Berita Borneotribun.com: Pemprov Kalbar Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Pemprov Kalbar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemprov Kalbar. Tampilkan semua postingan

Kamis, 13 April 2023

Pemprov Kalbar Siap Sukseskan Mudik Dan Lebaran 2023

Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Operasi Ketupat Kapuas Tahun 2023.
Pontianak, Kalbar - Dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1444 H di wilayah Kalimantan Barat, Polda Kalimantan Barat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Operasi Ketupat Kapuas Tahun 2023, berlangsung di Aula Polda Kalbar. Selasa, (13/4/2023) kemarin.

Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama seluruh jajaran Forkopimda Kalimantan Barat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kalbar terkait, dan Pimpinan Instansi Vertikal baik hadir secara daring dan luring.

Usai menghadiri Rakor tersebut, Gubernur Sutarmidji mengungkapkan dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan pada pelaksanaan Idul Fitri, Gubernur Kalbar mengimbau agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara dibakar terlebih dahulu. Hal ini karena berdasarkan laporan BMKG, Kalbar sedang menghadapi cuaca ekstrim. 

"Kalau ada titik api kecil, padamkan. Jangan sampai kita direpotkan hal itu. Saat ini, menurut BMKG kita sedang menghadapi cuaca ekstrim," tegas Gubernur.

Disisi lain, Pemprov Kalbar juga sudah melaksanakan rapat untuk bersama tim TPID dalam rangka menjaga stabilitas dan ketersediaan kebutuhan pokok bagi masyarakat menjelang lebaran.

"Insyaallah, semuanya aman terkendali dan tersedia dengan baik. Kebetulan telur ayam ras sedikit naik namun untuk persediaan mencukupi. Kemudian harga ayam juga mengalami kenaikan sedikit dari sebelumnya namun persediaannya masih aman," pungkasnya.

Diwaktu yang sama, Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., menuturkan Rakor ini dalam rangka melaporkan kesiapan pengamanan lebaran dan operasi Ketupat 2023.

Pihaknya juga mempersiapkan antisipasi apabila terjadi ancaman serta telah menyebarkan informasi kepada masyarakat terkait keamanan saat mudik.

"Kita berharap dan sedang berupaya mencari solusi agar mudik ini terurai dengan baik dan lancar. Walaupun PPKM sudah dicabut namun kami juga meminta masyarakat untuk menjaga kesehatan," harap Pipit Rismanto.

Kemudian Polda Kalbar bersama dengan personil gabungan, telah menyiapkan 1.300 orang lebih dari personil untuk pengamanan lebaran.

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang akan mudik untuk hati-hati, karena cuaca ekstrem dan jangan membuang api atau puntung rokok sembarangan, karena akan menyebabkan kebakaran," himbaunya.

Terakhir, pihaknya juga telah berkolaborasi dalam menyiapkan mudik gratis Khatulistiwa dari 4 jalur agar tidak terjadi penumpukan di beberapa titik.

(Rfa/RH)

BPJS Pastikan Seluruh Masyarakat Kalbar Tercover Program JKN

Sekda Harisson Menerima Audiensi dari Deputi Direksi Wilayah IV BPJS Kesehatan dr. Fachrurrazi bersama Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pontianak.
Pontianak, Kalbar - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., Menerima Audiensi dari Deputi Direksi Wilayah IV BPJS Kesehatan dr. Fachrurrazi bersama Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pontianak di Ruang Kerjanya, Rabu (12/4/2023).

Kedatangannya kali ini dalam rangka berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah terkait dengan Jaminan Kesehatan Bagi Masyarakat Kalbar. 

"Tentu kami  berterima kasih atas waktu yang diberikan untuk bertemu dan berkoordinasi dengan Bapak Sekda,  yang mana kedatangan kami  kesini guna mencari jalan yang terbaik bagi layanan kepada masyarakat, dalam hal Jaminan Kesehatan," ungkap Fachrurrazi.

Menurutnya, warga memiliki kesempatan untuk dijamin kesehatannya melalui program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.

"Kita mencari solusi penjaminan bagi masyarakat yang belum punya Jaminan Kesehatan," imbuhnya.

Sementara itu,  pihaknya juga terus berupaya membantu masyarakat yang Jaminan Kesehatannya belum tercover oleh lembaga manapun. 

"Kami sedang menyusun kira-kira kebutuhannya berapa untuk masyarakat se- Provinsi Kalbar. Bahkan kita punya perhitungan untuk per Kabupaten/Kota yang perlu disiapkan anggarannya. Sehingga nantinya ada jaminan ketika masyarakat di Kalbar jatuh sakit," terangnya.

(Fra/RH)

Ini Daftar Nama 34 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator Dan Pengawas Yang Dilantik Bupati Ketapang

Ini Daftar Nama 34 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator Dan Pengawas Yang Dilantik Bupati Ketapang
Ini Daftar Nama 34 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator Dan Pengawas Yang Dilantik Bupati Ketapang . (Foto Prokopim Setda Ketapang)
KETAPANG - Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos  melantik 34 Pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang, pada Senin (10/04/2023) bertempat Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Ketapang.

Pada pelantikan ini Pemerintah Kabupaten telah menggunakan penandatanganan secara elektronik melalui aplikasi srikandi.

Adapun pejabat yang dilantik meliputi sebanyak 8 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, 10 Pejabat Administrator dan 16 Pejabat Pengawas sebagai berikut :

1. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Junaidi Firawan, S.Sos.,ME sebelumnya menjabat Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia;

2. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Drs. Nugroho Widyo Sistanto, M.Si sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo);

3. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Ir. Adi Mulia, M.Hut sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM;

4. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Edi Radiansyah, SH.,MH sebelumnya menjabat Asisten I Setda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat; 

5. Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Drs. Maryadi Asmu'ie sebelumnya menjabat Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia;

6. Asisten I Setda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. Heryandi, M.Si sebelumnya menjabat Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP);

7. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Ir. Sukirno sebelumnya menjabat Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi;

8. Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Absalon, SE.,M.Sos sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan;

9. Dicky Anthony Aphen, S.E., M.A.P.  menjabat Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan;

10. Herry Iskandar, S. IP menjabat Sekretaris Dinas Sosial, Pemberdayaan, Perempuan, Perlindungan Anak, dan KB;

11. Uti Rustam Efendi, ST,M.T.  menjabat Kepala Bidang Kedaruratan, Logistik, Rehabilitas dan Rekontruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah;

12. Muhamad Tamrin, S.Sos., M.Sos menjabat Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah;

13. Radianti, S.Pd, M.Pd  menjabat Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan;

14. Hairani, S.Mn. ME menjabat Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga;

15. Jhon Wanderson Damanik, S.AP. menjabat Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup;

16. Florensius Y.M. Tapun, S.T, M.A.P.  menjabat Kepala Bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup;

17. Harry, SE menjabat Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

18. Yulianus, S.IP menjabat Sekretaris Camat Simpang Dua;

19. Markus Rudi Hartono, S.PD, M.Sos  menjabat Kepala Subbagian Umum dan Kepegawaian Badan Kesatuan Bangsa dan Politik;

20 . Marselinawati, SE menjabat Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kantor Camat Simpang Dua;

21. Wawan Hermawansyah, SE menjabat Lurah Tengah Kecamatan Delta Pawan;

22. Suparmin, SE menjabat Kepala UPT Balai Produksi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan;

23. Damianus Rinto, A.Md menjabat Kasubbag Umum Kantor Camat Air Upas;

24. Salvinus Andreas, S.Pd.SD menjabat Kasubbag Keuangan Kantor Camat Hulu Sungai;

25. Nickodimus Putra Yamhad S, S.IP menjabat Kasubbag Umum Kantor Camat Nanga Tayap;

26. Suyadi, A.Md  menjabat Kasubbag Umum Kantor Camat Pemahan;

27. Mikhael Yundaliza, S.Pd  menjabat Kasubbag Keuangan Kantor Camat Simpang Dua;

28. Yulianti, SE menjabat Kasubbag Umum Kantor Camat Simpang Dua;

29. Suhartini, SE menjabat Kasi Tata Pemerintahan Kelurahan Mulia Baru Kecamatan Delta Pawan;

30. Anthonius Gunawan, S.Pd  menjabat Kasi Tata Pemerintahan Kelurahan Muliakerta Kecamatan Benua Kayong;

31.  Rusita, SE menjabat Kasi Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial Kelurahan Sukaharja Kecamatan Delta Pawan;

32. Frans Febryan, S.STP menjabat Kasi Tata Pemerintahan Kelurahan Sukaharja Kecamatan Delta Pawan;

33. Asmeng Suryadi, SE menjabat Kasi Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial Kelurahan Tuan-Tuan Kecamatan Benua Kayong, dan

34. Hermanto, SE menjabat Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kelurahan Tuan-Tuan Kecamatan Benua Kayong.

Selasa, 11 April 2023

Langkah Strategis Pemprov Penuhi Kebutuhan Pasar Ikan dan Tenaga Kerja, Gubernur ; Bangkitkan Kembali PKPTK

Pelatihan operator alat berat dan Dump truk.
Pontianak, Kalbar - Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji S.H., M. Hum., Resmikan Workshop Mekanik dan Pembukaan Pelatihan Operator Alat Berat dan Dump Truck, di UPT. (Pusat Kegiatan Pelatihan Tenaga Kerja (PKPTK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalbar, Senin (10/4/2023). Pelatihan Operator Alat Berat dan Dump Truck ini terselenggara atas kerjasama antara pihak Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dengan pihak BUMN yaitu PT. Antam Tbk.

“Kegiatan ini dalam rangka peningkatan up skilling bagi pekerja yang ada dan sedang bekerja. Re skilling bagi tenaga kerja yang kehilangan pekerjaan, serta Skilling bagi angkatan kerja yang baru lulus. Mudah-mudahan semua peserta yang hadir bisa mengikuti pelatihan ini sampai tuntas,” ujarnya.

Selain itu, Gubernur Sutarmidji juga memberikan motivasi kepada para peserta dengan memberikan 4 kunci sukses dalam segala hal pekerjaan.

“Dalam pekerjaan kita harus memiliki prinsip-prinsip yang harus kita teladani yaitu, pertama, kita harus jujur, kedua disiplin, ketiga dukungan orang terdekat dan keempat yaitu kemampuan atau skill. Jika memegang prinsip ini Insyaallah kita akan sukses,” tegasnya.

Dirinya tak lupa mengucapkan apresiasi kepada pihak PT. Antam Tbk, yang telah membantu Pemerintah Provinsi Kalbar dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dalam hal peningkatan kemampuan keterampilan bagi para pekerja dengan mengikuti sertifikasi ini.

“BLK ini awalnya hampir tidak bisa difungsikan, lalu kita minta CSR PT.Antam Tbk, bersama-sama membantu renovasinya dan membuat ruang kelas yang lebih modern yang terdiri dari 16 kursi di Workshop dan ruang latihan lainnya. Tak hanya Workshop Mekanik saja, Workshop Otomotif kita juga kita minta bantu dengan PT. WHW dalam bentuk CSR. Terima Kasih kepada PT. Antam Tbk, nanti kita buat logo bahwa renovasi Workshop ini dari PT. Antam Tbk,” ujarnya.

Dengan adanya Gedung Sertifikasi yang dimiliki UPT. PKPTK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalbar untuk memenuhi kebutuhan lapangan kerja yang diminta oleh pasar industri yang ada di kalbar. 

Berdasarkan data jumlah angkatan kerja yang mencapai angka 2.695.200 orang, Pemerintah Provinsi Kalbar memberikan perhatian terhadap upaya peningkatan sarana dan prasarana Pelatihan serta Infrastruktur Sertifikasi dalam upaya peningkatan SDM dan Produktivitas Perusahaan kedepan baik perusahaan swasta maupun perusahaan BUMN dapat memaksimalkan penggunaan Gedung Pusat Sertifikasi.

“Gedung Sertifikasi ini telah terkoneksi secara nasional untuk melakukan lebih dari 50 jenis sertifikasi baik yang dikeluarkan oleh BNSP maupun Kementerian Ketenagakerjaan. Ini sebagai sarana dan prasarana mendukung skill anak-anak muda kita, agar memiliki daya saing dengan anak-anak muda dari daerah lainnya,” pungkasnya.

(Aws/RH)

Kunjungan Perdana Kapolda Ke Kantor Gubernur

Kapolda berkunjung ke kantor gubernur Kalbar.
Pontianak, Kalbar - Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., dengan didampingi beberapa Kepala Perangkat Daerah Kalimantan Barat, menyambut kunjungan perdana Kepala Kepolisian Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Kapolda Kalbar), Brigjen Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H., beserta beberapa Pejabat Utama (PJU) Polda Kalbar di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (10/4/2023).

Kunjungan Kapolda Kalbar ini dalam rangka koordinasi resmi kepada Gubernur terkait kondisi wilayah Kalbar terkini dari Perbatasan hingga ke permasalahan yang terjadi di wilayah Kalbar, salah satunya blind spot.

Usai berkoordinasi, Gubernur mengajak Kapolda beserta jajarannya ke Ruang Data Analisis untuk melihat data-data Desa Mandiri, inflasi Kalbar maupun nasional serta memantau CCTV sekitaran Kota Pontianak dan perbatasan.

(Wnd)

Arahkan Pengelolaan Program, Sutarmidji Ajak Jaga Ritme dan Tidak Tinggalkan Masalah

Gubernur Kalbar, Sutarmidji.
Pontianak, Kalbar - Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. memberikan pengarahan terkait pengelolaan Program, Kegiatan dan Keuangan di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kepada Jajaran Kepala Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Barat di Aula Garuda Gedung Pelayanan Terpadu Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Senin (10/4/2023).

Dalam arahannya, Gubernur Sutarmidji mengatakan bahwa lalu lintas keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat saat ini sudah melalui elektronik.

"Saat ini, seluruh transaksi keuangan pemprov kalbar sudah melalui elektronik. Intinya seluruhnya harus berjalan sesuai dengan aturan. Kemudian saya pesan kepada seluruh pejabat di lingkungan pemprov, untuk lebih profesional dalam bertugas karena semua tataran eselon II dan eselon III sudah memiliki pengalaman," ungkap Gubernur Kalbar.

Tak hanya itu, di akhir jabatannya bersama Wakil Gubernur Kalimantan Barat dalam waktu kurang lebih 5 bulan lagi, Gubernur Sutarmidji meminta kepada seluruh Jajaran Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk menjaga ritme positif dan tidak meninggalkan masalah dalam bertugas.

"Saya tidak akan membebani Dinas (OPD) untuk buat ini dan buat itu, tapi dananya tidak ada. Makanya saya ikuti perkembangan pendapatan. Sampai sekarang kita sudah 26 persen, masih bagus, artinya1 triwulan 26 persen, bagus, PAD sudah lebih besar 28 persen dari transfer pusat sehingga saya tidak mau nanti setelah bulan 9, trennya menurun akibatnya ada gagal bayar dan itu jangan sampai terjadi. Makanya, semua menyusun anggaran perubahan itu betul-betul realistis," tegasnya.

(Irf/RH)

Gubernur Sutarmidji Menutup Silaturahmi Ramadhan Di Pemangkat

Gubernur Sutarmidji menyerahkan bantuan.
Pemangkat, Kalbar - Melanjutkan agenda kunjungan kerja dalam rangka Silaturahmi Ramadhan 1444 H/2023M, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I., M.H Singkawang, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., Direktur Bank Kalbar H. Rokidi, S.E., M.M., dan beberapa Kepala OPD terkait di lingkungan Pemprov Kalbar serta Forkopimda Kabupaten Sambas hadiri Silaturahmi Ramadhan di Kabupaten Sambas, Minggu (9/4/2023).

Dalam sambutannya, Gubernur Sutarmidji mengatakan bahwa kedatangannya ke Pemangkat , Kab. Sambas ini dalam rangka pengendalian inflasi serta menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat sambas.

"Saya kebetulan ambil waktu safari ramadhan dalam rangka mengatasi inflasi. Inflasi perlu ditangani, kalau tidak terkendali, daya beli berkurang, orang miskin bertambah pengangguran bertambah. Perusda juga saya minta untuk operasi pasar, jual beras medium. Kita juga ada 360.000 kk yang mendapat bantuan dari Badan Pangan Nasional (BAPANAS) setiap bulannya sebanyak 10 kg per KK selama 3 bulan kedepan. Datanya langsung dari pusat, dari BAPANAS," ungkapnya.

Lanjutnya, terkait bulan suci ramadhan dirinya mengingatkan bahwa sebagai seorang muslim tidaklah hanya rajin dalam membaca Alquran namun juga harus mengkaji dan mengimplementasikan nilai - nilai positif yang terkandung di dalamnya.

"Orang diluar islam, dia baca dia kaji dan diimplementasikan, kita baca saja, kaji tidak apalagi mengimplementasikannya.
Negara paling hebat pendidikannya, paling bahagia di dunia itu negara Finlandia. Negara kecil, kita juga ada kota kecil, tapi tak seperti mereka. Mereka mengimplementasikan ajaran islam. Mereka teliti apakah yang membuat orang sukses. Kalo kita disinikan tolak ukurnya adalah sekolah favorit, IPK 4.
Sedangkan untuk mereka, itu nomor yang kesekian," tutur Sutarmidji.

Ia menjelaskan, bahwasanya ada 4 kunci kesuksesan seseorang yaitu Kejujuran, Disiplin, Dukungan orang terdekat dan Kemampuan. Dirinya menilai semua nilai - nilai ini sudah terkandung dalam ajaran islam.

"Mulai dari kejujuran, dimana Rasulullah memperoleh gelar al-amin. Kemudian disiplin, sederhananya dimana seorang muslim dituntut untuk melaksanakan sholat tepat pada waktunya. Kemudian dukungan orang terdekat, support system yang positif menghasilkan lingkungan kerja yang positif pula. Dan yang terakhir barulah kemampuan atau skill. Makanya, sekolah favorit, IPK 4 tidak menjamin seseorang sukses, bisa jadi ia memanfaatkan kelebihannya (kepintarannya) untuk menipu orang lain," jelasnya.

Menutup arahannya Ia juga menambahkan, ada 3 poin yang diterapkan negara Finlandia sehingga mampu mempertahankan prestasi yang diraihnya. Ketiga poin tersebut yaitu tidak mengambil hak orang lain, tidak membandingkan kehidupan kita dengan orang lain dan yang terakhir tidak merusak alam.

"Nah, kalau 3 poin ini sudah diterapkan, hidup kita juga tenang (bahagia). Alam kita juga terjaga," tambahnya.

Ditempat yang sama, Bupati Sambas menyampaikan apresiasinya atas perhatian Gubernur Sutarmidji yang cukup intens berkunjung ke Bumi Serambi Mekah Kalbar ini.

"Kita beruntung, bersyukur, Pak Gubernur selama 2 tahun sudah 8 kali datang ke Sambas. Mudah - mudahan kehadiran beliau membawa keberkahan dan wasilah dari Allah subhanahu wa ta'ala kemudahan dalam hal pembangunan. Semoga kita diberi kekuatan untuk menyempurnakan ramadhan sampai selesai. 1 Syawal nanti kita semua bersih seperti bayi yang baru lahir dari rahim ibunya. Kami Juga melaporkan melaporkan dalam rangka mengisi Bulan Suci Ramadhan 1444 H, kita sudah turun di 19 Kecamatan. Besok sudah terakhir, di Kecamatan Sambas. Mudah - mudahan kegiatan kita seperti ini terus berlanjut, sesuai dengan julukan sambas zaman dulu, sambas sebagai serambi mekah," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa telah melakukan langkah - langkah serupa seperti yang dilakukan oleh Pemprov Kalbar, yakni dengan melakukan operasi pasar di beberapa titik.

"Kami juga ada operasi pasar, beras vendor - vendor yang masuk termasuk bulog dan sebagainya, walaupun baru di 5 kecamatan, namun ini sangat membantu dalam menyambut idul fitri. Adapun 5 kecamatan tersebut yaitu Selakau Pemangkat, Tebas, Teluk Keramat dan terakhir Kec. Sambas," tutupnya.

Selanjutnya, Gubernur Kalbar menyerahkan secara simbolis bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Bank Kalbar kepada Pemerintah Kabupaten Sambas. Adapun bantuan tersebut berupa Bantuan Ternak sejumlah 40 ekor Sapi dan bantuan 10 ekor Ternak Kambing serta 26.500 batang Hijauan Pakan Ternak (HPT).

(Adpim/RH)

Minggu, 09 April 2023

Sutarmidji Launching Penyaluran Beras Untuk 14 Ribu KPM Di Singkawang

Gubernur Sutarmidji melepas pendistribusian bantuan beras untuk 14 ribu KPM di Kota Singkawang.
Singkawang, Kalbar - Menutup rangkaian kunjungan kerjanya di Kota Singkawang dalam rangka Silaturahmi Ramadhan 1444 H/2023M, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Pelepasan Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah Untuk Bantuan Pangan Tahun 2023 bertempat di Kantor Bulog Kota Singkawang, Minggu (9/4/2023).

Berdasarkan data yang dihimpun, sebanyak 14.507 jumlah KPM yang ada di kota Singkawang ini akan menerima pasokan cadangan beras dengan masing-masing /KPM akan mendapatkan 10 Kg selama tiga bulan ke depan.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalbar mengatakan bahwa langkah yang diambil bulog ini sangat baik, hal ini juga dalam rangka mengendalikan harga beras sehingga dapat mencegah inflasi pada kebutuhan pokok utama masyarakat ini.

"Ini program yang bagus, bisa untuk mengendalikan inflasi di beras, insyaAllah beras tidak akan inflasi. Kenapa perlu, agar meringankan beban bagi keluarga yang menerima sehingga dapat menjaga daya beli masyarakat tersebut. Kalau pemprov juga menjual beras subsidi, harganya 9.500 per kilo, di pasar bisa menembus angka 12.000. Saya harap bulog juga melakukan operasi pasar. Tapi ingat di pasar, jangan di balai desa / kecamatan. Hal ini mencegah adanya spekulan - spekulan di pasar. Kemudian, tak hanya program beras sama. gula pasir juga, jika naik, langsung operasi pasar. Minyak goreng juga jika naik, langsung operasi pasar. Biar para spekulan itu tidak sempat menaikan harga, kalau perlu mereka yang harus kuti harga kita," ungkapnya.

Tak hanya itu, ia juga menilai dengan adanya program ini, mampu menjaga stabilitas perekonomian masyarakat. Namun tak dapat dipungkiri ada perlakuan khusus terkait kebutuhan bahan pokok di Kota paling toleran di Indonesia ini. Dimana konsumsi daging babi yang cukup tinggi apalagi pada event - event tertentu. Hal ini dikarenakan jumlah masyarakat tionghoa yang cukup banyak yakni lebih dari 40 persen.

"Program ini baik sekali, agar mampu menjaga daya beli masyarakat supaya tidak menurun. Kalau menurun kemiskinan bisa bertambah. Jika inflasi tinggi, banyak perusahaan juga akan melakukan PHK, karena tak mampu membayar operasional dan harga bahan baku yang melambung. Akibatnya angka pengangguran bertambah dan berdampak pada meningkatnya angka kemiskinan. Kemudian, untuk Singkawang ini inflasi pada daging babi. Karena hampir 80 ribu ekor mati karena Flu Afrika. Apalagi disini masyarakat tionghoa nya cukup banyak. Sementara agar mampu mengimbanginya, barang lain yang kita kendalikan," pungkas Sutarmidji.

Kegiatan ini juga turut dihadiri PJ Wali Kota Singkawang Drs. Sumastro, M.Si., Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., Direktur Bank Kalbar H. Rokidi, S.E., M.M., Kepala BULOG Kota Singkawang dan beberapa Kepala OPD terkait di lingkungan Pemprov Kalbar. 

(Adpim/RH)

Gubernur Tinjau Progres Pembangunan Masjid Agung Singkawang


Gubernur Tinjau Progres Pembangunan Masjid Agung Singkawang.
Singkawang, Kalbar - Setelah melaksanakan sholat subuh berjamaah di kawasan Masjid Agung Kota Singkawang, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama PJ Wali Kota Singkawang Drs. Sumastro, M.Si., dan rombongan menyempatkan diri untuk meninjau pembangunan Masjid Agung Kota Singkawang, Minggu pagi (9/4/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kalbar H. Sutarmidji tampak meninjau setiap sudut area pembangunan Masjid Agung Kota Singkawang yang ditargetkan selesai pada tahun 2024.

"Saat ini progress pembangunannya sudah hampir 70 persen, tinggal finishing dan menara. Dalamnya kalau sudah di keramik nanti, sudah bisa digunakan. Insya Allah lebaran sudah bisa digunakan, tapi finishing tetap berjalan. Finishing ni tidak cepat, karena pekerjaan yang halus dan harus teliti," terangnya.

Ia juga menitipkan pesan kepada panitia pembangunan untuk memprioritaskan bangunan into masjid. Hal ini agar manfaat mesjid cepat dirasakan oleh umat muslim yang ada di singkawang. Dirinya juga mengajak untuk seluruh umat muslim berkenan memberikan bantuan agar pembangunan masjid ini dapat diselesaikan dengan waktu yang lebih cepat, mengingat Singkawang merupakan kota tujuan wisata unggulan di Kalbar.

"Saran saya menara jangan prioritas, prioritas finishing bangunan utama. Menara ini kan bisa pelan - pelan. Masyarakat kalbar, kalau ada yang mau menyumbang, arahkan masjid agung. Apalagi sekarang mau lebaran karena kalo anggaran pemerintah ada aturannya. Kalau masjid agung itu kab/kota yang memiliki tanggung jawab, boleh terus menerus mereka (pemkot singkawang) anggarkan. Kalau diluar itu harus diselingi. Apalagi pembangunannya oleh Pemda /APBD," tuturnya.

Ia juga menjelaskan bahwasanya ada pembagian tanggung jawab pengelolaan rumah ibadah dari masing - masing level pemerintah khususnya pengelolaan Masjid.

"Masjid Raya itu tanggung jawab Pemprov, Masjid Agung itu tanggung jawab kab/kota. Kalau masjid besar di kecamatan. Kalau Masjid Jami' di tingkat kelurahan/desa. Itu ada Surat Keputusan dari Kementerian agama tentang status Masjid. Misalnya Pemprov memberi bantuan ke Masjid Raya Mujahidin tiap tahunnya, tak ada yg salah karena memang tanggung jawabnya si Pemerintah Provinsi,"  Pungkasnya.

(Adpim/RH)

Satu Ton Beras Untuk Ponpes Ushuludin, Sutarmidji ; Jadilah Anak Yang Jujur

Gubernur Sutarmidji menyerahkan bantuan 1 ton beras untuk pondok pesantren Ushuluddin.
Singkawang, Kalbar - Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., Direktur Bank Kalbar H. Rokidi, S.E., M.M., dan beberapa Kepala OPD terkait di lingkungan Pemprov Kalbar hadiri silaturahmi Ramadhan 1444 H/ 2023 M di Pondok Pesantren Ushuluddin Kota Singkawang, Sabtu (8/4/2023).

Kedatangan Gubernur yang juga bersama rombongan PJ Wali Kota Singkawang Drs. H. Sumastro, M.Si. disambut langsung oleh Pimpinan Pondok Pesantren Ushuluddin KH. Bujang Rasni serta seluruh pengurus Pondok Pesantren, para santri, Tokoh Masyarakat serta tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan ini, Pemprov Kalbar menyerahkan bantuan 1 ton beras kepada pengurus Ponpes Ushuluddin Singkawang serta bingkisan kepada para santri/santriwati berupa baju koko, sarung dan mukena.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalbar mengungkapkan bahwasanya ada 4 indikator kesuksesan yang harus dimiliki seseorang. Keempat indikator tersebut yakni kejujuran, disiplin, dukungan orang terdekat dan kemampuan. Sebagaimana menurutnya ini juga merupakan bagian dari ajaran agama islam. 

"Jadi adik-adik, yang utama bukanlah nilai akademis yang tinggi. Tapi kejujuran lah yang utama. Pintar pun seseorang,tak menjamin, apabila tidak jujur. Kemudian disiplin. Sebagaimana kita mendirikan sholat haruslah tepat waktu. Jadi manfaatkanlah waktu dengan hal positif, misalnya untuk menambah pemahaman tentang ajaran agama. Ketiga, dukungan orang terdekat, dan terakhir barulah skill atau kemampuan," tegas Sutarmidji.

Ia juga berharap anak - anak di ponpes Ushuluddin Singkawang ini optimis dalam menggapai cita - citanya. Ia juga berpesan agar para santri tak hanya mendalami ajaran agama islam, namun juga mengasah diri terkait ilmu pengetahuan umum lainnya.

"Saya harap adik - adik bisa lebih sukses lagi. Tunjukkan kalau kalian bisa," pungkas Sutarmidji.

Di akhir rangkaian Silaturahmi Ramadhan tersebut, secara simbolis Gubernur menyerahkan bantuan Hibah rumah ibadah diantaranya Masjid Mamba'ul Ulum Kelurahan Roban sebesar 50 juta, Masjid Darul Muhajirin Kel. Bagak Sawah Sebesar 50 juta, dan Yayasan Masjid Raya Singkawang Kel. Singkawang Barat sebesar 150 juta, kemudian Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat juga menyerahkan bantuan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Singkawang berupa alat tangkap ikan sebesar 186 juta.

(Adpim/RH)

Gubernur Sutarmidji Serahkan Bansos Di Sungai Kunyit

Gubernur Sutarmidji Serahkan Bansos Di Sungai Kunyit.
Mempawah, Kalbar – Dalam rangkaian lanjutan kunjungan kerjanya, Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., kembali menyalurkan paket Bantuan Sosial (Bansos) berupa sembako sebanyak 400 paket dalam rangka pengendalian inflasi dan mitigasi dampak Inflasi usai melaksanakan sholat dzuhur berjamaah di Masjid Al-Fattah yang berlokasi di Area Pelabuhan Internasional Kijing Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Sabtu siang (8/4/2023).

"Saya orang sini, ibu saya juga orang sini, termasuk paman dan bibi saya. Disini tempat kami main waktu kecil," kenang Sutarmidji semasa kecilnya di Sungai Kunyit.
 
Dengan memberikan bantuan ini, dirinya berharap agar harga bahan pangan khususnya sembako tidak melambung tinggi yang dapat berakibat menurunnya daya beli masyarakat.

"Bantuan dari Pemprov memang tidak banyak. Untuk seluruh Kalbar kami saat ini hanya mampu menyediakan 43 ribu paket bantuan. Sedangkan yang berhak menerima adalah 360 kk. Namun jangan berkecil hati, karena kita telah bersinergi bersama Badan Pangan Nasional (BAPANAS), sehingga Kalbar mendapatkan bantuan 20 kg beras untuk 360 ribu KK selama 3 bulan kedepan. Minggu lalu sudah mulai dilaksanakan, mudah - mudahan selama bulan puasa ini sudah bisa diserahkan kepada seluruh masyarakat, dan ini sudah divalidasi," ujarnya.

Di tempat yang sama, Wakil Bupati Muhammad Pagi menyampaikan apresiasinya kepada Gubernur Kalbar, yang telah memberikan bantuan kepada masyarakatnya di Kecamatan Sungai Kunyit.

"Alhamdulillah, hari ini suatu kebanggaan kita di Kabupaten Mempawah, dikunjungi oleh Gubernur Kalbar. Tadi Pak Gub juga ke Kecamatan Jungkat, setelah itu ke sini, Kecamatan Sungai Kunyit. Ini dalam rangka pengendalian inflasi. Oleh karena itu atas nama pemkab mempawah dan masyarakat kami sekali lagi menyampaikan apresiasi yang setinggi - tingginya atas bantuan yang diberikan," ungkap Wabup Mempawah.

Terkait perkembangan desa mandiri Ia juga melaporkan dan siap berkomitmen agar kedepannya 12 desa yang berada di wilayah Kecamatan Sungai Kunyit memperoleh predikat Desa Maju.

"Kecamatan Sungai Kunyit ini ada 12 desa, 8 desa mandiri dan 4 desa maju. 8 desa sudah dapat kendaraan operasional beberapa waktu lalu. Semoga tahun depan, bisa dapat semua," harapnya.

(Adpim/RH)

Rabu, 05 April 2023

Jelang Idul Fitri, Gubernur Sutarmidji Peringatkan Distributor Tak Timbun Sembako

Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum melepas penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan Tahun 2023.
Pontianak, Kalbar - Sebanyak 50 orang menerima 10 kg beras secara simbolis dari Badan Pangan Nasional melalui Bulog Kalbar dan diserahkan oleh Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., sekaligus melepas penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan Tahun 2023 di Kantor Camat Pontianak Selatan, Rabu (5/4/2023).

Gubernur menyebut, bantuan tersebut merupakan program pemerintah dalam memberikan bantuan selama 3 (tiga) bulan untuk masyarakat yang datanya sudah terkumpul ke Badan Pangan Nasional (Bapanas).

"Jadi penerima ini datanya bukan dari Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kota tetapi melainkan yang mendata dari pusat (Bapanas). Untuk Kalbar sendiri berjumlah 3.600 ton beras yang akan didistribusikan selama 3 (tiga) bulan kedepan," ucap Gubernur.

Dirinya berharap hal ini dapat sedikit meringankan dan  mengurangi beban masyarakat juga untuk mengendalikan harga beras agar tidak terjadi kenaikan yang cukup tinggi.

"Bulog juga menjual beras dengan paling tinggi di harga Rp 9.950, sedangkan Provinsi juga menjual di beberapa pasar yg menjadi acuan untuk perhitungan inflasi. Sementara kita jual Rp 9.500 perkiraan nanti bisa di harga Rp 10.000 untuk menekan harga beras di pasar agar tidak terlalu tinggi, kalau tinggi saya akan lakukan operasi pasar lagi," jelas pria yang akrab disapa Bang Midji ini.

Gubernur menegaskan kepada para distributor untuk tidak mencoba-coba menimbun bahan pangan dimana sekarang ini. Karena dirinya sudah berkoordinasi kepada Satgas Pangan Polda Kalbar untuk terus melakukan pengawasan terhadap semua jenis pangan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

"Jangan coba-coba untuk menyimpan stok spekulasi, saya sudah minta Polda Satgas Pangan untuk  melakukan pengawasan. Lebaran ini saya yakinkan masyarakat, bahwa beras itu tersedia, gula tersedia, tepung terigu juga masih tersedia. Jadi semua kebutuhan pokok selama ramadhan dan setelah lebaran masih tersedia dengan baik," tegas Gubernur.

Dalam agenda ini, Gubernur turut didampingi Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Barat, Bambang Prihatmoko, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Ir. Herti Herawati, M.M.A., dan Camat Pontianak Selatan beserta jajarannya.

(Wnd/RH)

Rakor Internalisasi Prioritas Kemendagri, Sekda : Dibutuhkan Peran Serta Masyarakat Percepatan Pembangunan Daerah

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes.
Pontianak, Kalbar - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. membuka Rapat Koordinasi Internalisasi Kegiatan Prioritas Kementerian Dalam Negeri di Gedung Pelayanan Terpadu Aula Garuda Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Selasa (4/4/2023).

"Hari ini kita melakukan sinergitas dengan BSKDN (Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri) Kementerian Dalam Negeri, jadi memang sebenarnya saat ini kita Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat inovasinya masih level Inovatif dan kita harus meningkatkan ke level sangat inovatif," ungkapnya.

Disampaikannya, Inovasi sendiri sebenarnya berangkat dari permasalahan-permasalahan yang ada di perangkat daerah dalam mencapai suatu target/tujuan.

"Kalau kita mengembangkan suatu inovasi terhadap suatu permasalahan ini, tentunya akan mempercepat pencapaian target yang sebenarnya adalah kesejahteraan masyarakat. Inovasi yang baik itu memang Pemerintah hanya mencetuskan suatu gerakan, inovasi dan suatu terobosan, selanjutnya diharapkan adanya keterlibatan dan partisipasi masyarakat yang memainkan suatu program inovasi. Peran serta masyarakat itu justru mempercepat tercapainya target atau program-program Pemerintah Daerah," jelasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri, Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd. menyampaikan bahwa sesuai dengan amanat Undang-Undang 23 Tahun 2014, bahwa Pemerintah Daerah menyelenggarakan kegiatan itu dapat melakukan inovasi, dan inovasi itu dilaporkan kepada Pemerintah Daerah.

"Bukan hanya inovasi, tetapi juga keseluruhan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan itu dilakukan evaluasi oleh Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri," terangnya.

Seperti kita ketahui, alat ukur yang sudah dikembangkan saat ini disamping Indeks Inovasi Daerah, Indeks Tata Kelola Pemerintahan Daerah, Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah dan Indeks Kepemimpinan Kepala Daerah.

"Khusus untuk indeks-indeks yang sudah diterapkan yaitu indeks Inovasi Daerah dan untuk Kalimantan Barat, indeks ini sudah dari awal ikut mengalami perkembangan sejak awal mengikuti, yaitu dari Tahun 2017 pada posisi urutan 3 dari bawah akhirnya berkembang menjadi urutan 13, 14 dan pada saat ini kita akan berupaya untuk menjadikan indeks itu di atas skor 60 untuk bisa menjadi sangat inovatif," imbuhnya.

Adapun beberapa daerah dengan spesifikasi wilayah perbatasan yang ada di Kalimantan Barat memiliki Prestasi yang cukup bagus yaitu Kabupaten Sambas dan Kabupaten Sanggau.

"Mudah-mudahan pada level yang normal yang bukan wilayah perbatasan dan daerah tertinggal ini akan memiliki indeks yang cukup baik, sehingga daya saingnya pada Tingkat Nasional menjadi lebih baik. Kedatangan kami untuk melakukan sinergi dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se- Kalimantan Barat agar indeks inovasi kedepan akan semakin baik dan bisa menjadikan daya saing, berikut kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik. Indeks ini akan mendapatkan dana insentif Daerah apabila memiliki kecenderungan peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah yang bersangkutan, ditambah dengan beberapa indikator yang terus berkembang yang ditentukan oleh Kementerian Keuangan," tutupnya.

(Irf/R. Hermanto)

Jelang Idul Fitri, Kemendagri Tekankan Jaga Dan Kendalikan Inflasi

Rapat koordinasi pengendalian inflasi bersama Kemendagri.
Pontianak, Kalbar - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang dilaksanakan secara rutin setiap minggu. 

Kegiatan ini telah diikuti oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kesekian kalinya yang dipimpin langsung oleh Inspektur Jenderal Kemendagri Komjen Pol. Tomsi Tohir Balaw, M.Si.,dan kali ini diikuti secara daring oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., secara daring dengan didampingi Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Prov. Kalbar Drs. Ignasius IK, S.H., M.Si., dan Kepala Biro Perekonomian Setda Prov. Kalbar Frans Zeno, S.STP., beserta jajaran, Selasa (4/4/2023).

Dalam arahannya, Komjen Pol. Drs. Tomsi Tohir Balaw, M.Si., kembali menyampaikan agar terus menjaga dan mengendalikan inflasi karena hal yang sangat berperan penting dalam kestabilan ekonomi rakyat Indonesia.

"Karena inflasi ini menyangkut kenaikan harga barang dan jasa, terutama yang berhubungan dengan produk produk kita. Semua survei yang kita lihat menjadi perhatian rakyat tentang kenaikan inflasi, kenaikan harga barang dan jasa, lapangan kerja serta isu-isu lain," ungkap Tomsi Tohir.

Ia juga mengingatkan agar bersama-sama melihat tren kenaikan harga barang dan jasa pada setiap daerah, dengan memberikan perhatian pada barang - barang yang menjadi komoditas.

"Apa saja yang perlu di atensi dan perlu di intervensi khusus, apalagi sekarang sudah masuk di pertengahan bulan Suci Ramadhan. Dan biasanya harga bahan pokok di Bulan suci Ramadhan dan memasuki Hari Raya Idul Fitri juga mengalami peningkatan permintaan," tambahnya.

Adapun saat ini, hasil survei untuk inflasi di daerah-daerah terkendali dan cukup baik, namun masih terdapat beberapa daerah yang menjadi perhatian dalam tahap pengendalian inflasi.

"Oleh karena itu, saya berharap kepada daerah yang belum maksimal dalam menjaga kestabilan harga guna mempermudah dalam mengendalikan inflasi," pintanya.

Pada rakor kali ini kita dapat menyimpulkan bahwa ada 9 poin penting terkait hasil monitoring dan evaluasi (Monev) dari Tim Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP). 

Beberapa upaya yang harus dilakukan dan dilaporkan Pemda diantaranya: 
1. Pemantauan harga dan stok untuk mematikan kebutuhan tersedia,
2. Rapat teknis tim pengendali inflasi daerah,
3. Menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting,
4. Pencanangan gerakan menanam,
5. Melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait,
6. Melaksanakan sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang,
7. Berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan,
8. Merealisasikan BTT untuk dukungan pengendalian inflasi, dan
9. Memberikan bantuan transportasi dari APBD.

(Rfa/R. Hermanto)

Senin, 03 April 2023

Membuka Semarak Ramadhan, Sekda Harisson Ajak Generasi Muda Peduli Sekitar

Sekda Pemprov Kalbar, Harisson membuka kegiatan semarak Ramadhan.
Pontianak, Kalbar - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes, mewakili Gubernur Kalimantan Barat membuka acara Semarak Ramadhan Pimpinan Komisariat - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK-IMM) Ibnu Qayyim Fakultas Agama Islam 1444 H yang diselenggarakan di Auditorium Utama Universitas Muhammadiyah Pontianak, Minggu (2/4/2023).

Kegiatan Semarak Ramadhan 1444 Hijriyah yang dilaksanakan ini, tidak hanya berfokus pada acara buka puasa bersama internal saja, namun melibatkan sahabat Yatim Piatu dari beberapa Panti Asuhan dan Para Penghafal Alquran dari beberapa rumah quran yang turut pada hari ini. Adapun sumber dana yang berhasil dihimpun panitia adalah melalui berbagai macam kegiatan dana usaha hingga Pengumpulan Voucher Sumbangan.

Dalam sambutannya Sekda Harisson menyampaikan bahwa Rasulullah salallahu alaihi wasallam berpesan untuk selalu menjaga sholat, melindungi kaum yang lemah seperti sahabat Yatim yang hadir pada hari ini.  

"Saya menyampaikan apresiasi kepada rekan-rekan Mahasiswa Fakultas Agama Islam yang telah memberikan perhatian, dan memberikan sedikit kebahagiaan kepada adik-adik dari panti asuhan", ujar Harisson.

Tak hanya itu, dirinya nilai penting bagi generasi muda untuk peduli dan peka terhadap kondisi di sekitarnya, karena nilai - nilai positif antar sesama tidak akan serta merta tumbuh dengan sendirinya, melainkan harus sering dipupuk sedari dini.

"Mahasiswa sebagai generasi muda dan generasi penerus harus dibimbing dari sejak awal untuk peka dengan keadaan sekitar. Semoga nantinya akan lahir sosok pemimpin - pemimpin yang memahami permasalahan masyarakat. Untuk Adik-adik Panti Asuhan dapat mengikuti jejak dari Abang dan Kakak Mahasiswa yang ada disini ya, mudah - mudahan nanti bisa belajar di perguruan tinggi di Muhammadiyah ini, maupun di perguruan tinggi lainnya hingga menjadi seorang sarjana", ungkapnya.

Kemudian di tempat yang sama Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kota Pontianak, Imawan Hasyim terus mendorong dan memberikan dukungan kegiatan Semarak Ramadhan 1444 H ini. Ia juga tak menyangka akan banyak tokoh- tokoh yang berkenan hadir pada kegiatan ini.

Ia berharap Panitia yang merupakan Mahasiswa dan Sahabat Yatim dari berbagai Panti Asuhan, kedepannya dapat menjadi tokoh-tokoh di Masyarakat atau menjadi pemimpin dimasa depan. 

"Semoga adik-adik panti yang hadir bisa menikmati dan bersukacita dalam menyemarakkan acara berbuka puasa bersama ini. Semoga adik - adik (yatim piatu) juga dapat mengenyam pendidikan tinggi, agar dapat meraih cita - cita yan diinginkan", harapnya.

Usai dibuka oleh Sekda Provinsi Kalbar, Acara dilanjutkan dengan memberikan kuis dan doorprize kepada sahabat yatim yang dapat menjawab pertanyaan dan dilanjutkan dengan penyampaian Tausiyah, dengan tema 'Menggapai Keberkahan di bulan Ramadhan bersama Al quran' oleh Ustadz Muammar Khadafi, Lc, M.H. 

Acara Semarak Ramadhan 1444 Hijriyah yang dilaksanakan oleh PK-IMM Ibnu Qayyim Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Pontianak turut dihadiri oleh Perwakilan Rektor Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP), Perwakilan Dekan Fakultas Agama Islam UMP, Para Dosen dan tenaga Kependidikan serta seluruh panitia dan Mahasiswa di Fakultas Agama Islam UMP serta, dihadiri Para Pembina dan perwakilan Anak-anak Yatim dan Piatu dari 9 Panti Asuhan yang diundang antaranya yaitu, Panti Asuhan Aisyiyah, Ahmad Yani, Darul Hikmah, Nur Ilahi, Al Adaby, Al Kautsar, Uswatun Hasanah, An Nahl dan Tunas Melati. 

(Sma/R. Hermanto)

DMI Kalbar Ajak Anak Yatim Dan Duafa Buka Puasa Bersama

Buka Puasa Bersama Dewan Masjid Indonesia Kalbar.
Pontianak, Kalbar - Ketua Dewan Masjid Indonesia Provinsi Kalimantan Barat (DMI) Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H. bersama Pengurus melaksanakan silaturahmi dan Buka Puasa bersama Pengurus Masjid, Marbot Masjid, Dhuafa dan Anak Yatim di Gedung Serba Guna Masjid Mujahidin Pontianak, Minggu (2/4/2023).

"Kalau bukan kita siapa lagi yang akan memperhatikan mereka seperti anak yatim piatu, fakir miskin, kaum dhuafa, dan kalau bukan sekarang kapan lagi kita untuk bisa berbuat kebaikan dengan mereka. Jadi Allah subhanahu wata'ala mengingatkan kita supaya kita ini yang mendapat rezeki agar berbagi kepada saudara-saudara kita yang memerlukan," pesan pria yang juga kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Barat ini.

Dirinya. mengungkapkan bahwa, acara ini setiap tahun diadakan Dewan Masjid Indonesia Provinsi Kalimantan Barat dan selalu didukung oleh Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Barat dan juga Bank Kalimantan Barat dengan memberikan bantuan. 

"Saya sampaikan Dewan Masjid setiap tahun mengadakan kegiatan ini, bukan berarti untuk mencari nama atau pencitraan, tetapi karena panggilan dari Al Qur'an yang memanggil kami untuk berbuat kebaikan kepada sesama," terangnya.

Kemudian Pria kelahiran Mempawah ini berpesan kepada semua yang telah diberikan rezeki di bulan Suci Ramadhan untuk berbuat baik dengan berbagi kepada saudara-saudara yang membutuhkan.

"Jangan takut untuk berbagi, apalagi di bulan ramadhan, pahalanya dilipatgandakan. Mudah-mudahan apa yang kita berikan ini bermanfaat untuk semua. Anak - anak kita ini (yatim piatu) bisa menjadi anak yang Sholeh dan Sholeha serta diberikan kekuatan dalam menjalani kehidupan dan Insya Allah, rahmat Allah selalu beserta bersama kalian untuk menggapai cita-cita. Mudah-mudahan kalian nantinya menjadi orang yang berguna bagi agama, bangsa dan negara," harap mantan bupati mempawah dua periode ini sembari menutup pidatonya.

(Irf/R. Hermanto)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pilkada 2024

Lifestyle

Tekno