdekaan kita, 17 Agustus. Rencananya Pak Kapolri akan langsung memberikan kepada saya, tapi berhubung ada masalah urgen kasus tembak menembak yang tidak dapat ditinggalkan sehingga hadiah ini hanya dikirimkan kepada saya, dan saya sangat berterima kasih kepada bapak Kapolri," Tutur Ja'far Hasibuan Pemuda Inspiratif Segudang Prestasi Dunia.

Setelah di rakit di Jombang Jawa Timur selama sebulan Adapun hadiah tersebut meliputi alat penelitian masih sederhana selalu di syukuri atau mesin pengolah bahan-bahan penelitian yang terdiri dari Mesin Spinner Pengurus Minyak Tipe F, Mesin Pemeras Santan Kepala Tipe Manual, Mesin Blender 18 liter, dan Mesin Pengadu & Pemasak Jenang N Dodol Abon, Pengkristal Jahe ini di peruntukkan untuk pembuatan herbal biofar ss herbal kulit luar dalam segala macam sakit kulit luar dalam baik kepada manusia dan hewan.

"Alat penelitian ini masih seadanya, dan menyusul lagi tambahan alat dari ayah angkat Pak Kapolri, Selalu bersyukur atas pemberian pak kapolri," Imbuhnya.
 
Muhammad Ja'far Hasibuan merupakan anak bangsa yang mendunia karena penelitiannya bermanfaat bagi kesehatan dunia internasional. Ia pun membuka pengobatan gratis sakit kulit luar dalam bagi manusia dan hewan setelah di uji coba selama empat tahun ini satupun dari pasien di dunia khususnya indonesia  belum ada yang kecewa atau di rugikan alhamdulillah banyak yanng sembuh total.

Atas kepiawaian Ja'far Hasibuan tersebut, Presiden Jokowi pun telah mengapresiasi berbagai  penemuannya dalam ilmu sains dan medis kesehatan, bahkan ia telah dikunjungi Presiden Jokowi dalam sebuah kesempatan di Medan, Sumatera Utara.

Namun, siapa sangka Ja'far mengawali semua dari nol. Ia merupakan anak yang hidup di pelosok desa di Sumatera Utara bersama 10 saudaranya, dan sebagai tulang punggung keluarganya. Atas kondisi itulah, ia berjuang dan bersaing di belahan dunia dari sejak sekolah dasar mandiri dan membiayai sekolahnya hingga jadi ilmuwan di akui dunia internasional. 

Bahkan, usai berhasil diakui sebagai seorang ilmuwan Biofar SS, cobaan pun datang menghampiri Ja'far. Ia pernah menjadi korban sindikat maling.

"Sebelumnya, cabang klinik tempat penelitian saya di Jalan Bustaman Desa Bandar Khalippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, tetapi dirusak oleh maling, dan kini berlokasi di Jalan Seksama Ujung, Nomor 86, Kelurahan Medan Tenggara, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan tempat penelitian tokoh dunia peneliti kesehatan dunia Toko Obat Herbal Alisha Zhafra Medina Hasibuan dan Klinik Biofar SS . Bahkan saat kemalingan itupun, Pak Kapolri membantu meringankan beban kerugian yang saya alami, dengan mengirim bed pasien lewat tangan Kapolda Sumut," Paparnya.

Untuk itu, di momentun 17 Agustus ini, Ja'far pun berniat sebagai penerus tokoh nasional, BJ Habibie, yang telah berjasa dalam keilmuannya di bidang pesawat.

Bahkan ia sudah di undang Dr.Ing. H. Ilham Akbar Habibie, Dipl.Ing., M.B.A. adalah pakar penerbangan adalah anak pertama dari pasangan Hasri Ainun Habibie dan B. J. Habibie, Presiden Indonesia periode 1998–1999. Ilham habibie sangat berbangga atas prestasi nya yang telah di sumbangkan kepada negara ini.

"Kalau Pak BJ Habibie dalam bidang pesawat, saya ingin menjadi penerusnya sebagai ilmuwan dalam bidang kesehatan, dan momentum 17 Agustus tahun ini menambah semangat saya menjadi penerus beliau. Ini semua juga tidak terlepas dari dukungan Pak Kapolri selaku anak angkatnya, Pak Presiden, dan semua yang mendukung saya," Tandasnya.

Reporter : R. Hermanto

Minggu, 24 Juli 2022

Polri Tunjuk Karowabprof Jadi Plh Karopaminal

Jakarta Bb - Polri telah menunjuk pelaksana harian (plh) untuk jabatan Karopaminal Divisi Propam Polri, setelah Brigjen Hendra Kurniawan dinonaktifkan terkait kasus penembakan Brigadir J. 

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, pelaksana harian Karopaminal sendiri akan diisi oleh Brigjen Anggoro Sukartono yang saat ini juga menjabat sebagai Karowabprof Divisi Propam Polri.

"Penunjukan Karowabprof Divpropam Polri sebagai Pelaksana Harian (Plh) Karopaminal Divpropam Polri," kata Dedi kepada awak media, Jakarta, Minggu 24 Juli 2022.

Penunjukan itu sendiri berdasarkan Surat Perintah Kapolri Nomor: Sprin/2149/VII/KEP./2022 tanggal 22 Juli 2022. 

Untuk diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menonaktifkan dua perwira tinggi dan satu perwira menengah terkait munculnya kasus penembakan Brigadir J. 

Pertama, Irjen Ferdy Sambo yang dinonaktifkan sebagai Kadiv Propam. Kedua, Brigjen Hendra Kurniawan dinonaktifkan sebagai Karopaminal. Dan ketiga, Kombes Budhi Herdi Susianto dinonaktifkan selaku Kapolres Metro Jakarta Selatan. 

"Untuk menjaga independensi, transparansi dan akuntabel, pada malam hari ini Pak Kapolri memutuskan untuk menonaktifkan dua orang. Menonaktifkan Karo Paminal Brigjen Hendra Kurniawan, kedua dinonaktifkan adalah Kapolres Jaksel, Kombes Pol Budhi Herdi," ungkap Dedi sebelumnya.

Mayjen TNI (Purn) Herwin Suparjo: Jendral Dudung Sosok Inspiratif dan Inovatif



Jakarta-BorneoTribun.com Sosok inspiratif Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang meluncuran buku "Loper Koran Jadi Jenderal" banyak menginspirasi kalangan muda. Buku yang berisikan cerita tentang perjalanan hidup seorang Dudung muda hingga dipercaya memimpin satuan TNI Angkatan Darat tersebut memberi semangat kepada anak muda Indonesia agar tidak mudah menyerah memperjuangkan mimpinya.

Belum lama ini Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat menggelar Bedah Buku "Loper Koran Jadi Jenderal" yang menghadirkan narasumber Mayor Jenderal TNI (Purn) Dr. (HC) Herwin Suparjo, Danjen Kopassus, Mayor Jenderal TNI Iwan Setiawan, Budiman Sudjatmiko dan Medrial Alamsyah.

Mayor Jenderal TNI (Purn), Dr. (HC) Herwin Suparjo mengatakan, ada yang menonjol dalam kepemimpinan Jenderal Dudung.

"Beliau itu kreatif dan inovatif, banyak terobosan dalam melakukan pembinaan satuan, berpikir tidak linier dan terkadang out of the book. Berbeda dengan cara berpikir yang normatif (kebanyakan pemimpin)," pungkasnya.

Kata dia, Jendral Dudung juga memiliki keberanian dan cepat mengambil keputusan dengan perhitungan resiko yang matang, sehingga apa yang dilakukan telah terpikirkan sampai dengan resiko yang paling buruk, meskipun keberhasilan menjadi tujuan.

Selain itu, lanjutnya, ia peduli dan senantiasa berpihak kepada prajurit yang ia pimpin apapun resikonya.

"Karena perhatian pimpinan terhadap prajurit adalah kesejahteraan yang hakiki, baik moril maupun materiil," katanya.

"Jendral Dudung juga mempunyai prinsip hidup selalu menebar kebaikan kepada siapapun, karena setitik kebaikan itu akan menjadi benih kebaikan-kebaikan yang lain," tutup Mayjen TNI (purn), DR. (HC) Herwin Suparjo.

Sabtu, 23 Juli 2022

Gelar Prarekonstruksi di TKP Kasus Brigadir J, Polri Pastikan Komitmen Pembuktian Ilmiah


Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo (Humas Polri/Borneotribun)

Borneotribun Jakarta - Polri menggelar prarekonstruksi kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu 23 Juli 2022. Hal ini merupakan wujud komitmen aparat kepolisian dalam menuntaskan kasus ini berdasarkan pembuktian ilmiah atau Scientific Crime Investigation

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, sejak awal Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah berkomitmen dengan membentuk tim khusus guna mengusut tuntas perkara ini. 

"Pimpinan Polri sangat konsen bahwa kasus ini harus betul-betul  dapat diungkap sejelas-jelasnya juga kepada publik," kata Dedi di lokasi prarekonstruksi. 

Menurut Dedi, dalam kaidah KUHP tentunya ada beberapa hal detail yang tidak dapat diungkap secara detail lantaran masuk ke dalam materi penyidikan. 

Lebih lanjut, Dedi menyebut, prarekonstruksi hari ini dilakukan oleh Polda Metro Jaya. Dengan menghadirkan tim Inafis, Laboratorium Forensik (Labfor), dan pihak kedokteran forensik. 

"Ini semua menunjukkan bahwa sesuai perintah Bapak Kapolri komitmen proses pembuktian tiap kasus tindak pidana harus dibuktikan ilmiah karena dengan dibuktikan secara ilmiah ini ini ada dua konsekuensi pertama secara yudiris bukti materil formil Pasal 184 KUHP harus terpenuhi," ujar Dedi.

Tak hanya itu, Dedi menuturkan, dalam pembuktian secara ilmiah, sehingga semua hal dalam melakukan konstruksi perkara harus benar-benar valid sesuai dengan temuan fakta yang ada. Oleh sebab itu, Dedi menegaskan, dengan adanya prarekonstruksi ini diharapkan dapat membuka fakta yang sesungguhnya. 

"Karena pembuktiannya, harus secara ilmiah jadi dari sisi keilmuan harus betul betul clear bagaimana keilmuan yang digunakan peralatan apa digunakan agar hasil betul-betul secara sahih dapat dibuktikan secara scientifik ini yang dilakukan tim olah TKP dan penyidik pada hari ini semua akan dibuat secara terang benderang," tutup Dedi.

Sumber : Humas Polri 

Kamis, 07 Juli 2022

Jaksa Agung ST Burhanuddin Meminta SMSI Kawal Kinerja Jaksa



Jakarta Jaksa Agung ST Burhanuddin meminta media-media anggota Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) turut membantu Kejaksaan Agung untuk mengawal kinerja Jaksa.

"Yang melaksanakan tugas pengawasan di sini adalah Asisten Pengawasan, dan itu SDM nya terbatas, oleh karenanya kami meminta media-media (anggota SMSI-red) turut mengawasi kinerja Jaksa," kata Jaksa Agung ST Burhanuddin ketika menerima Pengurus SMSI Pusat yang dipimpin Ketua Umum Firdaus di Gedung Bundar Kejaksaan Agung Jakarta (6 Juli 2022).

Turut mendampingi Firdaus yakni Penasehat SMSI Pusat Ervik Ari Susanto, Ketua Forum Pemred Media Siber Bernadus Wilson Lumi dan Humas SMSI Wisnu. Dari jajaran Kejagung tampak hadir Kejati DKI Reda Manthovani, Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana, Asisten Umum Kuntadi, SH. dan Asisten Khusus Hendro Dewanto, SH.

Lebih lanjut Jaksa Agung juga menyampaikan bahwa kerja-kerja yang dilakukan jajaran Kejaksaan Agung perlu diinformasikan kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Jokowi kepadanya.

"Sesuai arahan Presiden agar kerja-kerja yang dilakukan aparat Kejaksaan juga perlu disampaikan kepada publik, sehingga masyarakat menjadi tahu apa yang sudah dilakukan," sambung Burhanuddin. 

Sementara itu Ketua Umum SMSI Firdaus menyampaikan ucapan terima kasih atas waktu yang diberikan Jaksa Agung kepada SMSI.

"Kami ucapkan terima kasih atas waktu yang diberikan Bapak Jaksa Agung. Kami juga ingin sampaikan apresiasi dari seluruh anggota SMSI kepada Jaksa Agung atas prestasi dan kinerja Kejaksaan Agung dalam mengungkap kasus-kasus korupsi besar, mengamankan uang negara, terlebih menjadikan media sebagai mitra jaksa untuk melaporkan hasil kerja kejaksaan kepada masyarakat," ucap Firdaus.

Silaturahmi Pengurus SMSI Pusat kepada Jaksa Agung ini dalam rangka implementasi program kerja dan persiapan Rapat Pimpinan Nasional
Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) yang akan diselenggarakan pada tanggal 21-23 Juli 2022 mendatang.

Lebih lanjut Firdaus juga mengapresiasi Jaksa Agung Burhanuddin yang mendorong jurnalisme berkelanjutan. 

"Jaksa Agung Bapak Prof. Dr. ST. Burhanuddin, SH.,MM juga turut serta 
mendorong jurnalisme yang berkelanjutan dengan membantu membangun ruang belajar, mushola dan dapur umum di Journalist Boarding school (JBS) Cilegon, oleh karenanya kami ucapkan terima kasih dan sampaikan penghargaan setinggi-tingginya," papar Firdaus.

(SMSI)

Rabu, 22 Juni 2022

Polri Kawal Deportasi Mitsuhiro Taniguchi Sampai Jepang


Konferensi pers (Sy/Borneotribun)

Borneotribun Jakarta - Polri menyatakan melakukan pengawalan proses deportasi Mitsuhiro Taniguchi hingga diterima oleh pihak Kepolisian di Negara Jepang. 

Mitsuhiro Taniguchi merupakan tersangka kasus dugaan penipuan bantuan sosial Covid-19 di Jepang. Ia telah ditangkap oleh pihak kepolisian Indonesia dan hari ini akan dipulangkan ke Jepang. 

"NCB Interpol Indonesia berkerjasama dengan Imigrasi pagi ini telah melakukan Deportasi Buronan WN Jepang Mitsuhiro Taniguchi kepada pihak polisi Jepang yang menjemput langsung dan akan mengawal subjek sampai ke Jepang," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada awak media, Jakarta, Rabu (22/6).

Dedi menjelaskan, pengawalan proses deportasi oleh pihak Kepolisian Indonesia dilakukan lantaran dalam proses penangkapan ini adanya kerjasama Police to Police. 

"Karena warga Jepang yang dideportasi statusnya pelaku kejahatan di Jepang jadi harus ada kerjasama Police to police," ujar Dedi.

Sebelumnya, Polri menyatakan bahwa Mitsuhiro Taniguchi (47) buronan Jepang telah ditangkap oleh pihak Imigrasi di wilayah Lampung, pada Selasa 7 Juni 2022. 

Polisi Jepang mengusut kasus dugaan penipuan dana subsidi bagi usaha kecil yang mengalami dampak Pandemi Covid-19. Tiga orang ditetapkan sebagai tersangka, yakni Rie Taniguchi (45), Daiki (22) dan putra keduanya yang namanya belum disebutkan berusia 21 tahun. 

Para tersangka diduga diminta oleh Mitsuhiro mengajukan pengembalian pajak atas nama orang yang telah terdaftar di kantor pajak atau memalsukan permohonan.

 
Penulis : Syahrial
Editor  : Robiantinus Hermanto

Selasa, 21 Juni 2022

Kapolri dan Dewan Pers Sepakat Cegah Polarisasi Pemilu


Audiensi antara Kapolri dan Dewan Pers ( Syahrial/Borneotribun)

Borneotribun Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan audiensi dengan Dewan Pers Indonesia. Pertemuan ini dilakukan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).

Dalam pertemuan ini, Polri bersama Dewan Pers Indonesia sepakat membuat  Memorandum of Understanding (MoU) dan kerja sama program-program pertukaran informasi, sosialisasi dan edukasi mencegah polarisasi saat pemilu.

"Kita juga tadi membahas beberapa tantangan ke depan yang akan kita hadapi sehingga kemudian dibutuhkan kesepahaman terkait dengan pemberitaan, terkait juga dengan hal-hal yang saat ini dilaksanakan oleh Polri dan biasa dikenal dengan cooling system untuk mencegah terjadinya Polarisasi yang akan memecah belah persatuan anak-anak bangsa, yang biasanya muncul karena penggunaan politik identitas pada saat pemilu," kata Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyampaikan, dalam pertemuan ini antara Polri dan Dewan Pers sepakat untuk memberikan pendidikan literasi tentang bagaimana bersama-sama menjaga politik yang sehat.

"Karena ke depan tantangan kita akan menjadi semakin besar, kita butuh untuk mengurangi potensi-potensi perpecahan, dan ini selalu saya sampaikan setiap saat kita bertemu dengan seluruh elemen masyarakat, seluruh tokoh, khusus kali ini hal-hal tersebut jadi konsen kita," ujar Sigit.

Persatuan dan kesatuan, kata Sigit, sangat dibutuhkan untuk menghadapi kondisi ketidakpastian akibat dampak global. Dengan kekuatan persatuan dan kesatuan, maka Indonesia bisa menghadap situasi perkembangan global dan mempertahankan posisi dan eksistensi Indonesia di kancah dunia.

"Terima kasih atas kunjungan dari rekan-rekan dewan pers, dan kami akan terus bersinergi untuk melakukan hal-hal yang terbaik untuk dukungan kemitraan antara pers, rekan-rekan media dan kepolisian, karena kita sama-sama selalu berada di lapangan, bersama baik dalam situasi yang tentunya butuh keberadaan kita," ucap Sigit.

Sementara itu, Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra menekankan, bahwa, dalam menghadapi Pemilu 2024, Dewan Pers dan Polri memiliki keinginan yang sama, yakni, menjaga kohesi sosial atau keutuhan sosial. 

"Kita ingin masyarakat kita tidak terpecah belah, dan oleh karena itu kita di Dewan Pers berharap agar kawan-kawan media tidak memakai diksi-diksi yang memecah belah anak bangsa yang selama ini masih dipakai, kita harapkan itu tidak dipakai lagi," ucapnya dikesempatan yang sama. 

Selain itu, Azyumardi berharap, adanya peningkatan kualitas jurnalistik dalam rangka menjaga dan mencegah terjadinya penyebaran berita hoax atau informasi bohong yang dapat menyebabkan perpecahan bangsa.

"Oleh karena itu, Dewan Pers bersama-sama dengan Polri ingin meningkatkan kualitas jurnalistik itu dan kita berharap pelayanan yang diberikan adalah pelayanan yang berdasarkan pada jurnalisme yang terverifikasi jadi bukan dilakukan oleh orang-orang yang menggunakan jurnalistik untuk kepentingan tertentu, seperti kepentingan ekonomi dan lainnya," tutupnya.

Penulis : Tim Liputan

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pilkada 2024

Lifestyle

Tekno